Epiaode 18

Umay duduk dengan tegang di pinggir ranjang di dalam kamarnya.

Dia benar-benar tidak tau harus berbuat apa.

Perasaannya bercampur aduk.

"Apa yang harus Aku lakukan ya ALLAH.." bisik Umay bertanya dalam hati.

Hampir satu jam lamanya iya duduk terdiam dengan kaku, hinggal kemudian tersadar dari lamunanya dan segera mengganti pakaain nya dengan baju tidur lengan panjang yang nyaman.

Umay pun kemudian mengerjakan sholat isya sendirian.

Tidak lama setelah selesai menvejakan sholatnya, sebuah ketukan terdengar jelas dari luar pintu kamar.

"Assalamualaikum.." ucap Bani sembari masuk kedalam kamar Umay perlahan.

"Waalaikumsalam.." jawab Umay pelan sembari membalikkan wajahnya kearah pintu kamar.

Bani tepaku berdiri di depan pintu.

Umay terpaku duduk menatap jelas arah mata Bani.

Lama mereka diam dan saling bungkam.

Tidak ada suara, hening dengan perasaan masing-masing.

Terasa sangat asing.

"Umay..." ujar Bani mencoba memecah keheningan.

Umay tidak menjawab, hanya mengangguk saja tanpa suara.

Bani perlahan berjalan maju duduk di pinggir kasur yang berada tidak jauh dari tempat Umay sholat.

"Astagfirullah..." ujar Bani berulang kali sambil mengusap-usap wajahnya berulang san mengacak rambutnya yang cepak.

Umay terdiam menatap tingkah suaminya.

Perlahan Bani turun duduk menghadap Umay yang masih berada di atas sajadah.

Mereka kembali bertatapan lama tanpa suara.

Detak jantung Umay sudah tidak bisa dikendalikan. Umay merasa sepsrti baru saja menyelesaikan lari cepat 100 meter. Jantung nya begitu cepat memompa. Seluruh tubuhny kaku dan dingin seperti es.

"Umay.... Pernikahan ini terlalu mendadak.." mulai Bani membuka pembicaraan.

"Tapi seperti yang kita ketahui, tidak satupun siantara kita yang mampu menolak perintah keluarga.. Tidak saya apalagi kamu... " lanjut Bani berucap.

"Bahkan kita belum aaling kenal sebelumnya.. Kamu tidak tau siapa Aku dan Aku juga demikian, tidak tau siapa kamu.. Semuanya terjadi begitu mendadak.. Kita terjebak oleh ucapan orangtua kita tanpa bisa membantah lagi..." kata Bani lagi dengan wajah yang tampaknya sangat menyesali pernikahan yang telah terjadi antara Dia dan Umay.

"Aku mengerti yang kak Bani maksud.." jawab Umay perlahan.

"Semua terjadi memang begitu mengagetkan kita.. Dalam satu malam tiba-tiba saja status kita berubah menjadi pasangan suami istri... Aku mengerti.. Kita butuh waktu untuk memahami yang telah terjadi.." ujar Umay pula pada Bani.

"Yup... Kita butuh banyak waktu.. Dan butuh banyak hal yang harus dibicarakan.." jawab Bani pula menimpali ucapan Umay.

Umay mengangguk pelan.

Kemudian pembicaraan merekapun terhenti ketika, Umi mengetuk pintu kamar dan memberikan pakaian Abi pada Bani untuk digunakan tidur.

"Mungkin sebaiknya kak Bani mandi, bersih-bersih badan dulu, lalu sholat.. Setelah itu nanti kita lanjut berbicara.." kata Umay pada Bani suaminya.

"Baiklah.." jawab Bani pelan mengikuti perintah sang istri.

Umay pun kemudian berbaring santai di tepi ranjang sembari menanti sang suami selesai mengerjakan sholatnya.

Namun rasa lelah dan kantuk yang begitu besar, membuat Umay tidak mampu menahan diri untuk tetap sadar dan tidak tertidur.

Umaypun terlelap seketika.

Bani yang kemudian selesai sholat segera mendekati istrinya, hanya bisa menatap dalam pada wajah Unay yang sudah terlena.

"Tidak kusangak, Umay jelek dan sangat tomboy waktu kecil dulu mamou berubah menjadi seorang wanita yang cantik dan sholeha seperti saat ini.." bisik Bani dalam hati sambil terus menatap wajah istrinya yang tertidur.

Banipun kemudian menyandarkan tubuhnya di tepi ranjang tepat di sisi sebelah kanan Umay yang ditengahnya telah di bentangkan bantal guling sebagai pemisah tidur diantara mereka berdua.

Terpopuler

Comments

Mbak Noer

Mbak Noer

skrg aja pake pembatas bantal guling... esok mah malah minta di kelonin... klo tdk... kagak bisa bobo... 🤭🤣

2023-03-29

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!