Tentang Stella.

Stella menghela napasnya, menatap makanan yang dimasaknya kembali utuh. Karena tak ingin membuang makanan yang di masaknya, Stella membawa semua makanan itu ke Panti Asuhan agar bisa di makan oleh adik-adik panti.

Stella tak ingin terlalu memikirkan apa yang terjadi di dalam hidupnya. Ia mengalihkan sejenak rasa sakit hatinya ke Sekolah. Di sana ia mengajar anak-anak kecil menggemaskan yang membuat hatinya menjadi lebih ceria. Stella bisa tersenyum dan tertawa karena melihat tingkah anak-anak didiknya di sekolah.

"Pelajaran hari ini selesai sampai disini dulu ya, di rumah jangan lupa di kerjaan PR yang tadi di kasih sama Miss? Coba, sekarang ingat tidak apa PR-nya?" ucap Stella menjelaskan kepada anak-anak didiknya dengan nada ceria.

"Ingat, Miss," sahut anak-anak serempak.

"Pinter, harus di kerjakan ya. Good day children?"

"Good day teacher ..." anak-anak segera berbondong-bondong bersalaman dengan Stella lalu berjalan keluar kelas.

Stella tersenyum manis kepada semua muridnya, hari ini tak ada lagi yang akan dikerjakannya setelah mengajar di sekolah. Seharusnya Stella sudah bisa pulang, tapi ia lebih memilih untuk tetap di sekolah. Mengerjakan beberapa laporan yang sebenarnya tidak perlu, namun itu lebih baik dari pada di rumah yang membuat hatinya mengharu biru.

Stella baru saja akan membuka laptopnya, namun tiba-tiba saja kepalanya berdenyut pusing. Pandangannya berkunang-kunang hingga ia hampir saja terjatuh kalau tidak berpegangan pada meja.

"Agrh ... kenapa sakit sekali," gumam Stella meraba-raba meja untuk berpegangan mencari tempat duduknya.

Saat sudah mendapatkannya, Stella langsung memejamkan matanya erat dan menarik napasnya panjang-panjang, berharap bisa mengurai rasa sakit yang begitu menyiksa di kepalanya. Namun rasa sakit itu kian menjadi hingga Stella merasakan cairan kental keluar dari hidungnya.

"Darah ..." batin Kirana kaget melihat darah yang keluar. Ia segera mengambil tisu dan membersihkan darah itu, berusaha menenangkan dirinya agar mengurangi rasa sakit di kepalanya.

Stella baru ingat kalau akhir-akhir ini tidak pernah meminum obatnya. Apalagi Stella yang selalu mendapatkan tekanan batin dan kekerasaan dari Xander membuat penyakitnya kembali kambuh.

"Sepertinya aku harus ke Dokter," gumam Stella saat dirinya sudah mulai tenang, ia langsung pergi menemui Dokter pribadinya.

Tanpa sepengetahuan siapapun, Stella memiliki penyakit yang baru diketahuinya saat ia duduk di bangku SMA. Penyakit Kanker darah yang membuat Stella sering kekurangan sel darah merah. Penyakit kanker darah sendiri, sejauh ini belum menemukan obat yang ampuh dan hanya bisa di obati dengan melakukan cuci darah rutin setiap bulan. Stella juga sengaja merahasiakan penyakitnya ini dulu dari keluarganya karena tak ingin membuat mereka khawatir.

Beberapa saat lalu, penyakit Stella ini mulai berkurang karena Stella rutin melakukan cuci darah dan mengkonsumi obat. Tapi karena apa yang terjadi akhir-akhir ini, membuat Stella melupakan segalanya.

"Sus, saya mau bertemu dengan Dokter Mazaya, beliau ada 'kan?" ucap Stella pada Resepsionis rumah sakit.

"Apakah sudah membuat janji?"

"Sudah, katakan saja Stella ingin bertemu," kata Stella sebelumnya memang sudah melakukan membuat janji bertemu dengan Dokter pribadinya.

"Baik Nona, Anda bisa langsung masuk ke ruangan Dokter Mazaya," ucap Resepsionis setelah mengkonfirmasi kedatangan Stella.

