Inikah Saatnya?

Stella kembali ke kamarnya, setelah Xander pergi tak ada aktivitas yang bisa dilakukannya. Mau berangkat mengajar pun ia tak bisa karena tubuhnya yang masih sakit. Stella mengambil obatnya yang berada di dalam laci lemari, obat-obat itu bukan hanya satu macam, melainkan berbagai macam yang kadang membuat Stella enggan untuk meminum semuanya.

Saat ia akan meminum obatnya, ponselnya terdengar berdering membuat ia menghentikan aktivitasnya. Dilihatnya Dokter Mazaya yang menghubunginya, Stella langsung mengangkatnya. Bersamaan dengan itu, Xander ternyata juga sampai di rumah dan langsung masuk ke kamar Stella. Ia berdiri tak jauh di belakang wanita itu.

"Halo Kak?"

"Halo, bagaimana kabarmu?"

"Cukup baik, ada apa Kakak menghubungiku?" tanya Stella tak tau jika ada Xander yang menatapnya dari belakang karena posisinya yang membelakangi pintu masuk.

"Ada sesuatu yang ingin aku bicarakan padamu, apakah kita bisa bertemu?"

"Bertemu dimana?" ujar Stella langsung membuat Xander waspada, ia menajamkan pendengarannya karena merasa dugaannya benar kalau Stella akan bertemu Daniel.

"Terserah, nanti sekalian aku mau makan siang ya, aku udah nemuin tempat pengobatan untuk kamu di luar negeri,"

"Apa harus ke luar negeri Kak? Aku tidak mau banyak orang yang tau. Kita harus merahasiakan hal ini Kak,"

Mata Xander membulat sempurna mendengar ucapan Stella. Ternyata benar kalau wanita itu sudah memiliki hubungan dengan Daniel dan ingin merahasiakan ini semua. Bahkan mereka berdua sudah membuat rencana akan ke luar negeri bersama.

Jangan harap hal itu terjadi.

Dengan langkah cepat, Xander menghampiri Stella dan langsung merebut ponsel wanita itu dengan kasar. Stella tentu sangat terkejut dengan sikap Xander ini.

"Xander? Kau sudah pulang?" tanya Stella heran.

"Kenapa kalau aku pulang? Kau terkejut karena tidak bisa lagi bertelepon dengan kekasihmu?" hardik Xander menggenggam ponsel Stella dengan erat.

"Kekasih?" Stella menatap Xander bingung, tak mengerti apa yang sebenarnya dibicarakan oleh suaminya ini.

"Tidak usah berpura-pura tidak tahu! Siapa yang sedang kau hubungi? Dia kekasihmu 'kan? Kalian berencana akan bertemu dan makan siang bersama," ucap Xander sudah berpikiran kemana-mana.

"Kekasih apa maksudmu? Aku sedang berbicara dengan temanku" kata Stella mengelak tuduhan itu.

Xander tersenyum sinis, ia memegang dagu Stella dengan kasar dan menatap tajam kepada wanita itu.

"Mau sampai kapan kau akan jadi pembohong?" desis Xander menahan suaranya.

"Aku tidak bohong, itu memang temanku, kami ..."

"Pembohong!" bentak Xander seraya menghempaskan wajah Stella dengan kasar. "Cepat katakan padaku, siapa pria itu?" cecar Xander.

"Pria siapa? Aku tidak tahu maksudmu," kata Stella benar-benar tidak mengerti kenapa Xander bisa seperti ini.

"Baik, kalau kau tidak mau mengaku. Sepertinya aku harus menghukum mu agar kau mau mengaku" kata Xander membuka jasnya lalu melemparnya sembarangan.

Stella beringsut menjauh, ia tak ingin kalau sampai Xander menyentuhnya kembali. "Stop! Aku tidak mau melakukannya hari ini," kata Stella memberanikan dirinya untuk menolak.

"Kenapa? Kau menolak ku karena sudah punya pria lain? Bagus sekali," kata Xander menatap Stella dengan tatapan merendahkannya.

Kali ini rupanya ucapan Xander memancing emosi Stella hingga memberanikan dirinya untuk menatap Xander tajam.

