Mazaya merasa kesal mendengar ucapan Arnold yang datang-datang langsung menyahut. Wanita itu berbalik badan dan menatap suaminya dengan tatapan tidak suka.
Arnold melihat perubahan pada wajah Mazaya yang di matanya terlihat lebih cantik. Mulutnya sedikit terbuka saat Mazaya berjalan ke arahnya dengan sangat percaya diri. Mazaya kali ini memang belum seratus persen bersinar, tapi setidaknya wajah kusam itu sudah lenyap dari wajah Mazaya.
“Katanya kamu mau istri cantik? Ngabisin duit segitu aja protes! Daripada duit kamu habis buat jajan sama perempuan lain, mending aku habisin aja!”
Suara lantang Mazaya yang kini mengangkat dagu untuk menantang Arnold, membuat laki-laki itu membuang muka karena malu. Memang, selama ini dia tidak pernah memberikan uang khusus untuk Mazaya merawat diri, dan justru sibuk menyewa para wanita cantik untuk membuat Mazaya sakit hati. Tujuannya agar wanita itu memaksa kakek Arnold untuk membuat mereka bercerai.
Mazaya berdiri semakin dekat dengan Arnold. Hingga membuat aroma wangi vanila stroberi, menguar di indera penciuman laki-laki itu.
Mazaya yang sekarang benar-benar membuat adrenalin Arnold melambung tinggi. Berdekatan dengan istrinya itu, membuatnya merasa lebih tertantang. Sangat berbeda dengan Mazaya sebelum kecelakaan yang sangat penurut dan mudah ditindas.
“Balikin kartunya atau aku blokir!” seru Arnold sembari membuang muka.
“Aku tidak mau! Ini juga uangku! Mencari uang adalah tugasmu, dan tugasku adalah menghabiskannya!” balas Mazaya.
Gadis itu begitu berani mengungkapkannya di depan Arnold, dan itu membuat nilai positif di mata sang suami. Diam-diam Arnold menarik kedua ujung bibirnya hingga membentuk senyum yang tipis. Sangat tipis hingga nyaris tak terlihat.
‘Bertingkah menyebalkan dan pemberontak seperti ini, kenapa dia terlihat sangat manis?’
Mazaya sudah meninggalkan Arnold dan meminta izin pada kakek untuk pergi ke kamar. Tentu saja kamar Arnold yang besar, bukan kamar Mazaya yang sangat sederhana.
“Dia seperti alien setelah kecelakaan!” gumam Arnold. Dia melepaskan jas, dan mengendurkan dasi yang dipakainya.
“Tapi dia tulus dan baik, Arnold. Kakek dengar dia berkunjung ke rumah sakit dan menangis saat tidak bisa menemui korban yang koma itu,” sahut kakek Arnold.
Mendengar hal itu, Arnold mulai terpancing. Sepertinya, Mazaya sekarang memang sangat unik. Untuk apa dia mendatangi korban yang bisa saja melaporkannya ke polisi.
“Aku ke kamar dulu, Kek!”
**
**
Arnold melihat meja di kamarnya penuh dengan peralatan make-up dan rambut yang dibeli oleh Mazaya. Laki-laki itu sampai dibuat melongo banyaknya pernak-pernik yang memenuhi kamar itu.
Tak hanya sampai di situ, Arnold memeriksa ruang ganti. Rupanya Mazaya juga memborong banyak pakaian, tas, sepatu, dan perhiasan yang memenuhi lemari-lemari itu. Entah bagaimana caranya Mazaya bisa membeli barang sebanyak itu dalam waktu satu hari, serta membawanya pulang tanpa kesulitan.
Laki-laki itu mencari tersangka yang telah menghabiskan uangnya, dan menemukan Mazaya di kamar mandi. Kebetulan, wanita itu sudah selesai dan membuka pintu saat Arnold masih menunggunya.
“Ngapain kamu di sini? Mau ngintip aku mandi?” tanya Mazaya sembari melepaskan penutup kepala yang melindungi rambutnya dari percikan air.
Arnold menatap tajam dengan rahang mengeras. Dia lalu membawa Mazaya ke ruang ganti untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang telah membeli banyak barang.
“Baru sehari belanja kamu sudah habis sebanyak ini?”
“Aku membeli barang-barang yang memang pantas dipakai istri pengusaha sepertimu. Apa kamu tidak malu saat membawa istrimu keluar? Kalau istrimu seperti pembantu, orang-orang akan meragukan kesuksesanmu! Anggap saja semua barang yang melekat dalam tubuh istrimu itu, seperti piala penghargaan yang harus kamu pamerkan supaya orang tidak meragukan statusmu!” jelas Mazaya panjang lebar.
Satu hal lagi yang sangat berbeda dalam diri Mazaya saat ini. Dia terlihat jauh lebih cerewet dari wanita mana pun.
“Memangya dewi kecantikan mana yang sudah meracuni pikiranmu itu?”
***
Kembang kopinya jangan lupa 💋💋
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 81 Episodes
Comments
Fani Indriyani
abis ini pasti arnold bakal suka ma mazaya eh tp kayanya bukan suka karna mazaya udh cantik tp lebih ke sifatnya yg berani dan itu berarti arnold sukanya ma caroline
2024-11-06
2
Siti solikah
wkwkwk rasain Arnold,dikuras habis duitmu
2025-03-26
0
Lhina Bright
naaaa ini keren....
2024-08-22
0