**
Dirumah Usman.
Usman yang selesai mandi dia melihat istrinya yang masih marah sambil memainkan hp di tempat tidur.
" sayang.. keringin rambutku dong.." pinta Usman manja sambil menyerahkankan handuk.
" keringin sendiri..!!" kata istrinya dengan tatapan tajam." kenapa masih marah sih.." tanya Usman pada dirinya sendiri.
" yang. kamu masih marah ya..?" tanya usman duduk disebelah ranjang.
" nggak." singkat Siti.
"ooo kamu nggak ngantuk yang..?" tanya usman ada maunya.
" udah ini mau tidur.." jawab Siti sembari meletakkan HPnya.
" yah...." kecewa Usman karena nggak bisa malam pertama. diapun ikut berbaring disebelah istrinya. Usman nggak maksa istrinya karena dia tahu istrinya masih marah padanya.
Ke esokan paginya.
" mas bangun udah pagi. mau sarapan nggak.." kata Siti membangunkan Usman.
"cium dulu dong sayang nanti aku baru bangun." goda Usman.
" ya udah. aku duluan ya..?" ucap Siti turun dari ranjang. namun Usman menarik tangannya sehingga ia duduk diatas pangkuan Usman.
" sayang kamu ngapain sih..?" tanya Siti. namun Usman tidak menjawab. Usman mencium bibir Siti dan ********** dadanya dipukul oleh siti.
" sayang kamu Kenapa sih.?" heran Siti.
" tadi malam aku belum dapat jatah sayang..!" jawab Usman kemudian melanjutkan ciumannya. tangan Usman mulai menggerayangi tubuh Siti dan mulai membuka pakaian Siti hingga nampak semuanya.Siti Hanya bisa pasrah karena ini merupakan tanggung jawab nya sebagai seorang istri.
Setelah mereka selesai berolahraga keduanya mandi bersama karena Siti masih kesakitan di pangkal pahanya jadi Usman membantinya.
namun saat didalam kamar mandi uama melanjutkan kegiatannya Karena belum puas. Siti yang sudah lemas hanya bisa pasrah mau diapain suaminya.
setelah mandi Usman membaringkan istrinya diranjang karena audah tidak ada tenaga lagi untuk berdiri.
" yang aku ambilin makanannya dulu ya.." ucap Usman.
"em." ucap Siti menganggukan kepala.
Usman mengambil makanan yang telah disiapkan Siti sebelumnya.
"sayang makan dulu yuk.." kata Usman membangunkan Siti.
" suapin ya. aku lemes banget.." ucap Siti lemah.
" sayang kamu Kenapa lemes banget. wajahmu juga pucat..?" khawatir Usman.
" gak papa kok cuma kecapekan aja. gara-gara kamu.." jawab Siti.
"ya maaf sayang. ayo buka mulut nanti keburu dingin.." kata Usman menyuapi Siti. Siti pun makan dengan lahap. setelah selesai makan mereka berdua pergi ke rumah orang tuanya usman.
Sedangkan dirumah Arja sedang bersiap pergi sekolah.
" Ma Aku berangkat dulu.." ucap Arja berpamitan.
" iya nak. hati-hati dijalan.." balas mamanya.
Arja berangkat tapi saat lewat rumahnya bu tiara dia di berhentikan oleh gadis muda nan cantik yang tidak lain ada Bu Tiara.
" Arja. ibu boleh bonceng nggak..?" tanya Bu Tiara.
" boleh Bu.." jawab Arja.
"terima kasih." ucap Bu Tiara.
"oke" balas Arja.
mereka berdua berangkat ke sekolah bersama. setelah sampai Arja langsung memarkirkan motornya dan berangkat ke kelas. saat jam makan siang seperti biasa Arja makan bekalnya di Atap gedung sekolahnya, tapi dia tidak menemukan Bu Tiara.
setelah makan siang Arja balik ke kelas.
" kamu dengar nggak tadi ada guru yang pingsan.." kata salah satu teman kelasnya Arja.
" ooo katanya walikelas baru kita ya.." jawab temanya yang lain.
Arja yang mendengarnya pun khawatir dan langsung menuju ke UKS dengan alasan sebagai ketua kelas untuk menjenguk wali kelasnya. " pak saya izin untuk menengok wali kelas saya pak.." izin Arja.
" nanti saja setelah pulang sekolah.." kata guru yang mengajarnya.
" oo ya sudah pak. kalo gitu saya izin ke toilet pak..." izin Arja.
" baiklah cepat ya..." kata gurunya mengizinkan.
di toilet Arja menghubungi sopir Ayahnya yang sedang libur di rumah.
