Paginya Yesline sudah bersiap siap dan Dia berencana untuk keluar membawa pakaian Mamany ke Loundry karena tidak mungki Dia balik kerumah dan mecucinya karena jaraknya yang lumayan jauh dari RS.
Mamanya masih belum sadarkan diri namun detak jantungnya sudah membaik dan normal. Setelah perawat memeriksa kondisi Mamanya, Yesline meminta ijin untuk menitipkan Mamanya kepada perawat pagi ini.
" Sus, Saya mau ke Loundry bentar. Saay titip Mama Saya bentar iya Sus ... " kata Yesline.
" Iya Mba. Tapi jangan lama lama iya. Soalnya Saya harus keliling juga. " jawab Suster yang lagi jaga.
" Iya Sus gak lama kok. Makasih iya Sus ... " jawab Yesline lalu segera pergi membawa kantong berisi pakaian kotor Mamanya.
Dalam perjalanan ke lobby RS, Yesline sekilas mnedengar obrolan Clenaing Service dan Perawat yang sedang bercerita.
" Serius ?? Kamu lihat Istri Dokter Al sama Laki Laki lain ??? "
" Iya !!!! Mesra bangat lagi. Kayanya Istrinya itu selingkuh deh dari Dokter Al. "
" Ssssttt .... Jangan sembarangan ih ... Udah bubar sana. Nanti ada yang dengar ... " ucap Perawat itu membuat Mereka yang berkumpul disana pada bubar.
Yesline yang mendengarnya sekilas sedikit berpikir dan penasaran akan apa yang Dia dengar itu.
" Selingkuh ??? Apa itu alasan Dia ingin menikahiku ???? Kalau benar, berarti Aku hanya pelampiasannya saja ??? " gumam Yesline dalam hati.
" Wah .... ada yang gak beres ini. Kayaknya Aku harus ketemu sama Mami nih, pasti ada hubungan pemecatanku dengan Al. Aku harus ke club !!! " gerutu Yesline masih memikirkan itu.
Yesline langung menuju Loundry yang berada di samping RS dan memberikan pakaian kotor itu kepada Pekerja disana. Setelah selesai urusannya disana, Yesline langsung memesan ojek online untuk langsung ke club.
*******
Hari ini Hans meuju ke kantor polisi dengan membawa hasil bukti visum dari RS. Dia melkaporkan Al dengan tuduhan penganiayaan. Kedatangan Hans disambut baik oleh Seorang Polisi yang lagi bertugas. Setekah menjelaskan kronologis dan bukti visumnya, Hans langsung dibuatkan Berita Acara Pemeriksaan.
Setelah hampir beberapa jam di kantor polisi dan sudah selesai, Dia langsung menuju kantornya.
Sebenarnya Dia ingin mampir ke RS, Tapi wajahnya masih lebam dan tidak mungkin untuk bertemu dengan Mamanya Yesline.
Saat ditanya Mamanya ajah Dia sudah berbohong dnegan alasan membantu Soerang Ibu yang kecopetan dan berakhir dengan adu tinju hingga membuatnya babak belum dan untung saja Orang Tuanya percaya akan hal itu.
Yesline tiba di club dan di cegat oleh Petugas keamanan disana. Yesline bingung dan mengerutkan keningnya. Kenapa Petugas itu menghadanganya padahal Dia kenal Yesline dengan baik.
" Maaf Yes ... Kamu udah dilarang masuk ke sini sama Mami. " katanya.
" Apa ???? Kenapa ???? Bukan berarti karena Aku dipecat jadi Aku gak bisa masuk kesini ???? " tanya Yesline dengan sangat bingung.
" Saya tida tahu Yes. Saya hanya ngejalanin perintah saja. " jawab Petugas itu menganggkat bahunya.
" Tapi Saya mau ketemu Mami Ada yang harus Saya omongin, Tolong !!! " kata Yesline minta tolong.
" Gak bisa Yes .... Lagian calon Suami Kamu juga udah melarang Kamu kesini juga kan ???? " katanya menatap Yesline membuat Dia benar benar bingung.
" Calon Suami ???? Kamu tau darimana kalau Saya akan menikah ??? " tanya Yesline pensaran.
