BAB 3: PERBURUAN DIMULAI!

"SIAPA bocah-bocah itu?" Tanya salah satu dari mereka sembari menghisap rokoknya. Dengan singlet, terlihat jelas ukiran tato di lengannya. Dia lah yang tubuhnya paling tinggi di antara mereka.

Yang lain tidak menjawab dan masih melihat ke arah di mana mobil mewah itu melaju. Mereka bisa memastikan bahwa anak-anak itu bukan lah anak-anak biasa mengingat kendaraan yang mereka gunakan.

Itu jelas adalah mobil mewah - Mercedes Benz Maybach S580 yang merupakan mobil termahal di kelasnya. Mereka yang hidup demi harta dan ketenaran pasti mengenal mobil itu.

Yang menjadi pertanyaan, mengapa anak-anak kaya itu menguntit mereka?

"Apa kalian pernah mukulin anak-anak itu?"

"Aku ngga ngelihat jelas wajahnya, jadi aku ngga yakin," saut salah satu dari mereka yang berbadan cukup besar, "Tapi beberapa hari lalu aku mukulin beberapa anak SMA karena..."

Tiba-tiba satu tamparan mendarat di kepalanya. Itu si pria tinggi.

"Ughh..."

"Kenapa kau hobi mukulin bocah!?"

"Ughh, ngga. Soalnya mereka lagi..."

"Udah. Ngga usah dibahas. Itu ngga penting. Yang penting sekarang, kita harus ngapain, ngelaporin ini ke eksekutif atau ngga. Bisa jadi mereka itu anggota KELO yang dikirim buat memata-matai kita."

Pria dengan tuksedo hitam bernama Rakes yakin dengan asumsinya. Dia berpikir bahwa mereka harus mempertimbangkan segala kemungkinan meskipun kemungkinan yang aneh sekalipun, sebab IGIS saat ini dalam situasi perang dengan kelompok mafia lain, terutama KELO.

KELO adalah kelompok besar yang menguasai Distrik Selatan. Belakangan mereka memang banyak melakukan aktivitas penyusupan ke Distrik Utara, daerah kekuasaan IGIS.

"Kau pasti ngelihat dari mobil itu, kan?"

Rakes mengangguk serius.

"Ngga ada anak seusia mereka yang punya mobil mahal seperti itu."

"Mungkin Rakes benar. Karena hanya sedikit aja yang punya mobil mewah kayak gitu."

"Bisa dipastiin mereka bukan anak kaya biasa," timpal Rakes mengaminkan.

"Terus gimana sekarang? Ngelaporin ini ke eksekutif?"

"Ngga, tahan dulu. Kita harus mastiin identitas anak-anak itu. Aku udah nyatet plat mobilnya," jawab Rakes sembari menunjukkan catatannya kepada yang lain.

...DN 123 H...

Di antara mereka, Rakes bukan lah yang terkuat. Tetapi dia adalah yang terbaik dalam menyusun strategi dan menganalisis. Dia begitu teliti. Ciri khas yang dia miliki adalah selalu membawa catatan kemana pun dia pergi. Inilah yang membuatnya dapat diandalkan. Bukankah sangat jarang menemukan berandalan bersenjatakan pena, bukannya pisau?

"Mungkin lebih baik kita ngga nambah-nambahin kerja eksekutif. Kalau kita bisa ngurus ini sendiri, ya udah," ujarnya meyakinkan yang lain.

Mereka pun mengangguk.

...***...

Sebelumnya...

"Ho, jarang dengar kamu minta sesuatu. Minta apa? Ada sesuatu yang orang lain punya yang kamu tidak punya?" Saut suara di ujung telepon itu antusias.

"Bukan, paman. Ini tentang pemburu," jawab wanita itu tanpa basa-basi.

Suara di telepon itu tiba-tiba diam sesaat. "Kau di mana sekarang?" Suaranya tiba-tiba berubah serius.

"Lagi di jalan. Iyal bakal sampai di kantor sekitar 30 menitan lagi."

