Teman-teman baca sampai selesai, ya. Jangan di skip biar terbaca oleh sistem. Lalu, jangan lupa untuk selalu memberikan dukungan kepada aku dengan kasih like, komentar, bunga, kopi, vote, dan ⭐⭐⭐⭐⭐. Semoga hari ini kalian bahagia dan sehat selalu.
***
Bab 4
Rico yang masih belum menguasai cara menggunakan mana dengan baik, tidak bisa memberikan perlawanan dan melindungi dirinya sendiri. Bahkan dia baru bisa beberapa mantra saja yang diajarkan oleh Marcin.
Mendapatkan musuh yang kuat seperti ini, membuatnya hampir mati. Sat ini Rico merasa tulang di seluruh tubuhnya remuk. Bahkan untuk menggerakkan jari tangannya saja dia merasa kesulitan.
'A-hk, aku harus bisa melawan dia kalau tidak ingin mati. Apa aku panggil saja Marcin, ya?' (Rico)
Kelly adalah orang yang paling duluan bangun dan menyerang balik Aron dengan menggunakan mantra. Namun, hewan suci berupa kera raksasa milik si kepala desa menghalangi serangan itu dan memakannya. Malah hewan suci berbentuk kuda menyerang Kelly. Akibatnya, perempuan itu terhempas jauh dan membentur pohon.
'A-hk! Sakit sekali.' (Kelly)
"Lihatlah! Kalian tidak akan bisa melawan aku. Orang terkuat di sini dan memiliki makhluk suci paling kuat," kata Aron dengan pongahnya.
Kini ada lima makhluk hewan suci milik Aron berjajar dan siap menyerang kapan saja jika diperintahkan oleh tuannya. Laki-laki itu pun mendekati tubuh Rico yang masih tergeletak di tanah.
"Gawat! Bagaimana pun aku harus bisa menolong Rico dari serangan musuh," gumam Kelly.
Kelly yang masih bisa berdiri pun membacakan mantra untuk memunculkan hewan suci miliknya. Makhluk suci itu yang berupa kucing, kini menyerang makhluk suci milik Aron yang akan menggigit pemuda itu.
Makhluk suci milik Kelly itu kini berdiri di depan Rico untuk melindungi dari serangan musuh. Meski hewan itu berjenis kucing, tetapi memiliki kekuatan dan gerakan yang sangat cepat.
"Kalian belum pernah merasakan kekuatan yang aku miliki," ucap Aron dengan sombongnya.
"Serang!" Aron memerintahkan makhluk sucinya untuk menyerang Rico dan Kelly.
Hewan-hewan suci itu pun menyerang, tetapi Kelly maupun Rico hasil menahan serangan mereka dengan menggunakan mantra sihir pelindung. Setelah itu makhluk suci milik Kelly memberikan serangan balik kepada Aron dan makhluk sucinya.
Kini pertarungan hewan suci kembali terjadi di sana. Namun hewan suci milik Kelly harus mengalami kekalahan, setelah mendapatkan serangan bertubi-tubi dari ketiga makhluk suci milik kepala desa itu.
"Neko!" Kelly berteriak mamanya makhluk sucinya yang kini terkapar tidak berdaya.
Lalu, hewan suci itu pun ditarik kembali mantranya oleh Kelly dan menghilang dari sana. Dia tidak mau hewan suci kesayangannya itu direbut oleh Aron.
Melihat hal ini membuat Aron tertawa terbahak-bahak. Sebab, dia merasa sudah mengalahkan orang-orang yang ada di depannya saat ini. Jika sudah seperti ini akan mudah baginya untuk mengalahkan mangsa dan menarik semua mana milik mereka.
Rico saat ini belum punya makhluk suci yang bisa dia panggil. Ketika dia menggerakkan tangannya tanpa sengaja menyentuh pedang api yang ada di pinggangnya. Maka, dia pun menarik pedang itu dari sarungnya dan mengucapkan mantra.
"Attack!" seru Rico dan muncul kobaran lidah api dari pedang itu dan menyambar kepada makhluk suci milik Aron.
Terlihat jelas makhluk-makhluk itu bergerak kesakitan, karena terbakar oleh api yang menyemburkan keluar dari pedang milik Rico. Tentu saja hal ini membuat orang-orang yang ada di sana sangat terkejut.
"Sepertinya sekarang kamu sudah bisa mengendalikan pedang api itu, saat ini," ucap Kelly senang.
Rico sendiri pun tidak percaya, kalau dia akhirnya bisa berhasil menggunakan pedangnya itu. Sebab, selama satu minggu ini dia tidak pernah berhasil menaklukkan pedang api ini. Namun, saat ini di saat dirinya dalam keadaan genting, akhirnya kekuatan pedang itu pun bisa digunakan.
"Aku tidak percaya ini. Bagaimana caranya tadi aku bisa menggunakan kekuatan yang sebesar itu?" gumam Rico sambil menatap ketiga makhluk suci milik kepala desa yang terpanggang oleh lidah api dari kekuatan pedangnya.
Melihat ketika makhluk sucinya akan mati karena terbakar habis kobaran lidah api itu. Maka kepala desa mengeluarkan makhluk suci lainnya. Kali ini ada lima hewan suci sekaligus yang berukuran besar berhadapan dengan Rico.
Tentu saja hal ini membuat ketiga orang itu terkejut. Apalagi mereka bisa merasakan mana milik makhluk suci kali ini jauh lebih kuat dari yang tadi.
"Serang!" perintah kepala desa dan kelima hewan suci itu pun langsung memberikan serangan kepada ketiga orang yang kini merasa sedang dalam kelelahan.
***
Apakah Rico dan yang lainnya bisa selamat dari serangan kuat milik kelima makhluk suci itu? Tunggu kelanjutannya, ya!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Mas Bos
saatnya MiCin si Naga Api
nongol tuk habisi musuh tuannya
2024-03-30
1