Chapter 18 : Pekerjaan Sampingan

Beberapa minggu setelah insiden pembunuhan, akademi telah kembali melakukan pembelajaran sedia kala. Dan kini kami berada di kelas nona Helena Everclaw.

Nona Helena mengajarkan sihir yang lebih sulit dipelajari karena itulah tidak banyak dari kami bisa mengikutinya. Dengan sedikit mantra ia telah berubah menjadi seekor kucing hitam yang berdiri dengan empat kaki di mejanya.

Yap, yang dia ajarkan adalah sihir untuk merubah bentuk, sihir tingkat menengah.

"Sekarang nona Sarah, aku ingin melihat bagaimana dirimu melakukannya."

"Baik."

Sarah menggunakan mantra dan dalam sekejap dia sudah berubah menjadi berang-berang.

"Wow."

Itu semua tanggapan seluruh kelas padanya.

Beberapa orang mencobanya tapi berakhir dengan gagal seperti Marick dengan hidung pesek sementara tubuhnya manusia.

"Oiiikk... oiiik."

Kami menertawainya yang mengeluarkan suara aneh, sedangkan aku menjadi seekor kera walaupun ukurannya masih manusia.

Sarah memang orang jenius dan berbakat.

"Sekarang cukup sampai di sini latihannya, di pertemuan berikutnya akan ada tes sebaiknya kalian sudah belajar."

Helena meninggalkan kelas sementara semua orang terlihat telah terbebas dari sesuatu yang berat.

"Anna sekarang kita akan kemana?"

"Kenapa kamu menanyakan itu Sarah?"

"Jelas sekali kamu pasti akan pergi ke suatu tempat lagi bukan."

Marick mengiyakan.

Insting mereka sangat baik.

"Sejujurnya saat aku membeli tongkat aku tidak memiliki uang untuk membayarnya, jadi aku ingin mencari pekerjaan yang bisa aku lakukan, kebetulan nona Silia selalu membuat ramuan untuk dikirimkan ke beberapa toko di kota jadi aku bekerja di tempatnya."

"Karena itulah Anna sangat dekat dengannya."

"Apa dia tidak akan marah jika kita keluar Akademi?" tanya Marick gelisah.

"Asal tidak mendekati hutan terlarang, itu tidak apa-apa."

Berkat aku yang membantu penyelidikan nona Silia mengizinkannya. Lagipula dia adalah guru senior yang keputusannya tidak bisa dipertimbangkan oleh guru lainnya.

Kami mengunjungi rumah kaca dan kebetulan ia sedang berada di tempat selagi menyirami beberapa tanaman miliknya.

"Anna, Sarah dan Marick, apa kalian datang untuk pekerjaan paruh waktu?"

"Mereka tiba-tiba ingin ikut juga."

"Kamu memiliki teman-teman yang baik."

Nona Silia memberikan selembaran kertas yang di dalamnya terdapat daftar-daftar jenis tanaman herbal yang harus kami kumpulkan.

"Agar tidak salah, kalian bawa juga buku ini."

Itu merupakan pengetahuan dasar tanaman herbal, dengan ciri-ciri dan ilustrasi di dalamnya.

Kami masing-masing membawa ransel lalu berpamitan untuk pergi.

"Aku sempat berfikir bahwa nona Silia adalah orang yang menakutkan tapi kurasa itu tidak benar."

"Bukannya tuan Goven yang terlihat menakutkan?" balasku pada Marick namun Sarah juga lebih memihaknya.

"Prof. Silia yang lebih menakutkan dia seperti memasang topeng di wajahnya."

Aku tidak pernah memikirkannya tapi jika mereka berfikir demikian kurasa murid yang lain juga merasakan hal sama.

Kami tiba di sebuah padang rumput landai dengan pemandangan gunung serta danau biru yang indah, jika harus dikatakan ini memang benar-benar dunia lain walaupun mengejutkan bahwa ini juga berada di dunia sama yang kami sebelumnya tinggali.