Stella mengangguk singkat seraya mengucapkan terima kasih. Ia sudah sering bertemu dengan Dokter Mazaya, jadi mereka berdua sudah cukup dekat. Malah bisa di bilang mereka teman akrab karena umur mereka yang tidak terpaut jauh.

"Stella, sudah lama sekali. Kamu apa kabar?" sapa Dokter Mazaya memberikan pelukan hangat kepada Stella.

"Baik Kak, Kakak sendiri bagaimana?" ucap Stella membalas pelukan itu.

"Baik, baik. Ada apa nih? Tumbenan kesini, nggak ada masalah 'kan?" tanya Dokter Mazaya menatap Stella.

"Enggak Kak, aku cuma mau minta resep obat yang waktu itu, udah habis soalnya," kata Stella tak ingin menjelaskan, karena ia yakin kalau Dokter Mazaya pasti akan memaksanya untuk melakukan pengobatan di luar negeri jika tau keadaannya sebenarnya.

"Kenapa? Kambuh lagi? Stella, mau sampai kapan kamu akan menyembunyikan ini semua? Penyakit kamu ini sudah cukup parah, kamu harus melakukan pengobatan khusus agar bisa sembuh," ucap Dokter Mazaya sangat hafal sikap Stella yang tak ingin berobat itu. Padahal penyakit itu masih bisa di sembuhkan kalau masih belum terlalu parah.

"Kak, mungkin Kakak sudah mendengar apa yang terjadi pada kehidupanku. Apa menurut Kakak, aku harus bertahan? Semua orang sudah tidak menginginkan aku, Kak" ucap Stella mengusap wajahnya, tak sanggup lagi jika harus menahan beban hidup ini sendirian.

Dokter Mazaya terdiam, ia hanya bisa menepuk-nepuk pelan lengan Stella, mungkin tak bisa membantu mengurangi penderitaan Stella. Tapi Dokter Mazaya ingin Stella tau, kalau masih ada dia yang bersamanya.

"Kamu tidak boleh patah semangat, masih banyak orang yang menyayangimu Stella. Mereka pasti tidak ingin melihatmu seperti ini," ucap Dokter Mazaya.

"Tapi banyak yang membenciku Kak, bahkan suamiku sendiri,"ucap Stella menangis lirih.

"Suami?" Dokter Mazaya mengerutkan dahinya.

Stella mengangguk dan menatap Dokter Mazaya sendu. "Xander ..."

Stella menceritakan semua yang terjadi pada Dokter Mazaya. Hanya kepada wanita inilah ia bisa mencurahkan segala keluh kesahnya. Namun ia tak menceritakan apa yang dilakukan Xander secara terperinci, ia hanya bercerita kalau Xander tak pernah mau memakan masakannya dan masih begitu membencinya.

Dokter Mazaya begitu terkejut mendengar penuturan Stella. Ia sama sekali tak menyangka kalau Stella mengalami kehidupan yang lebih buruk dari yang ia kira.

"Astaga Stella, kenapa kau membiarkan ini semua terjadi? Kau bisa bercerai dengannya," ucap Dokter Mazaya miris mendengar cerita Stella.

"Aku sudah menerima semuanya takdirku Kak, tapi aku hanya ingin Xander mencintaiku, itu saja" ucap Stella lirih, dalam lubuk hatinya yang terdalam memang hal itulah yang dia inginkan.

"Apa kau mencintai Xander?" tanya Dokter Mazaya menatap Stella tajam. Ia merupakan seorang Dokter yang cukup mengerti untuk menganalisa sikap seseorang. Sepanjang cerita yang dilontarkan oleh Stella, Dokter Mazaya bisa menangkap nada tulus dari setiap ucapan Stella jika menyebut nama Xander

"Apa aku salah Kak, jika mencintai dia? Dulu, aku mungkin merelakan dia untuk Joana. Tapi sekarang, dia adalah suamiku, Kak" ucap Stella lirih.

