S.W.2

Lima belas menit kemudian, Aiden telah sampai di depan rumahnya. dengan segera, laki laki itu, melangkahkan kaki dengan tergesa gesa.

Ia takut, jika terjadi sesuatu dengan sang Ibu. 'Mah, Aiden masuk ya," Aiden meminta izin terlebih dahulu sebelum masuk.

Setelah ada balasan dari dalam, Aiden segera melangkahkan kakinya untuk masuk kedalam kamar orang tuanya itu.

Saat membuka pintu, laki laki itu tampak tertegun sesaat karena melihat sang Mama baik baik saja. kemudian, laki laki itu, menghela nafas lega.

"Mah, ada apa Mamah telpon Aiden?" tanyanya seraya berjongkok dan menggenggam tangan wanita kesayangannya itu.

"kamu mau kan menuruti keinginan Mama? " tanya Wanita paruh baya itu.

"permintaan apa?" tanya Aiden seraya mengecup tangan sang Mama. " jika Aiden mampu, maka akan Aiden turuti." lanjut laki laki itu.

Sejenak, wanita paruh baya itu, menghela nafas panjang sebelum berbicara." kamu mau kan, menikah dengan anak temen Mamah,?" tanya Yunita.(Mamah Aiden).

Deg.

Jantung Aiden serasa ingin lepas dari tempatnya saat mendengar permintaan dari sang Mama itu.

"Me-menikah, Mah, Aiden masih sekolah," ucap laki laki itu. karena memang, dari kecil Aiden tak pernah membantah ucapan ibunya itu.

"iya sayang, anggap saja, ini permintaan terakhir Mama," ucap Yunita pelan.

Mendengar hal itu Aiden segera memeluk sang Ibu dan menggelengkan kepalanya.

"jangan bicara seperti itu lagi. Mamah akan mendampingi Aiden terus," laki laki itu, memeluk Mamanya dengan erat. seakan tidak ingin kehilangan sang Mama.

Yunita tersenyum kecut membalas pelukan dari putra kesayangannya itu. sebenarnya, hatinya sangat hancur harus mengatakan hal ini.

Tapi apa mau di kata, sang suami bersikukuh untuk menjodohkan Aiden dengan anak temanya. bahkan, laki laki yang telah delapan belas taun menjadi suaminya itu, tega mengusir dirinya jika tidak menurut.

"jangan pernah mencegah rencanaku, atau kamu mau jadi gelandangan? hmm," ucap Surya saat mereka berdebat malam itu

Hal itu, yang membuat Yunita terdiam. karena memang, dirinya tak bisa apa apa. tapi dalam hatinya, dirinya mengutuk dirinya sendiri. karena begitu bodoh dalam wawasan.

Ibu mana yang tidak sedih, jika anak semata wayangnya, di paksa menikah oleh Papa kandungnya.

Yang seharusnya menjadi figure yang di hormati. dirinya menyadari semua itu kesalahannya. dirinya yang langsung menyetujui menikah dengan Surya.

Laki laki yang ternyata hanya menjadikan dirinya pelampiasan karena patah hati itu. dan meski kini, pernikahannya sudah berjalan belasan taun, tapi perlakuan laki laki itu tetaplah sama.

Tidak ada kehangatan sedikitpun didalam dirinya. yang ada hanya aura dingin di dalam rumah ini.

Tapi, kedinginan itu, akan menjadi kehangatan. jika bertemu dengan rekan kerjanya. memang, laki laki itu, penuh dengan tipu muslihat.

Aiden yang merasakan basah di kepalanya, mendongak dan mendapati sang Ibu menyeka air matanya.

Sontak saja, laki laki itu terkejut dan langsung mengusap air mata itu.

"Mah, jangan sedih, baik kalau itu mau Mama, Aiden akan menurutinya, asalkan Mama jangan pernah menangis lagi," ucapnya kembali memeluk sang Ibu.

Biarkan dirinya berkorban dengan menuruti keinginan sang Mama. asalkan sang Mama tidak menangis lagi.

Kemudian, laki laki itu keluar dari kamar sang Mama. dan di ambang Pintu, dirinya bertemu sang Papa.

"persiapkan dirimu, karena sebentar lagi, kamu akan menikah," ucap Surya seraya membuka pintu dan masuk kedalam kamar.

Aiden segera berlalu pergi tanpa menghiraukan ucapan sang ayah.

sesampainya di kamar, Aiden segera merebahkan tubuhnya di ranjang empuk miliknya. matanya menerawang jauh keatas.

