Aku Menyerah.

Stella masih bersitatap dengan Daniel cukup lama. Namun kepalanya tiba-tiba berdenyut dan perutnya sangat mual.

"Aduh …" ucap Stella memegang dahinya.

"Kenapa Stella?" tanya Daniel kaget.

"Kepalaku pusing, Kak" ujar Stella memejamkan matanya rapat seraya memijit pelipisnya untuk mengurangi rasa pusing di kepalanya.

"Apa karena minuman tadi? Kamu duduk dulu" ucap Daniel memapah tubuh Stella, membawa wanita itu untuk duduk yang lebih nyaman.

Daniel langsung sigap mengambilkan Stella air putih. "Minum dulu …" ucap Daniel menyodorkan gelas itu kepada Stella.

"Terima kasih Kak, sepertinya aku harus pulang," kata Stella tak bisa lagi menahan rasa pusing di kepalanya, dia yang pada dasarnya tak pernah minum alkohol jadinya ia mudah mabuk meski hanya minum satu gelas.

"Baiklah, aku akan mengantarmu" kata Daniel dengan wajah khawatirnya, tak ingin membiarkan Stella pulang sendiri dengan keadaan seperti itu.

"Tidak perlu Kak, aku sudah membawa supir" tolak Stella langsung. Bisa gawat jika Daniel tau dia datang dengan Xander, lagipula ia tak ingin sampai Daniel tau apa tentang dirinya.

"Tapi kau mabuk" tukas Daniel kekeh ingin mengantarkan Stella.

"I'm fine Kak, tidak perlu khawatir. Aku pulang dulu" ucap Stella buru-buru pergi dari tempat itu meninggalkan Daniel.

Daniel hanya diam mematung, ingin mencegah tapi ia tau posisinya seperti apa. Lagipula ia tak ingin Stella merasa dia terlalu memaksa, tapi ia juga khawatir dengan kondisi Stella.

*****

Stella berjalan sempoyongan, kepalanya benar-benar pusing dan rasa mual di perutnya terus menyerang. Ia harus beberapa kali berhenti dan berpegangan pada tembok.

Disaat seperti ini, Stella merasa dejavu. Ia ingat malam pernikahan Kakaknya dulu, ia juga berjalan sendiri di lorong dan tiba-tiba ada yang membekap dirinya. Sekarang Stella merasa sangat takut jika sampai hal itu terjadi. Ia harus secepatnya sampai di dalam mobil.

Saat Stella melangkahkan kakinya lagi, ada seseorang yang menariknya kasar hingga hampir saja ia terjatuh.

"Argh!" Pekik Stella begitu terkejut, ia membuka matanya lebar-lebar untuk melihat siapa yang menariknya.

"Xander! Kau mengagetkanku" ucap Stella mulai melantur nada bicaranya.

"Kau mabuk?" sergah Xander geram melihat apa yang dilakukan Stella.

"Tidak, aku hanya minum sedikit" sahut Stella membuat gerakan di tangannya, menunjukkan seberapa dia minum.

"Kenapa kau ada disini? Pergi sana, temui selingkuhanmu itu. Aku mau pulang" ujar Stella mendorong tubuh Xander dengan keras hingga tubuhnya sendiri hampir terhuyung karena mabuk.

"Kau tidak bisa pergi! Ayo ikut aku" kata Xander mencekal tangan Stella dengan kasar.

"Tidak mau! Kau pasti akan menyiksaku lagi! Kau jahat!" teriak Stella sudah tak sadar dengan apa yang dilakukannya. Bicaranya sudah ngelantur kemana-mana.

Xander berdecak kesal, ia tak menggubris Stella yang terus berontak dan berteriak. Ia tetap membawa wanita itu masuk kedalam mobil dan membawanya pulang. Untung saja tadi Joana mau mengerti saat ia menjelaskan kalau dia harus mengantar Stella pulang dulu, baru nanti dia akan menyusul pulang ke Apartemen wanita itu.

Sepanjang perjalanan pulang ke Apartemen, Stella terus mengoceh tidak jelas hingga wanita itu pingsan. Xander mendengus kesal, ia akhirnya mau tak mau menggendong Stella menuju unit Apartemennya.

