Chapter 16 - Istirahat Sebelum Hari Esok

Silakan Dibaca.

Julia Amara, wanita yang sudah menikah, kini telah ditundukkan oleh Arven Fishar.

Mendengar dan merasakan suara Julia tersebut, membuat para pria lainnya benar-benar tergoda. Nada yang begitu indah, layaknya melodi yang membangkitkan binatang buas setiap orang.

Sebastian dan Lask memandang ke arah Arven dengan terkejut sebentar. Jelas mereka tidak menyangka bahwa Tuannya dapat menemukan seseorang wanita yang mendapatkan inkarnasi succubus.

Succubus, ialah makhluk langka yang di mana dapat membuat semua orang pria bergairah. Bahkan kemampuan terlemah succubus mampu membuat ratusan prajurit tunduk dalam sekejap.

Hanya dengan deskripsi singkat tersebut, membuat banyak orang tahu seberapa kuatnya Succubus itu.

Arven sendiri tersenyum, dikatakan bahwa dirinya tidak tergoda, itu jelas bohong. Di kehidupan sebelumnya, ia masihlah laki-laki lajang. Tidak ada perempuan yang dekat dengan dirinya.

Arven meraih Julia, kemudian mendudukkan di sebelahnya. Kemudian, memandang ke arah para anak buahnya dengan ringan.

“Bagaimana dengan Marvin?”

“Yang Mulia, dipastikan bahwa pria itu sekarang tengah bersetubuh tanpa mengetahui keadaan apa yang terjadi pada dirinya.”

Arven menyeringai, sesuai dengan dugaannya bahwa mantan ayahnya itu pasti akan bermain. Ia kemudian memiliki ide yang menarik, lalu memandang ke arah Sebastian dan Salas.

“Sebastian, apakah ada kristal perekam? Juga di kota ini seingatku ada namanya kristal siaran seluruh kota. Apakah kamu paham maksudku?”

Sebastian dan Salas segera memahami apa yang diinginkan Tuannya itu. Mereka mengangguk dan mengasihani dengan nasib orang yang akan melawan Tuannya.

“Ambil rekaman, lalu siarkan besok tepatnya saat bangsawan telah mati. Juga hapus daftar orang yang datang ke dalam ruang bawah tanah itu.”

“Dimengerti, Yang Mulia!”

Sebastian dan Salas segera bertindak, tersisa Lask dan Putri Ariana yang tertidur. Arven tersenyum, kemudian ia berkata, “Bawa Ariana ke tempatmu berada, rawat dia terlebih dahulu. Jika, ia sudah bangun. Datanglah kepadaku bersamanya.”

“Dimengerti, Yang Mulia!” Lask menunduk hormat, kemudian membawa Ariana layaknya seorang putri. Lask terus berjalan dan akhirnya pintu ditutup.

Kali ini tersisa Arven dan Julia. Mereka saling memandang, kemudian saling berciuman satu sama lain, sampai akhirnya jembatan kecil mulai terbentuk.

“Sepertinya kau benar-benar nakal, Julia?”

“Hehe, rasa dari Tuan Arven berbeda dengan lainnya.”

“Oh, lalu apakah ada bangsa Amara yang masih hidup?” tanya Arven, ia memandang lekat wanita yang menggoda tersebut.

“Klan Amara sendiri masih berkelana, aku waktu itu memisahkan diri karena diculik oleh para pedagang budak.” Julia menjelaskan tentang dirinya kepada Arven.

Arven sendiri mengetahui hal itu, ia sebelumnya sempat membaca Klan Amara dari perpustakaan Desa Sadney. Ia juga membawa berbagai buku tersebut.

‘Sistem, apakah aku bisa mengevolusikan Julia seperti Sebastian?’

[Tidak bisa, mana Anda masih sedikit Tuan. Kecuali, Anda benar-benar memiliki Ramuan Mana kelas menengah.]

Arven mengangguk, ia paham dengan cepat. Kemudian, ia mulai memandang seluruh tubuh Julia tersebut. Umurnya sendiri sudah tujuh belas tahun, apakah waktunya untuk hilang? Arven segera menggelengkan kepalanya.

‘Sistem, apakah aku bisa mendirikan pasukan sendiri untuk mengatasi nantinya?’

