ZANNA Bagian 19, Kesepakatan

Glen yang melihat Zanna begitu berani menembak anak buah nya di depannya, melotot tak percaya. "Beraninya kau membunuh anak buah ku!" marahnya dengan wajah memerah.

Zanna mengabaikan, ia duduk di kursi menyilangkan kaki dan meniup ujung senjatanya karena puas. Glen yang melihat itu bertambah kesal, dan marah dengan wanita yang ada di depannya. Selain berani ia juga sama sekali tidak mengenal gadis di depannya ini. Apakah gadis itu berbahaya atau tidak? Glen berfikir keras.

Salah satu anak buah Glen yang melihat rekan nya mati menyerang Zanna yang saat ini duduk santai.

"Ku bunuh kau!!" teriaknya menghampiri dan mencoba memukul Zanna. Namun sebelum tangan itu menyentuhnya, Zanna mencekal tangan itu dan menendang perut hingga membuat orang itu terpental.

Buk....

Semua nya kembali menatap Zanna tidak percaya, termasuk Glen yang tidak menyangka respek Zanna begitu cepat "Sepertinya gadis ini bukan gadis biasa," batin Glen masih berdiri di depan Zanna.

Zanna menatap satu persatu mereka dan matanya berhenti ke arah Glen. "Aku bisa membunuh mu juga Glen. Ku harap kau jangan sampai membuat ku marah," ucap Zanna memperingati. "Jika sampai itu terjadi, tanggung lah akibatnya," ancam nya dengan nada serius.

Glen yang sebenarnya sangat marah mencoba mengontrol emosi nya, ia tidak ingin salah mengambil lawan. Walaupun Zanna wanita, ia tetap akan berhati-hati. Karena dia tidak ingin menyesal di kemudian hari.

"Sebenarnya apa mau mu?" tanya Glen masih berdiri menatap Zanna.

"Duduklah dulu, tidak enak berbicara sambil berdiri," perintahnya sambil menopang kepalanya. Tatapan nya yang semula mengerikan kini menjadi pemalas, seolah dia wanita yang lemah, tapi masih dengan wajah datarnya. Itu lah Zanna, sang ketua Mafia ZANNALOA.

"Katakan," pinta Glen merasa penasaran.

"Aku membutuhkan semua anak buah mu untuk ku jadikan bawahan ku," jawab Zanna langsung pada keinginannya.

"Apa? Kau meminta semua anak buah ku! Apa kau gila?" Glen merasa tidak percaya dengan permintaan aneh Zanna yang menginginkan anak buahnya.

Zanna hanya menatap malas, sambil menaikkan satu alisnya, "Apa kau akan menolak jika aku meminta mereka menjadi anak buah ku?"

"Tentu saja menolak! Mereka selama ini menjadi bawahan yang ku rawat selama ini, dan sekarang dengan santai nya kau meminta mereka pada ku! Tidak akan ku berikan," tolak Glen cepat.

"Cih! Sepertinya kau memang ingin mati Glen," Zanna menodongkan senjata nya ke kepala Glen. Dan semua anak buah Glen yang melihat juga menodongkan senjata nya ke arah Zanna.

"Turunkan senjata mu Nona. Jika kau masih sayang dengan nyawa mu," ancam nya seorang anak buah yang menodongkan pistolnya ke arah Zanna.

"Hahaha.......Baji*ngan kecil mau main-main dengan ku ternyata," Zanna melirik Felix. Felix yang mengerti langsung menendang tangan orang itu membuat senjata yang ada di tangan nya terpental.

"Berani kau mengancam bos ku, mati!!" Felix langsung menyerang orang itu dengan gesit.

Bugh.....

Bugh.....

Felix terus menyerang, hingga tak butuh waktu lama, anak buah Glen sudah terkapar dengan penuh luka pukulan yang di berikan Felix. Padahal Felix hanya menyerang beberapa menit saja, namun orang itu sudah tumbang oleh pukulan pukulan itu. "Lemah," hinanya dengan senyum mengejek.

Zanna yang melihat Felix berhasil mengalahkan satu orang dengan cepat tersenyum senang. "Bagaimana?" tanya nya pada Glen.

"Cih, hanya melawan satu orang tetap tidak akan membuat ku memberikan semuanya. Bagi ku itu hal biasa satu lawan satu."

Zanna yang mengerti arah perkataan itu, menyeringai. "Bagaimana jika aku mengalahkan mereka semua," jawab Zanna santai melihat 20 orang yang mengepungnya.

"Hahahaha......apakah kau sanggup melawan beberapa anak buah ku? Jangan sok, karena aku tidak ingin membuat mu menangis."

"Jangan remehkan aku. Jika sampai aku berhasil mengalahkan mereka, mereka akan menjadi bawahan ku," ucap Zanna dan membuat Glen terdiam.

