4. Cemburu

Malam pertama di mapala ini diisi dengan kegiatan api unggun. Acaranya santai dan kebetulan gak hujan. Banyak bintang juga terlihat bulan separuh, menambah asik suasana biarpun lumayan dingin. Allea bersama personil cewek lainnya membuat minuman dalam jumbo air. Untuk dinikmati semua peserta mapala ,ada teh jahe gula batu ,jagung dan roti bakar juga gorengan. Ada juga mie instan cup bagi pengen bikin boleh..bebas aja.

Api unggun sudah menyala, terlihat Andre dan peserta lain masih asik ngobrol disekitarnya. Tak jauh dari sana ada Sandy sedang duduk bersama Putra & Mario. Terlihat ia memegang sebuah tab milik mapala yang biasa digunakan saat ada acara seperti ini. Mereka bertiga koordinasi inti dari acara besok pagi. Semua mapala akan berplencar ke desa-desa untuk membagikan sembako. Paket sembakonya sendiri akan dikirim kesini pagi jam 6 besok, tentunya sudah dipersiapkan dari sebelum berangkat. Ada 2 orang yang akan membantu memberangkatkan kesini dengan mobil pick up.

Allea mengambil tempat tidak jauh dari api unggun bersama dua sahabatnya dan peserta cewek yang lain. Mereka ngobrol sambil menikmati cemilannya. Gak lama kemudian beberapa cowok nimbrung, ikutan duduk diantara mereka. Ada yang membawa gitar atau cuma sekedar ikut ngobrol. Rania terlihat ikutan asik nyanyi bersama mahasiswa yang membawa gitar. Nayla dan Allea agak menepi agak tidak berdesakan duduknya. Mapala cowok yang lain ada yang menyalakan musik dari speaker yang dicolok flashdisk.

"Asik ni Al lagunya..." kata Nayla sambil menggerak-gerakkan kepalanya.

"Iya ya, jadi gak ngantuk.." jawab Allea nyengir ikutan manggut-manggut.

Lalu mereka menertawai para cowok yang berjoget-joget dengan gaya lucu. Tiba-tiba Andre mengulurkan tangannya ke mereka, mengajak Allea dan Nayla berjoget ke depan. Allea menggeleng tapi Andre tetap mengulurkan tangannya sambil mengangguk. Allea menggeleng lebih kuat lagi, malah Nayla yang berdiri menyambut tangan Andre. Lalu mereka ke depan dan berjoget, Allea terkekeh melihat kelakuan lucu dua temannya itu.

"Ayoo Nay, lanjut sampai pagiii...!" Allea berdiri bertepuk tangan menyoraki Nayla yang bersemangat joget.

"Allea..." Allea terperanjat Sandy sudah disampingnya sambil membawa secangkir teh jahe ditangannya.

"Eh kak, bawa minum aja nih, gak ngemil?" tanya Allea.

"Gak...tadi udah, kamu koq gak ikut joget?" goda Sandy. Allea tersenyum lalu menggeleng. Padahal tadi Sandy tau Allea menolak Andre. Gak tau kenapa ia senang melihatnya. "Dingin banget ya disini.." sambung Sandy. Ia mengajak Allea duduk lagi.

"Iya nih lumayan, ntar tambah pagi kaya apa ya.." Allea membetulkan tutup kepalanya lalu meniup-niup kedua tangannya agar hangat.

"Minum kamu mana?"

"Habis kak, hehe.." jawab Allea nyengir.

"Mau aku ambilin?" tawar Sandy mau beranjak dari duduknya.

"Gak usah kak...nanti aku minta punyamu aja, hehe..." jawab Allea membuat Sandy tersenyum senang.

"Ya udah ni, diminum kamu pegang aja gelasnya biar tangan kamu gak dingin.." kata Sandy memberikan gelasnya.

"Tengkyu kak..." Allea menyeruput teh jahenya. "Oiya, buat acara 'Mapala Berbagi' besok udah siap kak? Jam berapa mau mulai keliling?"

