bebas berduaan

sedang di tempat orang tua Jimmy, Kris dan Tian benar-benar bisa menikmati waktu mereka.

setidaknya libur dua Minggu bisa di jadikan bahan untuk refreshing. terlebih setelah kejadian Jimmy dan Virnie yang bertengkar.

"Tian, seandainya orang tua kita bercerai, kamu bagaimana?" tanya Kris pada adiknya itu.

"jika itu untuk kebahagiaan mereka, tidak apa-apa, tapi mungkin aku akan memilih papa, setidaknya dia lebih baik dari pada mana yang gila kerja," jawab Tian.

"ya kamu benar, mama terlalu fokus pada karirnya, dan seakan kita bukan prioritas baginya, terlebih dia juga begitu kasar dan merasa berkuasa di rumah," kata Kris.

"kamu tak pernah tau, bahkan papa pernah di hina karena tak bisa memanjakan mama, aku tak sengaja dengar karena saat itu aku haus," jawab Tian.

"bagaimana maksudnya?" tanya Kris bingung.

"mama bilang jika papa itu impoten, dan tak berguna, bahkan uang yang dia hasilkan pun tak cukup buat bayar uang parkir mama, padahal selama ini kita hidup juga dari uang papa, mama sibuk shopping sana sini demi gengsinya, kadang aku kasihan pada papa, dan seharusnya papa bahagia, bukan malah sengsara," kata Tian.

Kris pun diam, apa keputusannya untuk meminta keduanya tetap bersama biru salah.

toh adiknya Tian juga tak ingin melihat sang papa menderita. "sudah kita lihat saja, jika papa masih menderita, kita minta dia untuk bercerai saja, tapi kamu akan baik-baik saja," tanya Kris memastikan.

"tentu, terlebih papa janji jika mbak Vita akan tetap bersama kita, itu sudah sangat cukup untukku," jawab Tian yang langsung ceria saat menyebut nama Vita.

Vita sudah tak bisa lagi membendungnya, terlebih Jimmy terlalu agresif.

"hentikan, aku akan-" kata Vita yang langsung terjatuh lemas.

Jimmy pun mengusap bibirnya, "begitu manis seperti bunga, aku sangat menyukainya," kata Jimmy yang langsung membawa Vita ke kamar.

Jimmy pun kembali mencumbu Vita dengan lembut, entah siapa yang menilai pakaian mereka sudah berantakan.

"tunggu tuan, jangan ... tuan sudah beristri," kata Vita menutupi tubuhnya.

tapi Jimmy tak mendengar permohonan wanita itu, dia sudah di rasuki oleh setan.

akhirnya Vita pun tak bisa menolak Jimmy, Keduanya pun melakukan hal terlarang itu.

Vita hampir pingsan karena perbuatan kasar dari Jimmy, bahkan dia tak bisa menahannya lagi.

Jimmy tersenyum menang, karena pelayannya yang seksi kini sudah tak berdaya di dalam pelukannya.

"aku mencintaimu!!" tubuh pria itu ambruk memeluk Vita.

"tuan..." lirih Vita meneteskan air mata.

keduanya berpelukan kemudian tertidur pulas karena lelah. Jimmy terbangun lebih dulu dan langsung pergi ke kamarnya.

dia menyempatkan untuk mencium bibir Vita sebelum pergi, beruntung tak lama virnie pulang ke rumah.

Jimmy sudah duduk menikmati tontonan tv, sedang Vita sedang menyiapkan makan malam.

"papa, aku pulang... pa sebelumnya aku minta maaf ya, karena aku sepertinya harus berangkat ke luar negeri selama lima hari untuk pekerjaan ku, tidak apa-apa kan, kamu bisa kembali ke tempat orang tuamu," kata Virnie yang terlihat begitu bahagia.