"Kenapa tidak bisa? Bukankah kita sudah impas? Kau kembali kepada Joana dan aku mencari kebahagiaanku sendiri. Kau juga bilang kan kalau akan segera menceraikan ku? Lalu kenapa kau seolah marah jika aku bersama pria lain? Apa kau cemburu Xander?" ujar Stella menarik sudut bibirnya, terlihat senyum tipis mengembang di wajah cantiknya.

"Cemburu?" Xander tertawa mengejek, menatap Stella dari atas sampai bawah. "Apa kau tidak terlalu tinggi menilai dirimu Stella?" ucap Xander begitu pedasnya membuat Stella terdiam. Nyeri hatinya kembali datang namun ia mengabaikannya.

"Tidak, aku hanya berbicara sesuai apa yang terjadi. Kau bilang ingin menghukum ku karena aku berbohong padamu? Apa kau yakin?" kata Stella melangkahkan kakinya ke arah Xander dengan gaya semenarik mungkin, padahal jangan ditanya bagaimana gemetarnya dia.

Xander mengerutkan dahinya melihat gaya Stella ini. Ia menatap terus wanita yang kini berdiri tepat di depannya dengan mengulas senyum manisnya. Stella lalu mengalungkan tangannya ke leher Xander yang hanya bisa terpaku.

"Tapi yang aku lihat tidak seperti itu Xander. Kau menggunakan alasan itu hanya karena menginginkanku bukan?" bisik Stella dengan suaranya yang lembut mendayu.

"Kau terlalu percaya diri!" Ucap Xander berusaha keras untuk tidak tergoda oleh Stella.

Stella tersenyum tipis, ia membelai lembut jakun Xander yang naik turun, pertanda kalau pria itu sedang menelan ludahnya. Stella lalu menurunkan tangannya mengelus dada bidang Xander dengan sangat lembut.

Darah Xander berdesir, ia langsung menangkap tangan Stella dan dengan dengan cepat mendorong wanita itu hingga keduanya jatuh ke ranjang.

"Akhh ..." pekik Stella kaget karena moving tak terduga dari Xander ini. Namun ia kembali tersenyum saat melihat tatapan mata Xander yang mulai menggelap.

"Kenapa Xander? Kau menginginkanku bukan?" ucap Stella tersenyum penuh kemenangan.

"Kau yang memulai, jadi kau harus menyelesaikannya" ucap Xander ingin me lu mat bibir tipis Stella tapi wanita itu dengan cepat memalingkan wajahnya.

Xander tentu kesal dengan sikap Stella yang menolaknya, ia menarik dagu Stella dengan kasar.

"Kau tidak boleh menolak" ucap Xander seraya mendesis jengkel. Xander kembali mendekatkan wajahnya tapi lagi-lagi Stella menahan dirinya.

"Kau--"

"Berjanjilah padaku, jangan menyentuh wanita lain lagi selain aku," pinta Stella memandang Xander dengan mata sendunya.

"Kau pikir ..."

"Aku istrimu! Aku istri yang sah secara hukum dan agama, jadi aku sangat berhak melarang mu!" Stella langsung menyela sebelum Xander menyelesaikan ucapannya.

Xander menekan bibirnya, geram sekali dengan perkataan Stella. Ia langsung bangkit dari atas tubuh Stella, hasrat yang tadinya sudah di ubun-ubun langsung menguap begitu saja berganti rasa amarah.

"Sudah cukup! Aku ingatkan sekali lagi padamu! Kau hanya istri yang aku nikahi dengan alasan balas dendam. Tidak lebih dari itu Stella, jadi jangan coba-coba mengatur hidupku apalagi ikut campur masalah pribadiku!" ucap Xander dengan suara tegasnya.

"Oh, jadi kau masih tetap ingin terus bersama wanitamu itu. Baiklah, jika itu maumu. Lakukanlah sepuas mu Xander! AKU TIDAK PERDULI LAGI!" ucap Stella dengan suara tegasnya, meski ia sebenarnya tak bisa melakukan ini semua, tapi Stella berharap Xander masih mau mempertimbangkan ucapannya.