"Udah dikoordinir tadi, besok rencana jam 8 pagi mulai keliling, biar gak kepagian juga takutnya gak enak kalo terlalu pagi.." jelas Sandy.

"Iya juga sih, sampai jam berapa besok?"

"Gak ditarget koq ,seselesainya aja gak papa...oiya, besok kamu ikut bantu team aku ya Al bagiin sembakonya" pesan Sandy ke Allea sebelum Allea diajak Andre. Ia gak mau kalah star. Allea mengganguk.

"Oiya kak, aku belum cerita kan, waktu kapan itu pas aku pulang dari pesan spanduk tu dijalan aku ngeliat..." Allea berhenti cerita.

"Siapa?" Sandy penasaran.

"Tapi janji jangan baper lho!" goda Allea menunjuk Sandy.

"Enggaaak...siapa sih? Cepet bilang.." kejar Sandy.

"Aku ngeliat...Amira" kata Allea setengah berbisik.

Sandy terkekeh "Al...Al...kirain ngliat apa?"

"Gak baper nih? Gak PLBK?"

"Apa itu PLBK?"

"Perasaan lama bersemi kembali" jawab Allea lalu tertawa. Sandy mencibir lalu menggeleng. "Cieee...udah move on cieee.." goda Allea.

"Iyalah...ngapain juga kan ngarepin cewek yang udah jadi milik orang, kaya gak ada yang lain aja" jawab Sandy. Allea pura-pura berekspresi kagum lalu mengacungkan dua jempolnya. "Harus realistis dong Al" lanjut Sandy.

"Oke deh, setuju kak...cuman yang mau aku ceritain tuh kemarin koq Amira naik mobil sama orang yang udah agak berumur gitu lho kak, bukan pacarnya kayanya?"

"Oh ya? Mobilnya sport kan?" tebak Sandy.

"Bukan kak, kaya Alph*rd gitu mobilnya...aduh kemarin aku lupa baca nomor mobilnya, soalnya beda arah sih..." kata Allea sedikit kecewa.

"Udahlah Al, lagian juga buat apa? Aku udah gak ada kepentingan lagi menyangkut Amira...okey?" kata Sandy ,terlihat raut wajahnya malas.

"Oowh...baiklah kalo gitu kak, aku gak akan ngasih info soal Amira lagi okey.." janji Allea. Sandy tersenyum tipis.

"Tengkyu ya Al...", kata Sandy mengulum senyum. Mau dengan siapa pun Amira sekarang ia gak peduli, mau sama om om atau anak muda juga silakan. Namanya juga anak fashion, pasti kenal banyak pria, pikirnya. Lalu ia melihat gadis didepannya itu, dialah penyembuh patah hatinya sekaligus membuat perasaannya tak karuan dan jantung sering mau copot akhir-akhir ini.

"Oiya Al...si Andre tadi siang ngapain ngejar kamu ke danau?" tanya Sandy tiba-tiba seperti teringat peristiwa siang tadi. "Kayanya kalian serius banget ngobrolnya, ngomongin apa?" lanjutnya.

"Owh...cuma ngobrol biasa kak, gak ada yang penting" jawab Allea.

"Emang sebelumnya udah saling kenal?" kejar Sandy.

"Iya...dulu temen SMA ,nah waktu itu sempat deket.."

"Pacaran?" tebak Sandy menyela.

"Bukan!" Allea menepuk lengan Sandy. "Ya cuma deket gitu tapi gak pacaran orang gak pernah jadian, terus yaa...udah, pas kelulusan akhirnya pisah dia sekolah diluar kota aku disini..terus ini tadi baru ketemu lagi...aku juga kaget koq" jelas Allea panjang. Allea sengaja gak cerita soal perasaan mereka dulu.

"Terus tadi koq kamu kaya bete gitu mukanya? Pas nabrak aku.."

    Deg!

