14. Klub

“Bos, joy baru saja kabur dan pergi ke klub”

“Apa?!” Ray yang sedang mengamen di jalan bersama anak anak jalanan sedikit kaget dengan ucapan Melvin barusan, tangannya langsung melihat kearah jam tangan. “Bukannya baru beberapa jam yang lalu dia buat perjanjian dengan papi nya bahwa tidak akan pergi kemanapun tanpa pengawalan, sekarang dia sudah kabur tanpa pengawalan?” pekik Ray.

“ya, itu memang benar, klub nya tidak jauh dari sini, bagaimana bos?” tanya Melvin.

“Bagaimana apanya! cepat pergi!” ray segera berlari di ikuti oleh Melvin.

“kemana bos?” tanya Melvin selagi mengejar Ray pasalnya lari Ray berlawanan arah dengan klub yang akan mereka datangi.

“ganti baju dia tidak akan mengenali wajahku yang sekarang” ujar Ray.

Melvin segera mengangguk dan mempercepat lari nya.

.

Mobil Sonia sudah sampai di parkiran Klub yang akan mereka datangi, Sonia yang lebih dulu keluar baru Joy menyusulnya.

“Son! Gue ke kamar kecil dulu, lo duluan aja” ucap Joy.

Sonia hanya mengangguk dan melambaikan tangan meninggalkan Joy.

Sebenarnya Joy sedikit gugup karena ucapannya tadi dengan Sonia yang ingin menggoda Aldo dengan bibirnya, dia memang terlihat pemberani diluar tapi sebenarnya sangat penakut di dalam.

Sonia yang di suruh masuk lebih dulu, berjalan cepat menuju teman temannya, “Son mana teman lo itu?” sapa Ruby begitu melihat Sonia yang sampai di meja mereka.

“lagi ke kamar kecil” jawab Sonia singkat.

“Pasti dia berencana menjadi pelakor di antara aku dan Aldo kan” sindir Ruby, gadis itu semakin mengeratkan rangkulannya pada lengan aldo.

“Rub, lo jangan geer ya, emang menurut lo Joy masih ngejar ngejar Aldo, kalian udah pacarana cukup lama, ngapain juga si joy masih ngejar ngejar Aldo” sebenarnya Sonia tidak suka dengan Joy yang sangat menyukai Aldo, Sahabatnya itu hanya kekurangan kasih sayang dari keluarganya apa lagi dari ayahnya, jadi ketika ada pria yang baik dan perhatian padanya Joy akan dengan mudah jatuh hati pada pria itu, apa lagi aldo si playboy sangat baik pada gadis mana pun, ya joy yang memang asing dengan kebaikan itu langsung ke pincut sama aldo.

“Jangan sok belain teman lo ya Sonia, lo pikir gue gak tau Joy itu masih suka sama pacar gue” umpat Ruby kesal.

“udah deh sayang, aku juga gak bakal tertarik sama dia, hati aku tetap di kamu kan selama ini” Aldo akhirnya menyudahi pertengkaran para gadis itu.

“Bohong banget, kamu suka kan di kejar kejar sama joy” gerutu Ruby kesal.

“hayoo lo Aldo! Pacar lo jadi cemburu gara gara Joy” seru Ricky teman sekelas mereka juga.

“hahahha hayo do~ pacar cemburu gara gara di kejar cewek secantik Joy” ledek Tommy teman mereka juga.

Aldo tidak bicara lagi dia langsung mencium Ruby di depan teman temannya.

“Iisss Aldo! Lo jijik banget sih!” umpat nanda kesal. Sedangkan teman teman Aldo malah tertawa.

“baru sekali kalian liat, mereka berdua mah memang begitu, suka berciuman di sembarangan tempat” ledek Ricky.

Tanpa mereka sadari Joy melihat semuanya tidak jauh dari mereka berbincang, bahkan saat Aldo mencium rubi, gadis itu melihat semuanya.

Joy berjalan pelan dan duduk disebelah Sonia dan Icha. Kedatangan gadis itu cukup mencuri perhartian beberapa pria termasuk Aldo, entah kenapa Joy semakin hari terlihat semakin cantik, sexy dan imut.

“Hai Joy, makin cantik aja tiap hari” goda Rizky begitu melihat Joy.

“Makasih” jawab joy datar.

Tommy lebih dulu menuangkan minuman alcohol ke dalam gelas kosong dan langsung memberikannya pada Joy. “minum dulu Joy” ujar Tommy.

“Thanks” Joy mengambil minuman itu dan meminumnya dalam sekali teguk.

“Wuiiihhh Joy, keren juga lo, minum lagi joy” Tommy kembali menuangkan minuman ke dalam gelas joy yang baru saja kosong. Nampak jelas tommy dan Ricky memandang joy dengan pandangan aneh, namun para wanita yang ada di sana tidak menyadari itu.

