Silakan Dibaca.
“Berikan daging itu, kami akan memakannya!” Pemimpin penduduk berkata dengan nada tinggi, ia benar-benar tidak sabar ingin mencicipi kekuatan yang diberikan seorang Alkimia.
Pemimpin penduduk sendiri sudah mulai membayangkan, selepas memakan daging. Ia akan mendapatkan kekuatan, lalu membunuh para bandit dan membunuh Arven serta kaum bangsawan.
Para penduduk sendiri juga memikirkan hal itu, mereka memiliki keinginan untuk membunuh Arven tersebut karena dengan membunuh pemuda itu, rekan yang telah mati akan tenang di alam selanjutnya.
Arven tidak banyak bicara, ia sendiri juga tidak tahu pemikiran para penduduk. Namun, dirinya sudah menebak ketika melihat ekspresi dan niat membunuh para penduduk.
Arven melempar daging putih tersebut. Pemimpin penduduk menerimanya dan segera membagi menjadi 19 bagian. Di mana hanya itulah yang tersisa dari para penduduk.
Mereka memakan daging bersama, kemudian rasa panas menyebar ke seluruh tubuh. Hal ini tidak membuat mereka gentar, karena rumor mengatakan bahwa sesuatu yang dibuat oleh Alkimia pasti panas.
Tak berselang lama, mata mereka melebar dan detak jantung mulai menjadi lebih cepat dari biasanya. Sampai akhirnya, terdengar suara retakan kaca.
Krak...
Tubuh para penduduk retak, kemudian di sela-sela retakan tersebut terdapat sesuatu yang menyala merah.
Mereka awalnya sedikit panik, akan tetapi rasa sakit mulai menjalar di seluruh tubuh. Para penduduk meraung dengan keras, jelas mereka kesakitan.
Sampai akhirnya, sembilan belas orang tersebut terbaring di tanah. Nafas mereka melemah, mata terpejam dan sedetik kemudian jantung berdetak keras.
Dukk!
Detakan jantung semakin keras, diiringi tubuh para penduduk yang mulai membengkak. Warna kulit mereka berubah dan terdapat tanduk runcing di ujung kepala.
“Inikah kekuatan baru itu? Juga kekuatan yang kaya mengalir di sekujur tubuhku! Hahahaha, akhirnya aku menjadi kuat!”
Pemimpin penduduk meraung dengan keras dan tertawa penuh kebahagiaan. Selepas itu, tatapannya langsung tertuju ke arah Arven. Ia menyeringai dan berlutut satu kaki di depan Arven.
“Hamba ialah kepala desa Sadney, Salas. Memohon maaf atas tindakan tidak patuh hamba sebelumnya! Juga, biarkan hamba menjadi tameng dan pedang untuk Anda, Yang Mulia Arven!”
Semua penduduk yang berubah juga berlutut dengan satu kaki di belakang pemimpin penduduk yang tak lain ialah kepala desa, Salas.
Arven memandang dengan senyum di wajahnya. Rencana pion telah berhasil, ia menyeringai dalam hati.
“Ya, akan kumaafkan kesalahan kalian. Namun, selesaikan tugas yang kuberikan terlebih dahulu.”
Salas dan para penduduk lainnya mengangkat kepala mereka memandang ke arah Arven dengan serius. Telinga mereka terpasang erat-erat agar tidak ketinggalan satu pun informasi tentang detail misi nantinya.
“Kalahkan para bandit, akan tetapi buat mereka menjadi salah satu pengikutku. Kebencian kalian jelas, akan tetapi jika mereka mati sama saja sia-sia. Bukankah lebih baik, mereka menjadi pelindung kita?”
Salas dan para penduduk seketika menyadari. Mereka paham tujuan dari tuannya tersebut. Senyum lebar terukir di wajah mereka masing-masing.
“Kami mengerti, Yang Mulia!”
Salas dan para penduduk, mulai menyusut kembali ke penampilan sebelumnya. Arven terkejut melihat itu, tetapi ia tidak menampakkan rasa terkejutnya di luar.
‘Sistem, apakah mereka dapat kembali ke bentuk manusia?’
[Menjawab : Itu benar, Tuan. Daging monster hanya memberikan tampilan dan kekuatan monster. Mereka juga dapat kembali ke tubuh semula, akan tetapi kekuatannya tetap sama.]
Arven mengangguk, ia memahami masalah tersebut. Entah mengapa, dirinya merasa bahwa dengan tampilan manusia. Mereka lebih mudah untuk menyerang para bandit tersebut.
“Kapan kalian akan menyerang?” Arven bertanya dengan nada tenang, ia sebenarnya ingin menguji. Apakah pionnya tersebut akan sebodoh sebelumnya atau sudah berubah.
Salas dan yang lainnya saling memandang. Kemudian, Salas maju dan berkata, “Kami memerlukan rencana terlebih dahulu, Tuan.”
Arven tersenyum ketika mendengar itu, ujian untuk pionnya benar-benar berhasil. Mereka tidak ceroboh, serta otak para pion masih berfungsi dengan jelas.
