Chapter 4 : Mutiara air surga

Setelah berhasil membasmi sedikit monster, ia melihat ada beberapa celah di batu dekat dengannya. Memperhatikan dengan seksama, batu tersebut mengeluarkan aliran energi yang sangat padat.

[Ding!]

[Selamat tuan, karena berhasil menemukan gua kuno yang ditinggalkan. Gua ini adalah tempat para Immortal terdahulu menyimpan harta yang tak terkalahkan.]

"Ugh! Harta?" Qin Chen sedikit mengeluarkan air liurnya tidak dapat menahan diri untuk pergi kesana.

Ia masuk kedalam celah batu yang bercahaya, lalu tiba-tiba celah tersebut tertutup sendiri membuatnya panik. "Eh! Tidak .... " Teriaknya yang putus asa.

"Bukankah ini karma, karena serahkan aku dikutuk oleh langit sehingga di kubur hidup-hidup di dalam batu." Gumam Qin Chen mengelus, lalu beberapa saat kemudian keluhannya menghilang digantikan oleh kesenangan.

Melangkah masuk lebih dalam untuk menemukan harta tersembunyi didalam gua. Saat berada di tepi kolam air yang begitu jernih membuatnya ingin menyegarkan tubuhnya yang kusam, bau, tidak terurus, dan kurus seperti bambu.

Byurr!

"Ah! Ini benar-benar nikmat, mandi di tengah malam di dalam gua tak dikenal benar-benar sensasi yang luar biasa!" Kata Qin Chen yang menampilkan ekspresi puas merasakan kehidupan ini.

"Nah sistem, apa kamu menjual pakaian untuk aku kenakan. Setidaknya biarkan aku tampil cukup tampan untuk dipandang. Bagaimana bisa orang sepertiku yang hebat ini berpenampilan lusuh." Kata Qin Chen yang mengeluh tentang dirinya sendiri.

[Satu set pakaian dewa. Bulan merah diatas kegelapan. Harga; 100.000 Poin Sistem.]

[Ya/Tidak]

"Tentunya aku akan memilih Ya! Karena pakaian ini sangat cocok." Qin Chen tidak memikirkan Poin Sistem miliknya karena pakaian tersebut benar-benar cocok.

[Ding!]

[Selamat tuan, karena berhasil membeli satu set pakaian dewa.]

Setelah beberapa menit berendam, tiba-tiba di atas permukaan kolam muncul gelembung-gelembung udara yang membuat Qin Chen kebingungan. Ia dengan cepat menyelam dan melihat permukaan bawah kolam.

"Kosong?" Ia melihat dibawah kosong, saat hendak naik tiba-tiba sesuatu yang lain muncul dekat dengannya. "Itu ... Itu adalah mutiara air surga!"

Tepat didepan matanya, mutiara air surga berada didalam gua yang tersembunyi dibawah sana. Qin Chen cepat-cepat berenang mendekatinya, lalu mengambilnya dengan tangannya sendiri.

Setelah berada di atas permukaan air, ia terbaring terengah-engah kehabisan nafas saat menyelam. "Huft ... Huft ... Mutiara air surga terkondensasi oleh energi langit dan bumi selama ribuan tahun dan lahir di air surga yang mengalir dari langit." Jelas Qin Chen.

"Tunggu! Air surga? Itu berarti, air ini ... " Qin Chen melihat di hadapannya adalah air surga yang ia bicarakan.

"Kkekehahaha! Sangat hebat! Aku benar-benar beruntung!" Tanpa pikir panjang setelah tertawa keras ia melompat masuk kedalam air surga yang dibicarakan.

"Mutiara air surga sangat bermanfaat bagi kenaikan, dan sangat bermanfaat untuk memperkuat tubuh." Qin Chen menutup matanya dan mulai bermeditasi menyerap mutiara air surga dan menyerap esensi air surga.

Tiba-tiba aliran sungai tak berujung berputar di sekitarnya membentuk spiral lalu masuk kedalam tubuh Qin Chen. Kekuatan yang luar biasa ini membuka mata Qin Chen bertapa hebatnya mutiara air surga.

"Urghh! Ini benar-benar mengagumkan!" Ucap Qin Chen.

Tubuh abadi abadi sejati Qin Chen di tingkatkan lagi agar lebih kuat dibandingkan sebelumnya. Energi didalam dantian miliknya bertambah besar dan luas sehingga beberapa kali suara ledakan yang menandakan Qin Chen telah meningkat lagi.