[Itu benar, Tuan. Anda perlu membuat tempat yang cocok untuk memulai menghancurkan dunia ini.]

[Tuan Iblis sendiri memberikan Anda pilihan yaitu, membuat semuanya menjadi bagian Iblis, atau membunuh mereka.]

‘Menarik, jika begitu bukankah menjadi lebih mudah? Namun, apakah tanda bahwa mereka sudah menjadi bagian iblis itu ialah rambut putih dan mata merah?’

[Itu benar, Tuan. Iblis memiliki rambut seperti itu. Ada tingkatan sendiri untuk para Iblis. Namun, sistem belum dapat mengakses hal itu.]

‘Oh, bisa dimengerti.’ Arven berhenti bicara ketika merasakan sesuatu yang lembut tengah mengapit lengannya. Ia segera menatap ke arah samping dan melihat Julia yang memerah.

“Apakah kamu yakin di sini? Sebenarnya aku ingin menyerahkan milikku ketika berada di tempat yang akan kubangun nanti, bukan di penginapan.”

Julia yang memerah tertegun, ia segera menurunkan naf*sunya kepada Arven. Kemudian, senyum indah terbentuk di wajahnya.

Julia mengecup ringan bibir dari Arven seraya berkata, “Kalau begitu, milikmu yang pertama akan menjadi milikku.”

Arven menyeringai, ia mengangguk ringan kemudian membanting Julia di tempat tidur. Berikutnya, Arven memeluk wanita itu dan mulai memejamkan mata.

Julia sedikit terkejut, akan tetapi ia segera tersenyum. Julia memeluk Arven sambil mengelus rambut laki-laki itu.

Keduanya tidur dalam pelukan, tanpa melakukan hal aneh apa pun. Meski Julia Succubus, ia dapat mengendalikan dirinya sesuka hati. Dirinya juga menghargai keinginan tuannya tersebut.

***

Di sisi lain, Sebastian dan Salas pergi ke tempat tuan kota. Mereka meletakkan rekaman dengan posisi yang paling cocok untuk merekam.

Mereka menonton adegan sambil merekam, tetapi keinginan keduanya untuk melakukan hubungan badan sama sekali tidak ada.

“Nah, mari kita tinggalkan lokasi ini. Biarkan rekaman tetap ada di mari. Aku sudah memberikan pelindungan terhadap kristal perekam.”

Sebastian berkata dengan ringan, ia paling malas melihat hal itu. Salas sendiri mengangguk, ia juga bosan dengan gerakan yang begitu saja.

Keduanya meninggalkan kediaman Tuan Kota dan pergi menuju ke tempat tinggal mereka masing-masing.

***

Di sisi lain, Lask yang kini sudah tiba di kamarnya, dengan cepat menaruh Ariana di tempat tidur. Ia memandang sekilas dan mengangguk ringan bahwa putri itu sama sekali belum terbangun.

Namun, Lask sendiri tidaklah bodoh. Ia segera mendekat ke arah Ariana. Kemudian, bibirnya menyatu dengan bibir Ariana.

Sontak Ariana yang tidur seketika terbangun dengan mata yang melebar. Ia tidak menyangka bahwa Lask akan melakukan itu.

Namun, berikutnya karena ia terkejut mulutnya melebar membuat Lask dengan cepat merenggut lidahnya itu.

Ariana merasa seolah-olah telah naik ke tempat lain. Kemudian, perlahan-lahan dirinya dipandu oleh Lask. Keduanya saling berciuman sampai kehabisan nafas.

“Kau sebenarnya sudah bangunkan, Nona.” Lask berkata sambil menyeringai ketika melihat Ariana yang memiliki rona merah di pipinya.

“Ya, aku sudah bangun. Namun, bukan begitu caramu untuk-“

“Jika tidak begitu, kamu tidak akan bangun. Juga, bukan hanya aku saja yang sudah tahu, melainkan semua yang berada di ruangan juga tahu. Apalagi Nyonya Julia yang sudah berubah menjadi seperti kita.”

Ariana melebarkan matanya, ia kemudian memahami bahwa dirinya telah salah dalam melakukan keadilan. Ia merasa bersalah akan apa yang di derita oleh Julia tersebut.

