episode 02 : Masuknya seorang dokter hantu ke dunia asing

...episode 02...

...Masuknya seorang dokter hantu ke dunia asing...

...----------------...

"Aku adalah seseorang yang berasal dari abad 22, namaku Su Casa. Aku dijuluki sebagai dokter hantu karena keterlibatanku dalam penjualan obat-obatan sakti di pasar gelap. Bukan hanya sebagai penjual obat-obatan sakti akan tetapi aku juga merupakan dokter ahli bedah di sebuah rumah sakit terbesar didunia."

"Umurku 25 tahun. Seluruh keluargaku adalah pembisnis yang hebat. Mereka semua mengharapkan diriku untuk melanjutkan bisnis mereka sebagai president perusahaan."

"Awalnya aku menerima, tapi ujung-ujungnya aku memilih untuk terjun kedalam dunia medis dan menerima sebuah gelar yang sangat menakjubkan."

"Pada tanggal 23 Desember 2022 di jam 16:30, aku melakukan penerbangan dari China menuju korea. Akan tetapi... pesawat yang aku tumpangi malah meledak dan mengakibatkan ku datang kedunia asing ini!"

"Aku sangat kesal!! Mengapa aku tiba-tiba datang kemari dan mendapat semua ingatan yang membosankan ini!"

"Tubuh yang sekarang aku tempati adalah sebuah tubuh yang awalnya miliki jiwa yang bodoh dan juga lugu. Sangat membosankan!!"

Su Luxie berbisik dilubuk hatinya dan merasakan perasaan yang bercampur aduk. Disatu sisi dia merasa sangat kesal namun disisi lain dia juga kasihan kepada si pemilik tubuh asli dan kedua keluarganya.

Dia bingung akan melakukan apa?! Dia terbaring dengan tetap membuka mata menatap langit-langit ruangan.

"Tidak punya pilihan! Sekarang tubuhmu sudah menjadi milikku. Aku memiliki kontrol penuh atas tubuhmu, sekarang ini." ucap Su Luxie.

"Su Luxie memiliki satu kakak laki-laki dan juga seorang ibu yang tak muda lagi. Ayahnya meninggal setelah Su Luxie berusia 9 tahun. Karena hal itu pula, keluarga kecil Su Luxie diasingkan oleh paman Su Luxie, adik dari ayah Su Luxie."

"Mereka mengambil alih semua kekuasaan ayahnya Su Luxie dan memperlakukan keluarga Su Luxie selayaknya pelayan."

"Jadi yang menarik disini adalah... aku akan mengambil alih itu semua dan kemudian menjadikan mereka sebagai pelayan kami."

"Namun pertama-tama, aku harus menjadi kuat dan mengumpulkan uang yang sangat banyak, setidaknya mampu mendominasi kekaisaran Xiao."

"Meski terdengar merepotkan, mengingat jika aku ini seorang tuan putri dikeluargaku. Aku dimanjakan dan benar-benar disayang, jadi, aku harus mempersiapkan hati selapang-lapangnya untuk menerima cacian mereka. Aku tidak boleh tersulut emosi yang pada ujung-ujungnya akan mengagalkan rencanaku."

"Dimulai dari meracik ramuan dulu. Hasilkan uang, keluar dari kediaman Su, beli rumah yang lebih besar dari kediaman Su, setelah kekayaanku cukup mendominasi kekaisaran Xiao, baru akan aku ambil alih kembali kediaman Su dan membalas dendam pada babi-babi itu."

...****************...

Su Luxie, ibu dan kakak laki-laki nya sedang duduk disebuah meja dengan makanan yang begitu sederhana. Hanya sebuah bapao ayam dan tumis asam pedas sayur sawi putih.

Meski pada zaman itu bapao hanya bisa dimakan oleh golongan tinggi saja, namun terlihat bahwa Ibunya Su Luxie cukup berusaha supaya anak-anak nya bisa merasakan makanan yang mungkin tidak bisa mereka nikmati setiap hari.

Disana Su Luxie duduk sambil memegang sumpit dan memperhatikan kakak laki-laki nya yang sedang menyantap bapao ayam dengan lahap.

"Dia adalah Su Tiao Tie, 19 tahun. Dia kakak laki-laki Su Luxie yang dulunya memiliki tingkat kultivator setidaknya mencapai tingkat Alam menengah. Namun disaat umurnya 18 tahun, titik meridian nya hancur karena diserang oleh 3 orang kultivator ranah alam akhir. Mereka adalah seorang prajurit bayaran yang dibayar seseorang untuk mencelakai Su Tiao Tie"

"Seharusnya meridiannya masih bisa dibentuk dan disembuhkan. Namun akan sulit... mengingat bahan-bahan nya yang agak susah didapatkan."

