Tidak Hanya Hutang

HAPPY READING!!!

.

.

.

Klekkk….

Lucas berjalan masuk ke ruang kerjanya, terlihat ada Carlos sedang duduk bersantai di sofa sambil memainkan ponselnya.

“Ku pikir kau kembali ke markas.” Lucas menghempaskan tubuhnya di sofa.

Carlos berdiri. “Belum.” Berjalan mendekati kulkas kecil didekat meja kerja Lucas yang berisi berbagai macam minuman. Carlos mengambil 2 kaleng soda lalu duduk kembali di sofa. “Nih.” Melempar minuman kepada Lucas, dengan cepat Lucas menangkapnya.

“Ada apa kau malam-malam kesini?” tanya Lucas sambil membuka tutup kaleng.

“Aku mengantar beberapa berkas tentang pengiriman barang.” Jawabnya setelah meminum minumannya.

Lucas hanya memberikan anggukan kepala. “Argh….” Menyandarkan punggung ke belakang.

“Aku sangat penasaran untuk apa big bos menyuruh mu menculik wanita itu.”

Lucas yang mendengar itu langsung merubah posisinya menjadi duduk tegap lalu menatap Carlos. “Katanya ayah wanita itu memiliki hutang dengan Big bos dengan jumlah yang sangat besar.”

“Hutang?”

Lucas mengangguk cuek.

“Tapi kalau hanya masalah hutang, kenapa big bos begitu menginginkan kematian wanita itu?”

“Aku juga tidak tahu dan wanita itu juga membuatku jengkel.” Kesal Lucas ketika mengingat pertemuannya dengan Clara yang selalu membuat masalah kepadanya.

“Kenapa?”

“Entah berapa kali aku bertemu dengan wanita itu, yang jelas selalu saja membuat masalah denganku.” Jelas Lucas penuh kekesalan.

“Beberapa kali? Wah……” Terlihat wajah Carlos yang ingin mengusili Lucas. “Luar biasa takdir memang tidak kemana.”

Tanpa basa basi Lucas langsung melempar kaleng yang sudah kosong itu kepada Carlos. “Tutuplah mulutmu, omong kosong apa itu?”

“Ya takdir, karena menurutku pertemuan kalian berdua itu…….” Seketika ucapan Carlos terpotong.

“Kalau kau hanya membuatku kesal, lebih baik kau kembali ke markas.”

“Apa kau tidak ke markas? Bukankah malam ini kita harus menjalankan misi?”

“Kau duluan saja, suasana hatiku sedang buruk.”

Lucas berdiri lalu berjalan keluar dari ruang kerjanya, sementara Carlos masih duduk di sofa.

Terlihat didalam mansion itu sangat sepi karena para pelayan sudah beristirahat di dalam kamar mereka masing-masing.

Tak…. Tak… Tak….

Terdengar jelas suara langkahan kaki Lucas membuat Darel (Bawahan 2) yang tadinya ingin tertidur langsung membuka matanya.

Darel (Bawahan 2) menyenggol lengan Aaron (Bawahan 1). “Bangun bangun, bos datang.” Bisiknya.

Lucas berdiri didepan mereka. “Apa wanita itu sudah bangun?” sesaat melihat pintu kamar belakang yang tertutup.

Kedua bawahan menggelengkan kepala secara bersamaan.

“Belum bos, sepertinya pengaruh obat biusnya sangat lama.” Jawab Aaron (Bawahan 1).

“Pastikan dia tidak kabur!”

“Baik bos, kami akan berjaga disini.” Sahut Darel (Bawahan 2).

Lucas membalikkan badannya membelakangi kedua bawahan sambil menyeringai lalu berjalan keluar menuju kamarnya.

“Aku jadi tidak sabar ingin melihat reaksi wanita itu.” Mulai menaiki anak tangga. “Dan juga menyiksanya.”

“Aku jadi penasaran dengan wanita itu.” Carlos beranjak dari ruang kerja Lucas lalu berjalan menuju kamar belakang.

Ada kedua bawahan yang berjaga didepan pintu kamar belakang, Carlos berjalan mendekati mereka.

