Part 7

~SELAMAT MALAM OPPA~

💓💓💓

**

Sebenarnya aku mau ke sekolah, tapi aku sudah di izinkan sama pengawal Mami. Jadi aku memutuskan untuk menghubungi Wana.

📱" Kesini."

📱" Ok." Balasnya.

Tak butuh lama, Wana sudah ada diluar jendela mengetuk.

" Kamu sudah tahu kan tugas kamu."

" Iya."

" Ya sudah aku siap-siap dulu, kamu juga."

Aku siap-siap memakai jaket warna hitam, dan celana panjang yang pas untuk kaki ku sendiri bukan kaki orang lain yahh.

Sarung tangan dan sepatu, tak lupa aku memakai masker untuk keluar.

Dan mengirim pesan pada anak buahku.

📃 "Siapkan motor saya." Perintahku.

.....

Begitu juga dengan Wana, yang sudah siap memakai topeng kulit yang wajahnya sama denganku.

" Ya sudah Wana, saya pergi dulu."

Aku pergi menuju sebuah apartemen mewah, yang bernama Alastar.

Kedatanganku, di sambut oleh beberapa pengawal.

" Mana kuncinya." Kataku dengan nada datar.

" Ini Sang Queen." Sahut salah satunya.

Aku ambil kuncinya, lalu pergi untuk menuju markas mafiaku di sebuah tempat rahasia.

**

Semua anak buah yang melihatku tunduk, tidak berani mengangkat kepala mereka.

Aku duduk di kursi kebanggaanku, tak lupa aku minta di panggilkan harimau kesayanganku.

" Kak Zora." Panggilku.

" Ada apa Sang Queen." Sahut Kak Zora.

" Bawa Haero kesini." Pintaku.

" Baik Sang Queen."

Kak Zora pun membawa Haero harimau besar yang sangat ganas, dan itu membuat anggotaku ketakutan.

Haero yang melihat sebuah kalung berbentuk bulan sabit langsung menghampiriku, dan menjilat-jilat lalu menggeliat di badanku tanda dia sangat senang.

" Apa kabar kamu Hae." Aku membelai kepala Haero.

" Arrghhhh." Haero membalas.

" Ouhhh, baiklah apa kau ingin aku bermain denganmu disana." Ucapku.

Haero kembali membalas dengan auman pelan.

" Baiklah." Ucapku.

Kemudian aku duduk berdampingan dengan Haero yang sangat manja padaku, aku mulai berbicara pada mereka.

" Bagaimana situasinya." Aku memulai pembicaraan serius.

" Begini Sang Queen, kita dapat tugas lagi dengan bayaran yang fantastis." Kata mafioso 1.

" Intinya." Kataku yang tidak suka berbelit.

" Ada beberapa pengusaha yang bersekongkol, untuk memberi tugas kepada kita untuk menghancurkan Mafia Black Crow. Mereka sangat resah dengan tindakan mafia tersebut, mereka suka menculik gadis muda untuk di perkosa. Dan di hamili lalu melahirkan, lalu bayinya di jual ke berbagai negara seperti Meksiko dan China."Jelasnya dengan cermat.

Lalu dia melanjutkan lagi perkataannya.

" Salah satu anak dari mereka, menjadi korban yang bernama Tasya berumur 17 tahun. Selain itu, mereka juga mengedarkan narkoba menjual organ tubuh dan penculikan untuk dijadikan budak. Untuk bekerja di bawah tekanan mereka, yang sadis, dan mereka membayar kita dengan harga 2 triliun." Selesai penjelasannya.

Aku berfikir sejenak, aku tau Mafia BC.

" Black Crow." Gumamku.

Mereka adalah mafia nomor satu di dunia saat ini, dan mafiaku adalah Mafia Galaxi yang misterius. Dengan keahlian yang membingungkan musuh, dan aku memerintahkan.

" Aku sudah lama tidak bertarung, aku jadi makin tertarik." Kataku pelan namun dingin, tapi masih terdengar oleh anak buahku yang membuat mereka bergidik ngeri.

" Lalu apa yang harus kita lakukan Sang Queen, apakah kita terima tugas itu." Tanya Mafioso 3.

" Iya terima, dan kalian semua dari 1000 orang ikuti aku. Dan mulai latihan dari sekarang, 500 orang lainnya cari tau antek-antek Mafia BC. Sedangkan para mafioso cari tau markas utama mereka, 50 yang lainnya siapkan senjata untuk penyerangan. Senjata yang dibawa adalah

alat pendengar, pistol kecil seperti korek api namun tidak berbunyi, pelindung dada, dan sebagian bawa bom." Jelasku sedikit, lalu ku lanjutkan lagi.

" Dan setiap orang harus memiliki dan membawa senjata khas Mafia Galaxi, dan juga harus membawa obat luka. Saat waktunya tiba, kita akan menyerang mafia BC secara mendadak. Sebelumnya, aku akan memberi kalian aba-aba dan rencana saat latihan nanti. Lalu Kak Zora, kirim kepada para pengusaha itu surat sebagai balasan.

" Baik Sang Queen."

Kemudian aku pergi ke pulau pribadiku bersama Haero, disana banyak keluarga Haero yang ku selamatkan dari kebakaran hutan 5 tahun yang lalu.

