BAI WANG (Benih Mutiara Kakacauan)
Benih Mutiara Kekacauan terlahir dari langit, menyebarkan spiritual di langit dan bumi dan menyelamatkan rakyat biasa dari bencana.
Benih Mutiara Kekacauan yang di anggap sebagai pembawa kebajikan, melindungi umat manusia. Namun semuanya malah di salah gunakan oleh orang yang memperebutkannya. Hingga akhirnya membuat kekacauan di dunia atas dan dunia manusia.
Banyak para Dewa yang mengetahui bening itu akhirnya memperebutkan nya untuk kepentingan mereka masing-masing, hingga akhirnya membuat banyak Dewa saling perang dan membunuh demi mendapatkan kekuatan dari Mutiara Kekacauan itu. Dan akhirnya perang besar pun terjadi dan membinasakan banyak Dewa dan juga membuat kekacauan dunia.
Dewa Langit tertinggi yang melihat itu akhirnya memecah benih itu menjadi 7 bagian dan menyebarkan di penjuru dunia dan menyegelnya. Berharap tidak akan ada yang menemukan serta menyalahgunakan benih itu kembali.
Namun bagi siapa yang mendapatkan dan menggunakan nya dengan baik, itu akan membawa kebaikan dan kedamaian untuk alam semesta.
Benih Mutiara Kekacauan terpecah menjadi 7 bagian.
Benih Mutiara Kekacauan Putih, memiliki kekuatan angin.
Benih Mutiara Kekacauan Hitam, memiliki kekuatan kegelapan.
Benih Mutiara Kekacauan Hijau, memiliki kekuatan tumbuhan.
Benih Mutiara Kekacauan Merah, memiliki kekuatan api
Benih Mutiara Kekacauan Ungu, memiliki kekuatan petir
Benih Mutiara Kekacauan Biru, memiliki kekuatan air
Benih Mutiara Kekacauan Emas, memiliki kekuatan cahaya
.
.
.
.
Di sebuah kota Jiangsu, terdapat beberapa keluarga yang memiliki pengaruh penting di kota itu, termasuk Keluarga Bai yang saat ini menepati keluarga nomor satu karena kekayaan yang dimilikinya tentang tambang bijih hitamnya.
Namun kejayaan keluarga Bai tidak berlangsung lama. Karena tiba-tiba keluarga Bai dibantai oleh beberapa orang misterius hingga akhirnya keluarga Bai pun binasa dalam satu malam dan hanya menyisakan seorang tuan muda tidak berguna yang saat itu sedang berada di sebuah sekte untuk menimba ilmu.
Bai Wang yang mengetahui keluarganya binasa langsung kembali ke Kota Jiangsu untuk melihat keadaan keluarganya. Namun saat sampai disana ia begitu terkejut karena kediaman nya telah rata oleh api.
Melihat itu, Bai Wang menangis, ia mengepalkan tangan, marah. Namun saat mengingat siapa pelakunya ia hanya bisa menunduk, karena dirinya sama sekali tidak mengetahui siapa pelaku yang membinasakan keluarganya.
Argh….!!! Teriaknya keras dengan derai air mata.
Namun saat dirinya terpuruk dan mencoba mengakhiri hidupnya, seorang gadis kecil datang dan memberikan sebuah batu mutiara berwarna emas dan sebuah giok hijau.
Saat dirinya memegang batu mutiara dan giok hijau itu, muncul sisa kesadaran ibunya. Bai Wang yang melihat matanya berkaca-kaca, wajah wanita yang sangat di sayangi kini ada di hadapannya.
"Putra ku, saat kamu mendapatkan batu mutiara ini mungkin ibu dan ayah mu sudah tidak ada di kediaman Wang. Ibu hanya berpesan kepada mu, jadilah kuat agar kelak orang-orang itu tidak membunuh mu," pesan nya membuat Bai Wang bingung, tidak mengerti dengan maksud pesan ibunya. "Pergilah ke arah barat di Kekaisaran Xing. Sembunyilah di sana untuk sementara waktu dan kamu akan aman. Dan jangan lupa simpanlah mutiara yang ada di tangan mu, karena itu akan berguna untuk mu. Dan untuk giok hijau ini juga simpanlah baik-baik karena itu adalah peninggalan dari keluarga ibu. Setelah diri mu kuat nanti, kamu bisa mencari ibu dan ayah di benua Changshi, " sambungnya setelah itu perlahan kesadaran itu hilang, menguap bersama udara.
