Chapter 12 : Teratai Darah

Beberapa monster yang tidak pernah aku temui berlalu lalang di sekitar, syukurlah bahwa tidak ada dari mereka yang menyadari keberadaanku. Sebelumnya aku telah menemukan buah-buahan aneh dan sebanyak mungkin aku hancurkan untuk dioleskan ke seluruh tubuhku.

Karena aromanya yang menyengat, itu berjalan dengan baik. Aku akhirnya bisa melihat kolam yang dimaksud, itu mengejutkan karena ada seorang berdiri di depannya dia adalah wanita tanpa kepala yang aku temui sebelum datang kemari.

Menyadari kedatanganku, dia berbalik.

Akan jauh lebih mudah diketahui jika dia memiliki kepala untuk menunjukkan ekspresi apapun, ia hanya menunjuk ke arahku dengan satu jari sebelum berjalan melewatiku.

Aku akan menganggapnya sebagai sapaan.

Tapi sebelum itu aku memanggil satu nama.

"Merlim Ratmir."

Dia berhenti sesaat sebelum kembali berjalan. Sulit untuk menebak hal barusan apa dia orang yang aku maksud atau bukan.

Mari kesampingkan hal itu, aku memiliki hal yang lebih penting untuk dilakukan. Aku mengambil daun teratai sebelum berbalik untuk pergi. Ada gelembung di kolam tersebut namun aku tidak memiliki waktu untuk memperhatikannya.

Teratainya sendiri berwarna merah jadi aku sedikit ragu apa ini sebuah obat atau bukan, pada akhirnya aku berhasil keluar dari hutan, mengendarai sapu lalu menyerahkan teratai itu untuk diolah oleh pria tua.

"Syukurlah kamu berhasil Anna."

"Tentu saja aku akan berhasil, pria tua cepatlah."

"Aku tahu."

Pria yang aku maksud telah menjadikan teratai yang kami buat sebagai teh lalu ia minumkan pada Sarah. Secara perlahan racun yang berada di tubuh Sarah mulai menghilang dan kondisinya kembali stabil.

Sebelum dia bisa siuman kami jelas tidak bisa pergi dari sini.

"Jadi kenapa hal seperti ini bisa terjadi?" tanya pria tua.

"Sepertinya Oliheim yang Anda katakan telah bergerak kembali, aku tidak tahu siapa dalangnya, yang jelas mereka bisa saja menyusup sebagai murid ataupun pengajar."

"Ini mengejutkan, akademi mungkin bukan tempat aman lagi untuk kalian para murid."

"Seperti itulah."

Sarah mulai membuka matanya dan ia memeriksa keadaan tubuhnya.

"Apa ada yang sakit?"

"Aku rasa aku baik-baik saja sekarang."

Aku maupun Marick menghela nafas lega.

"Sebaiknya kalian pergi dari sini."

Atas usulan pria tua kami kembali ke akademi, di depan bangunan banyak orang-orang telah berkumpul termasuk nona Silia yang menjemput kami.

"Kalian sebenarnya kemana?"

"Kami hanya pergi ke kota terdekat, apa yang terjadi?" balasku demikian. Tidak ada yang menjawabnya namun aku bisa melihat bahwa tiga siswa telah ditemukan terbunuh.

Ketiganya berasal dari keluarga elit.

Walau kami tidak dituduh sebagai pelakunya, kami tetap mendapatkan hukuman yaitu membersihkan seluruh area akademi dengan sapu di tangan kami.

Marick terbaring di rerumputan sementara aku berdiri di dekatnya bersama Sarah.

"Ini tidak terlalu buruk, seminggu bukan waktu yang lama."

"Satu hari juga sudah cukup melelahkan," balas Marick padaku, untuk Sarah hanya tersenyum masam.

Aku berkata ke arahnya.

"Maaf membuatmu dalam bahaya dan terima kasih sudah menolongku."

"Itulah gunanya teman, kita harus saling membantu."

Aku tidak akan hentinya merasa beruntung telah mengenal keduanya. Sejauh ini tidak ada yang tahu kejadian soal ruang bawah tanah namun hanya menunggu waktu saja bahwa semuanya akan terkuak. Soal Chimera, soal pembunuhan dan lainnya.

Beberapa hari berikutnya aku telah dipanggil oleh nona Silia setelah selesai membersihkan halaman.

"Apa ada sesuatu yang Anda butuhkan nona Silia?"

"Aku hanya penasaran akan satu hal," katanya tanpa mengubah ekpresinya.