“Bos Lucas baru saja pergi.” Ucap Darel (Bawahan 2).

Carlos mengangguk. “Aku tidak mencari Lucas, aku hanya penasaran dengan wanita yang diculik Lucas.”

“Wanita itu sangat cantik bos, kami menculiknya di café dekat pantai.” Jelas Aaron (Bawahan 1).

“Cantik?” Carlos mengingat wajah Clara lalu terkekeh kecil. “Aku pergi dulu.” Berlari keluar.

Seketika kedua bawahan saling tatapan dengan tatapan mereka yang kebingungan.

.

.

.

Di lantai 2 yang sangat luas, disana ada beberapa kamar tetapi kosong. Letak kamar utama yang ditempati Lucas posisinya dekat dengan tangga.

Mansion besar mewah milik Lucas memang terkesan horor dan juga mencekam karena warnanya yang gelap.

Klekkk….

Lucas berjalan masuk ke dalam kamarnya tidak lupa mengunci pintu. “Argh badan ku terasa sakit.” Menghempaskan tubuhnya ke atas ranjang dengan kasar.

Terlihat kamar yang sangat besar, luas dan mewah dengan warnanya yang benar-benar lebih gelap. Kamar yang diisi beberapa lemari pakaian, Ranjang yang sangat nyaman untuk Lucas beristirahat, sofa panjang dekat jendela besar, TV besar, dan yang lainnya.

Tidak ada seorang pun yang bisa masuk ke dalam kamarnya. Sekalipun Carlos atau Javier, terkecuali pelayan itupun harus ada Lucas.

Saat ini posisi Lucas menghadap langit-langit kamar dengan tatapannya yang kesal. “Kau sudah masuk ke kandang ku dan sampai kapanpun kau tidak akan bisa keluar dari sini. Mungkin akan meninggalkan nama.” Menyeringai. “Ku apakan wanita itu? Kalau langsung di bunuh menurutku kurang.”

Dari tadi Lucas bergumam, ketika Lucas ingin beranjak dari ranjangnya tiba-tiba ponsel yang ada didalam saku bergetar.

Drettttt…. Drettt… Drettt…...

Lucas mengeluarkan ponselnya untuk melihat siapa yang menelpon, terlihat “Big bos” memanggil.

“Ada apa dia menelpon ku malam-malam begini?” Lucas pun mengangkat telpon lalu berdehem.

“Wanita itu ku serahkan padamu, tapi dia harus mati! Ingat itu!!” pinta orang yang ada diseberang telpon. “Aku belum bisa membawanya kesini karena para bawahan ku sedang bertugas ke negara B. Dan luka tembak ku sedikit memburuk membuatku tidak bisa melakukan apapun.”

“Oke kau tenang saja, secepatnya wanita itu mati.”

“Pastikan dia benar-benar mati, kalau sampai belum mati. Aku akan membawanya ke pulau ku.”

“Kenapa kau tidak memberinya kesempatan untuk membayar semua hutang itu?” tanya Lucas karena sangat penasaran dengan alasan big bos.

Tidak terdengar apapun di seberang telpon membuat Lucas menyambung ucapannya. “Dan kenapa kau sangat menginginkan kematian wanita itu? Apa kau ada masalah yang lain?”

Big bos langsung mematikan telpon tanpa menjawab pertanyaan Lucas. “Tentu saja tidak hanya hutang.” Gumamnya sambil menyeringai.

Big bos adalah ayah Lucas yang bernama Arthur Willbert, sementara ibu Lucas sudah meninggal. Saat ini big bos tinggal di sebuah pulau dekat Seoul, disana big bos tinggal bersama ratusan bawahannya.

Big bos dan Lucas tidak pernah akur, bahkan ketika Lucas disuruh big bos menculik wanita itu Lucas menolak secara mentah-mentah karena big bos memaksa mau tidak mau Lucas mengiyakan.

Siifat mereka sangat jauh berbeda tetapi darah pembunuh mereka sudah menjadi darah daging. Mereka berdua memiliki bawahan masing-masing jika disatukan bisa mencapai ribuan.