Di beberapa novel harus tertabrak truk dulu untuk bisa datang ke tempat seperti ini.

"Kalau begitu mari kita lihat tanaman seperti apa yang nona Silia inginkan dan mencocokkannya dengan di buku."

"Bunga bibir namanya sedikit aneh tapi ketika melihatnya aku bisa mengerti kenapa dinamakan seperti itu."

"Aku belum pernah berciuman dengan seorang gadis apa saat aku menciumnya bisa dihitung seperti dengan gadis?"

Marick yang berfikir bodoh telah dipukul kepalanya oleh Sarah.

"Aku tidak habis pikir kenapa pikiran pria selalu ke arah sana."

Aku hanya tersenyum ragu sebagai balasan, Sarah jelas sangat sensitif dengan candaan seperti itu.

Episodes
1 Chapter 01 : Tanpa Kepala, Tanpa Tangan Kanan
2 Chapter 02 : Keberangkatan
3 Chapter 03 : Akademi Stonehart
4 Chapter 04 : Ajakan Duel
5 Chapter 05 : Silia Roven
6 Chapter 06 : Darah Terkutuk
7 Chapter 07 : Cerita Masa Lalu
8 Chapter 08 : Tongkat Putih
9 Chapter 09 : Sebuah Penyelidikan
10 Chapter 10 : Yang Tersembunyi
11 Chapter 11 : Hutan Terlarang, Kolam Kematian
12 Chapter 12 : Teratai Darah
13 Chapter 13 : Investigasi Awal
14 Chapter 14 : Aliansi Penyihir
15 Chapter 15 : Pelaku Sesungguhnya
16 Chapter 16 : Darah Terkutuk Bagian II
17 Chapter 17 : Penjelasan
18 Chapter 18 : Pekerjaan Sampingan
19 Chapter 19 : Unicorn
20 Chapter 20 : Teman Sekamar
21 Chapter 21 : Taman Tulip
22 Chapter 22 : Kebenaran Yang Mengejutkan
23 Chapter 23 : Penangkapan
24 Chapter 24 : Pasar Gelap
25 Chapter 25 : Penyerangan Hutan Terlarang
26 Chapter 26 : Seekor Naga
27 Chapter 27 : Kesepakatan
28 Chapter 28 : Telur Naga
29 Chapter 29 : Peta Tersembunyi
30 Chapter 30 : Patung Penjaga
31 Chapter 31 : Pelajaran Baru
32 Chapter 32 : Perlombaan Sapu Terbang
33 Chapter 33 : Suku Utara
34 Chapter 34 : Papan Catur
35 Chapter 35 : Melawan Serigala Iblis
36 Chapter 36 : Berkunjung
37 Chapter 37 : Pemburu Vampir Dan Serigala
38 Chapter 38 : Penyihir Oliheim
39 Chapter 39 : Melawan Egnest
40 Chapter 40 : Kembali Ke Dunia Sihir
41 Chapter 41 : Pertemuan Kembali
42 Chapter 42 : Sebuah Ramuan
43 Chapter 43 : Kota Yang Tenggelam
44 Chapter 44 : Koridor Terlarang
45 Chapter 45 : Apa Yang Tersembunyi Di Sana
46 Chapter 46 : Pertarungan Guru
47 Chapter 47 : Tes Lapangan
48 Chapter 48 : Bendera
49 Chapter 49 : Hutan Misterius
50 Chapter 50 : Sebuah Jawaban
51 Chapter 51 : Vanesa
52 Chapter 52 : Ramuan
53 Chapter 53 : Penyelesaian
54 Chapter 54 : Daerah Utara
55 Chapter 55 : Sayap Kanan (Vampir)
56 Chapter 56 : Seorang Dari Masa Lalu
57 Chapter 57 : Rekan Bertarung
58 Chapter 58 : Sayap Kiri Roa