Su Luxie terus membantin sembari menyuap sedikit demi sedikit nasi kedalam mulutnya.

Dia terus melihat kearah, Su Tiao Tie, dia kemudian mengalihkan pandangan kearah ibunya yang sedang menjahit sebuah pakaian bolong sambil menemani mereka berdua makan.

Su Luxie melihat dalam-dalam pada wajah ibunya.

"Dia adalah ibunya Su Luxie, Su An'yang, 42 tahun. Dia berasal dari golongan rakyat biasa yang tidak memiliki satupun keluarga. Dia sangat menderita setelah kepergian suaminya, ayah dari Su Luxie. Dia sangat baik, dia menyayangi Su Luxie dan kakak laki-laki Su Luxie dengan tulus."

"Jadi... aku harus mempercepat rencanaku. Aku harus cepat-cepat menjadi kaya dan memutus penderitaan keluarga kecil Su Luxie."

"Apakah Luxie dan Tiao menyukai bapao nya?" Tanya Su An'yang pada kedua anaknya.

"Ya, ibu. Meskipun kita tidak bisa sering-sering memakan bapao ayam ini... tapi Tiao cukup bersyukur karena hari ini, berkat adik, kita bisa memakan bapao ini." Jawab Su Tiao Tie menunjukan raut wajah harunya, menatap pada bapao yang sedang dia pegang dikedua tangannya.

Su an'yang tersenyum begitu melihat kebahagian dari anaknya, lalu dia mengalihkan pandangan kearah Su Luxie.

"Dan bagaimana dengan, Luxie? Apakah Luxie menyukai nya?" Tanya Su An'yang pada Su Luxie.

"Yah... ini lumayan enak, ibu." Jawab Su Luxie tersenyum kecil.

"Ibu senang jika kalian senang. Tapi..."

"Luxie. Apakah ibu bisa mengetahui alasanmu melakukan, itu? Ibu benar-benar khawatir dan juga frustasi memikirkan tindakanmu tadi... untungnya... untungnya nyawamu masih bisa diselamatkan..."

Kondisi ruangan mendadak menjadi sunyi tanpa suara apapun lagi. Wajah kedua orang itu mendadak menjadi serius sambil menunduk menunggu jawaban.

"Bagaimana aku menjawabnya...?"

"Ibu, kakak. Aku mengaku salah karena melakukan sebuah tindakan yang bodoh. Aku memutuskan mengakhiri hidupku dan meninggalkan kalian semua." Jelas Su Luxie.

"Tapi, tapi... apa alasanmu, adik? Mengapa kau ingin mengakhiri hidup? Apakah mereka sudah mengusik mu lagi?" Su Tiao Tie bertanya dengan amarahnya. Dia menatap Su Luxie tajam seolah menuntut jawaban didetik itu juga.

"Mu Anlong, tunanganku, membatalkan pertunangan kami dan memilih untuk bersama kakak sepupu, Su Manman."

BUMMM... Su Tiao Tie membanting cangkir dimeja...

"BAJINGAN! Lelaki sialan itu sudah bertindak kurang aja padamu, adik. Ji-jika saja meridianku tidak rusak... maka akan aku hancurkan dia menjadi berkeping-keping! Berani sekali dia berselingkuh dengan orang lain!" Su Tiao Tie dengan cepat berdiri dan meremas tangan dengan kuat seolah-olah dia sedang meremas tubuh Mu Anlong hingga menjadi berkeping-keping.

"Tiao, tenanglah. Keluarga utama akan mendengarmu nanti."

"Luxie, apakah karena itu kau sampai ingin mengakhiri hidupmu?" Tanya Su An'yang.

"Tidak."

"Tidak?" Mereka berdua terkejut mendengar jawaban dari Su Luxie.

"Aku memutuskan untuk mengakhiri hidup karena aku merasa jika aku telah membawa kesialan pada kalian. Aku berpikir jika karena dirikulah, kalian menderita sangat lama."

"Pikiran apa itu!" Su An'yang kesal pada Su Luxie sampai-sampai dirinya mencubit tangan Su Luxie.

"Auu.. ibu."

"Kenapa sampai kau berpikir begitu? Kamilah yang cukup lama menyusahkan dirimu, adik. Kau selalu bekerja keras meracik ramuan untuk dijual kepasar. Kau itu penyelamat kami." Sambung Su Tiao Tie.

"Oleh karena itu, aku berpikir jika aku telah melakukan hal bodoh dengan berpikir seperti tadi."