"Sungguh merepotkan!" gerutu Xander merebahkan Stella ke kasur. Ia juga melepaskan high heels Stella tanpa diminta.

Stella membuka matanya, ia menatap Xander yang masih berada disana. Stella tak tau apa yang dipikirkan, ia tiba-tiba menarik tangan Xander hingga pria itu jatuh di atas tubuhnya.

"Stella! Apa yang kau …" ucapan Xander menguap begitu saja karena tiba-tiba saja Stella mencium bibir dengan lembut.

Entah karena efek mabuk atau karena apa, Stella menjadi lebih berani mencium bibir Xander dengan panas. Tangannya membelai leher Xander dengan lembut membuat pria itu terpancing untuk membalas ciumannya.

Stella menarik tangan Xander untuk menyentuh dirinya, dalam pikirannya, Stella ingat jika malam ini Joana ingin memiliki suaminya dan Stella tak akan membiarkan hal itu terjadi.

Stella sudah hafal bagian mana saja yang bisa membuat seorang pria mudah terpancing, meski ia tak punya pengalaman sebelumnya tapi ia sering membaca artikel tentang hal seperti itu. Stella membuka kancing kemeja suaminya dengan tergesa, malam ini ia membuang rasa malu agar membuat Xander puas dan tidak pergi sudah itu saja.

"Argh …ssshh …" Xander mengeram rendah saat Stella menurunkan ciumannya ke dadanya. Xander paling tidak tahan jika seperti ini.

Dengan cepat Xander merubah posisi Stella, mengungkung nya tanpa melepas tautan bibir mereka. Ia membuka semua kain yang membalut tubuh istrinya, memberikan kecupan di seluruh tubuh Stella dengan penuh hasrat yang membara. Apalagi ia ingat kalau Stella baru saja bermesraan dengan Daniel membuat api dalam diri Xander semakin menyala-nyala.

"Ah … Xander" Stella menahan suaranya agar tidak terlalu keras, rasanya ia ingin meledak karena sentuhan bertubi-tubi dari suaminya. Sepertinya baru pertama kali ini Stella merasakan Xander menjamahnya dengan lembut.

Xander memberikan kecupan keras di dada Stella sebelum menarik selembar kain yang masih menghalanginya. Matanya menatap Stella yang memandangnya sayu, melihat tatapan sayu itu membuat jantung Xander berdetak kencang.

Xander kembali mencium bibir Stella dan melakukan penyatuan, tapi sebelum ia melakukannya, ponsel Xander berdering membuat konsentrasinya pecah. Xander ingin bangkit mengambil ponselnya tapi Stella mencegahnya.

"Jangan pergi," ucap Stella dengan raut wajah memohon.

Xander terdiam, jujur saat ini hasratnya sudah diujung tanduk, jika tidak segera tersalurkan pasti kepalanya akan sangat pusing, tapi panggilan di ponselnya juga terus mengganggu membuat Xander terpaksa menghentikan aktivitasnya lalu mengambil ponselnya. Ternyata dari Joana, sesuai dugaannya.

"Halo?" ucap Xander mengabaikan permintaan Stella.

Ia juga baru ingat, kenapa ia bisa terpancing oleh Stella. Bukankah ia sudah berjanji kepada Joana untuk tidak menyentuh Stella lagi.

"Aku akan kesana sekarang" Xander langsung memutuskan panggilan itu dan mengambil bajunya.

"Xander! Jangan pergi …" pinta Stella sekali lagi, ia bangkit dan memegang tangan Xander lembut.

"Jangan mengaturku!" sentak Xander menepis tangan Stella dan memakai bajunya.

"Aku tidak mengatur, aku hanya memintamu untuk tinggal disini. Sekali saja Xander …" ucap Stella menatap Xander sendu, ia hanya ingin pria ini bersamanya malam ini saja.

Tapi rupanya permintaan Stella tak bisa meluluhkan hati suaminya. Pria itu tetap saja pergi meninggalkan Stella.

Stella menjatuhkan dirinya di lantai, tatapan matanya kosong seolah tak bernyawa. Hati lebih sakit daripada saat Xander menyiksanya, ia lalu menatap tubuh polosnya yang ditinggalkan begitu saja oleh Xander.