" halo pak Anto. saya butuh mobil pak. bapak bawa ke sekolah ya..! saya tunggu sebelum psaya pulang harus sudah sampai ya pak...!" perintah Arja pada pak Anto.
" siap den " jawab pak Anto.
setelah selesai menelpon Arja balik kekelas melanjutkan pelajaran.setelah satu jam bel pulang sekolah berbunyi.
" baik anak-anak kelas sudah berakhir. tugas kerjakan dirumah kita lanjut lain hari saat pelajaran bapak.." ucap guru.
"BAIK PAKK.." jawab serempak.
semuanya pulang kecuali Arja ia menuju ke UKS untuk menjenguk Bu Tiara.
saat di uks dia bertemu guru olahraga adalah namanya pak Anggara.
" pak saya ketua kelas xll2 mau izin menjenguk wali kelas saya.
" oo ketua kelas. baiklah cepat ya.." jawab angkuh pak Anggara.
Arja pun masuk ke dalam UKS." ibu sudah mendingan..?" tanya Arja.
" oh.. Arja. iya ini sudah mendingan kok.." jawab Bu Tiara.
" ibu kok sampai gak sarapan. kenapa..?" tanya Arja.
" tadi ibu bangun kesiangan saja jadi gak sempat sarapan.." bohong Bu Tiara.
" oo ya udah bu. ibu mau saya antarin pulang.? tadi kebetulan saya udah nyuruh sopir ayah saya untuk menjemput saya." tanya Arja.
" Ok baiklah. " jawab Bu Tiara.
" ya sudah Bu saya bantu ibu berjalan." tawar Arja.
" gak usah saya bisa sendiri." kata Bu Tiara.
" oo baik..." belum selesai Arja berbicara Bu Tiara sudah jatuh karena lemas.
" Bu Tiara. kan saya udah bilang saya bantuin aja.." Kapa Arja.
namun Bu Tiara tak menjawab. Arja membalikan tubuhnya dan melihat Bu Tiara sudah tak sadarkan diri. Arja menggendong Bu Tiara ke mobilnya dan dilihat oleh guru lainya yang masih disekolah.
" Bu Tiara kenapa nak..?" tanya pak Anggara.
" pingsan pak" jawab Arja.
gurunya tak melanjutkan bertanya karena sudah sampai di mobilnya Arja.
" pak kita ke rumah sakit kota pak..!" perintah Arja.
" oke den." jawab pak Anto.
sedangkan pak Anggara sebagai perwakilan sekolah mengikutinya dari belakang menggunakan motornya.
" ibu ini kenapa den.?" tanya pak Anto.
" pingsan pak.. " jawab Arja.
".." paham pak Anto.
tak lama merekapun sudah sampai dirumah sakit kota. Arja menggendong Bu Tiara menuju ke UGD.
" masnya tunggu diluar ya.." kata perawatannya.
"eee baiklah." jawab Arja.
Arja menunggu sambil menelpon kakaknya.
" kak. temanya kak Siti pingsan. kakak tolong beritahu dia ya.." kata arja.
" hebat kamu ya.. bikin anak orang pingsan." goda kakaknya.
" kakak ngomong apa sih...? pokoknya beritahu dia aja." kata Arja malu sambil menutup telponnya.
"masnya muridnya...?" kata dokter yang keluar ruangan.
" iya dok." jawab Arja.
" ini guru kamu kelelahan karena tidak istirahat dan tidak makan.sebentar lagi dia akan sadar." kata dokter memberi tahu.
" oo terima kasih dok." ucap Arja.
Arja masuk kedalam UGD untuk melihat Bu Tiara. saat didalam Arja melihat Bu Tiara masih tak sadarkan diri.
tak lama setelah Arja memasuki ruangan dia terkejut karena pintu ruangan dibuka dengan keras.
" Tia kamu kenapa?" kata perempuan tersebut tak lain Siti.
" Bu Tiara pingsan kak." jawab Arja.
" gak nanya kamu." bentak kakak iparnya karena mendengar jawaban Arja.
karena mendengar keributan Tiara bangun.
" kenapa sih kok kamu ribut disini." ucap Bu Tiara.
" kamu tahu sedang tidak sehat ngapain masuk kerja.?" kata kak Siti.
".." tak di jawab Bu Tiara.
" udah kak. Bu Tiara itu sakit nanti marahnya setelah Bu Tiara sembuh..!" kata Arja.
" kamu ngomong apa..." bentak kak Siti.
" udah sayang kamu kalau bicara sekeras in nanti bisa bangunin orang mati dikamar mayat." goda Usman. di tertawaan Arja dan Bu Tiara.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 79 Episodes
Comments
😘 sweet baby😘
siti galak bgt sm adek iparnya 😱
2021-01-08
1