**

" Aduhh kok Naawa gak masuk yah, udah aku telfon dari tadi gak aktif-aktif." Kata Lili.

Sedangkan David dari tadi kebingungan, karena hari ini dia gak lihat Naawa. Setelah kemaren Naawa dia kerjai.

" Lho dia gak masuk yahh." Batin David.

Dito dan Denis pun, menghampiri David.

" Ehh Vid lo kenapa dari tadi, kita lihat lo.. bengong aja." Kata Dito.

" Gak, gak papa kok mana ada bengong." Kata David.

" Masa?" Kata Denis meledek.

" Apaan sihh kalian berdua." Kesal David.

" Kenapa lo Vid, sensian banget hari ini." Ledek Dito.

" Keknya Si David ini lagi mikirin seseorang Dit." Kata Denis.

" Ehh kira-kira siapa Den?" Jawab Dito dengan ekspresi menjengkelkan.

" Hmmmm.. kasih tau gak ya, kalau di kasih tau ntarr yang ada dia gak ngaku."

" Bener juga lo Den, David kan orangnya gengsian."

" Nahhh betul itu."

" Apa sihh." Kesal David lalu pergi.

" Tuhh pergi kan dia." Kata Dito.

" Ya baguslah, berarti bener dong dia lagi mikirin tuh anak baru."

" Iya juga sihh hahahah..".Dito sambil tertawa pelan.

Sinta, Foni, dan Vania sedang asyik makan di kantin, dan mereka melihat Lili makan sendirian.

" Tumben tuh anak cupu makan sendirian, biasanya ada temennya." Kata Vania.

" Bener Van, apa gara-gara kemaren yahh tuh anak baru gak masuk." Jawab Foni.

" Lagian ngapain sihh kalian mikirin anak baru itu dan juga Lili, kayak gak ada hal yang lebih penting aja." Sela Sinta.

" Ya penting juga sih Sin." Kata Foni.

" Emang pentingnya dibagian mana." Kata Sinta.

" Bulli mereka." Ucap Vania dan Foni bareng.

" Serah kalian berdua deh." Kata Sinta.

Di samping itu, Zora menuju ke arah dimana para pengusaha itu berkumpul.

" Moga saja Mafia Galaxi mau menerima tawaran itu."

" Seharusnya sih diterima dengan bayaran yang fantastis."

" Memang kenapa kita harus membayar mahal Mafia Galaxi?"

" Apa anda tidak tau Mafia Galaxi."

" Saya tidak tau, saya hanya kenal Mafia Black Crow dan Mafia Bloody Snow."

" Mafia Galaxi itu adalah mafia misterius, yang sama sekali tidak diketahui markas mereka. Bahkan saat mereka beraksi sekalipun memakai topeng, dan tidak tau nama masing-masing anggota. Mereka menggunakan nama samaran seperti ular, atau harimau, dan naga. Mereka juga pernah membuat FBI gelagapan, dengan aksi mereka yang meretas data FBI. Dan mengancam tapi tidak tau siapa pemimpin mereka, mereka dikenali dengan ciri khas senjata parang bermata dua."

Saat para pengusaha itu berbincang, Zora melihat dari jendela dan memanah sesuatu yang didekat mereka.

" Apa itu?"

" Ayo kita lihat."

Dan mereka menemukan anak panah, yang tertancap pada dinding.

" Panah."

" Coba lihat ada kertasnya."

Mereka membuka kertas dan isinya.

KAMI TERIMA, TAPI INGAT JANGAN SAMPAI KALIAN IKUT CAMPUR DALAM RENCANA KAMI. DAN KAMI BERGERAK ATAS PERINTAH PEMIMPIN KAMI, DALAM WAKTU DEKAT KALIAN AKAN TAU.

TERTANDA

MAFIA GALAXI

" Ini balasan mereka."

" Sudah ku duga."

" Lalu apa rencana kita."

" Ikuti saja kemauan mereka, kalau memang anak kamu ingin selamat."

" Ok."

Mereka semua mengiyakan dan sepakat.

~SELAMAT MEMBACA~

🌹BERSAMBUNG🌹

SAYA NGANTUK BESTIE, MALAM-MALAM REVISI BUAT TAMBAH MENARIK.😂😂😂

JANGAN LUPA LIKE AND KOMEN, BIAR AUTHOR SEMANGAT UPDATE CERITANYA.

SEHAT-SEHAT YAH, SELAMAT MEMBACA***.

Terpopuler

Comments

Joe Lian

Joe Lian

semangat thor.....🥰🥰🥰🥰🥰

2022-10-08

0

Luna piena

Luna piena

wahh seru nih

2022-08-19

0

Swadeekhab

Swadeekhab

hadir

2022-08-18

0

lihat semua
Episodes
1 Part 1
2 Part 2
3 Part 3
4 Part 4
5 Part 5
6 Part 6
7 Part 7
8 Part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Eps 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Bab 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102
103 Part 103
104 Part 104
Episodes

Updated 104 Episodes

1
Part 1
2
Part 2
3
Part 3
4
Part 4
5
Part 5
6
Part 6
7
Part 7
8
Part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Eps 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Bab 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102
103
Part 103
104
Part 104

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!