"Aku menyerah …" Stella menangis tersedu-sedu menumpahkan rasa sesak di dadanya. Semuanya sudah cukup, ia tak ingin lagi memperjuangkan cinta yang tak pernah terbalas. Mungkin memang sudah menjadi takdirnya jika hanya bisa mencintai Xander dalam diam.

Happy Reading.

Tbc.

Terpopuler

Comments

Alanna Th

Alanna Th

utk kshtnmu n jngn smp hamil oleh lk" bejad, nanti anakmu cacat

2023-10-22

1

Suryani Malelak Wenyi

Suryani Malelak Wenyi

pergi jauh Stella ...utk kebahagiaanmu😔

2023-10-10

2

Hartaty

Hartaty

pergi aja Stella

2023-09-21

1

lihat semua
Episodes
1 Pernikahan Paksa.
2 Kebencian Yang Mengakar.
3 Kesalahpahaman Masih Berlanjut.
4 Penghinaan.
5 Panti Asuhan.
6 Teman Masa Kecil.
7 Dua Hati Yang Terluka.
8 Luapan Emosi.
9 Masih Sama, Atau Sudah Berubah.
10 Tentang Stella.
11 Bertemu Daniel.
12 Perlakuan Kasar.
13 Kelicikan Joana.
14 Kedatangan Ibu Mertua.
15 Klien Baru.
16 Inikah Saatnya?
17 Perasaan Aneh.
18 Menghadiri Pesta.
19 Rasa Cemburu.
20 Aku Menyerah.
21 Stella Berubah.
22 Menemani Daniel.
23 Membeli Bunga.
24 Hampir Kepergok.
25 Sikap Aneh Xander.
26 Kehangatan Keluarga.
27 Dugaan Kehamilan.
28 Akankah Menerimanya?
29 Kejutan Kecil.
30 Rumah Neraka.
31 Tiba-Tiba Pingsan.
32 Sengaja Memanasi.
33 Sebuah Kabar.
34 Ungkapan Perasaan.
35 Menghukumnya.
36 Tawanan Rumah.
37 Kamuflase Bantuan.
38 Berani Melawan.
39 Dua Hari Terakhir.
40 Malam Terakhir.
41 Kepergian Stella.
42 Rekaman CCTV.
43 Kebohongan Terbongkar.
44 Buku Diary.
45 Penyesalan Yang Tidak Berguna.
46 Amarah Mama.
47 Kenyataan Yang Menyakitkan.
48 Bersaing Dengan Adil.
49 Kehidupan Baru Stella.
50 Tawaran Pekerjaan.
51 Fakta Baru.
52 Keadaan Joana.
53 Welcome To Surabaya.
54 Periksa Kandungan.
55 Pertemuan Kembali.
56 Seminggu Berlalu.
57 Bertemu Untuk Kedua Kalinya.
58 Membuntuti.
59 Aku Menunggumu.
60 Usaha Xander.
61 Kejadian Tak Terduga.
62 Meminta Pengampunan.
63 Sebuah Keputusan.
64 Curhatan Hati.
65 Masalah Baru.
66 Pelengkap Hati.
67 Malam Yang Indah.
68 Tingkah Manja.
69 Menyusun Rencana.
70 Dugaan Medison.
71 Momen Romantis.
72 Menemui Alex.
73 Pengakuan Alex.
74 Cara Licik.
75 Rumah Baru.
76 Menciptakan Momen.
77 Mengahadapi Masalah.
78 Mencari Jalan Keluar.
79 Menemani Stella Berbelanja.
80 Stella Vs Bibi Tania.
81 Menjebak Tania.
82 Menjebak Atau Terjebak.
83 Mencari Putri Yang Hilang.
84 Menghindar.
85 Permintaan Cerai.
86 Meminta Bertemu.
87 Pertemuan Xander Dan Joana.
88 Kejutan Sebelum Pesta.
89 Kejutan Sebelum Pesta 2.
90 Terungkapnya Fakta.
91 Putri Yang Hilang Sudah Ditemukan.