Tali lagi-lagi harapan Stella terlalu tinggi, Xander sama sekali tidak perduli dan malah pergi begitu saja meninggalkan Stella dalam kesedihan.

Ya Tuhan, inikah saatnya?

Happy Reading.

Tbc.

Terpopuler

Comments

Novita Nathan

Novita Nathan

tinggalin ajalah suami laknatmu itu Stella....

2023-09-19

2

Kornrlis Ghawa

Kornrlis Ghawa

tinggalkan dia .

2023-09-10

1

Muri

Muri

sembuh kan dulu penyakitmu stella dan menjauh dulu

2023-08-17

1

lihat semua
Episodes
1 Pernikahan Paksa.
2 Kebencian Yang Mengakar.
3 Kesalahpahaman Masih Berlanjut.
4 Penghinaan.
5 Panti Asuhan.
6 Teman Masa Kecil.
7 Dua Hati Yang Terluka.
8 Luapan Emosi.
9 Masih Sama, Atau Sudah Berubah.
10 Tentang Stella.
11 Bertemu Daniel.
12 Perlakuan Kasar.
13 Kelicikan Joana.
14 Kedatangan Ibu Mertua.
15 Klien Baru.
16 Inikah Saatnya?
17 Perasaan Aneh.
18 Menghadiri Pesta.
19 Rasa Cemburu.
20 Aku Menyerah.
21 Stella Berubah.
22 Menemani Daniel.
23 Membeli Bunga.
24 Hampir Kepergok.
25 Sikap Aneh Xander.
26 Kehangatan Keluarga.
27 Dugaan Kehamilan.
28 Akankah Menerimanya?
29 Kejutan Kecil.
30 Rumah Neraka.
31 Tiba-Tiba Pingsan.
32 Sengaja Memanasi.
33 Sebuah Kabar.
34 Ungkapan Perasaan.
35 Menghukumnya.
36 Tawanan Rumah.
37 Kamuflase Bantuan.
38 Berani Melawan.
39 Dua Hari Terakhir.
40 Malam Terakhir.
41 Kepergian Stella.
42 Rekaman CCTV.
43 Kebohongan Terbongkar.
44 Buku Diary.
45 Penyesalan Yang Tidak Berguna.
46 Amarah Mama.
47 Kenyataan Yang Menyakitkan.
48 Bersaing Dengan Adil.
49 Kehidupan Baru Stella.
50 Tawaran Pekerjaan.
51 Fakta Baru.
52 Keadaan Joana.
53 Welcome To Surabaya.
54 Periksa Kandungan.
55 Pertemuan Kembali.
56 Seminggu Berlalu.
57 Bertemu Untuk Kedua Kalinya.
58 Membuntuti.
59 Aku Menunggumu.
60 Usaha Xander.
61 Kejadian Tak Terduga.
62 Meminta Pengampunan.
63 Sebuah Keputusan.
64 Curhatan Hati.
65 Masalah Baru.
66 Pelengkap Hati.
67 Malam Yang Indah.
68 Tingkah Manja.
69 Menyusun Rencana.
70 Dugaan Medison.
71 Momen Romantis.
72 Menemui Alex.
73 Pengakuan Alex.
74 Cara Licik.
75 Rumah Baru.
76 Menciptakan Momen.
77 Mengahadapi Masalah.
78 Mencari Jalan Keluar.
79 Menemani Stella Berbelanja.
80 Stella Vs Bibi Tania.
81 Menjebak Tania.
82 Menjebak Atau Terjebak.
83 Mencari Putri Yang Hilang.
84 Menghindar.
85 Permintaan Cerai.
86 Meminta Bertemu.
87 Pertemuan Xander Dan Joana.
88 Kejutan Sebelum Pesta.
89 Kejutan Sebelum Pesta 2.
90 Terungkapnya Fakta.
91 Putri Yang Hilang Sudah Ditemukan.
92 Akhir Kisah Tania Dan Joana.
93 Perdamaian Keluarga.
