Antoni memikirkan ini semua bahwa dia benar-benar akan mengambil keputusan ini.
Dia aku juga mendapatkan desakan dari ibunya untuk menceraikan wanita itu, maka Antoni melakukannya.
Hari ini adalah hati di mana Dara pulang ke rumah tempat di mana dia tinggal bersama Antoni.
Saat mereka sudah sampai di rumah itu Antoni langsung membawanya duduk di sofa sementara Dara sendiri duduk di kursi rodanya.
" Dara, ada yang ingin aku bicarakan padamu." Tatapan sendu wanita itu langsung tertuju pada Antoni.
Dia menatap pria yang telah hampir 3 tahun ini bersamanya.
" Apa itu Mas?" Tanya Dara.
Antoni terlihat menarik nafasnya dalam-dalam sebelum dia mengatakan apa yang ingin dikatakannya saat ini.
Setelah merasa bahwa dirinya sudah baik-baik saja dan siap untuk mengatakan semua ini Dara, Antoni langsung mengeluarkan satu buah map coklat dari tas kerja miliknya.
Jantung Data berdetak kencang saat melihat berwarna coklat tersebut. Entah mengapa pikirannya sudah berkelana saat ini.
" Apa itu Mas?" Tanya Dara saat melihat Anthony yang meletakkan map coklat tersebut di meja dan mendorong ke arahnya.
Melihat hal tersebut jantung Dara semakin berdetak dengan kencang. Dia mulai ketakutan saat ini akan pikiran-pikiran yang mulai menguasai dirinya.
" Buka lah, kau akan mengetahuinya nanti setelah membukanya." Ucap Antoni.
Dengan tangan yang bergetar Dara mengambil map coklat tersebut dan membukanya.
Betapa hancurnya hati Dara saat dia membaca tulisan yang berada di kepala surat tersebut.
Itu adalah surat dari pengadilan tentang perceraian mereka berdua. Di dalam sana tercantum namanya dan juga nama suaminya.
Di sana tertulis nama Anthoni sebagai penggugat dan Dara Crarita yang menjadi tergugat di sini.
" Apa ini Mas?" Tanya Dara dengan suara yang terdengar sangat bergetar.
Matanya sudah berkaca-kaca. Air matanya siap turun saat membaca isi dari surat tersebut.
" Itu surat perceraian kita berdua Dara."
Jeder...
Tubuhnya bagai tersambar petir saat dia mendengar secara langsung dari bibir suaminya bahwa pria itu mengatakan itu adalah surat perceraian mereka berdua.
Betapa hancurnya hati Dara saat ini. Tepat saat dia keluar dari rumah sakit suaminya itu malah memberikan surat perceraian padanya.
Tidak hanya hatinya saja, bahkan seluruh dunia yang Dara miliki hancur begitu saja saat mendengar tentang perceraian di antara mereka berdua dari Antoni langsung.
Mungkin jika itu utusan dari suaminya tidak akan sesakit ini. Tapi ini, suaminya sendiri yang mengatakan tentang perceraian di antara mereka berdua.
" Itu adalah surat perceraian di antara kita berdua Dara. Aku menceraikan mu. Aku harap kamu bisa menerima keputusanku kali ini." Jelas Antoni.
Dia tidak mungkin mengatakan alasan sebenarnya pada wanita itu.
" Tapi kenapa? berikan aku alasan yang tepat untuk menerima semua keputusan ini Mas." Ucap Dara lagi.
Dia benar-benar ingin mendengar penjelasan langsung dari suaminya tentang surat mengerikan itu.
" Alasan, aku tidak membutuhkan alasan apapun untuk menceraikan mu Dara. Kita sudah menikah hampir 3 tahun tapi tidak ada anak di antara kita berdua. Lalu, hingga saat ini ibu tidak merestui kita dan yang terkahir--"
" Karena aku lumpuh bukan? Tidak, ini bukan hanya tentang diriku yang lumpuh dan juga tidak adanya anak diantara kita berdua ataupun terhalang restu ibu. Apa aku salah jika aku berpikir ini semua karena Lia?"
Brak!
Antonie memukul meja di depannya hingga membuat Data langsung kaget dan memejamkan kedua matanya.
Air matanya mengalir dengan deras tanpa bisa di tahan olehnya lagi.
" Berhenti menyalahkan Lia di sini. Dia tidak ada sangkut pautnya dengan kita berdua. Tidak ada apapun Dara!" Suara terdengar begitu menggelegar hingga membuat Dara semakin merasakan sakitnya.
" Jika bukan karena Lia lalu karena apa? Apa karena wanita lain di luar sana? Apa ini karena wanita yang memiliki parfum Miss Dior itu?" Tanya Dara yang masih berusaha untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab dari hancurnya rumah tangga mereka berdua.
" Tidak ada wanita mana pun di luar sana ayang membuat ku menceraikan mu. Aku menceraikan mu karena aku tidak bisa hidup bersama dengan wanita lumpuh!" Sumpah demi Tuhan rasanya sakit sekali hati Dara.
Dia benar-benar tidak kuat dengan semua ini.
" Pergilah Mas. Tinggalkan aku sendiri. Setelahnya aku akan pergi dari sini."
...❤️❤️❤️...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 285 Episodes
Comments
Salwa Antya
kata katanya mohon dikoreksi kembali kak
2024-02-04
0
Kalsum
sabar dan kuat dara💪💪
2023-10-07
0
ayu nuraini maulina
alesan basi, byk aja biarpun ada ank tetap aja selingkuh orang k tiga yg bertepuk tgn dan dirimu suami tergoblok semoga g ada kata menyesal nanti nya aplg untuk balikan
2023-09-17
0