"kenapa gue di lahirkan, tapi tidak memiliki kasih sayang sama sekali,? apa sebenarnya salah gue?" tanya laki laki itu, entah pada siapa.

Malam harinya, saat semua orang telah terlelap dalam balutan dunia mimpi yang indah, Aiden justru tidak pernah bisa memejamkan mata.

Pikirannya, masih menerawang, permintaan kedua orang tuanya untuk menikah.

Aiden tidak habis fikir, kenapa orang tuanya segampang itu, memutuskan suatu hal penting dalam hidupnya.

Seakan akan, hidup Aiden tak pernah berguna dan hanya menjadi sebuah pajangan di dalam keluarganya.

Aiden menyakini, jika rencana pernikahannya itu, adalah tekanan dari sang Papa. karena laki laki itu, permah mendengar, jika papanya berucap kasar pada Ibunya.

Waktu itu, Aiden tidak bisa melakukan apapun, karena memang, dirinya pada saat itu, masih sangat kecil untuk melawan.

Dan sejak saat itu, laki laki kebanggaan para cewek itu, bertekad akan menjadi orang sukses dan membawa pergi sang Ibu.

Toh, mereka juga percuma berada di sini, karena kehadiran mereka, seperti tak terlihat. ada tapi tak pernah di sentuh.

Kehadiran Aiden di tengah tengah orqng tuanya pun, merupakan sebuah kesalahan menurut papanya Aiden.

Jadi nanti, jika sudah sukses, Aiden akan membawa sang Ibu keluar dari neraka dunia ini.

Lama laki laki itu melamun, hingga matanya sayu dan kemudian terpejam. Aiden terlelap dengan beragam fikiran di dalam otaknya

Pagi harinya..

Di rumah Feby, sekarang sedang berlangsung acara Akad Nikah.

Di dalam kamar, Feby sudah tampil cantik dengan balutan kebaya warna biru dengan ekor sedikit memanjang.

Sementara rambutnya, disanggul tinggi dan ada mahkota kecil di kepalanya.. sungguh, penampilan Feby saat ini, lebih mirip seperti ratu.

Hanya saja, raut wajahnya, lebih mirip seperti seorang tahanan kusut dan sangat tertekan.

Karena gadis cantik itu, sama sekali tak mencintai yang akan menjadi suaminya.

Bagaimana mau mencintai, kenal saja tidak. tua atau muda tampan atau buruk rupa, Feby sama sekali tidak tau.

Tiba-tiba tiba saja, tubuhnya gemetar bulu kuduknya meremang, saat membayangkan yang akan menikahinya adalah pria tua dengan bau minyak urut di mana mana.

"tidak! tidak !gue tidak mau!!," seru Feby dengan menggelengkan kepalanya kuat.

Sontak saja, hal itu membuat para perias yang berada di sana, segera menghampiri gadis cantik itu.

"Nak Feby tidak apa apa,?" tanya si perias. dengan cepat, Feby menggelengkan kepala dan tersenyum kikuk.

"saya tidak apa apa tante," ucap gadis itu lembut.

Tak lama setelahnya, terdengar kalimat, yang membuat gadis cantik itu, menahan nafas untuk beberapa saat.

"Saya Nikahkan dan Kawinkan engkau Aiden Wardana bin Surya Wardana, dengan ananda Feby Natasya Aprilia, Binti Denis Handoko dengan maskawin sebuah Rumah Mewah di bayar tunai," ucap pak penghulu.

"saya terima nikah dan kawinya, Feby Natasya Aprilia, Binti Denis Handoko, dengan maskawin tersebut, di bayar tunai," ucap seseorang lantang.

Deg

Jantung Feby seakan terhenti saat mendengar ucapan itu, bukan karena mas kawinya. tapi lebih ke suara laki laki yang menyebutkan kata sakral itu.

Feby seperti familiar dengan suara itu. " nggak mungkin, pasti bukan dia," gumamnya menyakinkan diri.

see you.....

Terpopuler

Comments

putia salim

putia salim

ceritanya bagus,tp buanyak typo typo🙏

2023-01-19

0

Syuryani Aria Dalimunthe

Syuryani Aria Dalimunthe

banyak banget salah pengetikan Thor, harap diperhatikan lagi... cerita nya sejauh ini bagus..

