Chapter 11 : Pelabuhan Orleans

Kewajiban paginya Ardhi bangun lebih awal selagi duduk bersila di atas batu, sebentar lagi matahari terbit maka tidak apa untuk melihatnya dari tempatnya berada sekarang.

Terdengar bunyi langkah kaki dari belakangnya saat dia menoleh Latifa mengangkat tangannya.

"Ini aku."

"Kau sudah bangun juga."

"Iya, kami di ibukota terbiasa bangun lebih awal untuk penyucian diri."

"Penyucian?"

"Cuma membasuh diri di air suci pada pagi hari lebih tepatnya."

Ardhi bisa mengerti hal itu, Latifa duduk di sebelahnya selagi meregangkan otot tangannya.

"Semalam aku banyak bernyanyi, bagaimana suaraku?"

"Bagus."

"Tolong puji aku lebih, gadis suka sekali dipuji loh."

"Bagaimana mengatakannya kau terlihat cantik saat bernyanyi."

"Fuahaha ini pertama kalinya aku mendengar pria mengatakan hal itu."

Kebanyakan pria mungkin berfikir demikian tapi tak ada yang berani mengatakannya secara langsung kecuali Ardhi, ia terlalu jujur dengan apa yang dia lihat dengan matanya.

"Hoyah, kau tampak malu... sesekali menggoda seseorang ternyata menyenangkan, pantas saja pria selalu melakukannya pada banyak wanita."

Mungkin mereka punya niat berbeda dibandingkan hanya menggoda, pikir Ardhi dalam hati sebelum mencoba mengalihkan pembicaraan ke tempat berbeda.

"Ngomong-ngomong soal pahlawan dan raja iblis, lagu itu tidak begitu mengabarkan kematian raja iblis."

"Ah iya, katanya pahlawan tidak benar-benar mengalahkannya, katanya suatu hari nanti raja iblis akan bangkit kembali dan membawa bencana pada dunia ini sekali lagi, aku juga menanyakan hal sama pada penyair yang melantunkan nyanyian tersebut dan mereka juga mengatakan hal demikian."

"Jika hal itu terjadi pasti sangat gawat."

"Aku yakin saat itu terjadi akan ada pahlawan baru yang mengemban tugas untuk melakukannya."

"Begitu."

Keheningan terasa di antara keduanya, itu bukan suatu keheningan menyesakan melainkan keheningan yang nyaman, matahari muncul dari balik pegunungan memberikan udara hangat sebelum akhirnya suara dehaman terdengar dari belakang keduanya.

"Ini waktunya sarapan, aku harap aku tidak menganggu momen romantis kalian."

Yang muncul adalah pedagang yang mengantarkan mereka.

"Kami tidak melakukan hal aneh-aneh."

"Benarkah, tapi tampaknya gadis di sampingmu tampak mengharapkan sesuatu."

"Aku tidak mengharap apapun, titik."

Latifa berdiri dan lebih dulu pergi sebelum keduanya menyusul.

"Kau beruntung memiliki gadis cantik yang menyukaimu."

"Anda salah paham, aku hanya bertugas mengawalnya saja."

"Aku tidak berfikir demikian nak."

Kereta mereka melanjutkan perjalanan kembali, sesampainya di tempat tujuan Adhi membungkuk sekali sembari mengucapkan terima kasih, Latifa melakukan hal sama dan keduanya melihat bagaimana kereta itu meninggalkan mereka.

Pelabuhan Orleans merupakan sebuah pelabuhan utama yang menyediakan pelayaran ke segala tempat. Biasanya para kaptennya berada di bar dan salah satunya merupakan wanita dengan penutup mata, tangan kiri besi serta dandanan bajak laut.

"Kami ingin pergi ke kerajaan bawah laut, tolong antar kami ke sana," ucap Ardhi demikian.

"Kau ingin pergi ke sana, bayarannya dua kali lipat."

"Kalau uang aku ada."

Latifa membayar sebesar 4 koin emas.

1 koin emas \= 50 koin perak.

1 koin perak \= 50 koin perunggu.

Itu sudah cukup untuk hidup bermewah-mewah selama beberapa Minggu.

"Bukannya itu terlalu banyak."