Glen berpikir keras, ia tidak yakin bahwa Zanna akan mempu melawan 20 orang sekaligus. "Baiklah. Jika kau dapat mengalahkan mereka, aku akan memberikan mereka kepada mu."

Zanna yang mendengar Glen setuju menyeringai senang. "Ok deal," dan di angguki Glen.

Zanna pergi berjalan menuju tempat yang luas, semuanya yang ada di tempat itu membaut lingkaran besar untuk menonton pertarungan itu. Felix yang sedari tadi bersama berkata lirih, "Nona, apakah anda yakin?"

"Tentu saja. Apa kau meragukan kekuatan ku sekarang?"

"Tidak! Saya percaya bos pasti bisa. Hanya saja, bagaimana jika anda terluka? Dan bagaimana jika suami anda melihat anda terluka? Apa yang akan anda katakan?" tanya Felix yang sudah mengetahui Zanna sudah menikah.

"Kau berisik sekali! Aku tahu apa yang akan ku katakan jika dia bertanya. Lagian aku yakin dia tidak akan menghiraukan ku," jawabnya dan berdiri di tengah-tengah anak buah Glen yang siap bertarung dengan nya. "Pergilah," perintahnya agar Felix menjauh dari nya.

Dengan enggan Felix menjauh, dan kini menonton pertunjukan yang akan Zanna lakukan, bertarung dengan anak buah Glen. Sedangkan anak buah Tom juga ikut bergabung, menonton pertunjukan itu.

.

.

Zanna yang sudah bersiap berdiri dengan santai menunggu Beberapa pria di depan nya menyerangnya. Sedangkan anak buah Tom, yang ikut menonton menghubungi Tom.

"Bagaimana? Apa yang kalian dapatkan?" tanya Tom penasaran.

"Semuanya begitu mengejutkan tuan. Jika saya mengatakan, saya yakin anda tidak percaya dengan apa yang saya lihat saat ini."

"Cepat katakan apa itu?" tanyanya masih sangat penasaran.

"Saat ini Nona sedang berhadapan dengan beberapa anak buah Glen, tuan. Dan mereka akan bertarung," jelas nya.

"Apa? Bertarung! Apa kau tidak salah lihat?" Tom begitu terkejut mendengar Zanna akan bertarung di tempat yang menurutnya mengerikan.

"Tentu saja tidak tuan. Bahkan nona dengan beraninya menantang anak buah Glen untuk di jadikan bawahan."

"Menantang!" Tom benar-benar tidak percaya. Pikirnya, buat apa nona mudanya menantang orang-orang disana. Jika hanya untuk mencari bawahan, tuan muda nya memiliki banyak, bahkan dengan senang hati dia akan memberikan untuk melindunginya. "Sungguh mengejutkan. Siapa sebenarnya Nona muda nya ini?" batin Tom berpikir keras.

"Awasi nona. Jika sampai nona kenapa-napa, cepat selamatkan. Aku tidak ingin tuna marah karena kelalaian kita yang juga harus menjaga Nona."

"Baik Tuan," jawab anak buah Tom, dan setelah itu panggilan pun berakhir.

Tom yang ada di kantor memutar pulpennya di tangannya, berpikir tentang Nona mudanya yang menurutnya tidak biasa. "Seperti apa sebenarnya nona muda ini?"

Tom benar-benar tidak paham dengan istri tuan nya. Bukankah selama ini yang ia tahu, Nana Mirdad adalah seorang gadis biasa tanpa keahlian apapun, hanya sebagai kutu buku yang tahunya belajar dan kuliah serta memasak. Tapi yang sekarang sungguh berbeda dari sebelum nya. Nona nya menjadi wanita kuat dan pemberani. Dan hal itu sungguh membuatnya penasaran. Ia berniat untuk menyelidiki tentang apa yang akan di lakukan Nona nya di belakang tuan mudanya, berharap nona nya tidak melakukan hal yang akan membuat tuan serta keluarganya dalam bahaya.

.

.

.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

kim yohan

kim yohan

makasih autor update nya dibanyakin episode nya.
sepertinya akan ada kejutan2 dari zannah yg bikin nicko penasaran, dan sepertinya akan segera jatuh cinta.....

2022-07-27

1

nurjen

nurjen

kalau cwww kaya gini di peluk keras gak thore?

2022-07-27

2

shanti rahayu

shanti rahayu

seruuu...... ayo na kalahkan mreka biar ank buah nicko ikut takut pdamu termasuk suamimu.

