Setelah semua data yang di dapatkan dari pak Kiyoshi. Andi Sudirman memulai aksi heroiknya melalui laptop serta komputer canggih miliknya yang terletak di ruangan pribadinya.
Ruang bawah tanah dengan segala peralatan canggih seperti alat penyadap, kacamata nyontek dan lain-lain.
"Sayang ruangan ini keren banget," puji Emi yang tidak pernah menyentuh ruangan privasinya. Andi menyebutnya pacaran pertama.
"Ahaha aku betah berminggu-minggu di dalam sini. menurut ku ini tempat teraman. Karena ada kode akses nya kalau masuk. Dan gak bisa di buka paksa. Kecuali dengan Bom berkekuatan tinggi," ujar Andi
"Wow..." Emi terkagum
"Dan kita bisa keluar juga lewat pipa fentilator di situ, jalan beberapa meter. Dan ada tangga keatas. Itu kita diserang musuh, berjaga-jaga kalau tempat kita diserang," ucap Andi sambil menunjuk pipa besar yang bisa dilewatinya.
" Siapa yang bikin tempat ini? Ayah kamu yang desain ini?" tanya Emi
"Bukan.. Tapi Om aku. Dia pernah bekerja di pemerintahan militer. Sejak dia tahu kelebihan ku, dia bikin khusus tempat ini sampai-sampai semua di rehab demi bangun tempat ini. Dia bilang, suatu saat aku bisa jadi orang yang diandalkan oleh Negara," ucap Andi
"Aku juga berpikir seperti itu, kamu hebat pasti bisa jadi orang penting," puji Emi kemudian duduk di salah satu bangku
"Amiin kalaupun benar, aku bakal kerja keluar negri yang gajinya lebih dihargai, lebih tinggi di banding disini hehe,"
"Ah kamu ga cinta Indonesia,"
"Bisnis Is Bisnis," ucap Andi
"Yaudah yuk kita selesaikan kasus ini," ajak Emi yang tidak sabar ingin menyelesaikan teka-tekinya
"Yuk.. let's go..." Seru Andi
Disisi lain. Wasabi dalam perjalanan ke rumah Joy dengan motor sportsnya.
Ciiiitt Bruuk Jeddeer
"Ahh Sial," gerutu Wasabi.
"Kalau tahu begini aku gunakan saja kekuatan teleportasi ku," gumamnya lagi.
Wasabi menggunakan motor sport karena dia juga masih manusia. Meskipun memiliki kekuatan tetapi dia akan pergunakan kekuatan itu seperlunya saja dan juga, karena di rumah Joy pasti ada banyak polisi yang berkeliaran.
Pria itu kecelakaan di perempatan jalan, arah menuju rumah Joy. Wasabi tertabrak mobil yang melaju kencang dari arah samping. Yang seharusnya berhenti, tetapi mobil itu melaju sangat kencang. Akhirnya tabrakan terjadi.
Untung tidak terluka parah hanya lecet pada motor dan jaket Wasabi. Pemilik Mobil yang menabrak, menepikan mobilnya lalu turun dan berlari kecil kearah Wasabi
"Maaf kan saya.. Saya terburu-buru karena mendapat kabar anak saya meninggal kemarin," ucap Pria itu dengan raut wajah yang kumal seperti sembab dan kurang tidur. Jelas saja kesedihan sedang menimpa dirinya.
"Oh tidak apa-apa. Lain kali tetap patuhi rambu lalu lintas ya pak?" Nasihat Wasabi seraya mengangkat motornya dan menepikannya.
"Saya Franco, maaf saya buru-buru. Ini kartu nama saya jika kamu terluka atau butuh perbaikan motor hubungi saja nomer saya ini," ucap Franco memperkenalkan dirinya serta memberikan sebuah kartu nama
Wasabi menerima kartu tersebut dan memeriksa alamat rumahnya. Dia mengernyitkan dahinya seperti mengenali alamat itu, dengan sedikit ragu Wasabi pun bertanya
"Maaf. Apakah Anda Tuan Franco, Ayahnya Nona Fika?"
