TES DNA

"gue bara Wijaya orang terganteng di antara mereka berempat" ucap bara narsis.

"gue Dimas algorio" ucapnya tersenyum sembari mengulurkan tangannya tapi Lea hanya dia tanpa ingin membalas membuat Dimas canggung karenanya.

......................

tin

Lea misi menyelamatkan tuan besar dari keluarga Atmajaya yang bernama Ares Atmajaya.

hadiah:

- pistol dan belati milik anda di kehidupan sebelumnya.

-tas branded keluar baru

iya/tidak

sistem tiba-tiba memberikan Lea misi yang membuat mengerutkan keningnya lalu menerima misi tersebut.

Lea mengeluarkan Sebuah buku kecil dan pulpen dari tasnya lalu menulis sesuatu setelah menulis Lea langsung memberikan kepada Samuel lalu pergi dari sana. Samuel yang mengerutkan keningnya lalu membaca isi keras tersebut.

...gue pergi dulu semoga cepat sembuh dan keluar dari rs semoga kita bisa bertemu kembali...

isi surat tersebut membuat Samuel menghela nafas lalu memperlihatkannya kepada keempat sahabatnya.

"dia sangat misterius" ucap Dimas menggelengkan kepalanya Pelang.

"Lo benar dia sangat misterius bahkan dia sama sekali Tampa ekspresi hanya datar dan dingin" ucap bara yang sedari tadi melihat gerak-gerik Lea.

......................

di sisi Lea.

"sis dimana tempatnya?" tanya Lea yang sedang sedari tadi hanya diam.

"di depan kantor Atmajaya company" ucap sistem memberikan sebuah petunjuk melalui pikiran.

Lea langsung melajukan mobilnya ke arah yang telah di tunjuk oleh sistem tidak lama kemudian Lea sampai di sana. seorang pria yang berusia 45 keluar sana tiba-tiba sebuah mobil melaju ke arahnya. Lea yang melihat tersebut langsung berlari keluar mobil menyelamatkan pria tersebut membuat mereka terjatuh.

Lea mengeluarkan buku dan pulpen yang ada di tasnya lalu menulis sesuatu "anda tidak apa-apa" tulis Lea lalu menunjuk ke arah pria tersebut.

"aku tidak apa-apa terimakasih karena kau sudah menolong aku" ucap ares tersenyum.

"sama-sama" tulis Lea lagi lalu berdiri mengulurkan tangannya untuk membantu Ares berdiri.

"apa kau bisu?" tanya tuan Ares menerima uluran tangan Lea lalu berdiri.

"hahaha makanya Lea lo itu jangan irit-irit bicara, jika tidak ingin di anggap bisu" tawa sistem mengejek.

"jika di lihat-lihat dia mirip dengan bunda apa jangan-jangan dia putriku yang di culik 16 tahun yang lalu, aku harus memastikan bahwa dia adalah putri dengan tes DNA" ucap tuan Ares Tampa di sadari oleh

"sistem sialan" umpat Lea kesal dengan sistem.

"kenapa kau malah melamun?" tanya tuan Ares yang membuat Lea kaget tapi hanya sesaat lalu kembali dingin.

"hmsytp(hanya memikirkan sesuatu yang tidak penting)" ucap Lea yang membuat Ares bingung dengan apa yang di ucapkan oleh lea.

"kau tidak bisu" ucap tuan Ares yang diangguki oleh Lea.

"spd( saya pergi dulu)" ucap Lea tapi di tahan oleh Ares yang membuat Lea mengerutkan keningnya.

"bisakah aku meminta sehelai rambutmu" ucap Ares yang membuat Lea mengerutkan keningnya.

"aku hanya ingin mengucek sesuatu di laboratorium tentang cara mendeteksi seseorang yang sudah mati, yang tidak di ketahui identitas agar bisa mengetahui identitas dengan rambut darah dll jadi aku ingin mencobanya dengan rambutmu boleh" ucap Ares yang membuat Lea mengangguk Pelang.

Lea langsung mencabut rambutnya lalu pergi dari sana Tampa rasa curiga sama sekali. tuan Ares yang mendapat rambut Lea langsung tersenyum lalu pergi dari sana.

"Lea apa Lo nggak curiga tuan Ares" ucap sistem "kalo dia ingin tes DNA denganmu, gue berharap lo menerim orang tua pemilik tubuh ini" tambah sistem di dalam hati.

"curiga dengan tuan Ares, untuk apa?" tanya Lea masuk kedalam mobil lalu melajukanya dengan sedang.

"bukan apa-apa" ucap sistem "gue nggak boleh memberitahukan tentang itu, biar Lea saja yang mengetahui dengan sendiri" tambah sistem di dalam hati.