Lautan pengetahuan, dan lautan jiwa miliknya bertambah luas dan luas bahkan sulit untuk menemukan ujungnya. Mutiara air surga sebelumnya meningkatkan kekuatan tubuh Qin Chen dan meningkatkan kekuatan Qin Chen.

Air surga membuat darah Qin Chen begitu murni dan menghilangkan segala sesuatu yang ada di dalam dirinya. Pada saat itu, ia tiba-tiba merasakan sesuatu yang aneh mulai memaksa dirinya.

[Ding!]

[Perubahan blood, Bloodline Primordial Surga akan di ekstrak ke dalam diri tuan mengantikan darah normal milik tuan.]

[Ya/Tidak]

"Ya!" Tanpa kata lain ia mengiyakan untuk menjadi lebih kuat dibandingkan sebelumnya.

Pada saat itu proses menyakitkan membuatnya berteriak keras hingga menggetarkan gunung di sekitarnya. Hutan-hutan bergoyang dan tanah bergetar hebat saat mendengar suaranya, ia benar-benar merasakan kematian.

"*Cough!" Seteguk darahnya keluar membajari mulutnya, darah itu lalu jatuh ke air surga dibawahnya.

Tiba-tiba sesuatu yang aneh mulai muncul membuat Qin Chen menyadari bahaya. Saat ia memalingkan wajahnya kebelakang, ia melihat manifestasi dari makhluk misterius yang begitu besar dan mengerikan tengah mengamatinya dari ketinggian langit.

"Satukan!" Katanya jauh dari tempat Qin Chen berada.

"Arkkkk!" Teriak kesakitan itu menggema didalam ruangan hingga menyebabkan gunung-gunung di sekitarnya meledak menciptakan bencana alam yang begitu misterius membajari hutan dan desa di sekitarnya.

Seluruh kehidupannya mengering dan beberapa saat kemudian aliran darah yang hangat dan murni mengalir dalam diri Qin Chen hingga menciptakan sebuah fenomena alam misterius di langit.

[Ding!]

[Selamat tuan, karena berhasil naik level Penyempurnaan Qi lapisan 4.]

[Selamat tuan, karena berhasil naik level Penyempurnaan Qi lapisan 5.]

[Selamat tuan, karena berhasil naik level Penyempurnaan Qi lapisan 6.]

[Selamat tuan, karena berhasil naik level Penyempurnaan Qi lapisan 7.]

[Selamat tuan, karena berhasil naik level Penyempurnaan Qi lapisan 8.]

[Selamat tuan, karena berhasil naik level Penyempurnaan Qi lapisan 9.]

[Ding!]

[Selamat tuan, karena berhasil naik level Jalan Kesengsaraan lapisan 1.]

[Ding!]

[Memulai proses pembentukan inti abadi dalam diri tuan.]

Tiba-tiba di tengah-tengah pusaran perut Qin Chen mulai menarik energi langit dan bumi, berputar membentuk Orb yang dipenuhi energi keabadian yang abadi.

Perlahan orb tersebut mulai padat dan padat sehingga beberapa kali dentuman menandakan bahwa ia menerobos lagi dan lagi membuat iri pada dewa dan membuat surga marah karena menentang kehendaknya.

[Ding!]

[Selamat tuan, karena berhasil membentuk inti abadi Primordial.]

[Selamat tuan, karena prestasi hebat tuan di hadiahkan, seni surga : sembilan gerakan agung.]

[Selamat tuan, karena mendapatkan 5.000.000 Poin Sistem.]

[Selamat tuan, karena mendapatkan seni surga : langkah surga pembunuh dewa.]

Bagaimanapun ia tidak dapat berbicara saat mendapat banyak hadiah yang ia dapatkan dari hasilnya meningkatkan kekuatan menembus Jalan Kesengsaraan.

[Ding!]

[Apa tuan ingin memahami ketiga seni sebelumnya?]

"Tentu saja ya!" Tiba-tiba pengetahuan baru lagi-lagi membongkar paksa ingatannya dan sehingga ia menjadi mudah memahami semuanya disana.

Setelah beberapa menit berlalu, ia kembali tenang setelah semuanya masuk kedalam pikirannya. Energi langit dan bumi disekitarnya masih masuk kedalam dantiannya sehingga tidak perlu dikhawatirkan lagi

Selama semalaman, ia masih menyerap semuanya dengan keras membuatnya mendapatkan hasil yang memuaskan dirinya sekarang.