Terpopuler

Comments

Narin

Narin

buset brutal up gak tuh

2023-05-06

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 01 : Tanpa Kepala, Tanpa Tangan Kanan
2 Chapter 02 : Keberangkatan
3 Chapter 03 : Akademi Stonehart
4 Chapter 04 : Ajakan Duel
5 Chapter 05 : Silia Roven
6 Chapter 06 : Darah Terkutuk
7 Chapter 07 : Cerita Masa Lalu
8 Chapter 08 : Tongkat Putih
9 Chapter 09 : Sebuah Penyelidikan
10 Chapter 10 : Yang Tersembunyi
11 Chapter 11 : Hutan Terlarang, Kolam Kematian
12 Chapter 12 : Teratai Darah
13 Chapter 13 : Investigasi Awal
14 Chapter 14 : Aliansi Penyihir
15 Chapter 15 : Pelaku Sesungguhnya
16 Chapter 16 : Darah Terkutuk Bagian II
17 Chapter 17 : Penjelasan
18 Chapter 18 : Pekerjaan Sampingan
19 Chapter 19 : Unicorn
20 Chapter 20 : Teman Sekamar
21 Chapter 21 : Taman Tulip
22 Chapter 22 : Kebenaran Yang Mengejutkan
23 Chapter 23 : Penangkapan
24 Chapter 24 : Pasar Gelap
25 Chapter 25 : Penyerangan Hutan Terlarang
26 Chapter 26 : Seekor Naga
27 Chapter 27 : Kesepakatan
28 Chapter 28 : Telur Naga
29 Chapter 29 : Peta Tersembunyi
30 Chapter 30 : Patung Penjaga
31 Chapter 31 : Pelajaran Baru
32 Chapter 32 : Perlombaan Sapu Terbang
33 Chapter 33 : Suku Utara
34 Chapter 34 : Papan Catur
35 Chapter 35 : Melawan Serigala Iblis
36 Chapter 36 : Berkunjung
37 Chapter 37 : Pemburu Vampir Dan Serigala
38 Chapter 38 : Penyihir Oliheim
39 Chapter 39 : Melawan Egnest
40 Chapter 40 : Kembali Ke Dunia Sihir
41 Chapter 41 : Pertemuan Kembali
42 Chapter 42 : Sebuah Ramuan
43 Chapter 43 : Kota Yang Tenggelam
44 Chapter 44 : Koridor Terlarang
45 Chapter 45 : Apa Yang Tersembunyi Di Sana
46 Chapter 46 : Pertarungan Guru
47 Chapter 47 : Tes Lapangan
48 Chapter 48 : Bendera
49 Chapter 49 : Hutan Misterius
50 Chapter 50 : Sebuah Jawaban
51 Chapter 51 : Vanesa
52 Chapter 52 : Ramuan
53 Chapter 53 : Penyelesaian
54 Chapter 54 : Daerah Utara
55 Chapter 55 : Sayap Kanan (Vampir)
56 Chapter 56 : Seorang Dari Masa Lalu
57 Chapter 57 : Rekan Bertarung
58 Chapter 58 : Sayap Kiri Roa
59 Chapter 59 : Perubahan
60 Chapter 60 : Guru Dan Murid
61 Chapter 61 : Sebuah Perjalanan Kembali
62 Chapter 62 : Monster Pertama
63 Chapter 63 : Kabut
64 Chapter 64 : Kota Home
65 Chapter 65 : Monster Terakhir
66 Chapter 66 : Kesepakatan Dengan Akademi
67 Chapter 67 : Dua Nama (End)
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Chapter 01 : Tanpa Kepala, Tanpa Tangan Kanan
2
Chapter 02 : Keberangkatan
3
Chapter 03 : Akademi Stonehart
4
Chapter 04 : Ajakan Duel
5
Chapter 05 : Silia Roven
6
Chapter 06 : Darah Terkutuk
7
Chapter 07 : Cerita Masa Lalu
8
Chapter 08 : Tongkat Putih
9
Chapter 09 : Sebuah Penyelidikan
10
Chapter 10 : Yang Tersembunyi
11
Chapter 11 : Hutan Terlarang, Kolam Kematian
12
Chapter 12 : Teratai Darah
13
Chapter 13 : Investigasi Awal
14
Chapter 14 : Aliansi Penyihir
15
Chapter 15 : Pelaku Sesungguhnya
16
Chapter 16 : Darah Terkutuk Bagian II
17
Chapter 17 : Penjelasan
18
Chapter 18 : Pekerjaan Sampingan
19
Chapter 19 : Unicorn
20
Chapter 20 : Teman Sekamar
21
Chapter 21 : Taman Tulip
22
Chapter 22 : Kebenaran Yang Mengejutkan
23
Chapter 23 : Penangkapan
24
Chapter 24 : Pasar Gelap
25
Chapter 25 : Penyerangan Hutan Terlarang
26
Chapter 26 : Seekor Naga
27
Chapter 27 : Kesepakatan
28
Chapter 28 : Telur Naga
29
Chapter 29 : Peta Tersembunyi
30
Chapter 30 : Patung Penjaga
31
Chapter 31 : Pelajaran Baru
32
Chapter 32 : Perlombaan Sapu Terbang
33
Chapter 33 : Suku Utara
34
Chapter 34 : Papan Catur
35
Chapter 35 : Melawan Serigala Iblis
36
Chapter 36 : Berkunjung
37
Chapter 37 : Pemburu Vampir Dan Serigala
38
Chapter 38 : Penyihir Oliheim
39
Chapter 39 : Melawan Egnest
40
Chapter 40 : Kembali Ke Dunia Sihir
41
Chapter 41 : Pertemuan Kembali
42
Chapter 42 : Sebuah Ramuan
43
Chapter 43 : Kota Yang Tenggelam
44
Chapter 44 : Koridor Terlarang
45
Chapter 45 : Apa Yang Tersembunyi Di Sana
46
Chapter 46 : Pertarungan Guru
47
Chapter 47 : Tes Lapangan
48
Chapter 48 : Bendera
49
Chapter 49 : Hutan Misterius
50
Chapter 50 : Sebuah Jawaban
51
Chapter 51 : Vanesa
52
Chapter 52 : Ramuan
53
Chapter 53 : Penyelesaian
54
Chapter 54 : Daerah Utara
55
Chapter 55 : Sayap Kanan (Vampir)
56
Chapter 56 : Seorang Dari Masa Lalu
57
Chapter 57 : Rekan Bertarung
58
Chapter 58 : Sayap Kiri Roa
59
Chapter 59 : Perubahan
60
Chapter 60 : Guru Dan Murid
61
Chapter 61 : Sebuah Perjalanan Kembali
62
Chapter 62 : Monster Pertama
63
Chapter 63 : Kabut
64
Chapter 64 : Kota Home
65
Chapter 65 : Monster Terakhir
66
Chapter 66 : Kesepakatan Dengan Akademi
67
Chapter 67 : Dua Nama (End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!