94 Kehidupan Cinta Yang Indah.
95 Holiday Part 1.
96 Holiday Part 2. ( Melihat Aurora )
97 Keadaan Yang Memburuk.
98 INFO NOVEL BARU ( Istri Kecil Gabriel )
99 Stella Di Rawat.
100 Hidup Terus Berjalan.
101 INFO NOVEL BARU ( Gadis Penebus Hutang )
102 Semuanya Menjadi Terang.
103 Kritis.
104 Stella, Aku Butuh Kau Sekarang.
105 Mengambil Keputusan.
106 Masa Genting.
107 Xarena Shazia.
108 Unforgettable Moment. ( Ending Part )
109 INFO NOVEL BARU ( Hanya Sebatas Istri Kontrak )
110 Promo Novel Baru.
111 TENTANG JOANA. ( Mr. Mafia & Gadis Lumpuh )
112 (MM&GL) BAB 1. Ingin Mewujudkan Mimpi.
113 (MM&GL) BAB 2. Devandra Dawson.
114 (MM&GL) BAB 3. Gadis Pelukis.
115 (MM&GL) BAB 4. Mengambil Apa Yang Menjadi Milikku.
116 (MM&GL) BAB 5. Obsesi Devan.
117 (MM&GL) BAB 6. Karma Masih Berlaku.
118 (MM&GL) BAB 7. Semua Tentang Mega.
119 (MM&GL) BAB 8. Kemarahan Devan.
120 (MM&GL) BAB 9. Seberapa Besar Kamu Mencintaiku?
121 (MM&GL) BAB 10. Perubahan Total.
122 (MM&GL) BAB 11. Posesif.
123 (MM&GL) BAB 12. Felix.
124 (MM&GL) BAB 13. Sampai Kapanpun Tidak Akan Bisa Merubah Diriku.
125 (MM&GL) BAB 14. Jalan-jalan With Felix.
126 (MM&GL) BAB 15. Pembodohan Cinta.
127 (MM&GL) BAB 16. Bunuh Aku Sekarang!
128 (MM&GL) BAB 17. Depresi.
129 (MM&GL) BAB 18. Berpura-puralah Sampai Aku Melupakan Dia.
130 (MM&GL) BAB 19. Bagaimana Jika Suatu Saat Aku Mengkhianatimu?
131 (MM&GL) BAB 20. Bantuan Felix.
132 (MM&GL) BAB 21. Cintailah Aku, Joana.
133 (MM&GL) BAB 22. Diam Tapi Menakutkan.
134 (MM&GL) BAB 23. Sepotong Besi Akan Hancur Karena Karatnya Sendiri.
135 (MM&GL) BAB 24. Jangan Takut, Aku Disini.
136 (MM&GL) BAB 25. Karena Kamu Sebuah Alasan.
137 (MM&GL) BAB 26. Sama-sama Licik.
138 (MM&GL) BAB 27. Situasi Yang Kacau.
139 (MM&GL) BAB 28. Lolos Tapi Terjebak.
140 (MM&GL) BAB 29. Kenapa Bukan Kamu?
141 (MM&GL) BAB 30. Bebas.
142 (MM&GL) BAB 31. Ketegangan.
143 (MM&GL) BAB 32. Aku Tidak Akan Menganggu.
144 (MM&GL) BAB 33. Lakukan Sesukamu.
145 (MM&GL) BAB 34. Complicated.
146 (MM&GL) BAB 35. Ungkapan Perasaan.
147 (MM&GL) BAB 36. Mari Menghancurkan Diri Kita Bersama.
148 (MM&GL) BAB 37. Mencari Pengkhianat.
149 (MM&GL) BAB 38. Baji Ngan Kecil.
150 (MM&GL) BAB 39. Ketulusan Cinta.
151 (MM&GL) BAB 40. Tidak Peduli Masa Lalu.
152 (MM&GL) BAB 41. Ditangkap.
153 (MM&GL) BAB 42. Permainan Intrik.
154 (MM&GL) BAB 43. Siasat.
155 (MM&GL) BAB 44. Devan Vs Felix.
156 (MM&GL) BAB 45. Masih Ragu.
157 (MM&GL) BAB 46. Ketika Mafia Bucin.
158 (MM&GL) BAB 47. Bahagia Itu Sederhana.
159 (MM&GL) BAB 48. Sesuatu Yang Aneh.