Joy sendiri tampak acuh, hati nya sedikit sakit melihat Aldo yang selama ini dia kejar kejar berciuman dengan Ruby, memang jelas Ruby adalah kekasihnya, tapi joy tetap masih memiliki perasaan pada pria itu. Joy jadi memilih minum semakin banyak untuk meluapkan kecemburuannya, tapi saat gelas itu hampir mengenai bibirnya, sebuah tangan baru saja menahan Joy untuk menuangkan gelas itu ke dalam mulutnya.

“Lo apa apaan sih!” pekik Joy kesal melihat pria bermasker yang menahan tangannya.

“Maaf nona, saya akan di pecat jika nona mabuk” Mendengar suara pria yang menahan tangannya Joy mengernyitkan keningnya, dia merasa familiar dengan suara pria itu.

“bukannya lo baru kerja besok pagi! Jadi lo tidak ada hak buat nahan gue sekarang!” bentak Joy kesal.

“lo kenal Joy?” tanya Sonia dan nanda bersamaan.

Joy mengangguk menjawab pertanyaan teman temannya “Bodyguard gue”.

“hahahha ya ampun Joy, orang tua lo berlebihan banget sih, sampai sekarang lo masih harus pake Bodyguard” ledek Ruby. Sebenarnya Ruby dan Joy dulu adalah teman SMP namun karena menyukai orang yang sama dan Aldo lebih memilih Ruby, maka dari itu persahabatan mereka hancur.

“Apakah anda iri pada nona Joy? Joy punya bodyguard karena orang tuanya sangat menyayangi joy hingga takut dia kenapa napa jadi harus ada yang menjaga, sedangkan anda tidak dilindungi oleh orang tua anda, dan bahkan mereka tidak terlihat peduli anak gadisnya sedang berada di klub bersama kekasihnya” sindir Ray.

Joy, Sonia, nanda dan icha kompak menahan tawa mereka mendengar sindiran Ray, Joy sendiri tidak menyangka akan memiliki Bodyguard yang berani menjawab ucapan dari Ruby, selama ini tidak ada bodyguard yang berani membela joy seperti itu, mereka hanya beraksi ketika joy hampir terluka atau di sakiti.

“Lo! Hanya bodyguard berani melawan gue! Lepas masker lo! Biar bisa gue tandai muka lo!” amuk Ruby.

“Mohon maaf, yang berhak menyuruh saya hanya atasan saya, jadi saya tidak bisa mematuhi perintah anda” jawab Ray pagi.

“Sialan lo!” Ruby hendak berdiri dan menerjang Ray, namun dia di tahan oleh Aldo, pria itu lebih dulu menenangkan kekasihnya yang sedang mengamuk.

“Joy, tolong bilang pada bodyguard lo jangan cari masalah sama Ruby” ancam Aldo pada Joy.

Ray terus memperhatikan Aldo, dia sudah tau pria yang bernama aldo dan semua pria yang ada di sekitar joy, mata pria itu sedang mengunci aldo suatu saat dia akan melakukan sesuatu pada Aldo.

Joy melirik Aldo sekilas, sekali lagi dia kecewa dengan perilaku Aldo, “tapi yang di ucapkan oleh bodyguard gue emang benar, tidak ada yang salah, ruby aja yang naik darah sendiri” balas Joy.

...🍋🍋🍋🍋🍋...

bonus pict

si cantik Joy Ivona Farah

Terpopuler

Comments

Renireni Reni

Renireni Reni

gercep banget ray

2023-03-22

1

Atik Marwati

Atik Marwati

Joy nurut sama Ray yak biar selamat 😀😀😀

2023-01-31

1

Widya Febrina

Widya Febrina

Ray ...calon kuncian hatimu benar2 bikin ulah ya 🤭🤭🤭😁😁😁😁 extra sabar dan extra perhatian Ray...biar cepat klepek2 nya 😀😀😀😀😀

