Mimpi Misterius

Samudra memandang perempuan cantik yang mengenakan gaun pendek di atas lutut berwarna hitam, gaun ketat tanpa lengan dan melekat sempurna di badan indah berlekuk, membuat pesona perempuan itu di atas rata-rata. Heels maroon yang berpadu dengan kaki jenjang putih bersihnya pun menyempurnakan penampilan perempuan cantik itu.

Perempuan itu keluar dari pintu apartemen. Tas kecil Hermes berwarna merah maroon senada dengan heels, ia slempangkan begitu saja pada pundaknya.

Perempuan dengan surai panjang yang ia gerai begitu saja itu pun, lama-lama berjalan mendekat ke arah Samudra yang menunggu di dalam mobil.

"Hey...."

Perempuan itu memasuki pintu mobil depan lalu duduk di samping Samudra.

Ciuman cipika-cipiki pun ia daratkan di pipi Samudra. Tak lupa satu kecupan kecil mereka daratkan pada ujung bibir masing-masing.

"Sorry aku gak turun jemput kamu."

"It's ok, honey."

"Berangkat sekarang?"

Pertanyaan Samudra langsung saja mendapat respon anggukan kecil dari perempuan cantik itu.

Dialah Veronika Alicia Hendrawan. Gadis keturunan Chindo, tapi meski ia ada darah chinese namun Vero begitu ia biasa disapa. Tidak memiliki mata oriental seperti kebanyakan keturunan yang lain.

Vero justru memiliki sepasang mata bulat telur berwarna coklat yang sangat indah. Entahlah, mungkin itu menurun dari gen ayahnya yang Samudra sendiri tidak pernah mendengar cerita tentang laki-laki itu dari mulut Veronika. Yang ia tahu ayah tiri Vero saat ini pria berkebangsaan Inggris-Bali yang tinggal di Amerika. Sementara wajah oriental dan kulit putih bersihnya mewarisi darah sang ibu yang menurut cerita Veronika, adalah seorang keturunan Indonesia-Taiwan.

"Sayang."

"Hm."

"Thanks ya udah mau nemenin ke acara Cindy."

Samudra menoleh ke arah Veronika dan tersenyum kecil.

"Kebetulan, aku juga lagi gak ada kerjaan," jawab Samudra singkat. Netranya masih saja fokus dengan lalu lintas di depannya.

Veronika memasang sedikit senyuman, melihat sikap dingin Samudra kali ini membuat Veronika bertanya-tanya sendiri.

"Kamu lagi gak enak badan?" tanya Veronika. Tatapannya kali ini berpusat ke arah Samudra.

Sedikit kekhawatiran terlihat jelas dari wajah cantiknya, dan Samudra menyadarinya.

Samudra menggeleng lalu tersenyum.

"I'm ok... kamu gak perlu khawatir." Samudra kembali tersenyum sebentar ke arah Veronika, sembari fokusnya masih berpusat pada lalu lintas di depannya.

"Kata Cam, kamu sering mimpi buruk?"

Kali ini Samudra mendengus pelan.

Kampret tu orang, mulut lemesnya udah kayak emak-emak, batin Samudra kesal.

"Sayang...." ucap Veronika lagi.

"Itu hanya mimpi, dan menurutku hal itu tidak perlu dibesar-besarkan."

Samudra tersenyum sebentar pertanda jika tidak ada yang perlu Veronika khawatirkan.

"Are you sure?"

"I'm sure, honey...."

Samudra kembali tersenyum manis.

"Oke...." Veronika menghembuskan napas lega begitu melihat senyum kekasihnya mengembang.

Namun dari kedua netra pria yang saat ini berada di sampingnya, Veronika merasakan ada sesuatu hal yang lain. Sesuatu yang membuat pria itu terlihat gelisah.

"Program S2 kamu udah hampir kelar kan beb?"

"Hm, iya."

"Kamu gak ada rencana pulang ke Indonesia di liburan musim semi ini?"

Samudra kembali memandang wajah tenang Vero. Ia terdiam untuk beberapa saat.

"Kamu tau beb? Udah lama aku gak pulang ke Indonesia. Well.... i know that my house is here now but... aku kangen aja sama kenangan saat aku masih SMA dulu."

Veronika menjeda sejenak ucapannya.

"Hehehe pasti Jakarta banyak yang berubah ya? Aku pengen banget reunian sama temen-temen sekolah dulu." Vero pun melanjutkan kembali ucapannya.

Samudra masih terdiam, tidak bisa dipungkiri jika perhatian Samudra kini terbagi.

Haruskah ia pulang ke Jakarta dengan membawa serta Veronika?

Karena bagi Samudra ia akan mengenalkan seorang gadis kepada Maya dan Samuel jika dia sudah yakin akan pilihannya.

Sebelum dia yakin akan satu perempuan, Samudra tidak pernah berani memperkenalkannya pada keluarga besarnya.