"Lo sangat aneh sis" ucap lae mengerutkan keningnya bingung dengan sistem.

"gue berharap lo bisa menerima orang tua pemilik tubuh ini dan nggak membenci mereka seperti orang tuamu dulu di dunia sebelumnya. gue ingin lo bahagia di dunia ini walaupun ini hanya dunia novel bukan dunia aslimu. lalu setelah itu gue bisa bebas dari misi ini tanpa menghawatirkan keadaanmu lea" batin sistem berharap.

lea menghentikan mobil setelah sampai di garasi gedung apartemen dia keluar dari sana dengan memakai kacamata lalu beranjak dari sana.

......................

di rumah sakit Ares menemui seorang dokter untuk melakukan tes DNA untuk memastikan bahwa Lea adalah putrinya yang diculik 16 tahun yang lalu.

"dok saya mau melakukan tes DNA ini rambutnya kalo bisa tolong secepatnya karena saya ingin memastikan sesuatu" Ucapnya sambil lalu keluar dari sana.

dokter langsung masuk ke dalam laboratorium untuk melakukan tes DNA di sana beberapa jam berlalu akhirnya dokter keluar dengan membawa amplop di tangannya. dia memberikannya ke Ares dengan segera membukanya sambil berharap-harap.

"his akhir aku menemukanmu putri kecilku" tangis Ares setelah melihat hasil tes DNA yang ada di tangan. dia pergi dari sana setelah berterima kasih kepada dokter dengan senang dan terharu terlihat jelas di wajahnya Ares.

skip

Ares berlari kearah kamar di sana terdapat seorang wanita muda yang berbaring dengan perlahan dia mengelus rambut wanita tersebut dengan lembut.

"bunda aku sudah menemukan putri kecil kita dia sangat cantik tapi sayangnya dia sangat dingin" ucap Ares yang membuat wanita tersebut terganggu dan akhirnya terbangun.

"ayah tadi bilang kalo ayah sudah bertemu dengan putri kecil kita terus di mana dia, aku ingin bertemu dengannya" ucapnya mendudukkan diri.

"iya bunda, ayah Sudah bertemu dengannya nanti kita pergi menjemputnya pulang ke sini dia tadi menolong ayah saat hendak di tabrak tadi" ucap Ares tersenyum.

"bunda tidur lagi yah, ini sudah malam jika nanti putri kecil kita pulang lalu melihat bundanya sakit nanti di sedih" ucap Ares dengan wajah yang di buat-buat sedih.

wanita tersebut mengangguk lalu membaringkan tubuhnya kembali lalu memejamkan mata. Ares tersenyum mencium kening istri lalu pergi dari sana menemuimu seluruh keluarga ruang keluarga.

"apa yang kau mau bicara dengan kami?" tanya seorang pria saat melihat Ares menghampiri mereka.

"lihat" ucap Ares memberikan amplop yang berisi tes DNA kepada mereka yang ada di sana.

"akhirnya dia ketemu juga cucuku" sahutnya sambil gemetaran dan berkacak-kaca menatap hasil tes DNA yang dia pengen.

"anak kau bertemu dengannya dimana dan dimana di sekarang" ucapnya menatap Ares sambil tersenyum.

"maaf ayah aku tidak tahu dia di mana, aku bertemu dengannya tidak segaja saat itu" ucap Ares tatapan sendu.

"ayah apa kau mengetahui siapa namanya" ucap Sena mehampiri ayahnya lalu berlutut di depannya.

"maafkan ayah anak, ayah tidak tahu namanya yang sekarang tapi ayah berharap si penculik tidak mengubah nama Lea" ucap Ares penuh dengan kerinduan.

"mira" ucap Sena teringat dengan wajah Lea saat di pergi ke rumah sakit menjenguk Samuel.

"siapa Mira sena?" tanya Ares melihat wajah anaknya dengan penasaran karena menyebut nama seorang gadis.

"dia gadis yang sangat mirip dengan bunda" ucap Sena menjawab pertanyaan ayahnya.

Terpopuler

Comments

☠zephir atrophos☠

☠zephir atrophos☠

sejauh ini, pertam gak ada koma, kedua kurang ekspresif, ketiga tidak ada tanda baca, keempat ada beberapa kata yang gak nyambung, dll

2023-11-22

1

☠zephir atrophos☠

☠zephir atrophos☠

korang tanda baca kayak gini "?" atau gini "!"dll

2023-11-22

0

☠zephir atrophos☠

☠zephir atrophos☠

ge baru sadar, gak ada koma🗿

2023-11-22

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!