"terserah kamu saja, pergi ya tinggal pergi," kata Jimmy.

tapi Virnie mencoba menciumnya, Jimmy menghindar, "maaf... sebelum bekas merah yang ada di tubuh mu itu menghilang, jangan memaksaku untuk melakukannya," kesal Jimmy

Virnie pun diam, Jimmy benar-benar menolaknya, tapi tak masalah, toh saat dia pulang,bekas itu akan sudah hilang.

"Vita bantu aku bersiap," panggil Virnie.

"baik nyonya," jawab Vita yang langsung mengikuti nyonya rumah itu.

Jimmy melihat Vita yang tersenyum, dia pun merasa lega, pasalnya wanita itu baik-baik saja.

sesampainya di kamar, Virnie mengemas semua baju, dan tak lupa dia memberikan bajunya yang sudah tak terpakai pada Vita.

"nyonya ini baju apa, kenapa baju seperti ini diberikan padaku?" bingung Vita.

"kamu bisa membuangnya, dan gaun-gaun itu bisa kamu pakai, toh masih bagus, sayang kalau di buang, untuk lingerie itu, kamu bisa buang karena sudah robek dan rusak, ah... suamiku terlalu buas, dan ingat Vita jangan pernah berani menggoda suamiku, jika kamu tak ingin tau apa konsekuensinya," kata Virnie.

"baik nyonya," jawab Vita.

Virnie pun langsung turun bersama Vita, karena penerbangannya adalah malam ini.

setelah makan malam, Jimmy mengantarkan Virnie menuju ke bandara.

dan selama perjalanan, Virnie terus menggoda Jimmy, "hentikan.... ini di jalanan," gumam Jimmy memukul tangan Virnie.

"ayolah sayang, sebentar saja, aku ingin meminta sedikit saja sebelum aku pergi, mau ya," mohon virnie yang langsung melakukan keinginannya.

Jimmy pun tak bisa melakukan apapun, dia pun membiarkan virnie melakukan keinginannya, toh itu bayaran untuk wanita itu untuk pergi dari rumah sementara.

setelah puas, virnie tersenyum senang, mobil pun sampai di bandara dengan selamat.

Jimmy melihat dokter Iwan juga berada dalam perjalanan ini, "hei bro, mengantar istrimu," sapanya.

"bukan, mengantarkan ibu ratu, titip ya," kata Jimmy yang seolah-olah tak terjadi apa-apa

"tenang saja, kami itu pergi untuk tugas, bukan mau bersenang-senang," kata dokter Iwan.

"terserah kamu, sudah aku pulang ya, karena novel ku belum selesai, dan aku harus beli minuman juga," pamit Jimmy.

"tunggulah sebentar lagi, pesawat kami akan segera take off kok, jangan pergi dulu ya," mohon Virnie.

Jimmy pun kembali mengalah, akhirnya dia pun menunggu sampai wanita itu benar-benar pergi.

dia pun segera pergi untuk melakukan semua keinginannya, yaitu membeli wine dan wiski untuk dirinya dan Vita.

Vita di rumah sedang membakar semua lingerie seksi yang di berikan oleh Virnie tadi.

pasalnya sekarang pakaian itu tak akan bisa berpengaruh pada Jimmy, jika yang memakainya Virnie.

setelah semuanya terbakar, Vita masuk kedalam rumah dan memilih mandi untuk membersihkan badannya.

tapi setelah pakaian, Vita melihat bayangannya dirinya di cermin yang terlihat begitu cantik. dia pun merasa dirinya begitu sempurna, bahkan banyak pria yang mengejarnya, tapi demi dendam, dia rela melakukan apapun untuk bisa membalaskan segalanya.

"jika bukan karena wanita itu, aku tak mungkin melakukan ini," gumamnya.

dia pun langsung masuk, dia kaget melihat Vita yang terlihat begitu segar dan cantik, bahkan melihat wanita itu saja membuatnya tak bisa menahan diri.