" Semua Karyawan disini sudah tahu Yes , Kamu keluar dari sini karena mau nikah. Calon Suami Kamu kemarin menemui Mami. Udah deh Kamu pulang ajah lagian Mami gak mau juga katemu sama Kamu. " katanya mempersilahkan Yesline untuk pulang.
Yesline mengepal tangannya dan Dia tidak habis pikir bahwa Al akan bertindak sejauh ini.
Petugas itu hanya geleng geleng melihat Yesline mengepal tangannya dengan raut wajah yang penuh amarah dan emosi.
" Jadi benaran Saya gak boleh masuk nih ??? " cetus Yesline menatap Petugas itu.
" Iya Yes ... Lah gak percaya bangat dah !!!! "
" IYa udah Saya balik iya .... " cetus Yesline lalu meninggalkan club.
Yesline benar benar kesal dan marah sama Al. Dia ingin penjelasan dari Al dan kenapa Dia bertindak sejauh ini dan bodohnya Yesline tidak meminta nomornya Al kemarin saat Dia kerumahnya.
Yesline langsung balik ke RS karena Dia berjanji sama perawat hanya sebentar doang keluarnya.
*******
Hari ini, Al telat datang ke RS karena Yesline kerumahnya semalam dan Al langsung menghubungi Orangnya untuk mengurus pernikahan mereka. Al juga menghubungi pihak RS di Singapura untuk memean kamar rawat VVIP setelah menjelaskan penyakit Mama Yesline.
Karena Al sudha memutuskan setelah akad nikah, Mereka langsung berangkat kesana untuk pengoperasian Mamanya.
Karena itu makanya Al telat ke RS karena tidurnya subuh ditambah lagi Dia harus mempertegas Bibinya sama Supirnya agar tidak buka mulut soal Yesline kepada Callista dan Keluarga Besarnya.
Al sudah merencakan ini semua dengan matang dan Dia tidak ingin hanya karena sebuah masalah kecil semua jadi berantakan.
Saat ini Al hanya memikirkan Hans yang tidak akan terima hal itu, Tapi Al tidak ambil pusing selama Yesline masih memilihnya dan Al yakin semua akan berjalan lancar.
Al tiba di lobby RS dengan senyum sumringah dan bahagia terpancar di wajahnya. Sebelum keruangannya, Al mampir untuk mengecek keadaan Mama Yesline yang akan menjadi mertuanya dalam waktu dekat.
NAmun saat Dai berada di kamar itu, Dia melirik semua sudut ruangan karena tidak melihat Wanita yang sering mengganggu hatinya beberapa hari ini.
" Kemana wali Pasien ??? " tanya Al sama Perawat yang ada disana.
" Oh, Mba Yesline. Tadi Dia minta ijin keluar sebentar Dok. "
" Udah lama ??? "
" Udah lumayan lama Dok. Kurang lebih 30 menitan yang lalu. "
Al menganggukkan kepalany dan mengecek kondisi Mama Yesline. Setelah selesai dicek, Al langsung meinggalkan Kamar Rawat itu dan menitipkan pesan ke Perawat saat Yesline balik, langsung menemui Dokter Al diruangannya.
Saat Yesline sampai di RS, Dai melihat arah parkiran dan sudah ada terpakir disana mobil AL. Yesline langsung berjalan cepat untuk menemuinya ke ruangan Al, Tapi Dia mengecek Mamanya dulu sebelum kesana.
Saat Yesline samapai di kamar Mamanya, Perawat langsung memberi tahu Dia bahwa Dia harus menemui Dokter Al diruangannya dan Yesline langsung kesana tanpa berpikir panjang.
Yesline langsung menuju ruangan Al, tapi dari kejauhan Dia melihat ruangan Al sedikit terbuka. Yesline berjalan kesana dan mendengar ada perdebatan dan keributan disana. Yesline penasaran dan berjalan kesana dan hendak membuka pintunya. Tapi saat Dai hendak membuka ruangannya, Al langsung keluar sehingga Yesline sedikit kaget dan Mereka saling bertatapan. Tatapan kedua mata Mereka saling memberi arti.
Tatapan Al seakan mengatakan semua akan baik baik saja sedangkan tatapan Yesline mengatakan apa yang terjadi.
" Apakah Anda yang bernama Nona Yesline ???? "
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 299 Episodes
Comments
Whatea Sala
Iiii...bukannya bersyukur di keluarin dari club malam sama Al,ini mau marah marah..heran
2023-05-19
1