Setelah mendengar pesan itu, Bai Wang meremas mutiara dan giok yang ada di tangannya hingga berdarah. Dan berdiri berniat pergi ke barat, seperti pesan yang diberikan ibunya. Ia berjalan keluar, berdiri di depan pintu gerbang kediaman Bai, menatap kediaman itu sebentar dan pergi menuju Kekaisaran Xing.
..
..
..
Perjalan pun di mulai.
Bai Wang yang telah pergi meninggalkan kota kelahirannya, kini menyusuri jalan di setiap kota, desa dan hutan. Ia berjanji kepada dirinya sendiri akan membuat dirinya menjadi kuat agar kelak bisa membalaskan dendam kepada kelompok misterius yang telah membantai keluarga nya. Walaupun ia tidak tahu siapa mereka sebenarnya dan dari mana asal kelompok itu, ia akan terus mencari. Dan ia pun sudah mengetahui ciri-ciri mereka dari penjelasan orang tua gadis kecil itu yang melihat di antara mereka. Orang misterius itu memakai tanda besi di bahunya, berupa kepala tengkorak, dan membawa sepasang sabit merah menyala dengan disertai rantai yang panjang keluar dari balik lengan nya.
"Aku harus menjadi kuat agar bisa membalaskan dendam keluarga Bai, dan mencari keberadaan ibu dan ayah," gumamnya memberikan semangat pada dirinya sendiri.
Bai Wang seorang pemuda yang tidak berguna tidak bisa membangkitkan Jiwa beladiri nya, ia benar-benar di anggap sampah oleh keluarga serta orang di sekitar. Dan akhirnya ibu dan ayahnya mengirimkannya di sebuah sekte agar bisa membangkitkan jiwa beladirinya. Namun saat beberapa bulan kepergiannya, keluarga nya malah habis di bantai oleh sekelompok orang misterius itu. Entah apa yang diinginkan orang misterius itu, Bai Wang sungguh tidak tahu.
Saat ini Bai Wang ada di hutan, beristirahat karena kelelahan. Ia mengambil minum di sungai. Namun saat ia hendak meminum air itu, tiba-tiba ada suara seseorang yang membuatnya terkejut.
"Hah, sungguh melelahkan," ucap orang tersebut menggema di tempat itu.
Bai Wang yang mendengar mencari sekelilingnya, tidak ada seorang pun disana, "Siapa?" Tanyanya dengan suara keras dengan wajah sedikit takut.
Pria yang berbicara tadi tidak menjawab pertanyaan Bai Wang, ia malah berkata kembali dan membuat Bai Wang sedikit merinding karena ada suara itu kembali. Namun ia tetap tidak menemukan dimana orang tersebut.
"Sungguh udara yang sangat segar," ucap pria itu menghirup udara alam di sekitar.
Bai Wang tetap mencari keberadaan orang tersebut. Namun nihil, ia tetap tidak menemukan keberadaan orang itu. "Siapa kau? Keluar!" Teriak nya kembali dengan sikap siaga nya, menjaga diri, takut orang itu membunuhnya.
Pria itu yang mendengar hanya menghela napas. Ia duduk di sebuah pohon tak jauh darinya, menatap Bai Wang dengan pandangan malas. "Kau tidak perlu tahu siapa aku. Namun kau harus menjawab pertanyaan ku. Siapa kau?" Tanyanya membuat Bai Wang malah bingung. Bukankah seharusnya dirinya lah yang bertanya, kenapa ini malah sebaliknya.
Bai Wang diam, tidak menjawab. Ia berbalik bertanya tentang siapa pria itu, "Sebenarnya siapa kau? Jika kau berani keluar," teriaknya menantang.
"Benar-benar keras kepala," gumam pria itu dan melempar sesuatu ke arah Bai Wang. "Ambillah. Dan jika kita berjodoh, kau akan tahu siapa aku," ucapnya dan menghilang dari tempat itu.
Bai Wang yang menerima sebuah giok hitam menatap nya. Dan mencari sekeliling, siapa yang memberi giok itu. Namun tetap tidak menemukannya.
"Siapa dia?" Gumamnya menatap giok itu sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
.
.
.
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
AL Star
gadis kecilnya gimana thor
2022-12-26
2
@ꪶꫝ༄Cherry🍒Chubby༄💕🇵🇸
itu giok cahaya ma kegelapan ea thor🤣🤣🤣🤣
2022-11-15
2
Ismaeni
awal yang cukup menarik, semoga sampai tamat ya thor... lanjuuut
2022-11-02
3