saat sampai di rumah, Kris dan Tian langsung berlarian masuk ke rumah, sedang Vita dan Jimmy membereskan semua kotak-kotak makan bekas tadi.
Jimmy membantu mencuci semuanya, sedang Vita membuat pizza untuk Kris dan Tian.
setelah memasukkan adonan-adonan itu ke oven, dia membantu Jimmy dan kembali menyimpan semua barang-barang tadi.
"Kris, Tian, cepat turun pizza sudah siap," panggil Jimmy.
"iya papa," jawab keduanya.
mereka pun turun setelah berganti baju, keduanya suka pizza dengan paperone dan keju mozzarella yang sangat banyak, jadi keduanya memakan pizza satu untuk berdua.
sedang Jimmy makan satu loyang berdua dengan Vita, mereka pun sangat bahagia bahkan lebih mirip dengan keluarga yang harmonis.
Jimmy mendapatkan pesan undangan untuk minum-minum bersama teman-temannya.
"Kris, Tian, dan Vita, aku akan pergi minum bersama teman-teman kalian gak keberatan kan?" tanya Jimmy.
"tidak pa, kami akan baik-baik di rumah, terlebih ada mbak Vita yang akan menjaga kami," jawab Kris.
"baiklah, Vita aku titip anak-anak ya," kata Jimmy.
"baik tuan," jawab Vita.
Jimmy pun bersiap untuk pergi, Kris dan Tian hanya melambaikan tangan saat Jimmy pergi.
sedang Vita mengantar Jimmy kedepan, Jimmy pun melihat wanita itu.
"tolong hati-hati tuan, karena sekarang di bar sering terjadi operasi narkoba, jadi jangan melakukan hal aneh-aneh ya," pesan Vita yang nampak khawatir.
"tentu sayang, tolong jaga kedua anakku, aku pergi dulu," pamit Jimmy yang mengecup bibir Vita sekilas.
Vita pun membukakan gerbang dan kemudian menutupnya saat mobil Jimmy sudah berangkat.
Vita masuk kedalam rumah dan langsung merebahkan diri di belakang kedua orang itu
"mbak bosan?" tanya Tian.
"tidak kok cuma mau mandi males," jawab Vita tertawa.
"iyuh.... mbak belum mandi," ledek Tian.
"meski begitu, tubuh mbak loh gak bau, gak percaya sini cium deh," kata Vita langsung memeluk Tian.
di peluk Vita, Tian pun histeris dan berontak dan tanpa sadar memukul Kris.
karena kesal akhirnya mereka pun saling petang bantal, dan bersenang-senang bersama.
Virnie kini sedang berada di sebuah bar ekslusif di salah satu hotel terkenal di kota itu.
dia sedang menikmati minuman yang beralkohol bersama dengan dokter Bram.
pria itu sengaja membuat wanita itu tak sadarkan diri demi kepuasannya.
Virnie yang memang tak bisa minum alkohol dengan kadar tinggi pun langsung mabuk parah setelah minum lima gelas.
dokter Bram pun membawa Virnie ke salah satu kamar yang sudah di booking terlebih dahulu.
Virnie yang menang sudah tak sadarkan diri pun tergletak begitu saja di ranjang.
dokter Bram langsung melepaskan semua pakaian wanita itu, hingga tak mengenakan apapun.
setelah itu dia juga melepas semua pakaiannya sendiri, kemudian dia mulai mencumbu wanita itu.
Virnie pun perlahan mulai mengerang karena sentuhan dari dokter Bram. bahkan pria itu bisa membuat Virnie lemas terlebih dahulu.
setelah itu dia pun benar-benar menikmati waktu bersama wanita itu,bahkan Virnie pun tak sadar mengikuti semua perintah dari dokter Bram.
wanita itu benar-benar sudah takluk karena na*s* dan g*Ir** yang sudah berhasil di pancing oleh pria yang bukan suaminya itu.
Jimmy sampai di sebuah diskotik milik dari Benny, mereka menempati sebuah ruangan VVIP khusus.
bahkan semua minuman sudah tersedia di dalam ruangan itu, dan juga beberapa wanita cantik di dalam sana.
"kalian mau minum apa main melakukan s** bebas," kesal Jimmy.
"ayolah ini hanya menemani kami minum, duduklah, kamu mau di temani siapa? Lila atau Fika?" tawar Benny pada Jimmy.
"tak perlu aku hanya ingin minum-minum saja," jawab Jimmy menolak.
"tumben," kata dokter Iwan yang juga sudah datang sejak tadi.
"ya iyalah orang dia punya pelayan yang sangat cantik, terus istrinya juga cantik, kurang apa coba," ledek Ferdi.
"kamu mau mati," kesal Jimmy.
"ah... sejujurnya kami tadi sempat melihat Virnie yang sedang makan berdua dengan Bram, dan mereka sangat mesra, kamu tak menegurnya, kamu itu suaminya loh," kata Benny.
"menurut mu bagaimana, aku di rumah itu cuma pria yang pengangguran dan tak berguna, bahkan dia selalu merasa wanita paling hebat, sudahlah aku tak mau membahasnya, lagi pula virnie tak mungkin akan sejauh itu, setidaknya dia bisa menjaga dirinya," jawab Jimmy yang masih berusaha untuk percaya pada istrinya itu.
"terserah padamu, tapi kalau sampai itu terjadi dan kamu menyesal, tapi jangan mengatakan jika kami tak mengingatkan mu," kata Benny.
"baiklah, aku mengerti," jawab Jimmy.
mereka pun kembali minum-minum bersama, Benny bahkan sudah mencumbu dua wanita di sampingnya.
begitupun dengan Ferdi yang sudah melakukan hal yang begitu panas lagi, dia memutuskan untuk pulang daripada menyaksikan hal seperti itu.
Jimmy kembali terduduk karena sudah sangat mabuk, bahkan dia tak bisa berdiri dengan benar.
Fika menghampiri Jimmy dan mulai menggoda pria itu, dia berusaha membuka celana Jimmy.
tapi seorang wanita masuk ke ruangan itu dan langsung menampar Fika.
keempat pria itu pun kaget, Vita sudah datang dan terlihat tak suka. "ya tuhan, katanya minum ternyata kalian pesta bebas begini," katanya dengan keras.
"Vita kamu di sini, eh... kenapa celanaku," bingung Jimmy.
"di turunin setan kali, sudah ayo pulang tuan," kata Vita yang langsung membantu Jimmy.
"Fika kamu tak apa-apa sayang?" tanya dokter Iwan.
"gila tuh cewek tangannya keras banget, pipi ku panas," kata Fika yang tak bohong
karena ada bekas yang sangat merah, bahkan dokter Iwan juga tak mengira jika tamparannya bisa membekas seperti itu.
sedang Benny seakan terpesona melihat sosok Vita yang begitu seksi dengan kulit putih bersih itu.
"dia siapa, gila simpanan Jimmy lebih cantik anj*Ng di banding Virnie," kata Benny.
"itu pembantunya bodoh,dan sepertinya dia itu mata-mata Virnie deh," jawab Ferdi.
Vita mengemudikan mobil Jimmy, dia harus melumpuhkannya dua penjaga agar bisa masuk je ruangan itu.
beruntung dia berhasil membawa Jimmy keluar dari diskotik itu sebelum wanita itu memperkosa Jimmy.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments
Apriyanti
lanjut thor
2022-06-06
0
wind_ari
wah bakalan pertempuran ranjang ni majikan sm pembantu, istri dh duluan brtempur sm dktr bram ms kala sih
2022-06-06
0