Pasukan goblin sebentar lagi akan menyerbu pabrik, apa yang harus aku lakukan. Tidak mungkin satu meriam bisa menangani goblin sebanyak itu.
Serangan goblin sebelumnya mampu mengurangi 10% kesehatan meriam. Berarti kesehatan meriam hanya mampu menahan sepuluh serangan goblin.
Sedangkan meriam sendiri hanya bisa menembak satu kali perdetik. Seandainya satu tembakan bisa membunuh satu goblin, maka butuh tiga puluh detik untuk Meriam bisa mengalahkan semua goblin.
Itu pun belum termasuk para serigala yang menjadi tunggangan para goblin.
“Ini sangat berbahaya. Bagaimana jika semua goblin menyerang secara bersamaan, Maka kurang dari satu detik meriam akan hancur.”
Dengan panik aku segera membuka toko kelas off Klan untuk membeli apa yang bisa aku beli.
***
Kelompok goblin akhirnya sampai di depan gerbang pabrik. Mereka mengamati keadaan sekitar, tatapan mereka segera terarah pada satu titik yaitu meriam yang menghalangi jalan memasuk.
Dari informasi yang dapat dari goblin yang berpapasan dengan kelompok mereka. Diketahui jika senjata berbentuk silinder itu mampu menembakkan bola besi dengan kekuatan luar biasa.
Seonggok mayat serigala dengan kondisi mengerikan tergeletak di tengah jalan, adalah bukti nyata dari kekuatan senjata itu.
“Gigi!.”
Goblin yang memimpin kelompok memberikan perintah pada bawahannya untuk maju. Kemudian satu goblin dengan perisai cangkang mulai berjalan secara perlahan.
Meriam tidak segera menembak, hingga goblin dengan perisai melewati jarak lima belas meter.
Suara keras tiba-tiba terdengar seperti guntur, bola besi meluncur cepat mengenai perisai, melubanginya hingga menembus tubuh goblin.
Bruk! Goblin jatuh dengan lubang menganga ditubuhnya.
Tidak ada simpati sedikitpun di wajah pemimpin goblin saat melihat bawahannya terbunuh. Dia seakan mengaggap anak buahnya hanya akat untuk melihat kemampuan dan kelemahan meriam.
“Gogi.... gooo!.”
Pemimpin goblin kembali memberikan perintah. Kali ini semua goblin bergerak bersama.
“Go!.”
Dengan satu seruan dari pemimpin, goblin raider dengan tunggangan serigala segera berlari menuju pintu gerbang. Dibelakangnya goblin archer segera menyusul.
Meriam mulai menembak, satu serigala tumbang tapi pengendaranya masih selamat. Tembakan demi tembakan mengurangi jumlah serigala, tapi jumlah goblin tidak kunjung berkurang.
Saat goblin archer memasuki jarak sepuluh meter, mereka segera bersiap untuk menembak. Belasan anak panah terbang ke arah Meriam, tetapi hanya tujuh yang berhasil mengenai target tidak bergerak itu.
Meskipun begitu kesehatan meriam terkuras hingga 70%.
[Author: kesehatan meriam bisa pulih secara otomatis saat tidak berada dalam pertempuran]
“Gobugi!.”
Pemimpin goblin memacu serigala menuju meriam. Satu persatu goblin raider berjatuhan karena serigala mereka terbunuh, hingga akhirnya pemimpin goblin mengambil posisi terdepan.
Meriam akan menyerang lawan dengan jarak yang paling dekat, karena itu sasarannya kali ini adalah pemimpin goblin.
Bola besi ditembakkan, pemimpin goblin segera melompat dari tunggangannya, menggunakan pemukul kayu pemimpin goblin segera melakukan serangan balik.
Satu serangan pemimpin goblin mengurangi dua puluh persen kesehatan Meriam sehingga hanya tersisa sepuluh persen.
Hanya membutuhkan satu serangan untuk menghancurkan Senjata pertahanan itu, tetapi pemimpin goblin justru melompat mundur, membiarkan anak buahnya maju.
Smirk! Goblin pemimpin tersenyum saat tembakan meriam kembali menewaskan serigala lainnya. Dengan kekuatan di lengannya, goblin pemimpin melempar tongkat pemukul yang menjadi akhir dari meriam.
“Gooooo!.”
Semua goblin berteriak bersamaan ketika akhirnya berhasil menghancurkan meriam. Meskipun semua serigala telah terbunuh, tetapi tidak ada satupun goblin yang menjadi korban.
Ini adalah kemenangan mutlak dipihak penyerang.
Yang tersisa hanya mengambil trofi kemenangan, yakni sumber energi tanpa batas berupa batu meteor.
Semua goblin mulai memasuki area pabrik.
***
(Bersambung )
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 135 Episodes
Comments
Ryadhipertama
kok sama yg ch sebelumnya
2023-06-10
2