"seharusnya kamu menungguku," kata Jimmy yang langsung memeluknya

Jimmy pun kembali menikmati waktunya bersama Vita, keduanya benar-benar merasa bebas.

karena tak ada orang di rumah, dan yang paling penting Jimmy sudah mematikan semua CCTV di rumah agar kegiatan mereka tak terekam.

"Vita, selama kita cuma berdua, kamu tak boleh mengenakan ini, ingat itu," kata Jimmy sambil mengambil sesuatu dengan jarinya.

"sesuai pesanan anda tuan," jawab Vita.

Terpopuler

Comments

Apriyanti

Apriyanti

lanjut thor

2022-06-09

0

🎎 Lestari Handayani

🎎 Lestari Handayani

waduh
JD merasa bebas mereka berdua
lanjut ceritanya say

2022-06-08

0

lihat semua
Episodes
1 Housemaid
2 makan malam spesial
3 pesan peringatan
4 maafkan saya
5 lupakan saja
6 sayang mbak..
7 tak sengaja
8 rahasia kita
9 acara sekolah
10 foto bersama
11 karena mabuk
12 penghianatan
13 kemarahan Jimmy.
14 siapa dia?
15 keluarga Jimmy.
16 kantor
17 bebas berduaan
18 orang gila
19 dunia nyata
20 teman lama Vita
21 tak bisa bebas
22 proyek besar
23 makan bersama.
24 usul Tian
25 tempat santai kita
26 mantan mertua
27 pesta para pria
28 apa salahku
29 perlahan terbongkar
30 bos besar
31 surat Jimmy
32 entahlah...
33 hasil tes DNA
34 pesta ini kebenaran
35 hati hancur Vita
36 depresi Vita
37 masih depresi Vita.
38 bertemu mertua Jimmy
39 dasar pria ini
40 pilihan Jimmy
41 makam putra kita
42 kebenaran sesungguhnya
43 pesta besar
44 pria asing itu
45 rencana selanjutnya
46 ada aku sayang
47 bertemu tuan Zein
48 kenekatan Virnie.
49 duka itu
50 kau puas bukan.
51 tamu menyebalkan
52 kamu yang menyebalkan
53 tamu gila semua
54 menggila seluruhnya
55 menikah?
56 aku mencintaimu
57 ini karena kamu
58 tak menyangka
59 belajar dari ahlinya
60 kesedihan
61 jangan duka lagi
62 nyonya Jimmy
63 makin tua makin gurih
64 pelayan kesayangan
65 surat ancaman
66 kita susah bercerai.
67 panas dingin
68 pemakaman Sekar
69 tak sabar menunggu.
70 tuan Zein masuk desa
71 Tian Zein masuk desa 2
72 ayah baru Rio
73 butuh uang dadakan
74 bukan lawanmu
75 lamaran ini mengejutkan
76 pengantin baru
77 malam pertama begitu saja
78 menghilang
79 maafkan aku sayang...
80 kesedihan Benny
81 merasakan kebahagiaan lagi
82 pernikahan dadakan Benny
83 pertengkaran keluarga
84 nama bayi kecil itu
85 om si kembar
86 kakak ipar sayang
87 barang unik
88 wanita pengganggu
89 JN_the Housemaid
90 JN_dua babu ganteng
91 JN_rindu itu berat
92 JN_gadis ini beda
93 JN_ Jimmy cemburu lagi
94 JN_gadis ini menyenangkan
95 JN_mimpi buruk
96 JN_peduli aku tau
97 JN_belanja keperluan
98 JN_memberikan batas
99 JN_jangan menjauh
100 JN_kekacauan
101 JN_gadis malang
102 JN_dia adalah saudaraku
103 JN_jangan kira aku
104 JN_aku memang pendendam
105 JN_kemarahan besar
106 JN_pembalasan setimpal
107 JN_wanita ku hebat
108 JN_bibit pelakor
109 JN_pesta orang gila.
110 JN_pernikahan Ferdi
111 JN_malam pengantin
112 JN_heboh semua
113 JN_geng para wanita
114 JN_saya mamanya
115 JN_mama si kembar
116 JN_foto keluarga
117 Jn_keluarga bahagia
118 JN_dia orang gila
119 JN_rencana pernikahan Jefry.
120 JN_pernikahan Jefry (end)
Episodes

