Gosip

Keesokan harinya...

Jennifer terbangun dari tidurnya, wanita itu segera membersihkan diri. Setelah ia selesai mandi dan berpakaian, ia segera keluar dari kamarnya. Beberapa pelayan yang masih ada di sana menyapanya. Namun lagi-lagi Jonathan tidak terlihat di manapun.

Jennifer merasa pertengkaran mereka semalam harus segera dibicarakan dengan baik. Ia dan Jonathan sama-sama sedang emosi sehingga mereka tidak berbicara dengan tenang semalam. Jennifer segera bertanya pada salah satu pelayan di sana tentang keberadaan Jonathan. Namun pelayan tersebut justru menyuruhnya untuk menemui asisten Jonathan di ruang kerja Jonathan.

Jennifer segera menuju ruang kerja Jonathan. Wanita itu langsung masuk ke dalam tanpa mengetuk lagi. Seorang pria sempat terkejut, namun setelah melihat Jennifer, pria itu justru menyunggingkan senyumnya.

"Selamat pagi nyonya Carlos," sapa pria itu, "aku Charles asisten tuan Carlos," imbuhnya.

"Selamat pagi tuan Charles, dimana suamiku?" tanya Jennifer.

"Aku datang untuk menjemput anda kembali ke rumah besar tuan Carlos. Sedangkan tuan Carlos sudah berangkat ke luar negeri semalam karena ada urusan bisnis mendadak," jawab Charles.

Jennifer terkejut, suaminya justru meninggalkannya di malam pengantin mereka. Pria itu meninggalkannya setelah pertengkaran hebat semalam. Bibir Jennifer mulai bergetar karena menahan tangisannya. Rasa sakit dalam hatinya semakin bertambah.

"Anda tidak perlu menjemputku," celetuk Jennifer seraya berlari keluar dari ruangan itu.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Satu bulan kemudian...

Alih-alih pulang ke rumah Jonathan Carlos, Jennifer justru memilih kembali ke rumah Grace. Tentu saja wanita itu memiliki harga diri yang tinggi setelah ditinggalkan oleh suaminya.

Jonathan memang pebisnis terkenal, sehingga gerak-gerik pria itu selalu diberitakan di televisi maupun koran. Pria itu terlihat sangat sehat dan sangat bahagia tanpa terlihat sedang memiliki masalah dalam rumah tangganya.

Bahkan ada satu artikel gosip yang memberitakan tentang pernikahannya, komentar komentar itu sangat kejam karena terus menyudutkan Jennifer. Kebiasaan Jonathan Carlos yang sering bermain dengan banyak wanita justru membuktikan bahwa pernikahannya hanya sebagai alasan untuk menutupi gosip tersebut. Bahkan ada satu artikel yang mengatakan, perginya Jonathan di malam pernikahan mereka dikarenakan tidak tahan dengan istrinya yang biasa saja.

"Berhentilah membaca berita-berita yang seperti itu Jenny," ujar Grace, "aku masih tidak percaya atas sikapmu itu, mengapa kau justru kembali kesini saat suamimu sedang melakukan perjalanan bisnis. Lihatlah akibat atas perbuatanmu itu, kau terus dihina oleh mereka," imbuhnya dengan kesal.

Jennifer tahu tantenya begitu marah saat ia kembali ke rumah sehari setelah pernikahannya, apalagi Jennifer langsung membawa kembali koper besar miliknya.

"Ia yang meninggalkan aku lebih dulu. Aku tidak akan pernah pulang ke rumah besar Carlos karena aku tahu ia pasti akan menceraikanku. Aku tidak akan pernah membawa masuk Velly ke dalam rumahnya."

"Omong kosong, jangan bertindak lebih bodoh dari pada ini, tinggalkan Velly bersamaku, aku sudah menyayanginya seperti anakku sendiri. Dan soal perceraian, tidak ada satupun artikel yang memberitakan kalau Carlos akan menceraikanmu," bentak Grace.

"Sudahlah tante, kau tidak tahu seperti apa Jonathan saat menghinaku, menuduhku licik, bahkan meninggalkanku dengan perasaan jijik dan benci padaku."