"Kau tidak salah. Aku tau kau ingin memperjuangkan cintamu Stella. Tapi, bagaimana kau memperjuangkannya, jika kau tetap bertahan dengan penyakitmu? Bukankah hal itu sama saja seperti perjuangan yang sia-sia Stella? Kau bersusah payah mendapatkan cinta Xander, tapi ujung-ujungnya kau akan kalah oleh penyakitmu" ucap Dokter Mazaya menohok langsung hati Stella, ia bukan bersikap kejam, ia hanya ingin Stella memiliki semangat untuk sembuh.

Happy Reading.

Tbc.

Terpopuler

Comments

Fajar Ayu Kurniawati

Fajar Ayu Kurniawati

.

2023-10-31

2

tris tanto

tris tanto

trll naif stella

2023-10-25

1

Afternoon Honey

Afternoon Honey

Kirana ❓

2023-10-03

1

lihat semua
Episodes
1 Pernikahan Paksa.
2 Kebencian Yang Mengakar.
3 Kesalahpahaman Masih Berlanjut.
4 Penghinaan.
5 Panti Asuhan.
6 Teman Masa Kecil.
7 Dua Hati Yang Terluka.
8 Luapan Emosi.
9 Masih Sama, Atau Sudah Berubah.
10 Tentang Stella.
11 Bertemu Daniel.
12 Perlakuan Kasar.
13 Kelicikan Joana.
14 Kedatangan Ibu Mertua.
15 Klien Baru.
16 Inikah Saatnya?
17 Perasaan Aneh.
18 Menghadiri Pesta.
19 Rasa Cemburu.
20 Aku Menyerah.
21 Stella Berubah.
22 Menemani Daniel.
23 Membeli Bunga.
24 Hampir Kepergok.
25 Sikap Aneh Xander.
26 Kehangatan Keluarga.
27 Dugaan Kehamilan.
28 Akankah Menerimanya?
29 Kejutan Kecil.
30 Rumah Neraka.
31 Tiba-Tiba Pingsan.
32 Sengaja Memanasi.
33 Sebuah Kabar.
34 Ungkapan Perasaan.
35 Menghukumnya.
36 Tawanan Rumah.
37 Kamuflase Bantuan.
38 Berani Melawan.
39 Dua Hari Terakhir.
40 Malam Terakhir.
41 Kepergian Stella.
42 Rekaman CCTV.
43 Kebohongan Terbongkar.
44 Buku Diary.
45 Penyesalan Yang Tidak Berguna.
46 Amarah Mama.
47 Kenyataan Yang Menyakitkan.
48 Bersaing Dengan Adil.
49 Kehidupan Baru Stella.
50 Tawaran Pekerjaan.
51 Fakta Baru.
52 Keadaan Joana.
53 Welcome To Surabaya.
54 Periksa Kandungan.
55 Pertemuan Kembali.
56 Seminggu Berlalu.
57 Bertemu Untuk Kedua Kalinya.
58 Membuntuti.
59 Aku Menunggumu.
60 Usaha Xander.
61 Kejadian Tak Terduga.
62 Meminta Pengampunan.
63 Sebuah Keputusan.
64 Curhatan Hati.
65 Masalah Baru.
66 Pelengkap Hati.
67 Malam Yang Indah.
68 Tingkah Manja.
69 Menyusun Rencana.
70 Dugaan Medison.
71 Momen Romantis.
72 Menemui Alex.
73 Pengakuan Alex.
74 Cara Licik.
75 Rumah Baru.
76 Menciptakan Momen.
77 Mengahadapi Masalah.
78 Mencari Jalan Keluar.
79 Menemani Stella Berbelanja.
80 Stella Vs Bibi Tania.
81 Menjebak Tania.
82 Menjebak Atau Terjebak.
83 Mencari Putri Yang Hilang.
84 Menghindar.
85 Permintaan Cerai.
86 Meminta Bertemu.
87 Pertemuan Xander Dan Joana.
88 Kejutan Sebelum Pesta.
89 Kejutan Sebelum Pesta 2.