Ternyata Sandy tau, pikir Allea. "Anu...itu lho, aku gak suka tadi Andre ngomong didepan Nayla kalo dulu kita deket, buat apa coba?" dalih Allea. Sandy manggut-manggut.

"Tapi kalo aku liat tadi dari cara dia perhatiin kamu kayanya Andre ada hati ke kamu Al?"

"Masa sih kak? Kapan liatnya, emang tadi kakak ngawasin kita ngobrol..?" selidik Allea. Sandy terperanjat, ia keceplosan.

"Eh..enggak Al, tadi kan aku cari sinyal agak lama dibelakang kalian, ya...penilaian aku aja, kamu bete terus dia nyusulin kamu..cowok kan gitu gak mau liat orang yang disuka ngambek.." jawab Sandy ngeles.

Allea mengulum senyum seolah tau Sandy sedang mencari jawaban aman.

"Gak lah, Andre sama aku cuma temenan koq " jawab Allea membuat lega hati Sandy.

"Al...mau ikutan gak, kita mau bikin mie instan cup ini" tiba-tiba Nayla, Rania juga Andre sudah berdiri didepan mereka. Sandy dan Allea mendongak.

"Boleh...yuuk ikut dingin-dingin gini cocok, kak mau ikutan juga gak?" Allea menoleh ke Sandy.

"Kamu aja, aku udah kenyang " jawab Sandy.

"Yaudah, yuk Al" kata Andre lalu menarik tangan Allea menuju meja makanan. Dibelakangnya diikuti Rania dan Nayla juga beberapa anak lainnya.

Musik sudah berhenti, api unggun pun sudah setengah padam. Waktu sudah jam setengah sebelas malam. Sandy memperhatikan mereka dari jauh. Andre terlihat sibuk melayani Allea, membukakan mie instan lalu menuangkan air panas juga ,terlihat mereka bercanda tawa. Tak berapa lama Allea mulai mengaduk-aduk mienya sambil sesekali ditiup. Ketika Allea mau menyuap mienya Andre menyerobot suapannya.

Allea terlihat mengomeli Andre. "Maaf...cuma mau mastiin gak beracun, biar aman buat kamu.." jawab Andre cengengesan. Allea merengut lalu menyuap mienya lahap.

'Duh Alleaa...jangan mau makan bekas garpu Andre!' Rutuk Sandy dari jauh. Allea seperti merasakan, ia lalu menghampiri Sandy yang kini berdiri memainkan ponselnya.

"Kak, mau nyicip gak? Masih anget nih.." Allea menyodorkan mienya.

"Enggak Al, aku ngantuk mau ke tenda ,tidur!" jawab Sandy melangkah pergi. "Kamu jangan tidur malam-malam Al" ucap Sandy menoleh lagi ke Allea. Allea mengangguk, ia bingung melihat sikap Sandy yang tiba-tiba dingin. Padahal tadi baik-baik aja.

"Tuu kan, jealous kak Sandy" kata Nayla sudah disebelah Allea.

"Kenapa?"

"Koq kenapa sih? Dari tadi dia perhatiin kamu lho, gak ngerasa ya? Kak Sandy kayanya gak suka kamu dipepetin Andre deh" jelas Nayla yang dari tadi tau Sandy memperhatikan mereka.

"Aku gak ngapa-ngapain Nay! Andre tadi yang nyerobot makananku." Allea membela diri. "Lagian kenapa cemburu?" gumam Allea.

   "Udah tau kan cemburu tandanya apa..?" kata Nayla sambil menaik turunkan alisnya. Allea angkat bahu.

    Ditenda Sandy sudah merebahkan badannya yang mendadak terasa lelah. Baru aja tadi ia senang bisa berbagi minum bersama Allea terlebih Allea bilang ia dan Andre cuma teman. Tapi mendadak kelegaan dihatinya hilang berganti sesak melihat pemandangan tadi. Sandy tak suka Andre selalu mencari perhatian ke Allea. Sepertinya Andre memang masih menyimpan rasa ke Allea, batin Sandy. Ada rasa marah tapi apa ia pantas? Allea saja belum punya status apa-apa bersamanya. Tapi di saat ia sudah bisa move on masa iya mau digasak orang lain lagi?!Terlebih cowok itu intens mendekati Allea. Sandy merasa tak rela. Bugh! Sandy memukul bantal disebelahnya. Kantuknya jadi hilang, matanya sulit memejam. Padahal teman satu tendanya sudah berlomba mendengkur.