"Siapapun akan marah, hanya dalam satu malam kau membeberkan semua rahasiamu dan menjadikannya seorang ayah, siapapun orangnya pasti akan syok dan sulit menerimanya," Grace mengingatkan.

"Tapi bukan berarti Jonathan harus menghinaku dengan ingin melakukan tes DNA, ia bahkan mengatakan jika Velly anak haram. Itu melukai harga diriku tante," jawab Jennifer sedih.

"Itu bukan penghinaan, Jonathan Carlos hanya ingin kebenaran atas ucapanmu. Ucapannya juga ada benarnya, Velly memang terlahir tanpa ayah."

Jennifer mulai terpancing emosi, karena secara tidak langsung, tantenya pun mengatakan jika putrinya adalah anak haram. Namun sebelum perdebatan itu dimulai, seorang pelayan mendekati mereka dengan membawa koran baru. Seketika Jennifer mengambil koran tersebut lalu mulai membacanya.

"Jangan mencari berita tentang suamimu di koran. Aku yakin berita-berita itu tidak ada satupun yang benar," ucap Grace mengingatkan.

Jennifer terbelalak lebar, matanya mulai berkaca-kaca. Seketika Grace merebut korannya karena penasaran. Grace pun ikut terkejut saat melihat isi koran tersebut. Ada foto Jonathan sedang bersama seorang wanita di sebuah cafe. Keduanya terlihat seperti pasangan kekasih.

"Bukankah wanita ini adalah Francisca?" tanya Grace.

Jennifer menganggukkan kepalanya, "pantas saja ia tidak memberi kabar apapun selama sebulan ini, ternyata ia sedang bersama Francisca."

"Aku tidak percaya, mungkin itu hanya kebetulan ia bertemu dengan mantan kekasihnya," kata Grace seraya menatap ponakannya yang terlihat sedih.

Jennifer akhirnya mengeluarkan air matanya, pernikahannya ternyata sudah benar-benar hancur hanya dalam semalam. Grace yang tidak tahan melihat Jennifer menangis, akhirnya memeluk wanita itu.

"Kau harus menghubungi Jonathan untuk menanyakan kebenarannya Jenny. Berhentilah berpikir sendiri," kata Grace menasehati.

Suara ketukan pintu mengejutkan mereka, Grace meminta pelayannya untuk membukakan pintu itu. Tak lama kemudian, pelayan itu menghampiri mereka dan mengatakan jika ada yang mencari Jennifer.

Jennifer segera menenangkan diri, setelah berhasil wanita itupun segera keluar bersama Grace. Dua orang pria sudah menunggu mereka di ruang tamu. Satu pria adalah Charles, asisten Jonathan. Sedangkan satu pria lainnya terlihat seperti seorang dokter karena pakaiannya.

"Maaf nyonya Carlos karena telah mengganggu anda pagi-pagi seperti ini. Kami diberi perintah oleh tuan Carlos untuk mengambil sampel DNA putri anda," ujar Charles.

Jennifer terbelalak lebar, "aku menolaknya, sudah jelas aku tidak setuju."

"Tes itu harus dilakukan Jenny," sahut Grace tegas, "ketika Carlos tahu jika Velly benar benar putri kandungnya, segala permasalahan ini akan lebih baik," imbuhnya.

"Benar yang dikatakan nona Grace, tuan Carlos cukup keras kepala, hanya bukti yang bisa membuatnya mempercayai semua ini nyonya," ujar Charles meyakinkan.

Jennifer berpikir cukup lama, dan akhirnya wanita itupun menyetujuinya. Dokter tersebut meminta untuk menemui Velly yang masih tertidur di kamarnya. Dengan berat hati, Jennifer mengantarkannya. Dokter tersebut mengambil sampel dari air saliva Velly, setelah selesai dokter tersebut berpamitan pada mereka begitu juga dengan Charles.

"Jenny, keputusan ini sudah benar," ucap Grace.

"Aku masih tidak percaya harus melakukan ini tante. Aku ingin menenangkan diri, bantu aku menjaga Velly lagi."

"Pergilah... jangan mengkhawatirkan putrimu."

