S.W.5

Feby segera mengayunkan langkahnya, mendekati meja paling ujung. dimana aiden dan teman temanya berada.

Brak

Dengan gerakan cepat dan kasar, gadis bermata sipit itu menggerakkan tangannya di atas meja Aiden.

Membuat keempat laki laki itu, mendongak dan menatap gadis yang berada di depannya.

"kenapa, Lo kangen sama gue?" tanya Aiden seraya tersenyum misterius. di ikuti kekehan oleh teman teman Aiden.

Hal itu, membuat Feby berdecak semakin sebal pada laki laki yang berada di depan nya itu.

"Lo tanya kenapa?" Feby menatap tajam ke arah Aiden. " Lo kan yang merusakkan ban mobil gue,?" Tanya Febby dengan berkacak pinggang.

"hehe kalau iya emang, kenapa?" Aiden tersenyum miring dan menaik turunkan sebelah alisnya.

Aiden dengan cepat, bangkit dari duduknya dan melangkahkan kakinya, meninggalkan area kantin.

"dasar gila" teriak Feby seraya menghentak hentakkan kakinya karena merasa kesal.

"udahlah Feb, kita keluar aja dari sini, " ajak Sivia seraya menarik tangan Feby.

Hingga mereka ber empat, berada di parkiran. tak lama, sebuah mobil mewah, dengan sengaja menepikan mobilnya di dekat mereka.

"haha rasain," salah satu dari mereka, melongokkan kepala, mengejek Feby dan teman temannya.setelah mengatakan hal itu.

"dasar gila," Umpat Febby dengan nada berapi api. dan sejak saat itu, mereka menjadi musuh bebuyutan hingga sekarang. saat mereka sudah berada di kelas sebelah.

Flashback off

Setelah melamun cukup lama, akhirnya Feby juga ikut terlelap.

Pagi harinya, mereka segera turun dari lantai dua. dan menuju meja makan. tanpa ada yang menyapa.

Mereka segera duduk di kursi meja makan dan menikmati sarapannya, tanpa ada yang bersuara. tiba tiba, suara ketukan pintu, membuat fokus mereka buyar dan segera menoleh ke arah pintu.

Tak lama, ada seseorang, yang masuk dari arah depan pintu. "assalamu'alaikum," sapa seseorang yang baru saja masuk.

Aiden dan Feby, yang melihat itu, segera berdiri dan menghampiri orang itu.

"wa'alaikum salam, Mah kok pagi pagi kesini?" tanya Aiden seraya mencium punggung tangan wanita paruh baya itu.

"iya, mau lihat anak sama menantu mamah." Yunita tersenyum kearah dua remaja itu.

Mereka segera mengajak wanita paruh baya itu, duduk di meja makan.

"sarapan bareng yuk," tawar Feby seraya tersenyum lembut pada wanita itu.

"boleh saja, soalnya mamah juga belum sarapan." Yunita tersenyum tipis.

Feby menganggukkan kepala, dan segera mengambilkan piring, kemudian menaruh nasi, dan kawan kawannya.

"kalian kok biasa saja? " tiba tiba Yunita melontarkan pertanyaan yang membuat Feby dan Aiden, saling berpandangan.

"maksudnya?" tanya mereka berdua yang memang, tidak mengerti.

"iya, rambut kalian kok nggak basah,?" tanya Yunita yang langsung membuat Feby tersedak minumannya sendiri.

uhuk uhuk

Dengan cepat dan mungkin juga reflek, Aiden menepuk tengkuk sang istri. hal itu, membuat Yunita tersenyum tipis.

"semoga, kalian bisa memupuk rasa di dada Ya," gumam Yunita dalam hati.

"kenapa memangnya, mah?" tanya Feby pura pura polos.

" kalian belum melakukan itu?" tanya Yunita tersenyum tipis.

"belum mah, kita kan masih sekolah, " Aiden dengan entengnya. mengatakan itu. membuat Feby yang berada di samping suaminya.

"Ya nggak Papa. lagipula, kalian kan suami istri, dan juga Kepala sekolah kan tau kalau kalian menikah," Yunita masih kekeh.

Membuat mereka berdua, sama terdiam dalam lamunan masing masing.

Di sepanjang jalan, menuju sekolah, Feby memilih diam. ia menggunakan mobil pemberian dari suaminya itu.

Sementara Aiden, laki laki itu, memilih untuk pergi ke sekolah, menggunakan motornya. karena memang,laki laki itu, akan bertemu sang kekasih.