"Oke, paman dan yang lain kebetulan sudah menunggu di sini."

"Ngga."

"........"

"Aku pengen ngobrol berdua sama paman aja, tanpa yang lain. Ini yang aku minta."

Paman wanita itu pun tiba-tiba terdiam. Dia kedengarannya sedang mempertimbangkan permintaan keponakannya itu.

"Hum, baiklah," suaranya tampak ragu.

Panggilan pun diakhiri.

...***...

Tiga puluh menit kemudian, jauh di pusat kota, Mercedes-Benz yang berkecepatan maksimum - 250 KM/jam itu kini berhenti tepat di sebuah gedung pencakar langit yang dikenal sebagai IC Trade Center atau Gedung ITC.

Lampu taman dan air mancur ada di depannya. Dari luar, gedung ini lebih mirip hotel bintang 5 daripada perusahaan. Dan di sisi lain, bangunan ini agaknya menerapkan konsep dan pengembangan green building. Tak heran di sekitar bangunanya mudah ditemukan tumbuhan hijau.

Di bagian atas gedung dengan tinggi 300 meter itu terpampang nama dan logo perusahaan bermaterial mewah yang bertuliskan: Iskra Company. Logo dengan bentuk lingkaran yang di dalamnya terdapat huruf "I" dan "C" yang disatukan menunjukkan kesederhanaan namun masih tetap elegan.

Kayaknya pemilik perusahaan ini cukup narsis, pikir Farhan.

Iskra adalah nama yang asing. Mungkin itu bahasa Rusia. Dia yakin, keluarga wanita aneh di sebelahnya ini jelas adalah keluarga yang sangat kaya.

Di depan mereka sudah ada 10 orang pengawal yang berdiri - menunggu di pintu masuk. Tampaknya mereka sudah diberitahu tentang kedatangan kedua orang tersebut.

"Hei, maksudmu apa ngebawa aku ke sini? Aku mau nyari nenekku!"

Iyal tidak menggubris protes yang dilayangkan pria di sebelahnya. Seperti biasa, dia tak mau menghabiskan banyak energinya untuk meladeni pria itu. Dia sudah terlalu lelah setelah berlari dengan pakaian ketat itu dari para preman tadi.

Dia pun langsung mendorong pintu mobilnya dan segera keluar. Namun tangannya tiba-tiba digenggam dengan sangat kuat oleh Farhan.

"Hei, jawab kalo orang lagi nanya!" Mata pemuda itu tampak serius - memancarkan aura yang mencekam.

Tak suka diancam, Iyal pun memutar pergelangan tangannya searah jarum jam dan membuat tangan pria yang berani menyentuhnya itu ikut berputar sehingga membuatnya sedikit merunduk.

"Ahhh..." Teriak Farhan.

Para pengawal pun terkejut mendengar teriakan yang berasal dari dalam mobil itu.

"Lepas, lepas, lepas ahhh..." Dia merasakan tangannya nyaris patah.

Siapa perempuan gila ini? Abis bawa aku ke tempat ini tanpa izin, sekarang dia pengen matahin tanganku? Dia udah ngga waras!

Farhan tidak bisa menahannya lebih lama. Sementara Iyal masih dengan santainya memutar tangannya lagi sehingga membuat Farhan merasa seolah tangannya akan segera lepas dari tubuhnya.

"O-Oke, Okeee, aww..."

Iyal pun melepaskan tangannya.

"Ughhh..."

Matanya sedikit berkaca. Sembari memegang lengannya yang sakit Farhan kembali duduk dan bersandar. Mengatur nafasnya.

"Hei, aku kan nanya aja. Kenapa malah main kasar? Kamu yang ngebawa aku ke sini. Sekarang pas aku nanya baik-baik, kamu malah ngebuat tanganku nyaris patah!"

Karena tak mau membuat situasi ini semakin runyam, Iyal pun menurutinya. Karena dia sedikit merasa iba dan bersalah. Namun dia tak mau mengakuinya. Paling tidak dia punya rencana untuk pemuda yang baru dikenalnya beberapa jam yang lalu itu.

