Tidak terasa, sudah 1 bulan sejak Yasmin dan Anna kuliah sebagai mahasiswa baru.
Pagi ini, Anna dan Yasmin memiliki jam kuliah pagi sehingga mereka harus segera bersiap-siap ke kampus, namun sayangnya Anna sangat sulit di bangunkan saat pagi khususnya saat waktu sholat Subuh.
Yasmin yang selalu bangun pagi lebih dulu harus lebih sabar dalam membangunkan sahabatnya itu.
"Anna.." belum ada jawaban
"Annaaaa.." Yasmin mengulangi panggilannya dan hanya di jawab dengan gerakan menggeliat oleh Anna.
Yasmin diam sejenak sambil berpikir cara paling jitu buat membangunkan Anna.
"Anna... bangun... sholat bareng yuk.. fuh.. fuh.. fuh.." bisik Yasmin di telinga Anna lalu meniup telinganya sambil terkekeh.
Seketika Anna membuka matanya lalu duduk sambil memegang telinga dan lehernya yang terasa merinding akibat bisikan dan tiupan Yasmin.
"Aaaa Yasmiiiin... bisa nggak sih nggak gangguin aku saat subuh, ini tuh waktu yang enak bangat buat tidur tau" kesal Anna yang sejak tinggal bersama Yasmin selalu dibangunkan untuk sholat Subuh.
"Iya betul, memang waktu tidur paling enak itu ya subuh karena setan yang berperan disitu". Tegas Yasmin.
Anna terdiam.
"Kamu tahu nggak? aku pernah dengar seorang Ustadz yang mengatakan bahwa ada peran setan saat seseorang sulit bangun untuk sholat subuh, yaitu membuat ikatan pada orang yang sedang tidur, hadisnya tuh kayak gini,
Dari Abu Hurairah radhiyallahu'anhu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
'Setan membuat tiga ikatan di tengkuk kepala salah seorang dari kalian ketika orang itu tidur. Dia memukul setiap tempat ikatan seraya berkata, ‘Malam masih panjang, maka tidurlah!’ Apabila orang itu bangun kemudian menyebut nama Allah, lepaslah satu ikatan. Apabila orang itu berwudhu, lepaslah satu ikatan yang lain. Apabila orang itu mengerjakan shalat, terlepaslah seluruh ikatannya. Orang itu pun berada pada pagi hari dengan semangat dan jiwa yang baik. Jika tidak (mengerjakan amalan-amalan tersebut), orang itu akan berada pada pagi hari dalam keadaan jiwa yang jelek dan pemalas.” (HR. Al Bukhari, Muslim, Abu Dawud, An Nasa’i dan Ibnu Majah)."
"Dih ngeri banget ih" Anna bergidik ngeri, kemudian langsung bangun dan membaca doa bangun tidur yang dilanjutkan dengan wudhu dan sholat bersama Yasmin.
Pagi harinya, setelah sarapan bersama, Anna dan Yasmin berangkat bersama ke kampus mereka dengan berjalan kaki. Biasanya kalau lagi nggak buru-buru mereka hanya berjalan kaki, tapi kalau buru-buru yah terpaksa harus pake jasa ojol.
"Yasmin, ntar kayaknya aku lambat pulang deh, soalnya aku kangen ngumpul bareng temen-temen geng aku, kemarin kan kita sibuk sama kegiatan penyambutan mahasiswa baru" ucap Anna sebelum berbelok ke arah gedung fakultas ekonomi.
"Oke oke tapi jangan sampai kemalaman pulangnya, aku takut sendirian soalnya" kata Yasmin yang masih agak takut dengan kejadian yang menimpanya saat baru tiba di Jakarta.
"Siap tuan putri" canda Anna lalu pergi meninggalkan Yasmin.
Yasmin hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah sahabatnya itu sambil berjalan menuju gedung fakultas Farmasi.
Saat akan melewati belokan, tiba-tiba
Bugh
"Auw" lirih Yasmin kesakitan saat terjatuh dengan buku yang berhamburan di lantai akibat ditabrak seorang pria.
"Eh maaf maaf, aku nggak sengaja" ucap pria tersebut sambil membantu memungut buku Yasmin dan mengulurkan tangan untuk menolong Yasmin berdiri.
Yasmin hanya melihat tangan pria itu lalu berdiri tanpa menyentuhnya.
"Iya nggak papa, lain kali tolong hati-hati kak"
ucap Yasmin sambil mengambil buku dari tangan pria tersebut dan berlalu pergi.
"Gila kamu Syad, kamu mimpi apa semalam, pagi-pagi nabrak Yasmin?" tanya Aziz yang baru tiba dari belakang Arsyad.
"Lu kenal dia Ziz?" tanya Arsyad.
"Ya Allah Arsyad!! kamu kemana aja waktu penyambutan mahasiswa baru fakultas kita? nih aku kasi tahu yah, waktu penyambutan kemarin, Yasmin itu bagaikan bulan di antara bintang-bintang, aku aja sampai terpesona, apalagi saat dia ngaji, masya Allah.. untung saat itu aku masih bisa nahan diri Syad, kalau nggak udah aku nikahin ntu anak saat itu juga". Kata Aziz panjang kali lebar dengan mimik wajah seriusnya.
"Kan kamu tau sendiri, aku ikut acara kemarin cuma hari pertama doang, sisanya aku nggak hadir karena ada urusan keluarga" jawab Arsyad.
"aku yakin pacarnya sangat bangga ma dia" kata Aziz mengompori Arsyad karena merasakan ketertarikan Arsyad pada Yasmin.
"Emang kamu tau dia punya pacar?" tanya Arsyad sedikit khawatir.
"Nggak! hahahahahah" gelak Aziz yang udah melarikan diri.
-Bersambung-
Yuk dukung karya author dengan like, koment dan vote novel ini agar author lebih semangat lagi update cerita selanjutnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 105 Episodes
Comments
Ria dardiri
tambah lg penggemarnya😚🙂
2022-12-17
1
Ria dardiri
siraman qolbu😘😘😘
2022-12-17
1
ApoBangPo
eh sembarangan Yasmine itu jodohnya Yusuf ya kata othorny jg 🤭😁
2022-09-13
2