Wasabi mengatakan Tuan karena Franco bukan asli Indonesia, dia blesteran German dan Perancis. Kemudian lama tinggal di Indonesia dan menikah juga di Indonesia.
"Ya.. Saya Franco, dan Fika adalah anak saya yang meninggal karena di bunuh. Kamu kenal Fika?" tanya pria itu
"Saya Wasabi, Detective yang menangani kasus pembunuhan Nona Fika," Wasabi mengulurkan tangan
"Oh ya Ampun....masih muda begini. Bagaimana? kamu sudah tahu siapa pelakunya?" ucap Tuan Franco karena merasa Wasabi masih muda dan takut dia tidak bisa mengatasi kasusnya
"Segera. Saya sudah mengantongi beberapa nama. Tapi saya juga perlu informasi dari anda. Karena terdesak waktu bisa kita berbicara sebentar?"
"Baiklah, informasi apa yang kamu butuhkan?"
"Kapan terakhir kali Tuan Franco bertemu almarhumah Fika,"
"Hari Senin, saya masih bertemu dia sebelum saya ke bandara,"
"Anda sering bepergian jauh?"
"Ya sering, saya habis pulang dari Bali. Dua Minggu yang lalu saya juga ke Malaysia. Pagi ketika saya mau ke Malaysia. Fika dan Mawar meminta beberapa oleh-oleh kalau mengingat itu saya teringat senyum cantiknya Fika," Franco menundukkan kepala sedikit sedih mengingat putrinya itu
"Kapan Anda pulang dari Malaysia?"
"Jumat yang lalu, dan Senin saya harus ke Bali. Itulah saat terakhir kalinya Saya bertemu Fika," ucap Franco
"Bagaimana hubungan almarhumah Fika dengan adiknya?"
"Fika dan Mawar itu sering berantem lalu baikan. Ada saja tingkah lucu mereka. Beberapa kali pula Fika meminjam handphone saya untuk mengerjai teman-temannya dari WhatsApp. Ya karena nomer handphone saya itu nomer Malaysia,"
Kring..
Ponsel Tuan Franco berdering. Dia lalu mengangkatnya. Dan kemudian mohon pamit pulang
"Maaf saya harus pulang dahulu. Istri saya membutuhkan saya,"
Tuan Franco Pulang dan Wasabi pun segera meluncur ke rumah Joy.
"Lama sekali kamu," Inspektur Hendra marah
"Maaf Pak tadi saya kecelakaan," ucap Wasabi
Hendra mengamati pakaian Wasabi yang sedikit kotor dan tangannya yang lecet
"Hemhh ini ditemukan di belakang rumah Joy. Didalam kontainer terkubur sangat dalam," ucap Inspektur Hendra menunjuk barang-barang yang ditemukan di halaman berumputny
"Kontainer....ahh tak salah...Ini adalah yang dimaksud petugas kebersihan itu," gumam Wasabi
"Apa isinya?" tanya Wasabi
"Yang terkubur adalah potongan tubuh yang lain. Pembantunya yang menemukannya. Saat itu dia menemani beberapa petugas yang akan menanam beberapa pohon dan bunga untuk penghias rumahnya. Kemudian petugas tanaman itu malah menemukan benda ini. Sang pembantu langsung menghubungi kami," jelas Inspektur Hendra
"Sudah pasti Joy pelakunya.. kita Harus menangkapnya," ujar Inspektur Hendra
"Jangan dulu, beri saya waktu. Malam ini kumpulkan semua orang yang ada di catatan ini, saya Akan menguak masalah kontainer. Dan amankan pembantunya untuk tetap diam. Saya permisi. Ada yang harus saya lakukan," ujar Wasabi
"Baiklah. jika kamu belum menemukan pelakunya. berarti kamu gagal," tantang Inspektur Hendra
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 165 Episodes
Comments
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
bukti mengarah ke Joy semua ya kasihan joy
2023-09-09
1
NEISYA
kok bs kontainer malah di kubur di rumHnya joy.sangat aneh skali & auto langsung di tuduh lah si joy nya
2023-05-26
0
mama galaau
kayaknya polisinya harus byk belajar lagi deh... 🤔
2023-04-30
0