90 Terungkapnya Fakta.
91 Putri Yang Hilang Sudah Ditemukan.
92 Akhir Kisah Tania Dan Joana.
93 Perdamaian Keluarga.
94 Kehidupan Cinta Yang Indah.
95 Holiday Part 1.
96 Holiday Part 2. ( Melihat Aurora )
97 Keadaan Yang Memburuk.
98 INFO NOVEL BARU ( Istri Kecil Gabriel )
99 Stella Di Rawat.
100 Hidup Terus Berjalan.
101 INFO NOVEL BARU ( Gadis Penebus Hutang )
102 Semuanya Menjadi Terang.
103 Kritis.
104 Stella, Aku Butuh Kau Sekarang.
105 Mengambil Keputusan.
106 Masa Genting.
107 Xarena Shazia.
108 Unforgettable Moment. ( Ending Part )
109 INFO NOVEL BARU ( Hanya Sebatas Istri Kontrak )
110 Promo Novel Baru.
111 TENTANG JOANA. ( Mr. Mafia & Gadis Lumpuh )
112 (MM&GL) BAB 1. Ingin Mewujudkan Mimpi.
113 (MM&GL) BAB 2. Devandra Dawson.
114 (MM&GL) BAB 3. Gadis Pelukis.
115 (MM&GL) BAB 4. Mengambil Apa Yang Menjadi Milikku.
116 (MM&GL) BAB 5. Obsesi Devan.
117 (MM&GL) BAB 6. Karma Masih Berlaku.
118 (MM&GL) BAB 7. Semua Tentang Mega.
119 (MM&GL) BAB 8. Kemarahan Devan.
120 (MM&GL) BAB 9. Seberapa Besar Kamu Mencintaiku?
121 (MM&GL) BAB 10. Perubahan Total.
122 (MM&GL) BAB 11. Posesif.
123 (MM&GL) BAB 12. Felix.
124 (MM&GL) BAB 13. Sampai Kapanpun Tidak Akan Bisa Merubah Diriku.
125 (MM&GL) BAB 14. Jalan-jalan With Felix.
126 (MM&GL) BAB 15. Pembodohan Cinta.
127 (MM&GL) BAB 16. Bunuh Aku Sekarang!
128 (MM&GL) BAB 17. Depresi.
129 (MM&GL) BAB 18. Berpura-puralah Sampai Aku Melupakan Dia.
130 (MM&GL) BAB 19. Bagaimana Jika Suatu Saat Aku Mengkhianatimu?
131 (MM&GL) BAB 20. Bantuan Felix.
132 (MM&GL) BAB 21. Cintailah Aku, Joana.
133 (MM&GL) BAB 22. Diam Tapi Menakutkan.
134 (MM&GL) BAB 23. Sepotong Besi Akan Hancur Karena Karatnya Sendiri.
135 (MM&GL) BAB 24. Jangan Takut, Aku Disini.
136 (MM&GL) BAB 25. Karena Kamu Sebuah Alasan.
137 (MM&GL) BAB 26. Sama-sama Licik.
138 (MM&GL) BAB 27. Situasi Yang Kacau.
139 (MM&GL) BAB 28. Lolos Tapi Terjebak.
140 (MM&GL) BAB 29. Kenapa Bukan Kamu?
141 (MM&GL) BAB 30. Bebas.
142 (MM&GL) BAB 31. Ketegangan.
143 (MM&GL) BAB 32. Aku Tidak Akan Menganggu.
144 (MM&GL) BAB 33. Lakukan Sesukamu.
145 (MM&GL) BAB 34. Complicated.
146 (MM&GL) BAB 35. Ungkapan Perasaan.
147 (MM&GL) BAB 36. Mari Menghancurkan Diri Kita Bersama.
148 (MM&GL) BAB 37. Mencari Pengkhianat.
149 (MM&GL) BAB 38. Baji Ngan Kecil.
150 (MM&GL) BAB 39. Ketulusan Cinta.
151 (MM&GL) BAB 40. Tidak Peduli Masa Lalu.
152 (MM&GL) BAB 41. Ditangkap.
153 (MM&GL) BAB 42. Permainan Intrik.
154 (MM&GL) BAB 43. Siasat.
155 (MM&GL) BAB 44. Devan Vs Felix.
156 (MM&GL) BAB 45. Masih Ragu.
157 (MM&GL) BAB 46. Ketika Mafia Bucin.