“Sebenarnya, aku tidak menyangka bahwa aku akan kalah taruhan dengan Arven. Kukira diriku sudah benar, akan tetapi ternyata selama ini keadilan yang kujunjung ialah sebuah kesalahan.”

Lask tersenyum, ia tidak mengatakan apa pun, karena Lask tahu bahwa Ariana masih dalam masa menyesapnya. Namun, mendengar rasa menyesalnya, entah mengapa Lask sedikit kesal.

Lask dengan cepat menyambar kedua tangan Ariana, kemudian membantingnya di tempat tidur.

Ariana jelas terkejut dengan tindakan Lask itu, tetapi ia tahu bahwa dirinya tidak bisa bergerak kembali karena pegangan Lask begitu kuat.

“Mendengarmu selalu menyesal, membuatku menjadi kesal. Tuan pernah berkata bahwa, perempuan akan diam ketika seseorang menaklukkannya.”

Ariana melebarkan matanya, iris mata merahnya menyala dan ia tahu bahwa Lask akan melakukan itu kepadanya.

“Apakah kau yakin memilihku?” tanya Ariana, tetapi bukan jawaban yang ia dapatkan melainkan sesuatu yang lembut di mulutnya.

Itu benar, cukup beri ciuman manis perempuan akan mengerti. Ariana seketika terkejut kembali, akan tetapi ia segera memejamkan mata dan menikmati kemesraan itu.

Hanya saja malam itu mereka tidak ditakdirkan untuk melakukan hubungan badan, karena Ariana menolak untuk memberikan sesuatu yang ia jaga di tempat yang bernama penginapan.

Lask mendengar penolakan itu tidak sedih, ia mengangguk paham. Alhasil mereka hanya tidur sambil berpelukan bersama.

To be Continued.

Terpopuler

Comments

♡~Yuki.nur019

♡~Yuki.nur019

👁️👄👁️✨

2022-12-22

1

♡~Yuki.nur019

♡~Yuki.nur019

*Menyeringai

2022-12-22

1

KingBob

KingBob

👍

2022-11-28

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 01 - Prolog
2 Chapter 02 - Misi Perdana
3 Chapter 03 - Perlawanan Penduduk
4 Chapter 04 - Perubahan Penduduk
5 Chapter 05 - Musnahnya Bandit Serigala 1
6 Chapter 06 - Musnahnya Bandit Serigala 2 End
7 Chapter 07 - Job Khusus
8 Chapter 08 - Ariana Fall 1
9 Chapter 09 - Paman Louis
10 Chapter 10 - Uji coba 1
11 Chapter 11 - Uji Coba Akhir
12 Chapter 12 - Interogasi Ringan.
13 Chapter 13 - Hari Keberuntungan
14 Chapter 14 - Pelelangan 1
15 Chapter 15 - Pelelangan Akhir
16 Chapter 16 - Istirahat Sebelum Hari Esok
17 Chapter 17 - Kegemparan Kota Loan
18 Chapter 18 - Rolan
19 Chapter 19 - Sistem Ditingkatkan
20 Chapter 20 - Peningkatan Pasukan
21 Chapter 21 - Desa Molan
22 Chapter 22 - Pemburu Beruang 1
23 Chapter 23 - Akhir Pemburu Beruang
24 Chapter 24 - Sasha Bertemu Rodney
25 Chapter 25 - Bandit Gunung
26 Chapter 26 - Rekrut Kriez
27 Chapter 27 - Kedatangan Arven
28 Chapter 28 - Empat Serigala Putih
29 Chapter 29 - Pikiran Sasha
30 Chapter 30 - Pilihan Rodney
31 Chapter 31 - Blood Night
32 Chapter 32 - Serigala Putih 1
33 Chapter 33 - Serigala Putih 2
34 Chapter 34 - Serigala Putih 3
35 Chapter 35 - Serigala Putih 4
36 Chapter 36 - Serigala Putih 5
37 Chapter 37 - Serigala Putih 6
38 Chapter 38 - Serigala Putih 7
39 Chapter 39 - Serigala Putih 8
40 Serigala 40 - Serigala Putih 9
41 Chapter 41 - Serigala Putih 10 Akhir
42 Chapter 42 - Shiren dan Sasha
43 Chapter 43 - Target Selanjutnya
44 Chapter 44 - Desa Florist
45 Chapter 45 - Lelang
46 Chapter 46 - Insiden Pertama Desa Florist
47 Chapter 47 - Arven Tiba
48 Chapter 48 - Arven Bergerak
49 Chapter 49 - Tembakan Arven
50 Chapter 50 - Tembakan Arven 2
51 Chapter 51 - Prajurit Kerajaan Tiba
52 Chapter 52 - Salas Vs Lance
53 Chapter 53 - Salas Vs Lance 2 Akhir
54 Chapter 54 - Arven Vs Wilson
55 Chapter 55 - Arven Vs Wilson 2 Akhir
56 Chapter 56 - Kembali
57 Chapter 57 - Diskusi Petinggi Kerajaan 1
58 Chapter 58 - Diskusi Petinggi Kerajaan 2
59 Chapter 59 - Teknik Gaya Enam Lautan
60 Chapter 60 - Diskusi Julia
61 Chapter 61 - Menyebarkan Teknik
62 Chapter 62 - Arven & Julia 1
Episodes