160 (MM&GL) BAB 49. Jebakan.
161 (MM&GL) BAB 50. Musuh Rahasia.
162 (MM&GL) BAB 51. Sudah Waktunya.
163 (MM&GL) BAB 52. Kabar Terburuk.
164 (MM&GL) BAB 53. Sepucuk Surat.
165 (MM&GL) BAB 54. Hilangnya Semangat Hidup.
166 (MM&GL) BAB 55. Cinta Pengganti Luka.
167 (MM&GL) BAB 56. Penggeledahan Rumah.
168 (MM&GL) BAB 57. Rencana!
169 (MM&GL) BAB 58. Mr.X.
170 (MM&GL) BAB 59. Terjebak Lagi.
171 (MM&GL) BAB 60. Diambang Kematian.
172 (MM&GL) BAB 61. Keputusan Sulit.
173 (MM&GL) BAB 62. Sama-sama Tersakiti.
174 (MM&GL) BAB 63. Hujan, Hapuskan Lukaku.
175 (MM&GL) BAB 64. Pria Pemaksa.
176 (MM&GL) BAB 65. Cinta Itu Rumit.
177 (MM&GL) BAB 66. Tentang Aku, Dia Dan Masa Lalu.
178 (MM&GL) BAB 67. Catatan Merah.
179 (MM&GL) BAB 68. Kaki Yang Gemetar.
180 (MM&GL) BAB 69. Berhentilah Mencintaku.
181 (MM&GL) BAB 70. Jangan Kasihan Padaku.
182 (MM&GL) BAB 71. Serangan Musuh.
183 (MM&GL) BAB 72. Mencoba Menebus Kesalahan.
184 (MM&GL) BAB 73. Saat Terburuk.
185 (MM&GL) BAB 74. Sampai Kapan Masalah Akan Berakhir?
186 (MM&GL) BAB 75. Sang Penyelamat.
187 (MM&GL) BAB 76. Pembicaraan Malam.
188 (MM&GL) BAB 77. Mengatur Strategi.
189 (MM&GL) BAB 78. Hitung Mundur.
190 (MM&GL) BAB 79. Tidak Ada Alasan Yang Membuatku Ragu.
191 (MM&GL) BAB 80. Dendam.
192 (MM&GL) BAB 81. 10 Menit Sebelum Pergi.
193 (MM&GL) BAB 82. Persahabatan Berdarah.
194 (MM&GL) BAB 83. "The Worst Of Evil"
195 (MM&GL) BAB 84. "Love Fooling"
196 (MM&GL) BAB 85. "Rasa Takut"
197 (MM&GL) BAB 86. "Peristiwa Berdarah"
198 (MM&GL) BAB 87. "Peristiwa Berdarah Part 2."
199 (MM&GL) BAB 88. "Hari Penghakiman"
200 (MM&GL) BAB 89. "Penebusan Dosa"
201 (MM&GL) BAB 90. "Kehancuran Devandra."
202 (MM&GL) BAB 91. "Mimpi Buruk"
203 (MM&GL) BAB 92. "Apa Kamu Lupa Dengan Janjimu?"
204 (MM&GL) BAB 93. "Perawan 400Juta"
205 (MM&GL) BAB 94. "Menagih Janji"
206 (MM&GL) BAB 95. "Perubahan Diri"
207 (MM&GL) BAB 96. "Sabar, Dev!"
208 (MM&GL) BAB 97. "Bertemu Kembali"
209 (MM&GL) BAB 98. "Kenapa Harus Aku?"
210 (MM&GL) BAB 99. "Kelegaan"
211 (MM&GL) BAB 100. "Membutuhkan Uang"
212 (MM&GL) BAB 101. "Peduli Atau Kasihan?"
213 (MM&GL) BAB 102. "Manja"
214 (MM&GL) BAB 103. "Kamu Sangat Cantik."
215 (MM&GL) BAB 104. "Crazy Love"
216 (MM&GL) BAB 105. "Dendam Yang Masih Tersisa."
217 (MM&GL) BAB 106. "Ledakan Luar Biasa"
218 (MM&GL) BAB 107. "True Friendships Are Eternal"
219 (MM&GL) BAB 108. "Dari Devan Untuk Joana."
220 (MM&GL) BAB 109. "Wanita Pertama."
221 (MM&GL) BAB 110. "Dari Joana Untuk Devan"
222 Salam Penulis.
Episodes

