"Heiii bajingan siapa yang berani menggangu kesenanganku", ucap etha.
Tanpa berkata kedua orang berpakaian lusuh seperti pengemis tadi langsung menyerang 10 preman dan semua laki-laki yang hadir ditempat kejadian.
2 pengemis itu sangat kejam, tanpa kesusahan semua yang hadir disana diratakan oleh mereka, dan mereka juga mematahkan semua kaki yang hadir disana..
Semua mereka menjerit kesakitan, sedangkan 1 O preman tadi langsung dibunuh tanpa ampun oleh 2 pengemis tadi. Dan sontak pemandangan itu disaksikan oleh etha, Daniel dan teman mereka lainnya.
Etha dan Daniel pingsan kaget melihat 10 preman itu sudah tak bernyawa lagi.
Tak lama setelah kejadian itu, polisi segera tiba di tempat kejadian itu dan menangkap semua orang yang berada disana. Termasuk etha, Daniel dan juga David bersama yang lainnya.
Mereka semua diintrogasi oleh polisi disana tentang pembunuh 10 preman itu.
Hebatnya mereka semua melakukan berbagai macam alas untuk keluar dari masalah ini. Mereka beralasan kalo ke 10 preman ini hendak membunuh mereka, tetapi mereka semua melakukan perlawanan balik sehingga membuat semua preman itu mati.
Omong kosong mereka ini benar-benar tidak dipercayai oleh polisi itu. Tetapi polisi itu tanpa daya harus melepaskan mereka semua karena dengan alasan mereka semua anak orang berpengaruh di kota Leonard.
Sedangkan Eric kini masih dibawa pergi oleh kedua orang berbaju lusuh seperti pengemis. Tubuh Eric yang masih tak sadarkan diri dan terluka dibawa dan digendong oleh preman itu memasuki hutan.
Mereka berdua membawa tubuh Eric memasuki hutan. ditengah hutan itu berdiri sebuah gubuk kecil vang lumayan indah dan menyatu dengan alam. Di gubuk kecil itulah mereka berdua mengobati Eric.
Beberapa jam tak sadarkan diri, akhirnya Eric terbangun dari ketidaksadaran nya. Dia menemukan tubuhnya sudah berada di dalam sebuah ruang yang nampak sederhana. Eric ingin menggerakkan tubuhnya tetapi masih terlalu sakit, sehingga dia hanya bisa tertidur seperti itu.
Eric baru mengingat kalo kejadian terkahir sebelum dia tak sadarkan diri adalah, dia sedang dipukuli oleh David dan Daniel. Eric mengira dirinya akan mati begitu saja pada saat itu, tetapi dia menemukan dirinya saat ini di dalam sebuah bangunan sederhana.
'Mungkinkah ada yang menyelamatkan ku?" ucap Eric bertanya dalam hatinya.
Ketika Eric menoleh kesamping, dia melihat dia sosok orang berpakaian sederhana sedang duduk dan mengobrol santai.
Eric yang melihat itu dengan cepat menyimpulkan kalo dia orang itu pasti penyelamatnya." Paman, apakah kamu berdua yang menyelamatkan ku?" sapa Eric.
Mereka berdua yang mendengar suara itu langsung menoleh kearah Eric yang baru saja terbangun. Lalu salah satu dari mereka menghampiri Eric." Ternyata kamu sudah bangun.“ laki-laki itu memberikan Eric segelas jamu sambil berkata." Minum dulu obat jamu ini supaya tubuhnya perlahan cepat sembuh dan pulih kembali
Melihat orang didepannya menawarkan obat membuat Eric sedikit memiliki rasa ragu untuk menerimanya. Tetapi, melihat orang didepannya ini terlihat seperti orang baik, Eric pun dengan cepat mengambil obat itu lalu meminumnya.
"Apakah paman yang menyelamatkan ku?" tanya Eric.
Laki-laki itu mengangguk ringan." Kami berdua menyelamatkan mu.
Eric sedikit kebingungan, untuk apa orang ini menyelamatkan nya? Jadi Eric dengan penuh penasaran menanyakan hal itu." Untuk apa paman menyelamatkan ku?"
Laki-laki itu tersenyum menatap Eric sambil berkata." Kami telah diperintahkan oleh seseorang untuk menjaga keselamatan mu."
"Menjaga keselamatan ku?" Eric mengalami sedikit keterkejutan." Siapa yang menyuruh paman berdua untuk melakukan itu?"
Laki itu hanya tertawa membalas Eric. "Nanti kamu akan tahu dengan sendirinya, siapa yang menyuruh kami.”
Sedangkan dikediaman rumah Lyra, dia terus-terusan memegangi kado yang diberikan oleh Eric itu. Dia menganggap kado ulang tahun yang diberikan untuknya itu sangat berharga.
"Lyra? Mengapa kamu terus-terusan tersenyum menatap kado itu?" suara itu datang dari sosok lynda kakak Lyra.