2022-07-27

4

lihat semua
Episodes
1 ZANNA Bagian 01, Operasi
2 ZANNA Bagian 02, Keluarga Mirdad
3 ZANNA Bagian 03, Wajah Baru
4 ZANNA Bagian 04, Melawan.
5 ZANNA Bagian 05, Penolakan.
6 ZANNA Bagian 06, Pengganti
7 ZANNA Bagian 07, Menerima
8 ZANNA Bagian 08, Di Jemput
9 ZANNA Bagian 09, Bertemu
10 ZANNA Bagian 10, Melawan.
11 ZANNA Bagian 11, Mantan
12 ZANNA Bagian 12, Mesum
13 ZANNA Bagian 13, Malam Pertama
14 ZANNA Bagian 14, Perang Dingin
15 ZANNA Bagian 15, Memulai Rencana
16 ZANNA Bagian 16, Bertemu Felix
17 ZANNA Bagian 17, Curiga
18 ZANNA Bagian 18, Menemui Glen
19 ZANNA Bagian 19, Kesepakatan
20 ZANNA Bagian 20, Anggota Baru
21 ZANNA Bagian 21, Penasaran.
22 ZANNA Bagian 22, Ciuman
23 ZANNA Bagian 23, Marah
24 ZANNA Bagian 24, Pergi.
25 ZANNA, Bagian 25, Menuju Markas Geng Ball Busters
26 ZANNA Bagian 26, Tertangkap
27 ZANNA Bagian 27, Menyerang Ball Busters.
28 ZANNA Bagian 28, Mengalahkan Geng Ball Busters.
29 ZANNA Bagian 29, Bermain
30 VISUAL
31 ZANNA Bagian 31, Kecelakaan
32 ZANNA Bagian 32, Mengetahui Fakta Zanna Hidup
33 ZANNA Bagian 33, Kembalinya Nicko
34 ZANNA Bagian 34, Jomblo Ngenes.
35 ZANNA Bagian 35, Kesedihan Seorang Ibu
36 ZANNA Bagian 36, Kenakalan Nicko.
37 ZANNA Bagian 37, Akhirnya Jebol.
38 ZANNA Bagian 38, Pagi Indah
39 ZANNA Bagian 39, Musuh Baru
40 ZANNA Bagian 40, Siapa Nana?
41 ZANNA Bagian 41, Akting
42 ZANNA Bagian 42, Musuh Nicko
43 ZANNA Bagian 43, Berburu
44 ZANNA Bagian 44, Tuan Pemaksa.
45 ZANNA Bagian 45, Bertemu Mega
46 ZANNA Bagian 46, Bertarung.
47 ZANNA Bagian 47, Kekesalan Tom.
48 ZANNA Bagian 48, Menyiksa
49 ZANNA Bagian 49, Sakit Pinggang
50 ZANNA Bagian 50, Hadiah
51 ZANNA Bagian 51, Penculik
52 ZANNA Bagian 52, Dendam
53 ZANNA Bagian 53, Menyiksa.
54 ZANNA Bagian 54, Dua Pria Menyebalkan.
55 ZANNA Bagian 55, Memulai Perang
56 ZANNA Bagian 56, Kedatangan Zanna Di Markas Mega
57 ZANNA Bagian 57, Kekalahan Rubben
58 ZANNA Bagian 58, Kejahilan Nicko
59 ZANNA Bagian 59, Jujur.
60 ZANNA Bagian 60, Dihadang Orang tak Di kenal
61 ZANNA Bagian 61, Di ketahui Mertua
62 ZANNA Bagian 62, Meminta Penjelasan
63 ZANNA Bagian 63, Diikuti
64 ZANNA Bagian 64, Pertarungan Nicko Dan Tom
65 ZANNA Bagian 65, Suara Tidak Asing
66 ZANNA Bagian 66, Mafia Red Wolf
67 ZANNA Bagian 67, Leani Mengetahui.
68 ZANNA Bagian 68, Rebecca dan Leon Memulai Aksinya.
69 ZANNA Bagian 69, Rebecca Menculik Dena
70 ZANNA Bagian 70, Menyerang tempat Leon
71 ZANNA Bagian 71, Membuat Takut Rebecca
72 ZANNA Bagian 72, Kematian Rebecca
73 ZANNA Bagian 73, Mengetahui siapa Zanna dan Edgar
74 ZANNA Bagian 74, Rubben atau Robbin
75 ZANNA Bagian 75, Rubben dan Robbin adalah dua saudara kembar.
76 ZANNA Bagian 76, Pertarungan Zanna dan Mega.
77 ZANNA Bagian 77, Kematian Robbin dan Kemenangan Nicko.
78 ZANNA Bagian 78, Kematian Mega
79 ZANNA Bagian 79, Balas Dendam Telah Selesai.
80 ZANNA bagian 80, Hamil
81 ZANNA Bagian 81, Merancang Ngidam
82 ZANNA Bagian 82, Melahirkan Baby Nickzan
Episodes