Lima belas menit kemudian, mobil yang di tumpangi Feby, telah sampai di gerbang sekolah. dan segera, memarkirkannya di parkiran khusus mobil.

Saat gadis cantik itu keluar dari mobil, ternyata, ketiga temannya sudah berada di samping mobilnya.

"mobil Lo baru Feb,?" tanya Imelda yang merasa takjub dengan mobil baru sahabatnya itu.

"iya, ayo masuk," ajak Feby seraya menarik tangan para sahabatnya.

Sepanjang perjalanan menuju kelas, mereka ber empat, melangkah bersama dengan canda tawa. dengan formasi, Feby dan Sivia berada di belakang, sementara Imelda dan Renata, berada di depan.

"gimana rasanya?" tanya Sivia berbisik di telinga Feby.

Membuat gadis itu, menautkan alisnya karena merasa bingung dengan pertanyaan Sivia.

"rasanya apa?" tanya Feby.

"rasa malam pertama." ucap Sivia. sontak saja, Feby yang mendengarnya, langsung memukul bahu gadis itu.

Membuat si empunya, memekik karena kesakitan." aw sakit tau Feb," gerutu Sivia.

"makanya, jangan ngomong sembarangan," Feby berucap seraya mencebikkan bibirnya.

"lah, salah dari mananya, kalian kan udah suami istri, wajar dong, kalau ngelakuin itu,?" tanya Sivia yang masih merasa kepo.

"iya wajar kalau yang ngelakuin itu, pasangan saling cinta, lah gue sama dia kan karena perjanjian bisnis," ucap Feby.

Membuat Sivia, hanya menganggukkan kepala tanda mengerti. hampir saja Sivia melupakan sesuatu, jika sahabatnya itu, menikah bukan karena cinta. tapi, karena perjodohan.

"kalian ngomongin apa sih?" tanya Renata seraya menoleh ke belakang. membuat Sivia dan Feby, segera menghentikan obrolannya.

"nggak ngomongin apa apa kok," jawab Sivia cepat. tak lama, mereka ber empat, sudah sampai di kelas X- B. dan dengan segera, Feby dan teman temanya, masuk ke dalam kelas.

Dan di sana, terlihat Aiden sedang bersama Syafira. mereka memang menjalin hubungan. karena Aiden menilai, jika Syafira, adalah sosok gadis yang sangat lembut.

Dengan cueknya, Feby melangkahkan kakinya, menuju tempat duduknya yang berada di tengah tengah.

"Lo nggak cemburu?" tanya Sivia. yang memang, menjadi teman sebangku Feby.

"hah, ngapain gue cemburu,? kalau di depan itu Reza, baru gue cemburu," Feby mengatakan itu dengan percaya diri.

"eh, omong omong soal Reza, berarti Lo sama dia, pasangan selingkuh dong,?" tanya Sivia.

"hmm ya bisa di bilang iya, bisa di bilang nggak. lagipula, kita hanya menikah untuk sementara aja," ucap Feby tersenyum lebar.

Mendadak, Sivia yang berada di sampingnya, menjadi takut saat Feby tersenyum sendiri.

"Lo kenapa? kok senyum senyum sendri,?" tanya Sivia seraya, menggoyang goyangkan tubuh Sahabatnya itu.

"tuh," tunjuk Feby dengan jemari lentiknya, membuat Sivia, mengikuti arah tangan Feby.

"oh, kirain Lo kesambet," ucap Sivia seraya mulai mengeluarkan buku tulisnya.

Sementara itu, Renata dan Imelda yang berada di belakang Feby dan Sivia, mengarahkan pandangan kearah yang berbeda.

jika Renata, memandangi kearah Aiden, maka berbeda dengan Imelda. gadis itu, memandangi Reza, yang mulai mendekat, dengan ekspresi yang sulit di artikan.

"halo bidadarinya Reza, baru sampai ya,?" tanya laki laki berkaca mata itu.

"iya Za, baru aja duduk. ada apa,?" tanya Feby tersenyum tipis.

"nggak papa, aku cuma mau ngasih ini sama kamu," ucapnya, seraya menyerahkan kotak bekal itu.

See you..