"Mungkin nenekmu diculik sama pemburu," ujar Iyal sembari menghelah nafas.

"Pemburu? Maksudnya?" Nada suara pria itu semakin tajam. Kata diculik benar-benar membuatnya tidak tenang.

"Soal itu, nanti pamanku aja yang bakal ngejelasinnya. Itu kenapa kita di sini."

Farhan masih kebingungan dengan apa yang sedang terjadi dan apa yang wanita kasar itu katakan.

"Percuma kalo kita ngelanjutin pencarian. Karena para pemburu ngga pernah ninggalin jejak apapun," Iyal melanjutkan. Ya, setidaknya sekarang - tidak lagi.

"Dan kita udah dikenal sama gangster-gangster tadi. Mungkin sekarang mereka lagi ngelaporin ini ke atasannya dan.... "

"Hei, kamu lagi ngomongin apa? Kenapa mereka nyulik nenek? Apa untungnya untuk mereka?"

Mata wanita itu tiba-tiba melotot tajam. Dia membenci orang yang memberikan banyak pertanyaan kepadanya sekaligus.

Melihat mata wanita yang seolah ingin menelannya hidup-hidup itu, Farhan pun menciut.

"Jangan ngasih banyak pertanyaan sekaligus. Dan pelankan suaramu kalo lagi ngomong sama perempuan!" Ujar Iyal dingin.

Farhan pun tertunduk - mengangguk. Dia tak mau melawan karena khawatir tangan yang satunya bakal jadi korban selanjutnya.

Iyal mengehela nafasnya, "Well, aku ngga tahu pasti. Yang jelas, kemungkinan kamu dan nenekmu emang sejak awal udah jadi target mereka. Karena, pemburu ngga nargetin sembarang orang kecuali orang itu orang penting atau paling ngga berbahaya untuk mereka."

"Hah? Aku sama nenek itu hanya orang biasa yang hidupnya pas-pasan!"

"Aku juga ngga tahu. Makannya kita di sini. Jadi ngga usah banyak ngomong, dan ikut aja."

Wanita itu pun pergi meninggalkan Farhan sendirian di mobil. Dia masih bingung dengan apa yang sedang menimpanya dan neneknya.

Aku lagi mimpi, ya?