Updated 82 Episodes

1
ZANNA Bagian 01, Operasi
2
ZANNA Bagian 02, Keluarga Mirdad
3
ZANNA Bagian 03, Wajah Baru
4
ZANNA Bagian 04, Melawan.
5
ZANNA Bagian 05, Penolakan.
6
ZANNA Bagian 06, Pengganti
7
ZANNA Bagian 07, Menerima
8
ZANNA Bagian 08, Di Jemput
9
ZANNA Bagian 09, Bertemu
10
ZANNA Bagian 10, Melawan.
11
ZANNA Bagian 11, Mantan
12
ZANNA Bagian 12, Mesum
13
ZANNA Bagian 13, Malam Pertama
14
ZANNA Bagian 14, Perang Dingin
15
ZANNA Bagian 15, Memulai Rencana
16
ZANNA Bagian 16, Bertemu Felix
17
ZANNA Bagian 17, Curiga
18
ZANNA Bagian 18, Menemui Glen
19
ZANNA Bagian 19, Kesepakatan
20
ZANNA Bagian 20, Anggota Baru
21
ZANNA Bagian 21, Penasaran.
22
ZANNA Bagian 22, Ciuman
23
ZANNA Bagian 23, Marah
24
ZANNA Bagian 24, Pergi.
25
ZANNA, Bagian 25, Menuju Markas Geng Ball Busters
26
ZANNA Bagian 26, Tertangkap
27
ZANNA Bagian 27, Menyerang Ball Busters.
28
ZANNA Bagian 28, Mengalahkan Geng Ball Busters.
29
ZANNA Bagian 29, Bermain
30
VISUAL
31
ZANNA Bagian 31, Kecelakaan
32
ZANNA Bagian 32, Mengetahui Fakta Zanna Hidup
33
ZANNA Bagian 33, Kembalinya Nicko
34
ZANNA Bagian 34, Jomblo Ngenes.
35
ZANNA Bagian 35, Kesedihan Seorang Ibu
36
ZANNA Bagian 36, Kenakalan Nicko.
37
ZANNA Bagian 37, Akhirnya Jebol.
38
ZANNA Bagian 38, Pagi Indah
39
ZANNA Bagian 39, Musuh Baru
40
ZANNA Bagian 40, Siapa Nana?
41
ZANNA Bagian 41, Akting
42
ZANNA Bagian 42, Musuh Nicko
43
ZANNA Bagian 43, Berburu
44
ZANNA Bagian 44, Tuan Pemaksa.
45
ZANNA Bagian 45, Bertemu Mega
46
ZANNA Bagian 46, Bertarung.
47
ZANNA Bagian 47, Kekesalan Tom.
48
ZANNA Bagian 48, Menyiksa
49
ZANNA Bagian 49, Sakit Pinggang
50
ZANNA Bagian 50, Hadiah
51
ZANNA Bagian 51, Penculik
52
ZANNA Bagian 52, Dendam
53
ZANNA Bagian 53, Menyiksa.
54
ZANNA Bagian 54, Dua Pria Menyebalkan.
55
ZANNA Bagian 55, Memulai Perang
56
ZANNA Bagian 56, Kedatangan Zanna Di Markas Mega
57
ZANNA Bagian 57, Kekalahan Rubben
58
ZANNA Bagian 58, Kejahilan Nicko
59
ZANNA Bagian 59, Jujur.
60
ZANNA Bagian 60, Dihadang Orang tak Di kenal
61
ZANNA Bagian 61, Di ketahui Mertua
62
ZANNA Bagian 62, Meminta Penjelasan
63
ZANNA Bagian 63, Diikuti
64
ZANNA Bagian 64, Pertarungan Nicko Dan Tom
65
ZANNA Bagian 65, Suara Tidak Asing
66
ZANNA Bagian 66, Mafia Red Wolf
67
ZANNA Bagian 67, Leani Mengetahui.
68
ZANNA Bagian 68, Rebecca dan Leon Memulai Aksinya.
69
ZANNA Bagian 69, Rebecca Menculik Dena
70
ZANNA Bagian 70, Menyerang tempat Leon
71
ZANNA Bagian 71, Membuat Takut Rebecca
72
ZANNA Bagian 72, Kematian Rebecca
73
ZANNA Bagian 73, Mengetahui siapa Zanna dan Edgar
74
ZANNA Bagian 74, Rubben atau Robbin
75
ZANNA Bagian 75, Rubben dan Robbin adalah dua saudara kembar.
76
ZANNA Bagian 76, Pertarungan Zanna dan Mega.
77
ZANNA Bagian 77, Kematian Robbin dan Kemenangan Nicko.
78
ZANNA Bagian 78, Kematian Mega
79
ZANNA Bagian 79, Balas Dendam Telah Selesai.
80
ZANNA bagian 80, Hamil
81
ZANNA Bagian 81, Merancang Ngidam
82
ZANNA Bagian 82, Melahirkan Baby Nickzan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!