Terpopuler

Comments

Mustika Wati

Mustika Wati

lanjutt thorr ,

2022-12-09

1

lihat semua
Episodes
1 S.W 1
2 S.W.2
3 S.W.3
4 S.W.4
5 S.W.5
6 S.W.6
7 S.W.7
8 S.W.8
9 S.W.9
10 S.W. 10
11 S. W.11
12 S.W. 12
13 S.W.13
14 S.W. 14
15 S.W.15
16 S.W.16
17 S.W.17
18 S.W.18
19 S.W19
20 S.W. 20
21 S.W.21
22 S.W. 22
23 S.W.23
24 S.W. 24
25 S.W. 25
26 S.W. 26
27 S.W.27
28 S.W.28
29 S.W.29
30 S.W.30
31 S.W.31.
32 S.W.32
33 S.W.33
34 S.W. 34
35 S.W. 35
36 S.W. 36
37 S.W.37
38 S.W. 38
39 S.W.39
40 S.W.40
41 S.W.41
42 S.W. 42
43 S.W.43
44 Pengumuman Novel Baru.
45 SW~S2 part 1
46 SW~S2 part 2
47 SW~S2 part 3
48 S.W S~2 part 4
49 S.W ~S2 part 5
50 SW~S2 part 6
51 DM~S2 part 7
52 SW~S2 part 8
53 SW~S2 part 9
54 SW~S2 part 10
55 SW~S2 part 11
56 SW~S2 part 12
57 SW~S2 part 13
58 SW~S2 part 14
59 SW~S2 part 15
60 SW~S2 part 16
61 SW ~S2 part 17
62 SW~S2 part 18
63 SW~S2 part 19
64 SW~S2 part 20
65 SW~S2 part 21
66 SW~S2 part 22
67 SW~S2 part 23
68 SW~S2 part 24
69 SW~S2 part 25
70 SW~S2 part 26
71 SW~S2 part 27
72 SW~~S2 part 28
73 SW~S2 part 29
74 SW~S2 part 30
75 SW~S2 part 31
76 SW~S2 part 32
77 SW~S2 part 33
78 SW~S2 part 34
79 SW~S2 part 35
80 SW~S2 part 36
81 SW~S2 part 37
82 SW~S2 part 38
83 SW~S2 part 39
84 SW~S2 part 40
85 SW~S2 part 41
86 SW~S2 part 42
87 SW~S2 part 43
88 SW~S2 part 44
89 SW~S2 part 45
90 SW~S2 part 46
91 SW~S2 part 47
92 SW~S2 part 48
93 DM~S2 part 49
94 SW~S2 part 50
95 SW~S2 part 51
96 SW~S2 part 52
97 SW~S2 part 53
98 SW~S2 part 54
99 SW~S2 part 55
100 SW~S2 part 56
101 SW~S2 part 57
102 SW~S2 part 58
103 SW~S2 part 59
104 SW~S2 part 60
105 SW~S2 part 61
106 SW~S2 part 62
107 SW~S2 part 63
108 SW~S2 part 64
109 SW~S2 part 65
110 SW~S2 part 66
111 SW~S2 part 67
112 SW~S2 part 68
113 SW~S2 part 69
114 SW~S2part 70
115 SW~S2 part 71
116 WW~S2 part 72
117 SW~S2 part 73
118 SW~S2 part 74
119 SW~S2 part 75
120 SW~S2 part 76
121 SW~S2 part 77
122 SW~S2 part 78
123 SW~S2 part79
124 SW~S2 part 80
125 SW~S2 part 81
126 SW~S2 Part 82
127 SW~S2 part 83
128 SW~S2 part 84
129 SW~S2 part 85
130 SW~S2 part 86
131 SW~S2 part 87
132 SW~S2 part 88
133 SW~S2 part 89
134 SW~S2 part 90
135 SW~S2 part 91
136 SW~S2 part 92
137 SW~S2 part 93
138 SW~S2 part 94
139 SW~S2 part 95
140 SW~S2 part 96
141 SW~S2 part 97
142 SW~S2 part 98
143 SW~S2 part 99
144 SW~S2 part 100
145 SW~S2 part 101
146 SW~S2 part 102
147 SW~S2 part 103
148 SW~S2 part 104
149 SW~S2 part 105
150 SW~S2 part 106
151 SW~S2 part 107
152 SW~S2 part 108
153 SW~S2 part 109
154 SW~S2 part 110
155 SW~S2 part 111
156 SW~S2 part 112
157 SW~S2 part 113
158 SW~S2 part 114
159 SW~S2 part 115
160 SW~S2 part 116
161 SW~S2 part 117
162 SW~S2 part 118
163 SW~S2 part 119
164 SW~S2 part 120
165 SW~S2 part 121
166 SW~S2 part 122
167 SW~S2 part 123
Episodes