Karena bagi Samudra hanya calon pendampingnya lah yang pertama kali ia perkenalkan pada Maya dan juga Samuel.

Selain itu, yang ada di dalam benak Samudra saat ini selalu ada Samantha sang adik perempuannya dan misteri mimpi kecelakaan itu.

Sebuah mimpi yang harus ia cari tahu kebenarannya.

to be continue...

Episodes
1 Samudra Baskoro Pratama
2 Samantha Olivia Perdana
3 Absurd girl
4 Gak se-simpel itu
5 Dream Catcher
6 Bad Dream
7 Mimpi Misterius
8 Bolos
9 Like a Dream
10 Date?
11 Cemburu?
12 First Kiss Yang Gagal/Cast Pemain
13 I'm Jealous?
14 Sorry
15 Boston&Jakarta
16 Bad day?
17 Jadian
18 Alay
19 First Day After Jadian
20 Rindu
21 Persaingan?
22 Pulang
23 Welcome Back, Am
24 Good Night, My Little Girl
25 Wajahnya tak asing....
26 Don't be late
27 Bianglala
28 Maaf
29 Ke Puncak
30 Second Kiss
31 Sebuah Pertanyaan
32 Sam&Maya Time
33 Rindu
34 Bryan's Kissing
35 Selalu Memikirkan Dia
36 God, Help me
37 Jemput Paksa
38 Cinta Tak Pernah Salah
39 Aksi Veronika
40 Kepergok
41 Rahasia Yang Terbongkar
42 Kebenaran
43 Maaf Ver
44 Satu Bulan Kemudian(Samudra pov)
45 Satu Bulan Kemudian(Samantha pov)
46 Veronika
47 Gadis Gila
48 Menginap di Apartemen Samudra
49 Tidak Ada Balasan Chat
50 Kesal
51 Cemburu
52 Ujian Matematika
53 Ke Rumah Sakit
54 Nggak Sabar
55 Aneh?
56 Mencari Tau Soal Aisya?
57 Bali day 01
58 Bali day 02
59 Pantai Rahasia
60 Postingan IG
61 Unggahan Yang Bikin Kesel
62 Aku Cemburu
63 Pesta Yang Membosankan
64 After Prom
65 Lamaran
66 What did You Drink?
67 Salah Kamar
68 Di Kolam Renang
69 Tidak Jujur
70 Jebakan?
71 Maaf
72 Ragu?
73 Tak Diduga
74 Dia Kembali
75 Don't Leave Me
76 Satu Bulan Kemudian
77 I'm Sorry, Ve
78 Fitting Gaun Pengantin
Episodes

Updated 78 Episodes

1
Samudra Baskoro Pratama
2
Samantha Olivia Perdana
3
Absurd girl
4
Gak se-simpel itu
5
Dream Catcher
6
Bad Dream
7
Mimpi Misterius
8
Bolos
9
Like a Dream
10
Date?
11
Cemburu?
12
First Kiss Yang Gagal/Cast Pemain
13
I'm Jealous?
14
Sorry
15
Boston&Jakarta
16
Bad day?
17
Jadian
18
Alay
19
First Day After Jadian
20
Rindu
21
Persaingan?
22
Pulang
23
Welcome Back, Am
24
Good Night, My Little Girl
25
Wajahnya tak asing....
26
Don't be late
27
Bianglala
28
Maaf
29
Ke Puncak
30
Second Kiss
31
Sebuah Pertanyaan
32
Sam&Maya Time
33
Rindu
34
Bryan's Kissing
35
Selalu Memikirkan Dia
36
God, Help me
37
Jemput Paksa
38
Cinta Tak Pernah Salah
39
Aksi Veronika
40
Kepergok
41
Rahasia Yang Terbongkar
42
Kebenaran
43
Maaf Ver
44
Satu Bulan Kemudian(Samudra pov)
45
Satu Bulan Kemudian(Samantha pov)
46
Veronika
47
Gadis Gila
48
Menginap di Apartemen Samudra
49
Tidak Ada Balasan Chat
50
Kesal
51
Cemburu
52
Ujian Matematika
53
Ke Rumah Sakit
54
Nggak Sabar
55
Aneh?
56
Mencari Tau Soal Aisya?
57
Bali day 01
58
Bali day 02
59
Pantai Rahasia
60
Postingan IG
61
Unggahan Yang Bikin Kesel
62
Aku Cemburu
63
Pesta Yang Membosankan
64
After Prom
65
Lamaran
66
What did You Drink?
67
Salah Kamar
68
Di Kolam Renang
69
Tidak Jujur
70
Jebakan?
71
Maaf
72
Ragu?
73
Tak Diduga
74
Dia Kembali
75
Don't Leave Me
76
Satu Bulan Kemudian
77
I'm Sorry, Ve
78
Fitting Gaun Pengantin

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!