158 (MM&GL) BAB 47. Bahagia Itu Sederhana.
159 (MM&GL) BAB 48. Sesuatu Yang Aneh.
160 (MM&GL) BAB 49. Jebakan.
161 (MM&GL) BAB 50. Musuh Rahasia.
162 (MM&GL) BAB 51. Sudah Waktunya.
163 (MM&GL) BAB 52. Kabar Terburuk.
164 (MM&GL) BAB 53. Sepucuk Surat.
165 (MM&GL) BAB 54. Hilangnya Semangat Hidup.
166 (MM&GL) BAB 55. Cinta Pengganti Luka.
167 (MM&GL) BAB 56. Penggeledahan Rumah.
168 (MM&GL) BAB 57. Rencana!
169 (MM&GL) BAB 58. Mr.X.
170 (MM&GL) BAB 59. Terjebak Lagi.
171 (MM&GL) BAB 60. Diambang Kematian.
172 (MM&GL) BAB 61. Keputusan Sulit.
173 (MM&GL) BAB 62. Sama-sama Tersakiti.
174 (MM&GL) BAB 63. Hujan, Hapuskan Lukaku.
175 (MM&GL) BAB 64. Pria Pemaksa.
176 (MM&GL) BAB 65. Cinta Itu Rumit.
177 (MM&GL) BAB 66. Tentang Aku, Dia Dan Masa Lalu.
178 (MM&GL) BAB 67. Catatan Merah.
179 (MM&GL) BAB 68. Kaki Yang Gemetar.
180 (MM&GL) BAB 69. Berhentilah Mencintaku.
181 (MM&GL) BAB 70. Jangan Kasihan Padaku.
182 (MM&GL) BAB 71. Serangan Musuh.
183 (MM&GL) BAB 72. Mencoba Menebus Kesalahan.
184 (MM&GL) BAB 73. Saat Terburuk.
185 (MM&GL) BAB 74. Sampai Kapan Masalah Akan Berakhir?
186 (MM&GL) BAB 75. Sang Penyelamat.
187 (MM&GL) BAB 76. Pembicaraan Malam.
188 (MM&GL) BAB 77. Mengatur Strategi.
189 (MM&GL) BAB 78. Hitung Mundur.
190 (MM&GL) BAB 79. Tidak Ada Alasan Yang Membuatku Ragu.
191 (MM&GL) BAB 80. Dendam.
192 (MM&GL) BAB 81. 10 Menit Sebelum Pergi.
193 (MM&GL) BAB 82. Persahabatan Berdarah.
194 (MM&GL) BAB 83. "The Worst Of Evil"
195 (MM&GL) BAB 84. "Love Fooling"
196 (MM&GL) BAB 85. "Rasa Takut"
197 (MM&GL) BAB 86. "Peristiwa Berdarah"
198 (MM&GL) BAB 87. "Peristiwa Berdarah Part 2."
199 (MM&GL) BAB 88. "Hari Penghakiman"
200 (MM&GL) BAB 89. "Penebusan Dosa"
201 (MM&GL) BAB 90. "Kehancuran Devandra."
202 (MM&GL) BAB 91. "Mimpi Buruk"
203 (MM&GL) BAB 92. "Apa Kamu Lupa Dengan Janjimu?"
204 (MM&GL) BAB 93. "Perawan 400Juta"
205 (MM&GL) BAB 94. "Menagih Janji"
206 (MM&GL) BAB 95. "Perubahan Diri"
207 (MM&GL) BAB 96. "Sabar, Dev!"
208 (MM&GL) BAB 97. "Bertemu Kembali"
209 (MM&GL) BAB 98. "Kenapa Harus Aku?"
210 (MM&GL) BAB 99. "Kelegaan"
211 (MM&GL) BAB 100. "Membutuhkan Uang"
212 (MM&GL) BAB 101. "Peduli Atau Kasihan?"
213 (MM&GL) BAB 102. "Manja"
214 (MM&GL) BAB 103. "Kamu Sangat Cantik."
215 (MM&GL) BAB 104. "Crazy Love"
216 (MM&GL) BAB 105. "Dendam Yang Masih Tersisa."
217 (MM&GL) BAB 106. "Ledakan Luar Biasa"
218 (MM&GL) BAB 107. "True Friendships Are Eternal"
219 (MM&GL) BAB 108. "Dari Devan Untuk Joana."
220 (MM&GL) BAB 109. "Wanita Pertama."
221 (MM&GL) BAB 110. "Dari Joana Untuk Devan"
222 Salam Penulis.
Episodes