92 Akhir Kisah Tania Dan Joana.
93 Perdamaian Keluarga.
94 Kehidupan Cinta Yang Indah.
95 Holiday Part 1.
96 Holiday Part 2. ( Melihat Aurora )
97 Keadaan Yang Memburuk.
98 INFO NOVEL BARU ( Istri Kecil Gabriel )
99 Stella Di Rawat.
100 Hidup Terus Berjalan.
101 INFO NOVEL BARU ( Gadis Penebus Hutang )
102 Semuanya Menjadi Terang.
103 Kritis.
104 Stella, Aku Butuh Kau Sekarang.
105 Mengambil Keputusan.
106 Masa Genting.
107 Xarena Shazia.
108 Unforgettable Moment. ( Ending Part )
109 INFO NOVEL BARU ( Hanya Sebatas Istri Kontrak )
110 Promo Novel Baru.
111 TENTANG JOANA. ( Mr. Mafia & Gadis Lumpuh )
112 (MM&GL) BAB 1. Ingin Mewujudkan Mimpi.
113 (MM&GL) BAB 2. Devandra Dawson.
114 (MM&GL) BAB 3. Gadis Pelukis.
115 (MM&GL) BAB 4. Mengambil Apa Yang Menjadi Milikku.
116 (MM&GL) BAB 5. Obsesi Devan.
117 (MM&GL) BAB 6. Karma Masih Berlaku.
118 (MM&GL) BAB 7. Semua Tentang Mega.
119 (MM&GL) BAB 8. Kemarahan Devan.
120 (MM&GL) BAB 9. Seberapa Besar Kamu Mencintaiku?
121 (MM&GL) BAB 10. Perubahan Total.
122 (MM&GL) BAB 11. Posesif.
123 (MM&GL) BAB 12. Felix.
124 (MM&GL) BAB 13. Sampai Kapanpun Tidak Akan Bisa Merubah Diriku.
125 (MM&GL) BAB 14. Jalan-jalan With Felix.
126 (MM&GL) BAB 15. Pembodohan Cinta.
127 (MM&GL) BAB 16. Bunuh Aku Sekarang!
128 (MM&GL) BAB 17. Depresi.
129 (MM&GL) BAB 18. Berpura-puralah Sampai Aku Melupakan Dia.
130 (MM&GL) BAB 19. Bagaimana Jika Suatu Saat Aku Mengkhianatimu?
131 (MM&GL) BAB 20. Bantuan Felix.
132 (MM&GL) BAB 21. Cintailah Aku, Joana.
133 (MM&GL) BAB 22. Diam Tapi Menakutkan.
134 (MM&GL) BAB 23. Sepotong Besi Akan Hancur Karena Karatnya Sendiri.
135 (MM&GL) BAB 24. Jangan Takut, Aku Disini.
136 (MM&GL) BAB 25. Karena Kamu Sebuah Alasan.
137 (MM&GL) BAB 26. Sama-sama Licik.
138 (MM&GL) BAB 27. Situasi Yang Kacau.
139 (MM&GL) BAB 28. Lolos Tapi Terjebak.
140 (MM&GL) BAB 29. Kenapa Bukan Kamu?
141 (MM&GL) BAB 30. Bebas.
142 (MM&GL) BAB 31. Ketegangan.
143 (MM&GL) BAB 32. Aku Tidak Akan Menganggu.
144 (MM&GL) BAB 33. Lakukan Sesukamu.
145 (MM&GL) BAB 34. Complicated.
146 (MM&GL) BAB 35. Ungkapan Perasaan.
147 (MM&GL) BAB 36. Mari Menghancurkan Diri Kita Bersama.
148 (MM&GL) BAB 37. Mencari Pengkhianat.
149 (MM&GL) BAB 38. Baji Ngan Kecil.
150 (MM&GL) BAB 39. Ketulusan Cinta.
151 (MM&GL) BAB 40. Tidak Peduli Masa Lalu.
152 (MM&GL) BAB 41. Ditangkap.
153 (MM&GL) BAB 42. Permainan Intrik.
154 (MM&GL) BAB 43. Siasat.
155 (MM&GL) BAB 44. Devan Vs Felix.
156 (MM&GL) BAB 45. Masih Ragu.
157 (MM&GL) BAB 46. Ketika Mafia Bucin.
158 (MM&GL) BAB 47. Bahagia Itu Sederhana.