59 Chapter 59 : Perubahan
60 Chapter 60 : Guru Dan Murid
61 Chapter 61 : Sebuah Perjalanan Kembali
62 Chapter 62 : Monster Pertama
63 Chapter 63 : Kabut
64 Chapter 64 : Kota Home
65 Chapter 65 : Monster Terakhir
66 Chapter 66 : Kesepakatan Dengan Akademi
67 Chapter 67 : Dua Nama (End)
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Chapter 01 : Tanpa Kepala, Tanpa Tangan Kanan
2
Chapter 02 : Keberangkatan
3
Chapter 03 : Akademi Stonehart
4
Chapter 04 : Ajakan Duel
5
Chapter 05 : Silia Roven
6
Chapter 06 : Darah Terkutuk
7
Chapter 07 : Cerita Masa Lalu
8
Chapter 08 : Tongkat Putih
9
Chapter 09 : Sebuah Penyelidikan
10
Chapter 10 : Yang Tersembunyi
11
Chapter 11 : Hutan Terlarang, Kolam Kematian
12
Chapter 12 : Teratai Darah
13
Chapter 13 : Investigasi Awal
14
Chapter 14 : Aliansi Penyihir
15
Chapter 15 : Pelaku Sesungguhnya
16
Chapter 16 : Darah Terkutuk Bagian II
17
Chapter 17 : Penjelasan
18
Chapter 18 : Pekerjaan Sampingan
19
Chapter 19 : Unicorn
20
Chapter 20 : Teman Sekamar
21
Chapter 21 : Taman Tulip
22
Chapter 22 : Kebenaran Yang Mengejutkan
23
Chapter 23 : Penangkapan
24
Chapter 24 : Pasar Gelap
25
Chapter 25 : Penyerangan Hutan Terlarang
26
Chapter 26 : Seekor Naga
27
Chapter 27 : Kesepakatan
28
Chapter 28 : Telur Naga
29
Chapter 29 : Peta Tersembunyi
30
Chapter 30 : Patung Penjaga
31
Chapter 31 : Pelajaran Baru
32
Chapter 32 : Perlombaan Sapu Terbang
33
Chapter 33 : Suku Utara
34
Chapter 34 : Papan Catur
35
Chapter 35 : Melawan Serigala Iblis
36
Chapter 36 : Berkunjung
37
Chapter 37 : Pemburu Vampir Dan Serigala
38
Chapter 38 : Penyihir Oliheim
39
Chapter 39 : Melawan Egnest
40
Chapter 40 : Kembali Ke Dunia Sihir
41
Chapter 41 : Pertemuan Kembali
42
Chapter 42 : Sebuah Ramuan
43
Chapter 43 : Kota Yang Tenggelam
44
Chapter 44 : Koridor Terlarang
45
Chapter 45 : Apa Yang Tersembunyi Di Sana
46
Chapter 46 : Pertarungan Guru
47
Chapter 47 : Tes Lapangan
48
Chapter 48 : Bendera
49
Chapter 49 : Hutan Misterius
50
Chapter 50 : Sebuah Jawaban
51
Chapter 51 : Vanesa
52
Chapter 52 : Ramuan
53
Chapter 53 : Penyelesaian
54
Chapter 54 : Daerah Utara
55
Chapter 55 : Sayap Kanan (Vampir)
56
Chapter 56 : Seorang Dari Masa Lalu
57
Chapter 57 : Rekan Bertarung
58
Chapter 58 : Sayap Kiri Roa
59
Chapter 59 : Perubahan
60
Chapter 60 : Guru Dan Murid
61
Chapter 61 : Sebuah Perjalanan Kembali
62
Chapter 62 : Monster Pertama
63
Chapter 63 : Kabut
64
Chapter 64 : Kota Home
65
Chapter 65 : Monster Terakhir
66
Chapter 66 : Kesepakatan Dengan Akademi
67
Chapter 67 : Dua Nama (End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!