2023-01-31

3

lihat semua
Episodes
1 1. Prolog
2 2. The Real Ray
3 3. Pengamen
4 4. Tes Para Anak Jalanan
5 5. Sisi lain Ray
6 6. Kabur
7 7. Klub
8 8. Mengantar Pulang
9 9. Misteri Tanda Merah
10 10. Raya Bosan
11 11. Kencan buta
12 12. Pemilihan Bodyguard
13 13. Menghayal
14 14. Klub
15 15. Bodyguard Hot
16 16. Pulang
17 17. Ray Jahil
18 18. Heboh
19 19. Iri
20 20. Emosi
21 21. Penculikkan
22 22. Ray Gigolo
23 23. Penculikan ke 2
24 24. Penculikan membawa berkah
25 25. Masih Bodyguard
26 26. Eksekusi
27 27. Ray Mesum
28 28. Rencana Kabur
29 29. Bodyguard Rasa Pacar
30 30. Kalah Telak
31 31. Bosan
32 32. Tempat senang senang Ray
33 33. Aldo Murka
34 34. Dipanggil Mommy
35 35. Squisy
36 36. Dijemput
37 37. Menolak
38 38. Debut
39 39. Permohonan Ray
40 40. Kembali
41 41. Pembicaraan dalam Mobil
42 42. Pesta
43 43. Heboh
44 44. Pengumuman Pertunangan
45 45. Bicara dengan Aldo
46 46. Belajar Beladiri
47 47. Bercerita
48 48. Mafia itu Keren
49 49. CCTV
50 50. Korban
51 51. Pesta Ulang Tahun
52 52. Kejutan Raynald
53 53. Isi Kado
54 54. Rencana Ruby
55 55. Hadiah
56 56. Ke puncak
57 57. Jurang
58 58. Mengungkapkan Kebenaran
59 59. Uncle Lara dan Uncle leon
60 60. Interogasi
61 61. Kena Hajar Mommy
62 62. Tunangan ku adalah Bodyguard ku
63 63. Mommy Ay
64 64. Keluarga Joy
65 65. Melamar
66 66. Salah Sangka
67 67. Penguntit
68 68. Ancaman
69 69. Butik
70 70. Mengancam
71 71. Ray Pengen Berdua
72 72. Keluarga Nanda (Revisi)
73 73. Melvin Marah
74 74. Ketahuan Joy
75 75. Alasan Pingsan
76 76. Syarat
77 77. Jadian
78 78. Obat Perangsang
79 79. Ganti Rencana
80 80. Rezeki atau Bencana?
81 81. Senjata makan Tuan
82 82. Salah Tebak
83 83. Pernikahan
84 84. Ruby menyerah
85 85. Proposal Diterima
86 86. Menahan Diri
87 87. Mata Panda
88 88. No Signal
89 89. Honeymoon
90 90. Melamar
91 91. Drakula
92 92. Paginya Pasutri
93 93. Berita mengejutkan
94 94. Sisi Gelap
95 95. Bos Cemburu
96 96. Hamil
97 97. Pemeriksaan
98 98. Disambut keluarga
99 99. Ngidam
100 100. Nasib Ruby
101 101. Ray Marah
102 102. Nasib
103 103. Akhir Bahagia
104 Pengumuman novel Baru
Episodes

Updated 104 Episodes

1
1. Prolog
2
2. The Real Ray
3
3. Pengamen
4
4. Tes Para Anak Jalanan
5
5. Sisi lain Ray
6
6. Kabur
7
7. Klub
8
8. Mengantar Pulang
9
9. Misteri Tanda Merah
10
10. Raya Bosan
11
11. Kencan buta
12
12. Pemilihan Bodyguard
13
13. Menghayal
14
14. Klub
15
15. Bodyguard Hot
16
16. Pulang
17
17. Ray Jahil
18
18. Heboh
19
19. Iri
20
20. Emosi
21
21. Penculikkan
22
22. Ray Gigolo
23
23. Penculikan ke 2
24
24. Penculikan membawa berkah
25
25. Masih Bodyguard
26
26. Eksekusi
27
27. Ray Mesum
28
28. Rencana Kabur
29
29. Bodyguard Rasa Pacar
30
30. Kalah Telak
31
31. Bosan
32
32. Tempat senang senang Ray
33
33. Aldo Murka
34
34. Dipanggil Mommy
35
35. Squisy
36
36. Dijemput
37
37. Menolak
38
38. Debut
39
39. Permohonan Ray
40
40. Kembali
41
41. Pembicaraan dalam Mobil
42
42. Pesta
43
43. Heboh
44
44. Pengumuman Pertunangan
45
45. Bicara dengan Aldo
46
46. Belajar Beladiri
47
47. Bercerita
48
48. Mafia itu Keren
49
49. CCTV
50
50. Korban
51
51. Pesta Ulang Tahun
52
52. Kejutan Raynald
53
53. Isi Kado
54
54. Rencana Ruby
55
55. Hadiah
56
56. Ke puncak
57
57. Jurang
58
58. Mengungkapkan Kebenaran
59
59. Uncle Lara dan Uncle leon
60
60. Interogasi
61
61. Kena Hajar Mommy
62
62. Tunangan ku adalah Bodyguard ku
63
63. Mommy Ay
64
64. Keluarga Joy
65
65. Melamar
66
66. Salah Sangka
67
67. Penguntit
68
68. Ancaman
69
69. Butik
70
70. Mengancam
71
71. Ray Pengen Berdua
72
72. Keluarga Nanda (Revisi)
73
73. Melvin Marah
74
74. Ketahuan Joy
75
75. Alasan Pingsan
76
76. Syarat
77
77. Jadian
78
78. Obat Perangsang
79
79. Ganti Rencana
80
80. Rezeki atau Bencana?
81
81. Senjata makan Tuan
82
82. Salah Tebak
83
83. Pernikahan
84
84. Ruby menyerah
85
85. Proposal Diterima
86
86. Menahan Diri
87
87. Mata Panda
88
88. No Signal
89
89. Honeymoon
90
90. Melamar
91
91. Drakula
92
92. Paginya Pasutri
93
93. Berita mengejutkan
94
94. Sisi Gelap
95
95. Bos Cemburu
96
96. Hamil
97
97. Pemeriksaan
98
98. Disambut keluarga
99
99. Ngidam
100
100. Nasib Ruby
101
101. Ray Marah
102
102. Nasib
103
103. Akhir Bahagia
104
Pengumuman novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!