Updated 167 Episodes

1
S.W 1
2
S.W.2
3
S.W.3
4
S.W.4
5
S.W.5
6
S.W.6
7
S.W.7
8
S.W.8
9
S.W.9
10
S.W. 10
11
S. W.11
12
S.W. 12
13
S.W.13
14
S.W. 14
15
S.W.15
16
S.W.16
17
S.W.17
18
S.W.18
19
S.W19
20
S.W. 20
21
S.W.21
22
S.W. 22
23
S.W.23
24
S.W. 24
25
S.W. 25
26
S.W. 26
27
S.W.27
28
S.W.28
29
S.W.29
30
S.W.30
31
S.W.31.
32
S.W.32
33
S.W.33
34
S.W. 34
35
S.W. 35
36
S.W. 36
37
S.W.37
38
S.W. 38
39
S.W.39
40
S.W.40
41
S.W.41
42
S.W. 42
43
S.W.43
44
Pengumuman Novel Baru.
45
SW~S2 part 1
46
SW~S2 part 2
47
SW~S2 part 3
48
S.W S~2 part 4
49
S.W ~S2 part 5
50
SW~S2 part 6
51
DM~S2 part 7
52
SW~S2 part 8
53
SW~S2 part 9
54
SW~S2 part 10
55
SW~S2 part 11
56
SW~S2 part 12
57
SW~S2 part 13
58
SW~S2 part 14
59
SW~S2 part 15
60
SW~S2 part 16
61
SW ~S2 part 17
62
SW~S2 part 18
63
SW~S2 part 19
64
SW~S2 part 20
65
SW~S2 part 21
66
SW~S2 part 22
67
SW~S2 part 23
68
SW~S2 part 24
69
SW~S2 part 25
70
SW~S2 part 26
71
SW~S2 part 27
72
SW~~S2 part 28
73
SW~S2 part 29
74
SW~S2 part 30
75
SW~S2 part 31
76
SW~S2 part 32
77
SW~S2 part 33
78
SW~S2 part 34
79
SW~S2 part 35
80
SW~S2 part 36
81
SW~S2 part 37
82
SW~S2 part 38
83
SW~S2 part 39
84
SW~S2 part 40
85
SW~S2 part 41
86
SW~S2 part 42
87
SW~S2 part 43
88
SW~S2 part 44
89
SW~S2 part 45
90
SW~S2 part 46
91
SW~S2 part 47
92
SW~S2 part 48
93
DM~S2 part 49
94
SW~S2 part 50
95
SW~S2 part 51
96
SW~S2 part 52
97
SW~S2 part 53
98
SW~S2 part 54
99
SW~S2 part 55
100
SW~S2 part 56
101
SW~S2 part 57
102
SW~S2 part 58
103
SW~S2 part 59
104
SW~S2 part 60
105
SW~S2 part 61
106
SW~S2 part 62
107
SW~S2 part 63
108
SW~S2 part 64
109
SW~S2 part 65
110
SW~S2 part 66
111
SW~S2 part 67
112
SW~S2 part 68
113
SW~S2 part 69
114
SW~S2part 70
115
SW~S2 part 71
116
WW~S2 part 72
117
SW~S2 part 73
118
SW~S2 part 74
119
SW~S2 part 75
120
SW~S2 part 76
121
SW~S2 part 77
122
SW~S2 part 78
123
SW~S2 part79
124
SW~S2 part 80
125
SW~S2 part 81
126
SW~S2 Part 82
127
SW~S2 part 83
128
SW~S2 part 84
129
SW~S2 part 85
130
SW~S2 part 86
131
SW~S2 part 87
132
SW~S2 part 88
133
SW~S2 part 89
134
SW~S2 part 90
135
SW~S2 part 91
136
SW~S2 part 92
137
SW~S2 part 93
138
SW~S2 part 94
139
SW~S2 part 95
140
SW~S2 part 96
141
SW~S2 part 97
142
SW~S2 part 98
143
SW~S2 part 99
144
SW~S2 part 100
145
SW~S2 part 101
146
SW~S2 part 102
147
SW~S2 part 103
148
SW~S2 part 104
149
SW~S2 part 105
150
SW~S2 part 106
151
SW~S2 part 107
152
SW~S2 part 108
153
SW~S2 part 109
154
SW~S2 part 110
155
SW~S2 part 111
156
SW~S2 part 112
157
SW~S2 part 113
158
SW~S2 part 114
159
SW~S2 part 115
160
SW~S2 part 116
161
SW~S2 part 117
162
SW~S2 part 118
163
SW~S2 part 119
164
SW~S2 part 120
165
SW~S2 part 121
166
SW~S2 part 122
167
SW~S2 part 123

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!