Updated 222 Episodes

1
Pernikahan Paksa.
2
Kebencian Yang Mengakar.
3
Kesalahpahaman Masih Berlanjut.
4
Penghinaan.
5
Panti Asuhan.
6
Teman Masa Kecil.
7
Dua Hati Yang Terluka.
8
Luapan Emosi.
9
Masih Sama, Atau Sudah Berubah.
10
Tentang Stella.
11
Bertemu Daniel.
12
Perlakuan Kasar.
13
Kelicikan Joana.
14
Kedatangan Ibu Mertua.
15
Klien Baru.
16
Inikah Saatnya?
17
Perasaan Aneh.
18
Menghadiri Pesta.
19
Rasa Cemburu.
20
Aku Menyerah.
21
Stella Berubah.
22
Menemani Daniel.
23
Membeli Bunga.
24
Hampir Kepergok.
25
Sikap Aneh Xander.
26
Kehangatan Keluarga.
27
Dugaan Kehamilan.
28
Akankah Menerimanya?
29
Kejutan Kecil.
30
Rumah Neraka.
31
Tiba-Tiba Pingsan.
32
Sengaja Memanasi.
33
Sebuah Kabar.
34
Ungkapan Perasaan.
35
Menghukumnya.
36
Tawanan Rumah.
37
Kamuflase Bantuan.
38
Berani Melawan.
39
Dua Hari Terakhir.
40
Malam Terakhir.
41
Kepergian Stella.
42
Rekaman CCTV.
43
Kebohongan Terbongkar.
44
Buku Diary.
45
Penyesalan Yang Tidak Berguna.
46
Amarah Mama.
47
Kenyataan Yang Menyakitkan.
48
Bersaing Dengan Adil.
49
Kehidupan Baru Stella.
50
Tawaran Pekerjaan.
51
Fakta Baru.
52
Keadaan Joana.
53
Welcome To Surabaya.
54
Periksa Kandungan.
55
Pertemuan Kembali.
56
Seminggu Berlalu.
57
Bertemu Untuk Kedua Kalinya.
58
Membuntuti.
59
Aku Menunggumu.
60
Usaha Xander.
61
Kejadian Tak Terduga.
62
Meminta Pengampunan.
63
Sebuah Keputusan.
64
Curhatan Hati.
65
Masalah Baru.
66
Pelengkap Hati.
67
Malam Yang Indah.
68
Tingkah Manja.
69
Menyusun Rencana.
70
Dugaan Medison.
71
Momen Romantis.
72
Menemui Alex.
73
Pengakuan Alex.
74
Cara Licik.
75
Rumah Baru.
76
Menciptakan Momen.
77
Mengahadapi Masalah.
78
Mencari Jalan Keluar.
79
Menemani Stella Berbelanja.
80
Stella Vs Bibi Tania.
81
Menjebak Tania.
82
Menjebak Atau Terjebak.
83
Mencari Putri Yang Hilang.
84
Menghindar.
85
Permintaan Cerai.
86
Meminta Bertemu.
87
Pertemuan Xander Dan Joana.
88
Kejutan Sebelum Pesta.
89
Kejutan Sebelum Pesta 2.
90
Terungkapnya Fakta.
91
Putri Yang Hilang Sudah Ditemukan.
92
Akhir Kisah Tania Dan Joana.
93
Perdamaian Keluarga.
94
Kehidupan Cinta Yang Indah.
95
Holiday Part 1.
96
Holiday Part 2. ( Melihat Aurora )
97
Keadaan Yang Memburuk.
98
INFO NOVEL BARU ( Istri Kecil Gabriel )
99
Stella Di Rawat.
100
Hidup Terus Berjalan.
101
INFO NOVEL BARU ( Gadis Penebus Hutang )
102
Semuanya Menjadi Terang.
103
Kritis.
104
Stella, Aku Butuh Kau Sekarang.
105