^^^To be continued_^^^

Terpopuler

Comments

Margaretha Istu

Margaretha Istu

swmangat author

2025-01-12

0

Wy Ky

Wy Ky

k

2024-09-05

1

Dhea Setya

Dhea Setya

ksahkwahfeazqqxbcxidabb yszkkaaioxzipragnxascbdauueqwhkjcl9e

2024-02-01

0

lihat semua
Episodes
1 episode 01 : Kematian Su Luxie, si dokter yang bodoh
2 episode 02 : Masuknya seorang dokter hantu ke dunia asing
3 episode 03 : Menjual harta peninggalan ayah
4 episode 04 : Menjual pil sulihan
5 episode 05 : menjadi kaya dalam satu hari?
6 episode 06 : Keributan
7 episode 07 : Rencana pembelian gedung
8 episode 08 : Meracik obat
9 episode 09 : Melanjutkan bisnis yang tertunda
10 episode 10 : Kemarahan Mu Anlong
11 episode 11 : Membalas dendam
12 episode 12 : Acara di keluarga utama Su
13 episode 13 : Keluarga tidak tahu diri
14 episode 14 : Kematian seseorang?
15 episode 15 : Seputar flashback kisah Mu Anlong
16 Episode 16 : Pergi ke istana
17 episode 17 : Rencana keberangkatan ke istana kekaisaran
18 episode 18 : pergi ke istana kekaisaran pt 3
19 episode 19 : Mendiaknosa
20 episode 20 : Mendiaknosa penyakit putra mahkota
21 episode 21 : Aura negatif yang dimiliki putra mahkota
22 episode 22 : Awal munculnya sebuah gift baru
23 episode 23 : Rapat dadakan yang diadakan oleh para menteri
24 episode 24 : Surat pribadi Su Luxie untuk kaisar
25 episode 25 : pemeriksaan kepala kepolisian yang tegas
26 episode 26 : Su Luxie menjadi seorang tersangka
27 episode 27 : Introgasi kasus kematian keluarga Ang
28 episode 28 : Awal tumbangnya kejayaan Su
29 episode 29 : Bukti penggelapan Su Taipong
30 episode 30 : menemani Su Taipong menuju akademik
31 episode 31 : Kondisi kesehatan Su Miaomiao yang semakin memburuk
32 episode 32 : Pengakuan Su Luxie kepada ibunya.
33 episode 33 : Pergi ke akademi angin
34 episode 34 : Terintimidasi
35 episode 35 : penipu yang menjual obat palsu
36 episode 36 : Pria yang membuat Su Luxie terhina
37 episode 37 : kondisi kritis
38 episode 38 : pelajaran hidup yang bisa diambil
39 episode 39 : Rencana putra mahkota yang membuat raja gusar
40 episode 40 : Awal kehancuran berbalut awan kegembiraan
41 episode 41 : Kepulangan Su Naling
42 episode 42 : Persiapan menuju kediaman Su
43 episode 43 : Kesedihan setelah kebahagian
44 episode 44 : Kekecewaan Wang Yan
45 episode 45 : Hancurnya sebuah keluarga yang harmonis
46 episode 46 : Momen bersama yang langka
47 episode 47 : para bangsawan penjilat
48 episode 48 : Keluar
49 episode 49 : Emosi Su Manman
50 episode 50 : Bayangan Su Luxie yang memalukan
51 episode 51 : Kegilaan Su Manman pada pagi hari
52 episode 52 : Ke istana
53 episode 53 : Ibu Mellen
54 episode 54 : Kenangan buruk yang harus dikubur
55 episode 55 : Berbincang bersama raja
56 episode 56 : Meminta bantuan
57 episode 57 : God bless you
58 episode 58 : Eksekusi
59 episode 59 : Wanita tua
60 episode 60 : Status black one
61 episode 61 : Hukuman Su Manman
62 episode 62 : Pengepungan
63 episode 63 : penculikan
64 episode 64 : Pengorbanan
65 episode 65 : terpanggilnya raja iblis
66 episode 66 : Lari dari kejaran iblis
67 episode 67 : Pahlawan?
68 episode 68 : kehadiran Ji Fu, duda keren
69 episode 69 : Batu sumber kehidupan para iblis
70 episode 70 : Utusan Dewi Rubynia
71 episode 71 : Mati satu tumbuh seribu
72 episode 72 : Bangkitnya gadis berambut emas
73 episode 73 : Rencana antara Wang Yan dan Ji Fu
74 episode 74 : Abu Dupa
75 episode 75 : Salah paham #1
76 episode 76 : Salah paham #2
77 episode 77 : Salah paham #3
78 episode 78 : Salah paham #4
79 episode 79 : Salah paham #5
80 episode 80 : Salah paham #6
81 episode 81 : Salah paham #7
82 episode 82 : Salah paham #8
83 episode 83 : Salah paham #9
84 episode 84 : SLP #10
85 episode 85 : SLP #11
86 episode 86 : SLP #12 TAMAT
87 Chapter spesial
88 Chapter spesial
Episodes