Jennifer menganggukkan kepalanya seraya keluar dari rumah Grace menuju pantai yang berada tepat di belakang rumah tersebut.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Cukup lama Jennifer berjalan-jalan di tepi pantai itu. Tanpa alas kaki, ia menginjak pasir pantai sambil menikmati hembusan angin laut. Sejenak pikirannya mulai tenang dari masalah yang terus terjadi padanya. Lalu tiba-tiba saja sebuah tangan menepuk pundaknya, membuat Jennifer terkesiap dan nyaris berteriak.

"Ini aku, Kevin..." ucap seorang pria.

Jennifer membalikkan tubuhnya dan menghela nafas panjang.

"Kau mengejutkanku Kevin."

"Aku sempat ragu tadi, tapi ternyata kau memang Jennifer yang aku kenal. Tapi aku rasa kau semakin cantik dan seksi," goda Kevin.

Jennifer hanya tersenyum malas menanggapi ucapan Kevin.

"Kau sedang apa di sini?" tanya Kevin.

"Bukankah kau sudah melihatnya, aku sedang berjalan-jalan," jawab Jennifer, "sebaiknya kau tidak mengikutiku Kevin, aku dan kau sama-sama sudah berkeluarga," imbuhnya.

"Aku tahu, tapi aku hanya ingin berbicara denganmu sebentar."

"Sudah tidak adalagi yang harus kita bicarakan, aku tak ingin..."

Belum selesai Jennifer berbicara, wanita itu justru tersandung batu karang dan nyaris terjatuh jika saja Kevin tidak menangkapnya.

"Kau baik-baik saja?" tanya Kevin.

"Terima kasih kevin, aku tidak apa-apa," jawab Jennifer seraya melepaskan diri dari Kevin.

"Aku tahu kau tidak bahagia, banyak sekali yang terjadi dalam hidupmu, aku melihat surat kabar tentang suami dan pernikahanmu. Sebenarnya aku juga perlu hiburan, karena rumah tanggaku berada dalam kehancuran, aku akan bercerai dengan Magdalena." kata kata Kevin membuat Jennifer terkejut.

"Aku pikir kalian pasangan yang serasi."

"Mungkin di mata sebagian orang kami terlihat serasi, tapi kenyataannya Magdalena mengkhianatiku, ia berselingkuh dengan rekan kerjanya."

Jennifer menepuk punggung Kevin, ia sangat iba dengan ceritanya. Sama seperti Kevin, rumah tangganya pun sekarang diambang kehancuran.

"Aku ikut prihatin Kevin."

"Seandainya kita dulu bisa bersama, mungkin..."

"Itu sudah masa lalu Kevin, kita sudah memiliki takdir kita sendiri," sergah Jennifer.

Kevin memang mencintai Jennifer ketika mereka masih kuliah, tapi Jennifer menolaknya karena ia sudah jatuh hati pada Jonathan Carlos sejak mengenalnya pada saat magang di perusahaan JC.

"Aku tahu Jenny, suamimu meninggalkanmu dan kembali bersama mantan kekasihnya kan?"

Jennifer memejamkan matanya sejenak, "itu tidak benar, itu hanya gosip."

"Lalu bagaimana dengan berita tentang putrimu yang ada pada Grace, apakah ia benar anak dari Carlos denganmu?"

"Benar," jawab Jennifer datar, "Kevin... aku rasa cukup sampai di sini saja, aku benar-benar butuh waktu untuk sendirian," imbuhnya.

"Oh baiklah, aku minta maaf telah mengganggumu. Tapi, jika kau membutuhkan sesuatu, kau bisa menghubungiku. Nomor ponselku tetap yang lama," jawab Kevin.

"Baiklah, terima kasih," ujar Jennifer seraya meninggalkan Kevin begitu saja.

Mungkin nomor ponsel Kevin tidak berubah, namun Jennifer sudah lama menghapus nomor pria itu dari ponselnya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Happy Reading All...

Terpopuler

Comments

Aurora

Aurora

🌹🌹🌹🌹🌹🌹

2022-03-08

1

KEILANA

KEILANA

seruuuuuu top markotop

2020-10-08

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!