159 (MM&GL) BAB 48. Sesuatu Yang Aneh.
160 (MM&GL) BAB 49. Jebakan.
161 (MM&GL) BAB 50. Musuh Rahasia.
162 (MM&GL) BAB 51. Sudah Waktunya.
163 (MM&GL) BAB 52. Kabar Terburuk.
164 (MM&GL) BAB 53. Sepucuk Surat.
165 (MM&GL) BAB 54. Hilangnya Semangat Hidup.
166 (MM&GL) BAB 55. Cinta Pengganti Luka.
167 (MM&GL) BAB 56. Penggeledahan Rumah.
168 (MM&GL) BAB 57. Rencana!
169 (MM&GL) BAB 58. Mr.X.
170 (MM&GL) BAB 59. Terjebak Lagi.
171 (MM&GL) BAB 60. Diambang Kematian.
172 (MM&GL) BAB 61. Keputusan Sulit.
173 (MM&GL) BAB 62. Sama-sama Tersakiti.
174 (MM&GL) BAB 63. Hujan, Hapuskan Lukaku.
175 (MM&GL) BAB 64. Pria Pemaksa.
176 (MM&GL) BAB 65. Cinta Itu Rumit.
177 (MM&GL) BAB 66. Tentang Aku, Dia Dan Masa Lalu.
178 (MM&GL) BAB 67. Catatan Merah.
179 (MM&GL) BAB 68. Kaki Yang Gemetar.
180 (MM&GL) BAB 69. Berhentilah Mencintaku.
181 (MM&GL) BAB 70. Jangan Kasihan Padaku.
182 (MM&GL) BAB 71. Serangan Musuh.
183 (MM&GL) BAB 72. Mencoba Menebus Kesalahan.
184 (MM&GL) BAB 73. Saat Terburuk.
185 (MM&GL) BAB 74. Sampai Kapan Masalah Akan Berakhir?
186 (MM&GL) BAB 75. Sang Penyelamat.
187 (MM&GL) BAB 76. Pembicaraan Malam.
188 (MM&GL) BAB 77. Mengatur Strategi.
189 (MM&GL) BAB 78. Hitung Mundur.
190 (MM&GL) BAB 79. Tidak Ada Alasan Yang Membuatku Ragu.
191 (MM&GL) BAB 80. Dendam.
192 (MM&GL) BAB 81. 10 Menit Sebelum Pergi.
193 (MM&GL) BAB 82. Persahabatan Berdarah.
194 (MM&GL) BAB 83. "The Worst Of Evil"
195 (MM&GL) BAB 84. "Love Fooling"
196 (MM&GL) BAB 85. "Rasa Takut"
197 (MM&GL) BAB 86. "Peristiwa Berdarah"
198 (MM&GL) BAB 87. "Peristiwa Berdarah Part 2."
199 (MM&GL) BAB 88. "Hari Penghakiman"
200 (MM&GL) BAB 89. "Penebusan Dosa"
201 (MM&GL) BAB 90. "Kehancuran Devandra."
202 (MM&GL) BAB 91. "Mimpi Buruk"
203 (MM&GL) BAB 92. "Apa Kamu Lupa Dengan Janjimu?"
204 (MM&GL) BAB 93. "Perawan 400Juta"
205 (MM&GL) BAB 94. "Menagih Janji"
206 (MM&GL) BAB 95. "Perubahan Diri"
207 (MM&GL) BAB 96. "Sabar, Dev!"
208 (MM&GL) BAB 97. "Bertemu Kembali"
209 (MM&GL) BAB 98. "Kenapa Harus Aku?"
210 (MM&GL) BAB 99. "Kelegaan"
211 (MM&GL) BAB 100. "Membutuhkan Uang"
212 (MM&GL) BAB 101. "Peduli Atau Kasihan?"
213 (MM&GL) BAB 102. "Manja"
214 (MM&GL) BAB 103. "Kamu Sangat Cantik."
215 (MM&GL) BAB 104. "Crazy Love"
216 (MM&GL) BAB 105. "Dendam Yang Masih Tersisa."
217 (MM&GL) BAB 106. "Ledakan Luar Biasa"
218 (MM&GL) BAB 107. "True Friendships Are Eternal"
219 (MM&GL) BAB 108. "Dari Devan Untuk Joana."
220 (MM&GL) BAB 109. "Wanita Pertama."
221 (MM&GL) BAB 110. "Dari Joana Untuk Devan"
222 Salam Penulis.
Episodes

