HAPPY READING!!!
.
.
.
Waktu menunjukkan pukul 9 malam. Di sebuah mansion mewah terlihat beberapa pelayan masih berkeliaran didalam sana.
Tak… Tak… Tak….
Terdengar suara langkahan mereka bertiga membuat beberapa pelayan yang masih bekerja menoleh ke arah mereka lalu menunduk hormat.
Mereka berjalan melewati beberapa pelayan itu dengan tatapan Lucas lurus ke depan, sementara kedua bawahan memberikan senyuman manis mereka kepada pelayan-pelayan itu.
Lucas mulai memasuki ruangan bawah tanah diikuti kedua bawahan dari belakang. Terlihat tempat yang lumayan besar, ada beberapa ruangan didalamnya dengan lampu yang remang-remang berwarna kuning membuat suasana menjadi horor dan mencekam ketika berada disana.
“Dimana wanita itu?” tanya Lucas.
“Disana bos.” Sahut Darel (Bawahan 2) menunjuk salah satu ruangan yang letaknya di paling pojok.
Lucas semakin mempercepat langkahan kakinya menuju ruangan yang dimaksud oleh Darel (Bawahan 2).
Klekkk….
Aaron (Bawahan 1) membuka ruangan itu, terlihat didalam sana ada seorang wanita cantik yang sedang pingsan.
Lucas berjalan masuk ke dalam sambil menyeringai. “Akhirnya aku membawamu kesini.” Berjongkok didepan Clara. Perlahan tangan Lucas menyentuh rambut Clara yang menutup wajah cantiknya lalu menyibak ke belakang. “Bawa wanita ini ke kamar belakang.”
Kedua bawahan langsung mengangkat tubuh wanita yang pingsan itu lalu membawa keluar dari ruang bawah tanah diikuti Lucas dari belakang.
Mereka berjalan melewati beberapa pelayan itu dengan tatapan Lucas lurus ke depan, sementara kedua bawahan memberikan senyuman manis mereka kepada pelayan-pelayan itu.
Lucas mulai memasuki ruangan bawah tanah diikuti kedua bawahan dari belakang. Terlihat tempat yang lumayan besar, ada beberapa ruangan didalamnya dengan lampu yang remang-remang berwarna kuning membuat suasana menjadi horor dan mencekam ketika berada disana.
“Dimana wanita itu?” tanya Lucas.
“Disana bos.” Sahut Darel (Bawahan 2) menunjuk salah satu ruangan yang letaknya di paling pojok.
Lucas semakin mempercepat langkahan kakinya menuju ruangan yang dimaksud oleh Darel (Bawahan 2).
Klekkk….
Aaron (Bawahan 1) membuka ruangan itu, terlihat didalam sana ada seorang wanita cantik yang sedang pingsan.
Lucas berjalan masuk ke dalam sambil menyeringai. “Akhirnya aku membawamu kesini.” Berjongkok didepan Clara. Perlahan tangan Lucas menyentuh rambut Clara yang menutup wajah cantiknya lalu menyibak ke belakang. “Bawa wanita ini ke kamar belakang.”
Kedua bawahan langsung mengangkat tubuh wanita yang pingsan itu lalu membawa keluar dari ruang bawah tanah diikuti Lucas dari belakang.
Mereka berjalan melewati beberapa pelayan itu dengan tatapan Lucas lurus ke depan, sementara kedua bawahan memberikan senyuman manis mereka kepada pelayan-pelayan itu.
Lucas mulai memasuki ruangan bawah tanah diikuti kedua bawahan dari belakang. Terlihat tempat yang lumayan besar, ada beberapa ruangan didalamnya dengan lampu yang remang-remang berwarna kuning membuat suasana menjadi horor dan mencekam ketika berada disana.
“Dimana wanita itu?” tanya Lucas.
“Disana bos.” Sahut Darel (Bawahan 2) menunjuk salah satu ruangan yang letaknya di paling pojok.
Lucas semakin mempercepat langkahan kakinya menuju ruangan yang dimaksud oleh Darel (Bawahan 2).
Klekkk….
Aaron (Bawahan 1) membuka ruangan itu, terlihat didalam sana ada seorang wanita cantik yang sedang pingsan
Waktu menunjukkan pukul 9 malam. Di sebuah mansion mewah terlihat beberapa pelayan masih berkeliaran didalam sana.
Tak… Tak… Tak….
Terdengar suara langkahan mereka bertiga membuat beberapa pelayan yang masih bekerja menoleh ke arah mereka lalu menunduk hormat.
Mereka berjalan melewati beberapa pelayan itu dengan tatapan Lucas lurus ke depan, sementara kedua bawahan memberikan senyuman manis mereka kepada pelayan-pelayan itu.
...Bersambung….....
Jangan lupa dukung Karya ini agar Author tidak malas melanjutkan ceritanya:)
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
Ruk Mini
lnjt thorr...
2024-01-30
1