Lucas melempar ponselnya ke samping. “Apa aku kirim saja wanita itu ke big bos? Nanti bawahan ku yang mengantarnya kesana.” Mengacak-acak rambutnya. “Argh tidak tidak, aku belum membuatnya menderita. Bagaimana bisa wanita itu meninggalkan tempat ini dengan anggota tubuh yang masih utuh?” menyeringai. “Wanita malang yang bernasib buruk.”

Lucas mengambil kembali ponselnya lalu menelpon Aaron (Bawahan 1). “Kalau wanita itu sudah sadarkan diri segera hubungi aku!”

“Baik bos, untuk saat ini kami belum ada mendengar apapun dari dalam kamar.”

Lucas mematikan telponnya lalu beranjak dari ranjang menuju kamar mandi untuk berendam dimalam hari.

...Bersambung……...

Jangan lupa dukung Karya ini agar Author tidak malas melanjutkan ceritanya:)

Terpopuler

Comments

Ruk Mini

Ruk Mini

msh teka teki 🙄🙄🙄

2024-01-30

1

lihat semua
Episodes
1 Menculik Wanita
2 Kamar Belakang
3 Tidak Hanya Hutang
4 I Want You
5 Hutang
6 3 Minggu berlalu
7 Gara-gara sarapan
8 Ruang Makan
9 Masih Hidup
10 Kemarahan Big Bos
11 KAU SANGAT BERANI KEPADAKU
12 Ada apa dengan Lucas
13 Ada yang aneh
14 Mantan kekasih Lucas
15 Balikan?
16 Lucas mengetahui penyakit Clara?
17 Penuh derita
18 Dibuat heran
19 Bingung dengan Lucas
20 Penyakit Clara
21 Kekesalan Clara
22 Markas RedWolf
23 Selalu mengganggu
24 Bertemu mantan lagi
25 Tidak ada kesempatan
26 Bosan
27 Ingin keluar kamar
28 Keluar kamar
29 Gelembung tiup
30 Lucas datang
31 Perhatian kecil Lucas
32 Bagaimana nasib kedua bawahan
33 Lucas marah
34 Hentikanlah
35 Saling memikirkan
36 Olahraga
37 Menikahi Clara
38 Dibuat gugup
39 Pikiran buruk Clara
40 Tidak ada pilihan
41 Bertemu teman Lucas
42 Lucas menemani Clara
43 Lucas melihat tubuh Clara?
44 Butik pengantin
45 Kekasih Clara menikah
46 Menangis di pelukan Lucas
47 Menangis terus-menerus
48 Pernikahan
49 Tidur bersama?
50 Sama-sama gelisah
51 Pagi hari pengantin baru
52 Ngeledek pengantin baru
53 Sifat Lucas yang membingungkan
54 Dijebak
55 Kembalinya Clara
56 Ada apa dengan Lucas?
57 Perhatian Lucas
58 Lucas cemburu?
59 First kiss
60 Clara sudah melihat semuanya
61 Mengkhawatirkan Lucas
62 Masa lalu Lucas
63 Clara mabuk
64 Lucas posesif?
65 Clara di ganggu beberapa pria
66 Romantis tipis-tipis
67 Kepergok
68 Kedatangan mantan kekasih
69 Malam yang indah
70 Lucas selalu menemani Clara
71 Saling mengungkapkan perasaan
72 Penyakit Clara kambuh lagi
73 Clara kritis, Lucas tidak bisa di hubungi
74 Kedua bodyguard bernafas lega
75 Big bos mengetahui semuanya
76 Bawahan big bos datang ke mansion
77 Tegang
78 Jangan bawa istriku
79 Kemarahan Big bos
80 Terungkap alasan big bos
81 Sama-sama korban perselingkuhan
82 Penyebab kecelakaan orang tua Clara
83 Sangat tegang
84 Big bos luluh?
85 Big bos luluh karena ketulusan Lucas
86 Kasih sayang tiada batas
87 Rumah sakit Belanda
88 Kekuatan Cinta
89 Mulai membaik
90 Memulai kehidupan harmonis
91 Semakin hari semakin sayang
92 Ldr
93 Hamil
94 Iri dengan keromantisan Lucas
95 Kembar?
96 Keinginan Clara yang aneh
97 Kelahiran sang buah hati (END)
98 Beberapa puluh tahun kemudian (Bab Spesial 1)
99 Keluarga harmonis (Bab Spesial 2)
100 Ada dengan Clara? (Bab Spesial 3)
101 Keguguran (Bab Spesial 4)
102 Seo Hoon dirawat juga (Bab Spesial 5)
103 Tingkah si kembar (Bab Spesial 6)
104 Harmonis (Bab Spesial END)
Episodes