2022-08-01

2

lihat semua
Episodes
1 S.W 1
2 S.W.2
3 S.W.3
4 S.W.4
5 S.W.5
6 S.W.6
7 S.W.7
8 S.W.8
9 S.W.9
10 S.W. 10
11 S. W.11
12 S.W. 12
13 S.W.13
14 S.W. 14
15 S.W.15
16 S.W.16
17 S.W.17
18 S.W.18
19 S.W19
20 S.W. 20
21 S.W.21
22 S.W. 22
23 S.W.23
24 S.W. 24
25 S.W. 25
26 S.W. 26
27 S.W.27
28 S.W.28
29 S.W.29
30 S.W.30
31 S.W.31.
32 S.W.32
33 S.W.33
34 S.W. 34
35 S.W. 35
36 S.W. 36
37 S.W.37
38 S.W. 38
39 S.W.39
40 S.W.40
41 S.W.41
42 S.W. 42
43 S.W.43
44 Pengumuman Novel Baru.
45 SW~S2 part 1
46 SW~S2 part 2
47 SW~S2 part 3
48 S.W S~2 part 4
49 S.W ~S2 part 5
50 SW~S2 part 6
51 DM~S2 part 7
52 SW~S2 part 8
53 SW~S2 part 9
54 SW~S2 part 10
55 SW~S2 part 11
56 SW~S2 part 12
57 SW~S2 part 13
58 SW~S2 part 14
59 SW~S2 part 15
60 SW~S2 part 16
61 SW ~S2 part 17
62 SW~S2 part 18
63 SW~S2 part 19
64 SW~S2 part 20
65 SW~S2 part 21
66 SW~S2 part 22
67 SW~S2 part 23
68 SW~S2 part 24
69 SW~S2 part 25
70 SW~S2 part 26
71 SW~S2 part 27
72 SW~~S2 part 28
73 SW~S2 part 29
74 SW~S2 part 30
75 SW~S2 part 31
76 SW~S2 part 32
77 SW~S2 part 33
78 SW~S2 part 34
79 SW~S2 part 35
80 SW~S2 part 36
81 SW~S2 part 37
82 SW~S2 part 38
83 SW~S2 part 39
84 SW~S2 part 40
85 SW~S2 part 41
86 SW~S2 part 42
87 SW~S2 part 43
88 SW~S2 part 44
89 SW~S2 part 45
90 SW~S2 part 46
91 SW~S2 part 47
92 SW~S2 part 48
93 DM~S2 part 49
94 SW~S2 part 50
95 SW~S2 part 51
96 SW~S2 part 52
97 SW~S2 part 53
98 SW~S2 part 54
99 SW~S2 part 55
100 SW~S2 part 56
101 SW~S2 part 57
102 SW~S2 part 58
103 SW~S2 part 59
104 SW~S2 part 60
105 SW~S2 part 61
106 SW~S2 part 62
107 SW~S2 part 63
108 SW~S2 part 64
109 SW~S2 part 65
110 SW~S2 part 66
111 SW~S2 part 67
112 SW~S2 part 68
113 SW~S2 part 69
114 SW~S2part 70
115 SW~S2 part 71
116 WW~S2 part 72
117 SW~S2 part 73
118 SW~S2 part 74
119 SW~S2 part 75
120 SW~S2 part 76
121 SW~S2 part 77
122 SW~S2 part 78
123 SW~S2 part79
124 SW~S2 part 80
125 SW~S2 part 81
126 SW~S2 Part 82
127 SW~S2 part 83
128 SW~S2 part 84
129 SW~S2 part 85
130 SW~S2 part 86
131 SW~S2 part 87
132 SW~S2 part 88
133 SW~S2 part 89
134 SW~S2 part 90
135 SW~S2 part 91
136 SW~S2 part 92
137 SW~S2 part 93
138 SW~S2 part 94
139 SW~S2 part 95
140 SW~S2 part 96
141 SW~S2 part 97
142 SW~S2 part 98
143 SW~S2 part 99
144 SW~S2 part 100
145 SW~S2 part 101
146 SW~S2 part 102
147 SW~S2 part 103
148 SW~S2 part 104
149 SW~S2 part 105
150 SW~S2 part 106
151 SW~S2 part 107
152 SW~S2 part 108
153 SW~S2 part 109
154 SW~S2 part 110
155 SW~S2 part 111
156 SW~S2 part 112
157 SW~S2 part 113
158 SW~S2 part 114
159 SW~S2 part 115
160 SW~S2 part 116
161 SW~S2 part 117
162 SW~S2 part 118
163 SW~S2 part 119
164 SW~S2 part 120
165 SW~S2 part 121
166 SW~S2 part 122
167 SW~S2 part 123
Episodes