Lyra tersenyum bahagia sambil memeluk kado itu." Kado ini adalah kado spesial yang diberikan oleh seseorang untukku. Intinya ini sangat berharga bagiku."
"Owh! Kado spesial? " Lynda sedikit mengalami keterkejutan." Apakah adikku yang cantik ini sudah memiliki seorang pacar sekarang? Dan kado itu pasti darinya kan? "goda Lynda.
Lyra tertawa lucu mendengar hal itu, lalu dengan cepat dia membalas Lynda." Tidak, tidak.. Kado ini dari seorang temanku!"
"ooo dari seorang teman, aku kira kado itu dari seorang pacar mu..." Lynda menatap kado itu sambil berkata." Aku penasaran apa isi kadonya, ayo cepat bukalah."
Lyra tersenyum sambil membuka kado itu." Aku tidak peduli apapun isi kado ini, yang penting, kalo itu dari dia, aku akan sangat senang menerima nya."
Setelah mengatakan itu, Lyra dengan cepat membuka kado yang diberikan oleh Eric untuknya. Dia melihat didalam nya ada sebuah jam tangan yang sepertinya sangat bagus.
"Wow Lyra, rolex. Ini jam tangan rolex asli Lyra.. Ini jam tangan mahal, Apakah temanmu sekaya ini? Harga jam tangan ini lebih dari $200 ribu dolar loh?" ucap Lynda dalam penuh keterkejutan melihat kado itu berisi jam tangan rolex.
Lyra juga sedikit mengalami keterkejutan melihat hadiah yang diberikan Eric untuk berisi jam tangan semahal ini.
"Apakah temanmu itu seorang anak kaya Lyra? Wow, dia berani memberikanmu hadiah semewah ini!" ucap Lynda.
Lyra menggelengkan kepalanya." Tidak, aku rasa dia tidak berasal dari keluarga kaya."
"Bukan dari keluarga kaya? Lalu bagaimana dia bisa membeli kan jam tangan semahal ini untukmu?
Lyra menggelengkan kepalanya." Entahlah, aku juga tidak tahu.
"Apakah temanmu itu mencarinya?" ucap Lynda.
"Tidak, mana mungkin!" Lyra menolak keras tuduhan itu."Dia anak yang baik, mana mungkin dia mencuri untuk memberiku hadiah. Aku akan menghubungi sekarang menanyakan hal ini."
Lyra mengeluarkan ponselnya untuk menghubungi Eric, tetapi beberapa kali dia mencoba menghubungi ponsel Eric, panggilan itu tetap diluar jangkauan.
"Nomor ponselnya tidak bisa dihubungi kak.. Mm dan aku tanyakan dia di Universitas." ucap Lyra.
Sedangkan disisi lain, jam tangan rolex yang mirip dengan Lyra juga Eric berikan kepada bella lewat jalur pos. Dia tidak berani memberikan jam tangan ini secara langsung dengan bella, sebab bella akan terus bertanya dari aman dia akan mendapatkan uang untuk membeli ini.
Jadi Eric memasukkan barang itu lewat pos, lalu kurir yang akan memberikannya langsung kepada bella.
Siang hari itu saat bella keluar rumah dan hendak berangkat ke Universitas, tiba-tiba die menemukan kurir didepan rumahnya. Bella tentu saja bertanya untuk apa kurir itu di sana." Mohon maaf Pak, Apa yang bapak cari disini?
Kurir itu dengan cepat membalas bella." Saya sedang mencari orang dirumah ini yang bernama bella, apakah anda tau?"
Bella yang mendengar itu sedikit Menyerngit." Saya sendiri Bella, memang nya ada perlu apa ya pak anda mencari saya?"
Kurir itu menyerahkan buku untuk disuruh tanda tangani." Begini nona Bella, ini ada paket yang and akan Terima dan harus ditanda tangani juga."
Bella mengambil paket itu serta menandatangani buku yang diberikan oleh kurir itu.
Bella tidak masuk untuk membuka paket itu, dia langsung membukanya ditempat. Saat itu juga Bella sangat kebingungan, siapa yang mengiriminya paket.
Saat Bella membuka paket itu, dia sangat terkejut melihat sebuah jam tangan mewah merek rolex ditaruh rapi dalam paket itu.
Bella seketika histeris berteriak dengan keterkejutan. Sebab, barang ini benar-benar sangat mewah dan hanya orang-orang kaya saja yang bisa memilikinya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
Sulaiman Efendy
KNP BERI HADIAH YG SAMA, PARAH JUGA SI ERIC, HRSNYA LYRA DIBLIKAN LIONTIN, BELLA BOLEHLH JM TANGAN
2023-11-25
0
Sulaiman Efendy
PASTI KAKEK YUZLA YG PRINTAHKN
2023-11-25
1
Juragan Jengqol
hati2 ric, memberi hati dua wanita sekaligus. siap2 menghadapi masalah...
2023-10-03
3