Updated 104 Episodes

1
Menculik Wanita
2
Kamar Belakang
3
Tidak Hanya Hutang
4
I Want You
5
Hutang
6
3 Minggu berlalu
7
Gara-gara sarapan
8
Ruang Makan
9
Masih Hidup
10
Kemarahan Big Bos
11
KAU SANGAT BERANI KEPADAKU
12
Ada apa dengan Lucas
13
Ada yang aneh
14
Mantan kekasih Lucas
15
Balikan?
16
Lucas mengetahui penyakit Clara?
17
Penuh derita
18
Dibuat heran
19
Bingung dengan Lucas
20
Penyakit Clara
21
Kekesalan Clara
22
Markas RedWolf
23
Selalu mengganggu
24
Bertemu mantan lagi
25
Tidak ada kesempatan
26
Bosan
27
Ingin keluar kamar
28
Keluar kamar
29
Gelembung tiup
30
Lucas datang
31
Perhatian kecil Lucas
32
Bagaimana nasib kedua bawahan
33
Lucas marah
34
Hentikanlah
35
Saling memikirkan
36
Olahraga
37
Menikahi Clara
38
Dibuat gugup
39
Pikiran buruk Clara
40
Tidak ada pilihan
41
Bertemu teman Lucas
42
Lucas menemani Clara
43
Lucas melihat tubuh Clara?
44
Butik pengantin
45
Kekasih Clara menikah
46
Menangis di pelukan Lucas
47
Menangis terus-menerus
48
Pernikahan
49
Tidur bersama?
50
Sama-sama gelisah
51
Pagi hari pengantin baru
52
Ngeledek pengantin baru
53
Sifat Lucas yang membingungkan
54
Dijebak
55
Kembalinya Clara
56
Ada apa dengan Lucas?
57
Perhatian Lucas
58
Lucas cemburu?
59
First kiss
60
Clara sudah melihat semuanya
61
Mengkhawatirkan Lucas
62
Masa lalu Lucas
63
Clara mabuk
64
Lucas posesif?
65
Clara di ganggu beberapa pria
66
Romantis tipis-tipis
67
Kepergok
68
Kedatangan mantan kekasih
69
Malam yang indah
70
Lucas selalu menemani Clara
71
Saling mengungkapkan perasaan
72
Penyakit Clara kambuh lagi
73
Clara kritis, Lucas tidak bisa di hubungi
74
Kedua bodyguard bernafas lega
75
Big bos mengetahui semuanya
76
Bawahan big bos datang ke mansion
77
Tegang
78
Jangan bawa istriku
79
Kemarahan Big bos
80
Terungkap alasan big bos
81
Sama-sama korban perselingkuhan
82
Penyebab kecelakaan orang tua Clara
83
Sangat tegang
84
Big bos luluh?
85
Big bos luluh karena ketulusan Lucas
86
Kasih sayang tiada batas
87
Rumah sakit Belanda
88
Kekuatan Cinta
89
Mulai membaik
90
Memulai kehidupan harmonis
91
Semakin hari semakin sayang
92
Ldr
93
Hamil
94
Iri dengan keromantisan Lucas
95
Kembar?
96
Keinginan Clara yang aneh
97
Kelahiran sang buah hati (END)
98
Beberapa puluh tahun kemudian (Bab Spesial 1)
99
Keluarga harmonis (Bab Spesial 2)
100
Ada dengan Clara? (Bab Spesial 3)
101
Keguguran (Bab Spesial 4)
102
Seo Hoon dirawat juga (Bab Spesial 5)
103
Tingkah si kembar (Bab Spesial 6)
104
Harmonis (Bab Spesial END)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!