Updated 88 Episodes

1
episode 01 : Kematian Su Luxie, si dokter yang bodoh
2
episode 02 : Masuknya seorang dokter hantu ke dunia asing
3
episode 03 : Menjual harta peninggalan ayah
4
episode 04 : Menjual pil sulihan
5
episode 05 : menjadi kaya dalam satu hari?
6
episode 06 : Keributan
7
episode 07 : Rencana pembelian gedung
8
episode 08 : Meracik obat
9
episode 09 : Melanjutkan bisnis yang tertunda
10
episode 10 : Kemarahan Mu Anlong
11
episode 11 : Membalas dendam
12
episode 12 : Acara di keluarga utama Su
13
episode 13 : Keluarga tidak tahu diri
14
episode 14 : Kematian seseorang?
15
episode 15 : Seputar flashback kisah Mu Anlong
16
Episode 16 : Pergi ke istana
17
episode 17 : Rencana keberangkatan ke istana kekaisaran
18
episode 18 : pergi ke istana kekaisaran pt 3
19
episode 19 : Mendiaknosa
20
episode 20 : Mendiaknosa penyakit putra mahkota
21
episode 21 : Aura negatif yang dimiliki putra mahkota
22
episode 22 : Awal munculnya sebuah gift baru
23
episode 23 : Rapat dadakan yang diadakan oleh para menteri
24
episode 24 : Surat pribadi Su Luxie untuk kaisar
25
episode 25 : pemeriksaan kepala kepolisian yang tegas
26
episode 26 : Su Luxie menjadi seorang tersangka
27
episode 27 : Introgasi kasus kematian keluarga Ang
28
episode 28 : Awal tumbangnya kejayaan Su
29
episode 29 : Bukti penggelapan Su Taipong
30
episode 30 : menemani Su Taipong menuju akademik
31
episode 31 : Kondisi kesehatan Su Miaomiao yang semakin memburuk
32
episode 32 : Pengakuan Su Luxie kepada ibunya.
33
episode 33 : Pergi ke akademi angin
34
episode 34 : Terintimidasi
35
episode 35 : penipu yang menjual obat palsu
36
episode 36 : Pria yang membuat Su Luxie terhina
37
episode 37 : kondisi kritis
38
episode 38 : pelajaran hidup yang bisa diambil
39
episode 39 : Rencana putra mahkota yang membuat raja gusar
40
episode 40 : Awal kehancuran berbalut awan kegembiraan
41
episode 41 : Kepulangan Su Naling
42
episode 42 : Persiapan menuju kediaman Su
43
episode 43 : Kesedihan setelah kebahagian
44
episode 44 : Kekecewaan Wang Yan
45
episode 45 : Hancurnya sebuah keluarga yang harmonis
46
episode 46 : Momen bersama yang langka
47
episode 47 : para bangsawan penjilat
48
episode 48 : Keluar
49
episode 49 : Emosi Su Manman
50
episode 50 : Bayangan Su Luxie yang memalukan
51
episode 51 : Kegilaan Su Manman pada pagi hari
52
episode 52 : Ke istana
53
episode 53 : Ibu Mellen
54
episode 54 : Kenangan buruk yang harus dikubur
55
episode 55 : Berbincang bersama raja
56
episode 56 : Meminta bantuan
57
episode 57 : God bless you
58
episode 58 : Eksekusi
59
episode 59 : Wanita tua
60
episode 60 : Status black one
61
episode 61 : Hukuman Su Manman
62
episode 62 : Pengepungan
63
episode 63 : penculikan
64
episode 64 : Pengorbanan
65
episode 65 : terpanggilnya raja iblis
66
episode 66 : Lari dari kejaran iblis
67
episode 67 : Pahlawan?
68
episode 68 : kehadiran Ji Fu, duda keren
69
episode 69 : Batu sumber kehidupan para iblis
70
episode 70 : Utusan Dewi Rubynia
71
episode 71 : Mati satu tumbuh seribu
72
episode 72 : Bangkitnya gadis berambut emas
73
episode 73 : Rencana antara Wang Yan dan Ji Fu
74
episode 74 : Abu Dupa
75
episode 75 : Salah paham #1
76
episode 76 : Salah paham #2
77
episode 77 : Salah paham #3
78
episode 78 : Salah paham #4
79
episode 79 : Salah paham #5
80
episode 80 : Salah paham #6
81
episode 81 : Salah paham #7
82
episode 82 : Salah paham #8
83
episode 83 : Salah paham #9
84
episode 84 : SLP #10
85
episode 85 : SLP #11
86
episode 86 : SLP #12 TAMAT
87
Chapter spesial
88
Chapter spesial

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!