Mengambil Keputusan.
106
Masa Genting.
107
Xarena Shazia.
108
Unforgettable Moment. ( Ending Part )
109
INFO NOVEL BARU ( Hanya Sebatas Istri Kontrak )
110
Promo Novel Baru.
111
TENTANG JOANA. ( Mr. Mafia & Gadis Lumpuh )
112
(MM&GL) BAB 1. Ingin Mewujudkan Mimpi.
113
(MM&GL) BAB 2. Devandra Dawson.
114
(MM&GL) BAB 3. Gadis Pelukis.
115
(MM&GL) BAB 4. Mengambil Apa Yang Menjadi Milikku.
116
(MM&GL) BAB 5. Obsesi Devan.
117
(MM&GL) BAB 6. Karma Masih Berlaku.
118
(MM&GL) BAB 7. Semua Tentang Mega.
119
(MM&GL) BAB 8. Kemarahan Devan.
120
(MM&GL) BAB 9. Seberapa Besar Kamu Mencintaiku?
121
(MM&GL) BAB 10. Perubahan Total.
122
(MM&GL) BAB 11. Posesif.
123
(MM&GL) BAB 12. Felix.
124
(MM&GL) BAB 13. Sampai Kapanpun Tidak Akan Bisa Merubah Diriku.
125
(MM&GL) BAB 14. Jalan-jalan With Felix.
126
(MM&GL) BAB 15. Pembodohan Cinta.
127
(MM&GL) BAB 16. Bunuh Aku Sekarang!
128
(MM&GL) BAB 17. Depresi.
129
(MM&GL) BAB 18. Berpura-puralah Sampai Aku Melupakan Dia.
130
(MM&GL) BAB 19. Bagaimana Jika Suatu Saat Aku Mengkhianatimu?
131
(MM&GL) BAB 20. Bantuan Felix.
132
(MM&GL) BAB 21. Cintailah Aku, Joana.
133
(MM&GL) BAB 22. Diam Tapi Menakutkan.
134
(MM&GL) BAB 23. Sepotong Besi Akan Hancur Karena Karatnya Sendiri.
135
(MM&GL) BAB 24. Jangan Takut, Aku Disini.
136
(MM&GL) BAB 25. Karena Kamu Sebuah Alasan.
137
(MM&GL) BAB 26. Sama-sama Licik.
138
(MM&GL) BAB 27. Situasi Yang Kacau.
139
(MM&GL) BAB 28. Lolos Tapi Terjebak.
140
(MM&GL) BAB 29. Kenapa Bukan Kamu?
141
(MM&GL) BAB 30. Bebas.
142
(MM&GL) BAB 31. Ketegangan.
143
(MM&GL) BAB 32. Aku Tidak Akan Menganggu.
144
(MM&GL) BAB 33. Lakukan Sesukamu.
145
(MM&GL) BAB 34. Complicated.
146
(MM&GL) BAB 35. Ungkapan Perasaan.
147
(MM&GL) BAB 36. Mari Menghancurkan Diri Kita Bersama.
148
(MM&GL) BAB 37. Mencari Pengkhianat.
149
(MM&GL) BAB 38. Baji Ngan Kecil.
150
(MM&GL) BAB 39. Ketulusan Cinta.
151
(MM&GL) BAB 40. Tidak Peduli Masa Lalu.
152
(MM&GL) BAB 41. Ditangkap.
153
(MM&GL) BAB 42. Permainan Intrik.
154
(MM&GL) BAB 43. Siasat.
155
(MM&GL) BAB 44. Devan Vs Felix.
156
(MM&GL) BAB 45. Masih Ragu.
157
(MM&GL) BAB 46. Ketika Mafia Bucin.
158
(MM&GL) BAB 47. Bahagia Itu Sederhana.
159
(MM&GL) BAB 48. Sesuatu Yang Aneh.
160
(MM&GL) BAB 49. Jebakan.
161
(MM&GL) BAB 50. Musuh Rahasia.
162
(MM&GL) BAB 51. Sudah Waktunya.
163
(MM&GL) BAB 52. Kabar Terburuk.
164
(MM&GL) BAB 53. Sepucuk Surat.
