Bab 8

Ucapan Alan yang mengatakan jika Agam menikah, membuat Marsha menjadi shock. Benarkah Agam menikah, tapi dengan siapa. Astaga Marsha mengerti jika Agam patah hati, tapi tidak perlu sampai menikah juga. Apa sebegitu sakitnya hati Agam, hingga ia cepat- cepat menikah. Itulah yang sedari tadi Marsha pikirkan, pernikahan Agam mulai mengganggu pikirannya. Kenapa Agam bisa sampai patah hati seperti itu.

"Apa dia begitu mencintaiku, hingga ia langsung menikah agar bisa melupakanku " gumam Marsha.

Andai saja Marsha tahu jika Agam menikah gara-gara minum susu sembarangan, sudah dapat dipastikan jika Marsha akan lebih shock mendengarnya. Bahkan mungkin saja posisi jantungnya bisa berubah menjadi terbalik.

*

*

*

Setelah tidur beberapa jam, Alyra membuka matanya dan melihat Agam juga sedang tertidur di sofa sama seperti dia. Alyra berpikir mungkin Agam juga merasa lelah, karena pernikahannya yang tiba-tiba ini sudah pasti menguras pikirannya. Tapi tidak apa-apa Alyra merasa bahagia karena sudah menikah dengan Agam.

Tanpa sadari ia terus melihat wajah Agam dengan seksama, ketampanannya membuat Alyra merasa semakin mencintainya.

"Suamiku ini memang sangat tampan, keren tapi kenapa otaknya sangat bodoh. Kenapa dia jatuh cinta pada anak beruang itu, padahal anak teh celup ini sangat cantik dan manis seperti es teh manis yang sangat manis dan juga segar " ucapnya sambil terbahak menertawakan kekonyolannya sendiri. Luar biasa memang, titisan teh celup itu.

Agam yang sedari tadi terbangun, mendengarkan ocehan tidak bermanfaat dari istrinya ini." Apa penyakit gila mu kambuh?" Tanya Agam, Alyra malah berdecak sebal mendengarnya. Kenapa mulut suaminya ini tidak seperti air pegunungan yang ada manis-manisnya, malah terasa seperti kopi pahit .

" Kak Agam aku mau bertanya padamu" ucap Alyra

" Bertanya tentang apa, aku malas mendengarnya " ucap Agam sambil menutup matanya.

" Kenapa kau tidak mencintaiku....? Padahal aku kan cantik manis dan juga emmm apa ya......"

" Bodoh, menyebalkan dan juga tidak seksi" sambung Agam

" Dasar pria tua menyebalkan, bicaramu seperti buang angin saja asal bunyi dan asal keluar...." kesal Alyra, rupanya Agam memang tidak salah jika memanggilnya Shinbi si goblin. Karena mulutnya sangat menyebalkan, jika bicara seperti petasan saja. Terdengar meledak dan juga membuat orang terkejut dan juga kesal.

" Kau bilang apa barusan ?"Tanya Agam yang kini dalam mode berasap karena disebut pria tua oleh Alyra.

" Pendengaranmu terganggu ya, biar aku perjelas . Jadi begini Papaku bilang jika berbicara dengan orang tua itu harus hati-hati, karena jika seseorang sudah mulai menua maka hatinya akan menjadi lebih sensitif" ucapnya lagi dengan di revisi lagi sambil nyengir kuda, karena Alyra melihat Agam kini sudah mode On untuk mengeluarkan kemarahannya yang sebentar lagi meledak. Alyra lupa jika Agam akan sangat sensitif jika membahas masalah umur.

" Tadi kau tidak bicara seperti itu bocah goblin, ayo ulangi lagi jika kau berani...!!!" Agam sudah bertolak pinggang di depan Aira. Namun gadis kecil itu malah menggaruk-garuk kepalanya, karena ternyata sulit sekali meralat ucapan yang sudah keluar dari mulut petasannya.

"Aduhh aku lupa, tadi aku bicara apa ya...?" Alyra mencoba untuk berkelit di depan Agam. Agam mencoba menarik nafas dalam-dalam, untuk menetralkan emosinya yang sudah diaduk-aduk oleh puteri kesayangan teh celup ini.

" Dengar...mulai sekarang jaga bicaramu. Jangan sekali-sekali memanggilku tua...., mulai sekarang kurangi jatah bicaramu dan jangan cerewet telingaku sangat panas mendengarnya. Apa kau mengerti...?!" ucap Agam

"Iya...maaf " Alyra menganggukan kepalanya mengerti, mudah-mudahan ia tidak lupa untuk ke depannya.

"Jangan nakal, jangan membuat ulah, jangan malas dan jangan membuatku pusing. Baru sehari saja kau sudah membuat otak dan ginjalku berpindah posisi....!!! Ucap Agam kesal. Alyra berdecak kagum melihat ke arah Agam.

" Apa yang bocah goblin ini pikirkan...." gumam Agam dalam hati.

" Woowww....Amazing bagaimana caranya mereka berpindah tempat ?" Tanya Alyra. Oh astaga pertanyaan konyol itu meluncur begitu saja dari bocah goblin ini. Tanduk Agam pun mulai keluar dari persembunyiannya dan siap menyeruduk gadis yang menganggap dirinya senikmat es teh manis itu.

" Aaarrrgghhhh......" ingin sekali Agam berguling-guling karena mendadak mendapat istri titisan teh celup yang gila.

*

*.

*

Dukungannya mana nih 😚😚💃💃

Terpopuler

Comments

Sukeni Warsito

Sukeni Warsito

😂😂

2024-03-21

0

LANY SUSANA

LANY SUSANA

cck deck satu shinbi satu bocah tua nakal yg mimik cucu 🤣🤣

2023-11-11

3

Eni Trisnawati Mmhe Winvan

Eni Trisnawati Mmhe Winvan

😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂

2023-03-26

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!