"Dengar anak muda, di sana itu lautan berbahaya, ada monster laut yang disebut sebagai Kraken cobalah tanya apa di tempat ini ada yang mau menyewakan kapalnya padamu."

Ardhi melirik ke beberapa orang dan mereka segera mengalihkan pandangan mereka ke samping.

Paling tidak wanita berambut merah muda panjang ini berkata jujur.

"Ngomong-ngomong namaku Jenifer, kapalku ada di pelabuhan jadi ikut aku."

Ardhi dan Latifa saling memandang sebelum akhirnya mengikutinya dalam diam.

Episodes
1 Chapter 01 : Awalan Buruk
2 Chapter 02 : Orang-orang Dari Guild Crimson Opera
3 Chapter 03 : Pekerjaan Berikutnya
4 Chapter 04 : Petualangan Pertama
5 Chapter 05 : Mengalahkan Ular
6 Chapter 06 : Pertemuan Yang Ditakdirkan
7 Chapter 07 : Latifa
8 Chapter 08 : Kekuatan Untuk Melihat Masa Depan
9 Chapter 09 : Pergi Bersama Pendeta Ini
10 Chapter 10 : Sebuah Lagu
11 Chapter 11 : Pelabuhan Orleans
12 Chapter 12 : Berlayar
13 Chapter 13 : Kekuatan Yang Tersembunyi
14 Chapter 14 : Melawan Kraken
15 Chapter 15 : Monster Laut
16 Chapter 16 : Kota Bawah Air, Shicheng
17 Chapter 17 : Ratu Bernama Gloria
18 Chapter 18 : Yang Terjadi
19 Chapter 19 : Island
20 Chapter 20 : Para Monster Laut
21 Chapter 21 : Tiga Lawan Satu
22 Chapter 22 : Orang Yang Ditakdirkan
23 Chapter 23 : Kembali Ke Kota
24 Chapter 24 : Empat Sekte
25 Chapter 25 : Serangan Monster Bagian Satu
26 Chapter 26 : Serangan Monster Bagian Dua
27 Chapter 27 : Serangan Monster Bagian Tiga
28 Chapter 28 : Sihir Gambar
29 Chapter 29 : Setelah Penyerangan
30 Chapter 30 : Membeli Rumah
31 Chapter 31 : Hantu Mira
32 Chapter 32 : Taman Bunga Di Perkarangan Rumah
33 Chapter 33 : Bertemu Penjual Budak
34 Chapter 34 : Kembali Berpetualang
35 Chapter 35 : Quest Pemukiman Goblin
36 Chapter 36 : Melawan Hobgoblin
37 Chapter 37 : Quest Penculikan Kucing
38 Chapter 38 : Keseharian
39 Chapter 39 : Quest Membangun Jembatan
40 Chapter 40 : Situasi Di Guild Malam Hari
41 Chapter 41 : Sebuah Petunjuk
42 Chapter 42 : Pedang Baru
43 Chapter 43 : Ujian Petualang
44 Chapter 44 : Peraturan Dari Ujian
45 Chapter 45 : Hari Pertama
46 Chapter 46 : Bos Terkuat
47 Chapter 47 : Strategi Yang Dibutuhkan
48 Chapter 48 : Mengalahkan Yumi
49 Chapter 49 : Hari Terakhir
50 Chapter 50 : Kembali Ke Guild
51 Chapter 51 : Quest Gabungan
52 Chapter 52 : Sebuah Rencana Dari Petualang Rank-C
53 Chapter 53 : Berkemah
54 Chapter 54 : Akhir Quest
55 Chapter 55 : Membuat Cokelat
56 Chapter 56 : Membeli Budak Kembali
57 Chapter 57 : Rahasia Dari Kerajaan
58 Chapter 58 : Pengguna Sihir
59 Chapter 59 : Persiapan Toko
60 Chapter 60 : Ingatan Yang Telah Kembali
61 Chapter 61 : Rekan Petualang
62 Chapter 62 : Kekacauan
63 Chapter 63 : Raja Iblis
64 Chapter 64 : Kekuatan Yang Sama
65 Chapter 65 : Bertemu Dengan Dewi
66 Chapter 66 : Setelahnya
67 Chapter 67 : Arguina
68 Chapter 68 : Acara Pantai
69 Chapter 69 : Selangkah Menuju Peringkat-A
70 Chapter 70 : Skull Darkness
71 Chapter 71 : Penyelamatan
72 Chapter 72 : Kota Yang Kembali Bersemangat (End)
Episodes