Terpopuler

Comments

auliasiamatir

auliasiamatir

cepat tembak dong babang sandy

2022-10-28

1

Hulapao

Hulapao

yg kutahu selama ini CLBK

2022-09-16

1

Maya●●●

Maya●●●

udah aku masukin fav ya kak..
mampir juga di karyakuu

2022-08-23

1

lihat semua
Episodes
1 1. Liontin
2 2. Camping & New Comer
3 3. Penjelasan
4 4. Cemburu
5 5. Rival Rese'
6 6. Tanya Hati
7 7. Perjalanan Pulang
8 8. Tak Mau Kalah Star
9 9. Kejujuran Hati
10 10. Jawaban
11 11. Kerikil Pertama
12 12. Di Awasi
13 13. Go Public
14 14. Kenyataan Pahit
15 15. Belum Rela
16 16. Rencana
17 17. First Kiss
18 18. Mulai Memanas
19 19. Dua Orang Menyebalkan
20 20. Ujian Kekuatan Cinta
21 21. Cewek Uler Keket
22 22. Sharing
23 23. Pengorbanan Penuh Drama
24 24. Bahagia Diatas Hati Yang Patah
25 25. Dua Kejutan
26 26. Hadiah Pengganti
27 27. Masa Lalu Mengganggu
28 28. Oppa Korea Pedas Nylekit
29 29. Saos Sambel Bikin Mangkel
30 30. Rafting
31 31. Jangan Minta Lebih
32 32. Lampu Hijau
33 33. Yakin Dari Hati
34 34. Lamaran
35 35. Satu Tarikan Dan Jackpot
36 36. Dikira Cupu Ternyata Borju
37 37. Cappadocia 1
38 38. Cappadocia 2
39 39. Menunggu Reaksi Andre
40 40. Habis Kesabaran
41 41. Tinggal Di Apartemen
42 42. Kiriman dan Tamu Tak Di Undang
43 43. Menyisir jejak
44 44. Kembali Pulih
45 45. Hamil
46 46. Salah Perkiraan
47 47. Kepikiran Soal Semalam
48 48. Buntu
49 49. Kehilangan
50 50. Berdamai Dengan Keadaan
51 51. Jenuh Di Kurung
52 52. Plaakkk...!!!
53 53. Over Protective
54 54. Menjadi Asisten Suami
55 55. Mengemis Maaf
56 56. Kebencian Yang Kembali Meletup
57 57. Uler Keket Kembali
58 58. Terpaksa Memaafkan
59 59. Terjebak
60 60. Mencari Sandy
61 61. Merangkai Ingatan
62 62. Kiriman Foto Menyesakkan
63 63. Bukti Bukan Janji
64 64. Selamanya Suami Istri
65 65. Detektif Baperan
66 66. Sedikit Menghangat
67 67. Masalah Baru
68 68 Curhat
69 69. Membujuk Istri
70 70. Dukungan Mertua
71 71. Makin Kusut
72 72. Merahasiakan Penyakit
73 73. Kangen Dinas Malam
74 74. Menjalankan Rencana
75 75. Kelakuan Amira
76 76. Gempuran Cobaan Bersamaan
77 77. Menawarkan Pintu Hati Lagi
78 78. Fase Keputusasaan
79 79. Satu Bukti Dan Satu Tagihan Dinas
80 80. Main Cantik
81 81. Patah dan Teriris
82 82. Pengakuan
83 83. Bukti Komplit dan Dilema
84 84. Terpojok
85 85. Masa Depan Suram
86 86. Penawaran Konyol
87 87. Galau
88 88. Bikinin Pesenan Papa
89 89. Tak Biasa
90 90. Serba Membingungkan
91 91. BERARTI
92 92. Jackpot Istimewa
93 93. Pantang Balik Kanan
94 94. Sepasang Mata
95 95. Tak Rela
96 96. Zeefana
97 97. Amira Berpulang
98 98. Istri Mantan Napi
Episodes