Updated 222 Episodes

1
Pernikahan Paksa.
2
Kebencian Yang Mengakar.
3
Kesalahpahaman Masih Berlanjut.
4
Penghinaan.
5
Panti Asuhan.
6
Teman Masa Kecil.
7
Dua Hati Yang Terluka.
8
Luapan Emosi.
9
Masih Sama, Atau Sudah Berubah.
10
Tentang Stella.
11
Bertemu Daniel.
12
Perlakuan Kasar.
13
Kelicikan Joana.
14
Kedatangan Ibu Mertua.
15
Klien Baru.
16
Inikah Saatnya?
17
Perasaan Aneh.
18
Menghadiri Pesta.
19
Rasa Cemburu.
20
Aku Menyerah.
21
Stella Berubah.
22
Menemani Daniel.
23
Membeli Bunga.
24
Hampir Kepergok.
25
Sikap Aneh Xander.
26
Kehangatan Keluarga.
27
Dugaan Kehamilan.
28
Akankah Menerimanya?
29
Kejutan Kecil.
30
Rumah Neraka.
31
Tiba-Tiba Pingsan.
32
Sengaja Memanasi.
33
Sebuah Kabar.
34
Ungkapan Perasaan.
35
Menghukumnya.
36
Tawanan Rumah.
37
Kamuflase Bantuan.
38
Berani Melawan.
39
Dua Hari Terakhir.
40
Malam Terakhir.
41
Kepergian Stella.
42
Rekaman CCTV.
43
Kebohongan Terbongkar.
44
Buku Diary.
45
Penyesalan Yang Tidak Berguna.
46
Amarah Mama.
47
Kenyataan Yang Menyakitkan.
48
Bersaing Dengan Adil.
49
Kehidupan Baru Stella.
50
Tawaran Pekerjaan.
51
Fakta Baru.
52
Keadaan Joana.
53
Welcome To Surabaya.
54
Periksa Kandungan.
55
Pertemuan Kembali.
56
Seminggu Berlalu.
57
Bertemu Untuk Kedua Kalinya.
58
Membuntuti.
59
Aku Menunggumu.
60
Usaha Xander.
61
Kejadian Tak Terduga.
62
Meminta Pengampunan.
63
Sebuah Keputusan.
64
Curhatan Hati.
65
Masalah Baru.
66
Pelengkap Hati.
67
Malam Yang Indah.
68
Tingkah Manja.
69
Menyusun Rencana.
70
Dugaan Medison.
71
Momen Romantis.
72
Menemui Alex.
73
Pengakuan Alex.
74
Cara Licik.
75
Rumah Baru.
76
Menciptakan Momen.
77
Mengahadapi Masalah.
78
Mencari Jalan Keluar.
79
Menemani Stella Berbelanja.
80
Stella Vs Bibi Tania.
81
Menjebak Tania.
82
Menjebak Atau Terjebak.
83
Mencari Putri Yang Hilang.
84
Menghindar.
85
Permintaan Cerai.
86
Meminta Bertemu.
87
Pertemuan Xander Dan Joana.
88
Kejutan Sebelum Pesta.
89
Kejutan Sebelum Pesta 2.
90
Terungkapnya Fakta.
91
Putri Yang Hilang Sudah Ditemukan.
92
Akhir Kisah Tania Dan Joana.
93
Perdamaian Keluarga.
94
Kehidupan Cinta Yang Indah.
95
Holiday Part 1.
96
Holiday Part 2. ( Melihat Aurora )
97
Keadaan Yang Memburuk.
98
INFO NOVEL BARU ( Istri Kecil Gabriel )
99
Stella Di Rawat.
100
Hidup Terus Berjalan.
101
INFO NOVEL BARU ( Gadis Penebus Hutang )
102
Semuanya Menjadi Terang.
103
Kritis.
104
Stella, Aku Butuh Kau Sekarang.
105