Qin Chen membuka matanya melihat dihadapannya begitu jelas, bahkan puluhan ribu mil jauhnya dapat ia lihat dan dapat ia dengar. Seakan-akan seluruh hutan ini dapat ia lihat dengan jelas sekarang.

"Jalan Kesengsaraan lapisan 7, ini benar-benar kekuatan yang luar biasa. Bahkan di kota tidak ada yang mencapai tahap ini! Ini berarti aku satu-satunya orang yang mencapai tahap ini di kota! Mantap!" Qin Chen kegirangan melihat dirinya satu-satunya orang yang sangat luar biasa jenius di masa muda sekarang.

...

*Bersambung ...

Terpopuler

Comments

Bejo giring

Bejo giring

kalimat yg pernah aku baca di novel2 kalimat2 di novel ini kebanyakan jiplak di novel lain... author kurang kreatif bikin kalimat cerita di novel ini....

2025-01-04

0

Aries Arta

Aries Arta

ini cerita yg simpel, tapi saya suka".

2024-05-11

1

Gak komen gk makan

Gak komen gk makan

oyt cok

2024-02-09

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 : Kematian dan Kehidupan
2 Chapter 2 : Kebangkitan Sistem
3 Chapter 3 : Meningkatkan kekuatan
4 Chapter 4 : Mutiara air surga
5 Chapter 5 : Membentuk Inti Elemen Primordial
6 Chapter 6 : Kesengsaraan!
7 Chapter 7 : Paviliun Immortal Treasure
8 Chapter 8 : Keributan di Paviliun
9 Chapter 9 : Membunuh Ketua Bailo
10 Chapter 10 : Kehancuran keluarga Han
11 Chapter 11 : Kehancuran keluarga Gu
12 Chapter 12 : Kota pohon willow
13 Chapter 13 : Pembantai malam
14 Chapter 14 : Paviliun Alkemis
15 Chapter 15 : Zhangye
16 Chapter 16 : Toko Sihir
17 Chapter 17 : Menuju sembilan gunung monster
18 Chapter 18 : Mencuri telur emas (1)
19 Chapter 19 : Segerombolan monster mengejar (2)
20 Chapter 20 : Membuat keributan (3)
21 Chapter 21 : Perampok gila (4)
22 Chapter 22 : Membangun Dao (5)
23 Chapter 23 : Dua orang gila akting (6)
24 Chapter 24 : Master Perselingkuhan (7)
25 Chapter 25 : Narsis tingkat Dewa (8)
26 Chapter 26 : Diculik tengah malam (9)
27 Chapter 27 : Terlalu kuat dan kecewa (10)
28 Chapter 28 : Kebodohan Raja Monster (End)
29 Chapter 29 : Berjuanglah Master
30 Chapter 30 : Kembali ke kota
31 Chapter 31 : Menghancurkan Kediaman Penguasa Kota
32 Chapter 32 : Rencana Bersaudara
33 Chapter 33 : Menculik Nona Besar
34 Chapter 34 : Bertemu Pedagang Benua lain
35 Chapter 35 : Mengambil Kesempatan dalam kesempitan
36 Chapter 36 : Tangung Jawab!
37 Chapter 37 :Berita Hot!
38 Chapter 38 : Bekerjasama
39 Chapter 39 : Percikan Api
40 Chapter 40 : Musim Semi dan Petualangan Baru
41 Chapter 41 : Benua Terapung
42 Chapter 42 : Dikelilingi wanita cantik
43 Chapter 43 : Godaan Pemilik Paviliun
44 Chapter 44 : Pahlawan Kesiangan
45 Chapter 45 : Meninggalkan kota
46 Chapter 46 : Pulau bunga
47 Chapter 47 : Disangka Pencuri
48 Chapter 48 : Dua Gadis Kecil
49 Chapter 49 : Segitiga Bermuda
50 Chapter 50 : Monster Buaya Darat!
51 Chapter 51 : Suara Jantan dan Aku Gila?
52 Chapter 52 : Membunuh Kelabang Raksasa
53 Chapter 53 : Membantu Peng Chao
54 Chapter 54 : Melawan 3 Raja Laut
55 Chapter 55 : Mengalahkan Naga
56 Chapter 56 : Farming
57 Chapter 57 : Membuat keributan besar
58 Chapter 58 : Kota Duan Kuno
59 Chapter 59 : Misi sampingan yang manis
60 Chapter 60 : Penginapan
61 Chapter 61 : Menuju Domain Dewa
62 Chapter 62 : Domain Dewa
63 Chapter 63 : Kota Dewa
64 Chapter 64 : Membeli Informasi dari petugas
65 Chapter 65 : Berandalan Kota!
66 Chapter 66 : Meningkatkan Kekuatan
67 Chapter 67 : Immortal Realm!
68 Chapter 68 : [Apa tuan punya reputasi?]
69 Chapter 69 : Menuju Istana matahari
70 Chapter 70 : Kota Besar Matahari
Episodes