165
(MM&GL) BAB 54. Hilangnya Semangat Hidup.
166
(MM&GL) BAB 55. Cinta Pengganti Luka.
167
(MM&GL) BAB 56. Penggeledahan Rumah.
168
(MM&GL) BAB 57. Rencana!
169
(MM&GL) BAB 58. Mr.X.
170
(MM&GL) BAB 59. Terjebak Lagi.
171
(MM&GL) BAB 60. Diambang Kematian.
172
(MM&GL) BAB 61. Keputusan Sulit.
173
(MM&GL) BAB 62. Sama-sama Tersakiti.
174
(MM&GL) BAB 63. Hujan, Hapuskan Lukaku.
175
(MM&GL) BAB 64. Pria Pemaksa.
176
(MM&GL) BAB 65. Cinta Itu Rumit.
177
(MM&GL) BAB 66. Tentang Aku, Dia Dan Masa Lalu.
178
(MM&GL) BAB 67. Catatan Merah.
179
(MM&GL) BAB 68. Kaki Yang Gemetar.
180
(MM&GL) BAB 69. Berhentilah Mencintaku.
181
(MM&GL) BAB 70. Jangan Kasihan Padaku.
182
(MM&GL) BAB 71. Serangan Musuh.
183
(MM&GL) BAB 72. Mencoba Menebus Kesalahan.
184
(MM&GL) BAB 73. Saat Terburuk.
185
(MM&GL) BAB 74. Sampai Kapan Masalah Akan Berakhir?
186
(MM&GL) BAB 75. Sang Penyelamat.
187
(MM&GL) BAB 76. Pembicaraan Malam.
188
(MM&GL) BAB 77. Mengatur Strategi.
189
(MM&GL) BAB 78. Hitung Mundur.
190
(MM&GL) BAB 79. Tidak Ada Alasan Yang Membuatku Ragu.
191
(MM&GL) BAB 80. Dendam.
192
(MM&GL) BAB 81. 10 Menit Sebelum Pergi.
193
(MM&GL) BAB 82. Persahabatan Berdarah.
194
(MM&GL) BAB 83. "The Worst Of Evil"
195
(MM&GL) BAB 84. "Love Fooling"
196
(MM&GL) BAB 85. "Rasa Takut"
197
(MM&GL) BAB 86. "Peristiwa Berdarah"
198
(MM&GL) BAB 87. "Peristiwa Berdarah Part 2."
199
(MM&GL) BAB 88. "Hari Penghakiman"
200
(MM&GL) BAB 89. "Penebusan Dosa"
201
(MM&GL) BAB 90. "Kehancuran Devandra."
202
(MM&GL) BAB 91. "Mimpi Buruk"
203
(MM&GL) BAB 92. "Apa Kamu Lupa Dengan Janjimu?"
204
(MM&GL) BAB 93. "Perawan 400Juta"
205
(MM&GL) BAB 94. "Menagih Janji"
206
(MM&GL) BAB 95. "Perubahan Diri"
207
(MM&GL) BAB 96. "Sabar, Dev!"
208
(MM&GL) BAB 97. "Bertemu Kembali"
209
(MM&GL) BAB 98. "Kenapa Harus Aku?"
210
(MM&GL) BAB 99. "Kelegaan"
211
(MM&GL) BAB 100. "Membutuhkan Uang"
212
(MM&GL) BAB 101. "Peduli Atau Kasihan?"
213
(MM&GL) BAB 102. "Manja"
214
(MM&GL) BAB 103. "Kamu Sangat Cantik."
215
(MM&GL) BAB 104. "Crazy Love"
216
(MM&GL) BAB 105. "Dendam Yang Masih Tersisa."
217
(MM&GL) BAB 106. "Ledakan Luar Biasa"
218
(MM&GL) BAB 107. "True Friendships Are Eternal"
219
(MM&GL) BAB 108. "Dari Devan Untuk Joana."
220
(MM&GL) BAB 109. "Wanita Pertama."
221
(MM&GL) BAB 110. "Dari Joana Untuk Devan"
222
Salam Penulis.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!