salah server

Mereka sudah selesai makan dan sekarang sedang berjalan santai menyusuri perkebunan teh.

Anita terus di ganggu oleh Sagara yang tak melepaskan wanita itu dengan senang.

Sedang Anita yang di ganggu terus emosi karena Sagara terus mencuri cium bahkan pelukan karena alasan dingin.

"Sebenarnya aku ini perawat apa gundik mu sih, kenapa bos besar ini tak mau melepaskan aku, bikin kesal tau gak!" marah gadis itu.

"Kamu itu bukan gundik, sekalipun aku menyukai mu akan menikahi mu sebagai istri sah," kata Sagara menarik Anita kedalam pelukannya.

Itu membuat Anita terkejut, karena bagaimanapun dia sadar diri, karena dia dan Sagara itu, bagai langit dan bumi tak mungkin bersatu.

"Sudah jangan mengatakan omong kosong karena aku tak suka itu, dan aku tak percaya ucapan mu," kata Anita yang tertawa

Sedang di sisi lain dua orang sedang bersikap acuh tak acuh, karena Lea sekarang tak mau berharap berlebihan pada Virgo, terlebih pria itu sangat dingin padanya.

"Tumben kamu pendiam, biasanya kamu sangat riang dan tertawa ha-ha-hi-hi tak jelas, apa sudah habis khodam mu!" tanya Virgo penasaran karena Lea yang berubah.

"tidak sekarang aku lebih sadar diri karena kamu tak pernah mengindahkan aku, jadi aku menyerah sekarang," kata Lea yang pergi menghampiri Anita dan menarik Wanita itu lari ke arah sungai dan air terjun.

"Hei tunggu, kalian Kenapa lari duluan seperti itu," panggil Sagara yang kaget melihat tingkah kedua wanita itu.

Bahkan pria itu menoleh ke arah Virgo dan meminta penjelasan, "kita kejar, jangan lemah dong, mask bos geng Harimau api lemah,"

"Sialan!!" maki Sagara yang lari mengejar mereka semua.

Mereka berempat sampai di tempat yang di maksud, ternyata tempat itu masih sangat asri.

"Apa ini beneran di desa terpencil ini ada air terjun seindah ini, wah.." kata Lea yang takjub.

Tanpa di duga, Anita langsung ke arah bebatuan dan mulai memanjatnya dengan hati-hati.

Melihat itu kea tak percaya, "loh mana Anita?" tanya Sagara.

"Itu di atas bos, dia mau melompat dari atas air terjun," kata Lea yang mengejutkan kedua pria yang batu datang.

Dan mereka tidak percaya dengan apa yang mereka saksikan, bagaimanapun tidak, Anita sudah di atas air terjun dan kemudian melompat hingga jatuh ke air.

"Anita!"

Sagara ingin lari ke arah wanita itu, tanpa di duga Anita muncul dengan senyum mengembang indah.

Dia seperti merasakan hidup lagi dan menemukan bagaimana rasanya menikmati kebahagiaan.

Tapi dia tak mengira saat seseorang memeluknya erat, "tolong jangan lakukan lagi,aku tak bisa melihat orang di sekitar ku meninggal," kata Sagara memeluk tubuh wanita itu erat.

Mendapatkan perlakuan seperti itu membuat Anita tersentuh, "iya maafkan aku, karena aku tergoda melakukan hal gila itu, dan jangan sedih,"

Akhirnya mereka memilih mandi bersama dan rasa dingin itu begitu menusuk ke dalam tubuh membuatnya mereka memutuskan pulang.

Tapi mereka tak lewat jalan berangkat tadi, melainkan memilih jalur tembusan agar lebih cepat

Benar saja mereka sampai di villa tapi mereka berempat heran karena di sana sangat ramai.

"Maaf permisi,ada apa ya ini?" tanya Virgo.

Sagara yang berada di belakang kedua asistennya itu sedang menggigil kedinginan.

"Loh kalian di di i terus yang kamar?" tanya pak RT.

"Kamar apa, kami semua sedang pergi ke air terjun di tengah hutan lindung, jadi di villa tak ada orang bahkan kami bertemu beberapa turis luar kota dan wisata lokal jadi aku punya banyak saksi," kata Sagara ketus.

"Terus yang di dalam itu!"tanya pak RT.

Seorang pria tertunduk malu saat di Giring keluar dari vila milik Sagara, keempatnya saling pandang tak percaya

"pak Jun Kenapa kamu melakukan hal seperti itu, itu anak gadis orang," kata Sagara yang kaget.

"Maaf tuan, gadis ini berusaha memberikan obat pada tuan melalui minuman dan makanan, dan kebetulan , datang dan membuatnya pingsan, dan menurut saya rencananya lemah karena jam makan anda sudah ada aturan ketat,"

"Terima kasih pak Jun, sudah pak RT, sudah jelas sekarang tolong bawa putri anda pulang, toh dia tak di apa-apa kan tetap utuh jadi silahkan pergi," kata Sagara dingin.

Semua warga pun merasa di bodohi oleh gadis yang terkenal baik dan tak pernah neko-neko.

Tapi kenapa sekarang malah ingin membuat seorang bos besar tidur dengannya,bukankah gadis itu sudah mencoreng nama baik kampung mereka.

"Pak RT tolong jaga anak gadis mu, dasar jual mahal sama warga desa, ternyata doyan harta hingga ingin membuat dirinya jadi pelacur demi uang, cih..." kata warga.

Desi pun di seret pulang, dia tak menyangka jika tadi dia di buat pingsan oleh seorang lelaki tua, beruntung dia tak di apa-apa kan.

Sedang di vila, Sagara menerima sebuah laporan tentang operasi yang terakhir di lakukan semalam.

Dan laporan tentang casino miliknya yang ada di luar negara bahkan dia miliki casino terbesar yang bergerak mengelilingi dunia.

itulah kenapa dia memiliki kekayaan yang tak terhingga, "semuanya silahkan minum,"

"terima kasih," jawab Sagara yang menerima minuman itu.

mereka pun membahas pekerjaan tanpa ada rasa curiga toh semua yang ada di vila adalah orang kepercayaan dari Sagara.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!