Terpopuler

Comments

Ummu Kalsum

Ummu Kalsum

🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉

2023-04-14

0

Nefertari Atika

Nefertari Atika

Masih kalah saing sama Bang Vendrik. 😎😎

2023-04-12

0

Liandiva2630

Liandiva2630

aku baru mampir dan langsung suka. langsung follow aja gpp ya🥰🥰

2023-04-02

1

lihat semua
Episodes
1 YUHU
2 BAB 1: WANITA PENOLONG
3 BAB 2: HILANGNYA SANG NENEK
4 BAB 3: PERBURUAN DIMULAI!
5 BAB 4: PERTEMUAN DENGAN HERMAN
6 BAB 5: CANGGUNG
7 BAB 6: TENTANG FARHAN DAN PEMBURU
8 BAB 7: SI PIRANG YANG PANDAI MENGGUNAKAN KAKI
9 BAB 8: TUAN PUTRI
10 BAB 9: LITTLE TALISSE LODGE
11 BAB 10: SAHABAT
12 BAB 11: TAWARAN PUN DITERIMA!
13 BAB 12: MATA TOMBAK
14 BAB 13: PERTEMUAN TERAKHIR
15 BAB 14: PERASAAN YANG TERPENDAM
16 BAB 15: SERANGAN ISKRA
17 BAB 16: NAGA DAN KSATRIA
18 BAB 17: FYODOR AVRAAM
19 BAB 18: THE ASSASIN DAN PRIA ASIA
20 BAB 19: SELAMAT DATANG DI VOLGOGRAD
21 BAB 20: MALAM TERAKHIR
22 BAB 21: SANG RAJA YANG MELEPASKAN MAHKOTANYA
23 BAB 22: AKU DI MANA?
24 BAB 23: PENJARA BLACK MAMBA
25 BAB 24: SAHABAT BARU
26 BAB 25: DUA EKSEKUTIF BERGERAK
27 BAB 26: PEMBALASAN IGIS 1
28 BAB 27: PEMBALASAN IGIS 2
29 BAB 28: KEHEBOHAN
30 BAB 29: JADIKAN AKU MURIDMU
31 BAB 30: PENYERANGAN DI STREMYASCHIYSYA
32 BAB 31: KODE KEHORMATAN DAN LAHIRNYA BOS MAFIA
33 BAB 32: ISKRA VS. IGIS 1
34 BAB 33: ISKRA VS. IGIS 2
35 BAB 34: PENYUSUP?
36 BAB 35: PULAU PARIAH
37 BAB 36: SERANGAN TAK TERDUGA 1
38 BAB 37: SERANGAN TAK TERDUGA 2
39 BAB 38: BOS BARU IGIS
40 BAB 39: RIO DAN GINA
41 BAB 40: SURAT YANG MENGUBAH SEGALANYA
42 BAB 41: GAIRAH
43 BAB 42: PERSIAPAN KEBERANGKATAN
44 BAB 43: KEMBALI
45 INFO
46 BAB 44: REUNI
Episodes

Updated 46 Episodes

1
YUHU
2
BAB 1: WANITA PENOLONG
3
BAB 2: HILANGNYA SANG NENEK
4
BAB 3: PERBURUAN DIMULAI!
5
BAB 4: PERTEMUAN DENGAN HERMAN
6
BAB 5: CANGGUNG
7
BAB 6: TENTANG FARHAN DAN PEMBURU
8
BAB 7: SI PIRANG YANG PANDAI MENGGUNAKAN KAKI
9
BAB 8: TUAN PUTRI
10
BAB 9: LITTLE TALISSE LODGE
11
BAB 10: SAHABAT
12
BAB 11: TAWARAN PUN DITERIMA!
13
BAB 12: MATA TOMBAK
14
BAB 13: PERTEMUAN TERAKHIR
15
BAB 14: PERASAAN YANG TERPENDAM
16
BAB 15: SERANGAN ISKRA
17
BAB 16: NAGA DAN KSATRIA
18
BAB 17: FYODOR AVRAAM
19
BAB 18: THE ASSASIN DAN PRIA ASIA
20
BAB 19: SELAMAT DATANG DI VOLGOGRAD
21
BAB 20: MALAM TERAKHIR
22
BAB 21: SANG RAJA YANG MELEPASKAN MAHKOTANYA
23
BAB 22: AKU DI MANA?
24
BAB 23: PENJARA BLACK MAMBA
25
BAB 24: SAHABAT BARU
26
BAB 25: DUA EKSEKUTIF BERGERAK
27
BAB 26: PEMBALASAN IGIS 1
28
BAB 27: PEMBALASAN IGIS 2
29
BAB 28: KEHEBOHAN
30
BAB 29: JADIKAN AKU MURIDMU
31
BAB 30: PENYERANGAN DI STREMYASCHIYSYA
32
BAB 31: KODE KEHORMATAN DAN LAHIRNYA BOS MAFIA
33
BAB 32: ISKRA VS. IGIS 1
34
BAB 33: ISKRA VS. IGIS 2
35
BAB 34: PENYUSUP?
36
BAB 35: PULAU PARIAH
37
BAB 36: SERANGAN TAK TERDUGA 1
38
BAB 37: SERANGAN TAK TERDUGA 2
39
BAB 38: BOS BARU IGIS
40
BAB 39: RIO DAN GINA
41
BAB 40: SURAT YANG MENGUBAH SEGALANYA
42
BAB 41: GAIRAH
43
BAB 42: PERSIAPAN KEBERANGKATAN
44
BAB 43: KEMBALI
45
INFO
46
BAB 44: REUNI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!