Updated 72 Episodes

1
Chapter 01 : Awalan Buruk
2
Chapter 02 : Orang-orang Dari Guild Crimson Opera
3
Chapter 03 : Pekerjaan Berikutnya
4
Chapter 04 : Petualangan Pertama
5
Chapter 05 : Mengalahkan Ular
6
Chapter 06 : Pertemuan Yang Ditakdirkan
7
Chapter 07 : Latifa
8
Chapter 08 : Kekuatan Untuk Melihat Masa Depan
9
Chapter 09 : Pergi Bersama Pendeta Ini
10
Chapter 10 : Sebuah Lagu
11
Chapter 11 : Pelabuhan Orleans
12
Chapter 12 : Berlayar
13
Chapter 13 : Kekuatan Yang Tersembunyi
14
Chapter 14 : Melawan Kraken
15
Chapter 15 : Monster Laut
16
Chapter 16 : Kota Bawah Air, Shicheng
17
Chapter 17 : Ratu Bernama Gloria
18
Chapter 18 : Yang Terjadi
19
Chapter 19 : Island
20
Chapter 20 : Para Monster Laut
21
Chapter 21 : Tiga Lawan Satu
22
Chapter 22 : Orang Yang Ditakdirkan
23
Chapter 23 : Kembali Ke Kota
24
Chapter 24 : Empat Sekte
25
Chapter 25 : Serangan Monster Bagian Satu
26
Chapter 26 : Serangan Monster Bagian Dua
27
Chapter 27 : Serangan Monster Bagian Tiga
28
Chapter 28 : Sihir Gambar
29
Chapter 29 : Setelah Penyerangan
30
Chapter 30 : Membeli Rumah
31
Chapter 31 : Hantu Mira
32
Chapter 32 : Taman Bunga Di Perkarangan Rumah
33
Chapter 33 : Bertemu Penjual Budak
34
Chapter 34 : Kembali Berpetualang
35
Chapter 35 : Quest Pemukiman Goblin
36
Chapter 36 : Melawan Hobgoblin
37
Chapter 37 : Quest Penculikan Kucing
38
Chapter 38 : Keseharian
39
Chapter 39 : Quest Membangun Jembatan
40
Chapter 40 : Situasi Di Guild Malam Hari
41
Chapter 41 : Sebuah Petunjuk
42
Chapter 42 : Pedang Baru
43
Chapter 43 : Ujian Petualang
44
Chapter 44 : Peraturan Dari Ujian
45
Chapter 45 : Hari Pertama
46
Chapter 46 : Bos Terkuat
47
Chapter 47 : Strategi Yang Dibutuhkan
48
Chapter 48 : Mengalahkan Yumi
49
Chapter 49 : Hari Terakhir
50
Chapter 50 : Kembali Ke Guild
51
Chapter 51 : Quest Gabungan
52
Chapter 52 : Sebuah Rencana Dari Petualang Rank-C
53
Chapter 53 : Berkemah
54
Chapter 54 : Akhir Quest
55
Chapter 55 : Membuat Cokelat
56
Chapter 56 : Membeli Budak Kembali
57
Chapter 57 : Rahasia Dari Kerajaan
58
Chapter 58 : Pengguna Sihir
59
Chapter 59 : Persiapan Toko
60
Chapter 60 : Ingatan Yang Telah Kembali
61
Chapter 61 : Rekan Petualang
62
Chapter 62 : Kekacauan
63
Chapter 63 : Raja Iblis
64
Chapter 64 : Kekuatan Yang Sama
65
Chapter 65 : Bertemu Dengan Dewi
66
Chapter 66 : Setelahnya
67
Chapter 67 : Arguina
68
Chapter 68 : Acara Pantai
69
Chapter 69 : Selangkah Menuju Peringkat-A
70
Chapter 70 : Skull Darkness
71
Chapter 71 : Penyelamatan
72
Chapter 72 : Kota Yang Kembali Bersemangat (End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!