Updated 222 Episodes

1
Pernikahan Paksa.
2
Kebencian Yang Mengakar.
3
Kesalahpahaman Masih Berlanjut.
4
Penghinaan.
5
Panti Asuhan.
6
Teman Masa Kecil.
7
Dua Hati Yang Terluka.
8
Luapan Emosi.
9
Masih Sama, Atau Sudah Berubah.
10
Tentang Stella.
11
Bertemu Daniel.
12
Perlakuan Kasar.
13
Kelicikan Joana.
14
Kedatangan Ibu Mertua.
15
Klien Baru.
16
Inikah Saatnya?
17
Perasaan Aneh.
18
Menghadiri Pesta.
19
Rasa Cemburu.
20
Aku Menyerah.
21
Stella Berubah.
22
Menemani Daniel.
23
Membeli Bunga.
24
Hampir Kepergok.
25
Sikap Aneh Xander.
26
Kehangatan Keluarga.
27
Dugaan Kehamilan.
28
Akankah Menerimanya?
29
Kejutan Kecil.
30
Rumah Neraka.
31
Tiba-Tiba Pingsan.
32
Sengaja Memanasi.
33
Sebuah Kabar.
34
Ungkapan Perasaan.
35
Menghukumnya.
36
Tawanan Rumah.
37
Kamuflase Bantuan.
38
Berani Melawan.
39
Dua Hari Terakhir.
40
Malam Terakhir.
41
Kepergian Stella.
42
Rekaman CCTV.
43
Kebohongan Terbongkar.
44
Buku Diary.
45
Penyesalan Yang Tidak Berguna.
46
Amarah Mama.
47
Kenyataan Yang Menyakitkan.
48
Bersaing Dengan Adil.
49
Kehidupan Baru Stella.
50
Tawaran Pekerjaan.
51
Fakta Baru.
52
Keadaan Joana.
53
Welcome To Surabaya.
54
Periksa Kandungan.
55
Pertemuan Kembali.
56
Seminggu Berlalu.
57
Bertemu Untuk Kedua Kalinya.
58
Membuntuti.
59
Aku Menunggumu.
60
Usaha Xander.
61
Kejadian Tak Terduga.
62
Meminta Pengampunan.
63
Sebuah Keputusan.
64
Curhatan Hati.
65
Masalah Baru.
66
Pelengkap Hati.
67
Malam Yang Indah.
68
Tingkah Manja.
69
Menyusun Rencana.
70
Dugaan Medison.
71
Momen Romantis.
72
Menemui Alex.
73
Pengakuan Alex.
74
Cara Licik.
75
Rumah Baru.
76
Menciptakan Momen.
77
Mengahadapi Masalah.
78
Mencari Jalan Keluar.
79
Menemani Stella Berbelanja.
80
Stella Vs Bibi Tania.
81
Menjebak Tania.
82
Menjebak Atau Terjebak.
83
Mencari Putri Yang Hilang.
84
Menghindar.
85
Permintaan Cerai.
86
Meminta Bertemu.
87
Pertemuan Xander Dan Joana.
88
Kejutan Sebelum Pesta.
89
Kejutan Sebelum Pesta 2.
90
Terungkapnya Fakta.
91
Putri Yang Hilang Sudah Ditemukan.
92
Akhir Kisah Tania Dan Joana.
93
Perdamaian Keluarga.
94
Kehidupan Cinta Yang Indah.
95
Holiday Part 1.
96
Holiday Part 2. ( Melihat Aurora )
97
Keadaan Yang Memburuk.
98
INFO NOVEL BARU ( Istri Kecil Gabriel )
99
Stella Di Rawat.
100
Hidup Terus Berjalan.
101
INFO NOVEL BARU ( Gadis Penebus Hutang )
102
Semuanya Menjadi Terang.
103
Kritis.
104
Stella, Aku Butuh Kau Sekarang.
105