Arven duduk bersama dengan para penduduk. Hal ini membuat Salas dan penduduk lainnya kagum, karena tidak ada pemimpin yang mau duduk dengan para prajuritnya sendiri.
Arven berbeda karena ia dulunya bergaul dengan bebas. Informasi apa pun dapat ia dapatkan secara gratis. Sejajar dengan orang rendahan, bukan berarti kalian rendahan. Namun, ia masih menerapkan kesetaraan meski dirinya pemimpin.
Di dalam pertemuan resmi baru ia akan di atas semuanya, akan tetapi ketika pertemuan tidak resmi, ia lebih senang bergaul dengan orang rendahan.
Kali ini, Arven yang duduk di dekat Salas mendengarkan rencana mereka menyerang tempat para bandit serigala.
Markas bandit tersebut terletak di hutan Rox, tetapi itu hanya di pinggiran hutan saja. Sehingga mereka tidak perlu khawatir dengan kehadiran monster kelas atas.
Mereka yang berjumlah 19 merencanakan pengepungan secara langsung. Mereka akan mengurangi jumlah para bandit sedikit demi sedikit.
Para bandit sendiri sekitar 35 orang, karena mereka berkelompoklah yang membuat para penduduk kewalahan. Sebelumnya para penduduk ada sekitar 35, akan tetapi mereka telat berkelompok. Sehingga para bandit mulai menebas satu persatu orang, membuat mental para penduduk menurun.
Mereka juga terpengaruh dengan keadaan lapar. Namun, kali ini mereka berbeda. Selepas memakan daging putih, lapar mereka menghilang selamanya. Mereka akan makan ketika ingin.
Salas dan para penduduk lainnya sudah sepakat dengan rencana tersebut. Arven mengangguk bahwa rencana itu benar-benar bagus. Tarik dua orang, lalu siksa dan beri potongan daging.
“Rencana kalian bagus, akan tetapi lebih bagus ketika rencana ini kita laksanakan saat malam hari.”
“Apa yang Anda katakan tepat, Tuan. Malam hari ialah jam yang cocok untuk menerapkan rencana ini.”
Arven mengangguk, lalu ia berdiri kemudian berbalik pergi. Ia melambaikan tangannya dan berkata, “Aku akan mengawasi kinerja kalian, kuharap rencana ini berhasil dengan sukses.”
“Kami akan memastikan kesuksesan rencana ini, Yang Mulia!” Salas berkata dengan sungguh-sungguh, ia benar-benar yakin dan dalam hatinya tidak ingin mengecewakan harapan tuannya.
Para penduduk juga sama, dalam hati mereka. Arven ialah sosok yang membantu mereka dikala telah terpuruk.
Pandangan para penduduk beralih ke arah penduduk yang dibunuh oleh Arven. Mereka tidak merasa kasihan karena dalam pemikiran mereka, keenam orang itu ialah pengkhianat yang menghasut untuk berpaling dari tuannya.
Salas dan para penduduk lainnya bersiap, karena malam akan segera tiba beberapa jam berikutnya.
***
Pinggiran hutan Rox, terdapat rumah berlantai dua. Rumah itu besar, akan tetapi bentuk rumah tersebut begitu jelek dan buruk.
Di depan rumah terdapat lima orang yang menjaga pintu. Mereka berjaga, takut monster yang besar datang dan merusak tempat mereka.
Sementara itu, di dalam rumah. Terdapat berbagai orang tengah berpesta. Minum dan makan daging, mereka berpesta dengan senang. Para perempuan sendiri tanpa busana, mereka tarik dan terus permainkan sampai mereka menggila.
Inilah kehidupan para bandit, sementara itu warga dari desa Sadney dan beberapa perempuan cantik mereka kurung karena besok, mereka berencana menjual kepada pedagang budak.
“Hahaha, kita panen besar. Besok Rodney akan datang kesini dan membawa para budak itu!”
“Bos, selanjutnya kita akan menjarah ke sana kembali. Aku menemukan bahwa para penduduk sebenarnya sisa suku Amon.”
“Apa kau bilang? Apakah itu nyata?”
“Aku bisa jamin bos, karena saat kita pergi. Aku melihat para penduduk mengeluarkan uap merah, awalnya sedikit curiga dan akhirnya kucari di perpustakaan Kota Loan. Bahwa uap merah tersebut ialah mode berserk di mana hanya orang suku Amon yang punya!”
Bos bandit mendengar penjelasan anak buahnya, seketika matanya menunjukkan rasa keserakahan yang tinggi. Ia menyeringai dan berteriak.
“Hahaha, kita akan menjarah dan menjual mereka! Suku langka, uang yang kita dapatkan pasti lebih besar!”
“Ohhh!”
To be Continued.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
♡~Yuki.nur019
Bagus banget Novel ini!! Author aku sangaaaaat berharap bahwa Novel ini tidak berhenti di tengah-tengah cerita jadi aku mendukung anda sepenuhnya!!!
2022-12-21
2
♡~Yuki.nur019
Makan mentah-mentah?
2022-12-21
1
anan
keren banget aku dukung semangat author 💪
2022-12-06
0