Updated 120 Episodes

1
Housemaid
2
makan malam spesial
3
pesan peringatan
4
maafkan saya
5
lupakan saja
6
sayang mbak..
7
tak sengaja
8
rahasia kita
9
acara sekolah
10
foto bersama
11
karena mabuk
12
penghianatan
13
kemarahan Jimmy.
14
siapa dia?
15
keluarga Jimmy.
16
kantor
17
bebas berduaan
18
orang gila
19
dunia nyata
20
teman lama Vita
21
tak bisa bebas
22
proyek besar
23
makan bersama.
24
usul Tian
25
tempat santai kita
26
mantan mertua
27
pesta para pria
28
apa salahku
29
perlahan terbongkar
30
bos besar
31
surat Jimmy
32
entahlah...
33
hasil tes DNA
34
pesta ini kebenaran
35
hati hancur Vita
36
depresi Vita
37
masih depresi Vita.
38
bertemu mertua Jimmy
39
dasar pria ini
40
pilihan Jimmy
41
makam putra kita
42
kebenaran sesungguhnya
43
pesta besar
44
pria asing itu
45
rencana selanjutnya
46
ada aku sayang
47
bertemu tuan Zein
48
kenekatan Virnie.
49
duka itu
50
kau puas bukan.
51
tamu menyebalkan
52
kamu yang menyebalkan
53
tamu gila semua
54
menggila seluruhnya
55
menikah?
56
aku mencintaimu
57
ini karena kamu
58
tak menyangka
59
belajar dari ahlinya
60
kesedihan
61
jangan duka lagi
62
nyonya Jimmy
63
makin tua makin gurih
64
pelayan kesayangan
65
surat ancaman
66
kita susah bercerai.
67
panas dingin
68
pemakaman Sekar
69
tak sabar menunggu.
70
tuan Zein masuk desa
71
Tian Zein masuk desa 2
72
ayah baru Rio
73
butuh uang dadakan
74
bukan lawanmu
75
lamaran ini mengejutkan
76
pengantin baru
77
malam pertama begitu saja
78
menghilang
79
maafkan aku sayang...
80
kesedihan Benny
81
merasakan kebahagiaan lagi
82
pernikahan dadakan Benny
83
pertengkaran keluarga
84
nama bayi kecil itu
85
om si kembar
86
kakak ipar sayang
87
barang unik
88
wanita pengganggu
89
JN_the Housemaid
90
JN_dua babu ganteng
91
JN_rindu itu berat
92
JN_gadis ini beda
93
JN_ Jimmy cemburu lagi
94
JN_gadis ini menyenangkan
95
JN_mimpi buruk
96
JN_peduli aku tau
97
JN_belanja keperluan
98
JN_memberikan batas
99
JN_jangan menjauh
100
JN_kekacauan
101
JN_gadis malang
102
JN_dia adalah saudaraku
103
JN_jangan kira aku
104
JN_aku memang pendendam
105
JN_kemarahan besar
106
JN_pembalasan setimpal
107
JN_wanita ku hebat
108
JN_bibit pelakor
109
JN_pesta orang gila.
110
JN_pernikahan Ferdi
111
JN_malam pengantin
112
JN_heboh semua
113
JN_geng para wanita
114
JN_saya mamanya
115
JN_mama si kembar
116
JN_foto keluarga
117
Jn_keluarga bahagia
118
JN_dia orang gila
119
JN_rencana pernikahan Jefry.
120
JN_pernikahan Jefry (end)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!