Mengambil Keputusan.
106
Masa Genting.
107
Xarena Shazia.
108
Unforgettable Moment. ( Ending Part )
109
INFO NOVEL BARU ( Hanya Sebatas Istri Kontrak )
110
Promo Novel Baru.
111
TENTANG JOANA. ( Mr. Mafia & Gadis Lumpuh )
112
(MM&GL) BAB 1. Ingin Mewujudkan Mimpi.
113
(MM&GL) BAB 2. Devandra Dawson.
114
(MM&GL) BAB 3. Gadis Pelukis.
115
(MM&GL) BAB 4. Mengambil Apa Yang Menjadi Milikku.
116
(MM&GL) BAB 5. Obsesi Devan.
117
(MM&GL) BAB 6. Karma Masih Berlaku.
118
(MM&GL) BAB 7. Semua Tentang Mega.
119
(MM&GL) BAB 8. Kemarahan Devan.
120
(MM&GL) BAB 9. Seberapa Besar Kamu Mencintaiku?
121
(MM&GL) BAB 10. Perubahan Total.
122
(MM&GL) BAB 11. Posesif.
123
(MM&GL) BAB 12. Felix.
124
(MM&GL) BAB 13. Sampai Kapanpun Tidak Akan Bisa Merubah Diriku.
125
(MM&GL) BAB 14. Jalan-jalan With Felix.
126
(MM&GL) BAB 15. Pembodohan Cinta.
127
(MM&GL) BAB 16. Bunuh Aku Sekarang!
128
(MM&GL) BAB 17. Depresi.
129
(MM&GL) BAB 18. Berpura-puralah Sampai Aku Melupakan Dia.
130
(MM&GL) BAB 19. Bagaimana Jika Suatu Saat Aku Mengkhianatimu?
131
(MM&GL) BAB 20. Bantuan Felix.
132
(MM&GL) BAB 21. Cintailah Aku, Joana.
133
(MM&GL) BAB 22. Diam Tapi Menakutkan.
134
(MM&GL) BAB 23. Sepotong Besi Akan Hancur Karena Karatnya Sendiri.
135
(MM&GL) BAB 24. Jangan Takut, Aku Disini.
136
(MM&GL) BAB 25. Karena Kamu Sebuah Alasan.
137
(MM&GL) BAB 26. Sama-sama Licik.
138
(MM&GL) BAB 27. Situasi Yang Kacau.
139
(MM&GL) BAB 28. Lolos Tapi Terjebak.
140
(MM&GL) BAB 29. Kenapa Bukan Kamu?
141
(MM&GL) BAB 30. Bebas.
142
(MM&GL) BAB 31. Ketegangan.
143
(MM&GL) BAB 32. Aku Tidak Akan Menganggu.
144
(MM&GL) BAB 33. Lakukan Sesukamu.
145
(MM&GL) BAB 34. Complicated.
146
(MM&GL) BAB 35. Ungkapan Perasaan.
147
(MM&GL) BAB 36. Mari Menghancurkan Diri Kita Bersama.
148
(MM&GL) BAB 37. Mencari Pengkhianat.
149
(MM&GL) BAB 38. Baji Ngan Kecil.
150
(MM&GL) BAB 39. Ketulusan Cinta.
151
(MM&GL) BAB 40. Tidak Peduli Masa Lalu.
152
(MM&GL) BAB 41. Ditangkap.
153
(MM&GL) BAB 42. Permainan Intrik.
154
(MM&GL) BAB 43. Siasat.
155
(MM&GL) BAB 44. Devan Vs Felix.
156
(MM&GL) BAB 45. Masih Ragu.
157
(MM&GL) BAB 46. Ketika Mafia Bucin.
158
(MM&GL) BAB 47. Bahagia Itu Sederhana.
159
(MM&GL) BAB 48. Sesuatu Yang Aneh.
160
(MM&GL) BAB 49. Jebakan.
161
(MM&GL) BAB 50. Musuh Rahasia.
162
(MM&GL) BAB 51. Sudah Waktunya.
163
(MM&GL) BAB 52. Kabar Terburuk.
164
(MM&GL) BAB 53. Sepucuk Surat.