Updated 167 Episodes

1
S.W 1
2
S.W.2
3
S.W.3
4
S.W.4
5
S.W.5
6
S.W.6
7
S.W.7
8
S.W.8
9
S.W.9
10
S.W. 10
11
S. W.11
12
S.W. 12
13
S.W.13
14
S.W. 14
15
S.W.15
16
S.W.16
17
S.W.17
18
S.W.18
19
S.W19
20
S.W. 20
21
S.W.21
22
S.W. 22
23
S.W.23
24
S.W. 24
25
S.W. 25
26
S.W. 26
27
S.W.27
28
S.W.28
29
S.W.29
30
S.W.30
31
S.W.31.
32
S.W.32
33
S.W.33
34
S.W. 34
35
S.W. 35
36
S.W. 36
37
S.W.37
38
S.W. 38
39
S.W.39
40
S.W.40
41
S.W.41
42
S.W. 42
43
S.W.43
44
Pengumuman Novel Baru.
45
SW~S2 part 1
46
SW~S2 part 2
47
SW~S2 part 3
48
S.W S~2 part 4
49
S.W ~S2 part 5
50
SW~S2 part 6
51
DM~S2 part 7
52
SW~S2 part 8
53
SW~S2 part 9
54
SW~S2 part 10
55
SW~S2 part 11
56
SW~S2 part 12
57
SW~S2 part 13
58
SW~S2 part 14
59
SW~S2 part 15
60
SW~S2 part 16
61
SW ~S2 part 17
62
SW~S2 part 18
63
SW~S2 part 19
64
SW~S2 part 20
65
SW~S2 part 21
66
SW~S2 part 22
67
SW~S2 part 23
68
SW~S2 part 24
69
SW~S2 part 25
70
SW~S2 part 26
71
SW~S2 part 27
72
SW~~S2 part 28
73
SW~S2 part 29
74
SW~S2 part 30
75
SW~S2 part 31
76
SW~S2 part 32
77
SW~S2 part 33
78
SW~S2 part 34
79
SW~S2 part 35
80
SW~S2 part 36
81
SW~S2 part 37
82
SW~S2 part 38
83
SW~S2 part 39
84
SW~S2 part 40
85
SW~S2 part 41
86
SW~S2 part 42
87
SW~S2 part 43
88
SW~S2 part 44
89
SW~S2 part 45
90
SW~S2 part 46
91
SW~S2 part 47
92
SW~S2 part 48
93
DM~S2 part 49
94
SW~S2 part 50
95
SW~S2 part 51
96
SW~S2 part 52
97
SW~S2 part 53
98
SW~S2 part 54
99
SW~S2 part 55
100
SW~S2 part 56
101
SW~S2 part 57
102
SW~S2 part 58
103
SW~S2 part 59
104
SW~S2 part 60
105
SW~S2 part 61
106
SW~S2 part 62
107
SW~S2 part 63
108
SW~S2 part 64
109
SW~S2 part 65
110
SW~S2 part 66
111
SW~S2 part 67
112
SW~S2 part 68
113
SW~S2 part 69
114
SW~S2part 70
115
SW~S2 part 71
116
WW~S2 part 72
117
SW~S2 part 73
118
SW~S2 part 74
119
SW~S2 part 75
120
SW~S2 part 76
121
SW~S2 part 77
122
SW~S2 part 78
123
SW~S2 part79
124
SW~S2 part 80
125
SW~S2 part 81
126
SW~S2 Part 82
127
SW~S2 part 83
128
SW~S2 part 84
129
SW~S2 part 85
130
SW~S2 part 86
131
SW~S2 part 87
132
SW~S2 part 88
133
SW~S2 part 89
134
SW~S2 part 90
135
SW~S2 part 91
136
SW~S2 part 92
137
SW~S2 part 93
138
SW~S2 part 94
139
SW~S2 part 95
140
SW~S2 part 96
141
SW~S2 part 97
142
SW~S2 part 98
143
SW~S2 part 99
144
SW~S2 part 100
145
SW~S2 part 101
146
SW~S2 part 102
147
SW~S2 part 103
148
SW~S2 part 104
149
SW~S2 part 105
150
SW~S2 part 106
151
SW~S2 part 107
152
SW~S2 part 108
153
SW~S2 part 109
154
SW~S2 part 110
155
SW~S2 part 111
156
SW~S2 part 112
157
SW~S2 part 113
158
SW~S2 part 114
159
SW~S2 part 115
160
SW~S2 part 116
161
SW~S2 part 117
162
SW~S2 part 118
163
SW~S2 part 119
164
SW~S2 part 120
165
SW~S2 part 121
166
SW~S2 part 122
167
SW~S2 part 123

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!