Updated 70 Episodes

1
Chapter 1 : Kematian dan Kehidupan
2
Chapter 2 : Kebangkitan Sistem
3
Chapter 3 : Meningkatkan kekuatan
4
Chapter 4 : Mutiara air surga
5
Chapter 5 : Membentuk Inti Elemen Primordial
6
Chapter 6 : Kesengsaraan!
7
Chapter 7 : Paviliun Immortal Treasure
8
Chapter 8 : Keributan di Paviliun
9
Chapter 9 : Membunuh Ketua Bailo
10
Chapter 10 : Kehancuran keluarga Han
11
Chapter 11 : Kehancuran keluarga Gu
12
Chapter 12 : Kota pohon willow
13
Chapter 13 : Pembantai malam
14
Chapter 14 : Paviliun Alkemis
15
Chapter 15 : Zhangye
16
Chapter 16 : Toko Sihir
17
Chapter 17 : Menuju sembilan gunung monster
18
Chapter 18 : Mencuri telur emas (1)
19
Chapter 19 : Segerombolan monster mengejar (2)
20
Chapter 20 : Membuat keributan (3)
21
Chapter 21 : Perampok gila (4)
22
Chapter 22 : Membangun Dao (5)
23
Chapter 23 : Dua orang gila akting (6)
24
Chapter 24 : Master Perselingkuhan (7)
25
Chapter 25 : Narsis tingkat Dewa (8)
26
Chapter 26 : Diculik tengah malam (9)
27
Chapter 27 : Terlalu kuat dan kecewa (10)
28
Chapter 28 : Kebodohan Raja Monster (End)
29
Chapter 29 : Berjuanglah Master
30
Chapter 30 : Kembali ke kota
31
Chapter 31 : Menghancurkan Kediaman Penguasa Kota
32
Chapter 32 : Rencana Bersaudara
33
Chapter 33 : Menculik Nona Besar
34
Chapter 34 : Bertemu Pedagang Benua lain
35
Chapter 35 : Mengambil Kesempatan dalam kesempitan
36
Chapter 36 : Tangung Jawab!
37
Chapter 37 :Berita Hot!
38
Chapter 38 : Bekerjasama
39
Chapter 39 : Percikan Api
40
Chapter 40 : Musim Semi dan Petualangan Baru
41
Chapter 41 : Benua Terapung
42
Chapter 42 : Dikelilingi wanita cantik
43
Chapter 43 : Godaan Pemilik Paviliun
44
Chapter 44 : Pahlawan Kesiangan
45
Chapter 45 : Meninggalkan kota
46
Chapter 46 : Pulau bunga
47
Chapter 47 : Disangka Pencuri
48
Chapter 48 : Dua Gadis Kecil
49
Chapter 49 : Segitiga Bermuda
50
Chapter 50 : Monster Buaya Darat!
51
Chapter 51 : Suara Jantan dan Aku Gila?
52
Chapter 52 : Membunuh Kelabang Raksasa
53
Chapter 53 : Membantu Peng Chao
54
Chapter 54 : Melawan 3 Raja Laut
55
Chapter 55 : Mengalahkan Naga
56
Chapter 56 : Farming
57
Chapter 57 : Membuat keributan besar
58
Chapter 58 : Kota Duan Kuno
59
Chapter 59 : Misi sampingan yang manis
60
Chapter 60 : Penginapan
61
Chapter 61 : Menuju Domain Dewa
62
Chapter 62 : Domain Dewa
63
Chapter 63 : Kota Dewa
64
Chapter 64 : Membeli Informasi dari petugas
65
Chapter 65 : Berandalan Kota!
66
Chapter 66 : Meningkatkan Kekuatan
67
Chapter 67 : Immortal Realm!
68
Chapter 68 : [Apa tuan punya reputasi?]
69
Chapter 69 : Menuju Istana matahari
70
Chapter 70 : Kota Besar Matahari

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!