165
(MM&GL) BAB 54. Hilangnya Semangat Hidup.
166
(MM&GL) BAB 55. Cinta Pengganti Luka.
167
(MM&GL) BAB 56. Penggeledahan Rumah.
168
(MM&GL) BAB 57. Rencana!
169
(MM&GL) BAB 58. Mr.X.
170
(MM&GL) BAB 59. Terjebak Lagi.
171
(MM&GL) BAB 60. Diambang Kematian.
172
(MM&GL) BAB 61. Keputusan Sulit.
173
(MM&GL) BAB 62. Sama-sama Tersakiti.
174
(MM&GL) BAB 63. Hujan, Hapuskan Lukaku.
175
(MM&GL) BAB 64. Pria Pemaksa.
176
(MM&GL) BAB 65. Cinta Itu Rumit.
177
(MM&GL) BAB 66. Tentang Aku, Dia Dan Masa Lalu.
178
(MM&GL) BAB 67. Catatan Merah.
179
(MM&GL) BAB 68. Kaki Yang Gemetar.
180
(MM&GL) BAB 69. Berhentilah Mencintaku.
181
(MM&GL) BAB 70. Jangan Kasihan Padaku.
182
(MM&GL) BAB 71. Serangan Musuh.
183
(MM&GL) BAB 72. Mencoba Menebus Kesalahan.
184
(MM&GL) BAB 73. Saat Terburuk.
185
(MM&GL) BAB 74. Sampai Kapan Masalah Akan Berakhir?
186
(MM&GL) BAB 75. Sang Penyelamat.
187
(MM&GL) BAB 76. Pembicaraan Malam.
188
(MM&GL) BAB 77. Mengatur Strategi.
189
(MM&GL) BAB 78. Hitung Mundur.
190
(MM&GL) BAB 79. Tidak Ada Alasan Yang Membuatku Ragu.
191
(MM&GL) BAB 80. Dendam.
192
(MM&GL) BAB 81. 10 Menit Sebelum Pergi.
193
(MM&GL) BAB 82. Persahabatan Berdarah.
194
(MM&GL) BAB 83. "The Worst Of Evil"
195
(MM&GL) BAB 84. "Love Fooling"
196
(MM&GL) BAB 85. "Rasa Takut"
197
(MM&GL) BAB 86. "Peristiwa Berdarah"
198
(MM&GL) BAB 87. "Peristiwa Berdarah Part 2."
199
(MM&GL) BAB 88. "Hari Penghakiman"
200
(MM&GL) BAB 89. "Penebusan Dosa"
201
(MM&GL) BAB 90. "Kehancuran Devandra."
202
(MM&GL) BAB 91. "Mimpi Buruk"
203
(MM&GL) BAB 92. "Apa Kamu Lupa Dengan Janjimu?"
204
(MM&GL) BAB 93. "Perawan 400Juta"
205
(MM&GL) BAB 94. "Menagih Janji"
206
(MM&GL) BAB 95. "Perubahan Diri"
207
(MM&GL) BAB 96. "Sabar, Dev!"
208
(MM&GL) BAB 97. "Bertemu Kembali"
209
(MM&GL) BAB 98. "Kenapa Harus Aku?"
210
(MM&GL) BAB 99. "Kelegaan"
211
(MM&GL) BAB 100. "Membutuhkan Uang"
212
(MM&GL) BAB 101. "Peduli Atau Kasihan?"
213
(MM&GL) BAB 102. "Manja"
214
(MM&GL) BAB 103. "Kamu Sangat Cantik."
215
(MM&GL) BAB 104. "Crazy Love"
216
(MM&GL) BAB 105. "Dendam Yang Masih Tersisa."
217
(MM&GL) BAB 106. "Ledakan Luar Biasa"
218
(MM&GL) BAB 107. "True Friendships Are Eternal"
219
(MM&GL) BAB 108. "Dari Devan Untuk Joana."
220
(MM&GL) BAB 109. "Wanita Pertama."
221
(MM&GL) BAB 110. "Dari Joana Untuk Devan"
222
Salam Penulis.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!