Updated 98 Episodes

1
1. Liontin
2
2. Camping & New Comer
3
3. Penjelasan
4
4. Cemburu
5
5. Rival Rese'
6
6. Tanya Hati
7
7. Perjalanan Pulang
8
8. Tak Mau Kalah Star
9
9. Kejujuran Hati
10
10. Jawaban
11
11. Kerikil Pertama
12
12. Di Awasi
13
13. Go Public
14
14. Kenyataan Pahit
15
15. Belum Rela
16
16. Rencana
17
17. First Kiss
18
18. Mulai Memanas
19
19. Dua Orang Menyebalkan
20
20. Ujian Kekuatan Cinta
21
21. Cewek Uler Keket
22
22. Sharing
23
23. Pengorbanan Penuh Drama
24
24. Bahagia Diatas Hati Yang Patah
25
25. Dua Kejutan
26
26. Hadiah Pengganti
27
27. Masa Lalu Mengganggu
28
28. Oppa Korea Pedas Nylekit
29
29. Saos Sambel Bikin Mangkel
30
30. Rafting
31
31. Jangan Minta Lebih
32
32. Lampu Hijau
33
33. Yakin Dari Hati
34
34. Lamaran
35
35. Satu Tarikan Dan Jackpot
36
36. Dikira Cupu Ternyata Borju
37
37. Cappadocia 1
38
38. Cappadocia 2
39
39. Menunggu Reaksi Andre
40
40. Habis Kesabaran
41
41. Tinggal Di Apartemen
42
42. Kiriman dan Tamu Tak Di Undang
43
43. Menyisir jejak
44
44. Kembali Pulih
45
45. Hamil
46
46. Salah Perkiraan
47
47. Kepikiran Soal Semalam
48
48. Buntu
49
49. Kehilangan
50
50. Berdamai Dengan Keadaan
51
51. Jenuh Di Kurung
52
52. Plaakkk...!!!
53
53. Over Protective
54
54. Menjadi Asisten Suami
55
55. Mengemis Maaf
56
56. Kebencian Yang Kembali Meletup
57
57. Uler Keket Kembali
58
58. Terpaksa Memaafkan
59
59. Terjebak
60
60. Mencari Sandy
61
61. Merangkai Ingatan
62
62. Kiriman Foto Menyesakkan
63
63. Bukti Bukan Janji
64
64. Selamanya Suami Istri
65
65. Detektif Baperan
66
66. Sedikit Menghangat
67
67. Masalah Baru
68
68 Curhat
69
69. Membujuk Istri
70
70. Dukungan Mertua
71
71. Makin Kusut
72
72. Merahasiakan Penyakit
73
73. Kangen Dinas Malam
74
74. Menjalankan Rencana
75
75. Kelakuan Amira
76
76. Gempuran Cobaan Bersamaan
77
77. Menawarkan Pintu Hati Lagi
78
78. Fase Keputusasaan
79
79. Satu Bukti Dan Satu Tagihan Dinas
80
80. Main Cantik
81
81. Patah dan Teriris
82
82. Pengakuan
83
83. Bukti Komplit dan Dilema
84
84. Terpojok
85
85. Masa Depan Suram
86
86. Penawaran Konyol
87
87. Galau
88
88. Bikinin Pesenan Papa
89
89. Tak Biasa
90
90. Serba Membingungkan
91
91. BERARTI
92
92. Jackpot Istimewa
93
93. Pantang Balik Kanan
94
94. Sepasang Mata
95
95. Tak Rela
96
96. Zeefana
97
97. Amira Berpulang
98
98. Istri Mantan Napi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!