Mengambil Keputusan.
106
Masa Genting.
107
Xarena Shazia.
108
Unforgettable Moment. ( Ending Part )
109
INFO NOVEL BARU ( Hanya Sebatas Istri Kontrak )
110
Promo Novel Baru.
111
TENTANG JOANA. ( Mr. Mafia & Gadis Lumpuh )
112
(MM&GL) BAB 1. Ingin Mewujudkan Mimpi.
113
(MM&GL) BAB 2. Devandra Dawson.
114
(MM&GL) BAB 3. Gadis Pelukis.
115
(MM&GL) BAB 4. Mengambil Apa Yang Menjadi Milikku.
116
(MM&GL) BAB 5. Obsesi Devan.
117
(MM&GL) BAB 6. Karma Masih Berlaku.
118
(MM&GL) BAB 7. Semua Tentang Mega.
119
(MM&GL) BAB 8. Kemarahan Devan.
120
(MM&GL) BAB 9. Seberapa Besar Kamu Mencintaiku?
121
(MM&GL) BAB 10. Perubahan Total.
122
(MM&GL) BAB 11. Posesif.
123
(MM&GL) BAB 12. Felix.
124
(MM&GL) BAB 13. Sampai Kapanpun Tidak Akan Bisa Merubah Diriku.
125
(MM&GL) BAB 14. Jalan-jalan With Felix.
126
(MM&GL) BAB 15. Pembodohan Cinta.
127
(MM&GL) BAB 16. Bunuh Aku Sekarang!
128
(MM&GL) BAB 17. Depresi.
129
(MM&GL) BAB 18. Berpura-puralah Sampai Aku Melupakan Dia.
130
(MM&GL) BAB 19. Bagaimana Jika Suatu Saat Aku Mengkhianatimu?
131
(MM&GL) BAB 20. Bantuan Felix.
132
(MM&GL) BAB 21. Cintailah Aku, Joana.
133
(MM&GL) BAB 22. Diam Tapi Menakutkan.
134
(MM&GL) BAB 23. Sepotong Besi Akan Hancur Karena Karatnya Sendiri.
135
(MM&GL) BAB 24. Jangan Takut, Aku Disini.
136
(MM&GL) BAB 25. Karena Kamu Sebuah Alasan.
137
(MM&GL) BAB 26. Sama-sama Licik.
138
(MM&GL) BAB 27. Situasi Yang Kacau.
139
(MM&GL) BAB 28. Lolos Tapi Terjebak.
140
(MM&GL) BAB 29. Kenapa Bukan Kamu?
141
(MM&GL) BAB 30. Bebas.
142
(MM&GL) BAB 31. Ketegangan.
143
(MM&GL) BAB 32. Aku Tidak Akan Menganggu.
144
(MM&GL) BAB 33. Lakukan Sesukamu.
145
(MM&GL) BAB 34. Complicated.
146
(MM&GL) BAB 35. Ungkapan Perasaan.
147
(MM&GL) BAB 36. Mari Menghancurkan Diri Kita Bersama.
148
(MM&GL) BAB 37. Mencari Pengkhianat.
149
(MM&GL) BAB 38. Baji Ngan Kecil.
150
(MM&GL) BAB 39. Ketulusan Cinta.
151
(MM&GL) BAB 40. Tidak Peduli Masa Lalu.
152
(MM&GL) BAB 41. Ditangkap.
153
(MM&GL) BAB 42. Permainan Intrik.
154
(MM&GL) BAB 43. Siasat.
155
(MM&GL) BAB 44. Devan Vs Felix.
156
(MM&GL) BAB 45. Masih Ragu.
157
(MM&GL) BAB 46. Ketika Mafia Bucin.
158
(MM&GL) BAB 47. Bahagia Itu Sederhana.
159
(MM&GL) BAB 48. Sesuatu Yang Aneh.
160
(MM&GL) BAB 49. Jebakan.
161
(MM&GL) BAB 50. Musuh Rahasia.
162
(MM&GL) BAB 51. Sudah Waktunya.
163
(MM&GL) BAB 52. Kabar Terburuk.
164
(MM&GL) BAB 53. Sepucuk Surat.