Updated 62 Episodes

1
Chapter 01 - Prolog
2
Chapter 02 - Misi Perdana
3
Chapter 03 - Perlawanan Penduduk
4
Chapter 04 - Perubahan Penduduk
5
Chapter 05 - Musnahnya Bandit Serigala 1
6
Chapter 06 - Musnahnya Bandit Serigala 2 End
7
Chapter 07 - Job Khusus
8
Chapter 08 - Ariana Fall 1
9
Chapter 09 - Paman Louis
10
Chapter 10 - Uji coba 1
11
Chapter 11 - Uji Coba Akhir
12
Chapter 12 - Interogasi Ringan.
13
Chapter 13 - Hari Keberuntungan
14
Chapter 14 - Pelelangan 1
15
Chapter 15 - Pelelangan Akhir
16
Chapter 16 - Istirahat Sebelum Hari Esok
17
Chapter 17 - Kegemparan Kota Loan
18
Chapter 18 - Rolan
19
Chapter 19 - Sistem Ditingkatkan
20
Chapter 20 - Peningkatan Pasukan
21
Chapter 21 - Desa Molan
22
Chapter 22 - Pemburu Beruang 1
23
Chapter 23 - Akhir Pemburu Beruang
24
Chapter 24 - Sasha Bertemu Rodney
25
Chapter 25 - Bandit Gunung
26
Chapter 26 - Rekrut Kriez
27
Chapter 27 - Kedatangan Arven
28
Chapter 28 - Empat Serigala Putih
29
Chapter 29 - Pikiran Sasha
30
Chapter 30 - Pilihan Rodney
31
Chapter 31 - Blood Night
32
Chapter 32 - Serigala Putih 1
33
Chapter 33 - Serigala Putih 2
34
Chapter 34 - Serigala Putih 3
35
Chapter 35 - Serigala Putih 4
36
Chapter 36 - Serigala Putih 5
37
Chapter 37 - Serigala Putih 6
38
Chapter 38 - Serigala Putih 7
39
Chapter 39 - Serigala Putih 8
40
Serigala 40 - Serigala Putih 9
41
Chapter 41 - Serigala Putih 10 Akhir
42
Chapter 42 - Shiren dan Sasha
43
Chapter 43 - Target Selanjutnya
44
Chapter 44 - Desa Florist
45
Chapter 45 - Lelang
46
Chapter 46 - Insiden Pertama Desa Florist
47
Chapter 47 - Arven Tiba
48
Chapter 48 - Arven Bergerak
49
Chapter 49 - Tembakan Arven
50
Chapter 50 - Tembakan Arven 2
51
Chapter 51 - Prajurit Kerajaan Tiba
52
Chapter 52 - Salas Vs Lance
53
Chapter 53 - Salas Vs Lance 2 Akhir
54
Chapter 54 - Arven Vs Wilson
55
Chapter 55 - Arven Vs Wilson 2 Akhir
56
Chapter 56 - Kembali
57
Chapter 57 - Diskusi Petinggi Kerajaan 1
58
Chapter 58 - Diskusi Petinggi Kerajaan 2
59
Chapter 59 - Teknik Gaya Enam Lautan
60
Chapter 60 - Diskusi Julia
61
Chapter 61 - Menyebarkan Teknik
62
Chapter 62 - Arven & Julia 1

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!