165
(MM&GL) BAB 54. Hilangnya Semangat Hidup.
166
(MM&GL) BAB 55. Cinta Pengganti Luka.
167
(MM&GL) BAB 56. Penggeledahan Rumah.
168
(MM&GL) BAB 57. Rencana!
169
(MM&GL) BAB 58. Mr.X.
170
(MM&GL) BAB 59. Terjebak Lagi.
171
(MM&GL) BAB 60. Diambang Kematian.
172
(MM&GL) BAB 61. Keputusan Sulit.
173
(MM&GL) BAB 62. Sama-sama Tersakiti.
174
(MM&GL) BAB 63. Hujan, Hapuskan Lukaku.
175
(MM&GL) BAB 64. Pria Pemaksa.
176
(MM&GL) BAB 65. Cinta Itu Rumit.
177
(MM&GL) BAB 66. Tentang Aku, Dia Dan Masa Lalu.
178
(MM&GL) BAB 67. Catatan Merah.
179
(MM&GL) BAB 68. Kaki Yang Gemetar.
180
(MM&GL) BAB 69. Berhentilah Mencintaku.
181
(MM&GL) BAB 70. Jangan Kasihan Padaku.
182
(MM&GL) BAB 71. Serangan Musuh.
183
(MM&GL) BAB 72. Mencoba Menebus Kesalahan.
184
(MM&GL) BAB 73. Saat Terburuk.
185
(MM&GL) BAB 74. Sampai Kapan Masalah Akan Berakhir?
186
(MM&GL) BAB 75. Sang Penyelamat.
187
(MM&GL) BAB 76. Pembicaraan Malam.
188
(MM&GL) BAB 77. Mengatur Strategi.
189
(MM&GL) BAB 78. Hitung Mundur.
190
(MM&GL) BAB 79. Tidak Ada Alasan Yang Membuatku Ragu.
191
(MM&GL) BAB 80. Dendam.
192
(MM&GL) BAB 81. 10 Menit Sebelum Pergi.
193
(MM&GL) BAB 82. Persahabatan Berdarah.
194
(MM&GL) BAB 83. "The Worst Of Evil"
195
(MM&GL) BAB 84. "Love Fooling"
196
(MM&GL) BAB 85. "Rasa Takut"
197
(MM&GL) BAB 86. "Peristiwa Berdarah"
198
(MM&GL) BAB 87. "Peristiwa Berdarah Part 2."
199
(MM&GL) BAB 88. "Hari Penghakiman"
200
(MM&GL) BAB 89. "Penebusan Dosa"
201
(MM&GL) BAB 90. "Kehancuran Devandra."
202
(MM&GL) BAB 91. "Mimpi Buruk"
203
(MM&GL) BAB 92. "Apa Kamu Lupa Dengan Janjimu?"
204
(MM&GL) BAB 93. "Perawan 400Juta"
205
(MM&GL) BAB 94. "Menagih Janji"
206
(MM&GL) BAB 95. "Perubahan Diri"
207
(MM&GL) BAB 96. "Sabar, Dev!"
208
(MM&GL) BAB 97. "Bertemu Kembali"
209
(MM&GL) BAB 98. "Kenapa Harus Aku?"
210
(MM&GL) BAB 99. "Kelegaan"
211
(MM&GL) BAB 100. "Membutuhkan Uang"
212
(MM&GL) BAB 101. "Peduli Atau Kasihan?"
213
(MM&GL) BAB 102. "Manja"
214
(MM&GL) BAB 103. "Kamu Sangat Cantik."
215
(MM&GL) BAB 104. "Crazy Love"
216
(MM&GL) BAB 105. "Dendam Yang Masih Tersisa."
217
(MM&GL) BAB 106. "Ledakan Luar Biasa"
218
(MM&GL) BAB 107. "True Friendships Are Eternal"
219
(MM&GL) BAB 108. "Dari Devan Untuk Joana."
220
(MM&GL) BAB 109. "Wanita Pertama."
221
(MM&GL) BAB 110. "Dari Joana Untuk Devan"
222
Salam Penulis.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!