rahasia kita

malam harinya, saat semua sedang makan malam, Virnie baru pulang dari rumah sakit dengan wajah yang sangat kusut.

ya dia mengalami hati yang buruk hari ini, pasalnya dia sempat terkena tampar seorang pasien karena merasakan sakit dia memeriksanya.

Virnie tak bisa marah dan harus selalu tersenyum dan menahan semua amarahnya.

"mama baru pulang, makan dulu," panggil Jimmy.

"baiklah, Vita bawa ini ke kamar dan siapkan bath tub dengan air hangat," perintah Virnie.

"baik nyonya," jawab Vita yang langsung melangkah ke atas.

mereka pun makan malam bersama, Virnie pun merasa begitu berselera saat makan.

"mama besok kami ada acara pertandingan di sekolah, bisakah mama datang, setidaknya sekali ini saja," kata Kris

"pasti sayang, besok mama akan datang, jadi kalian jangan khawatir ya," jawab Virnie.

Kris dan Tian pun merasa senang, begitu pun Jimmy yang langsung memberikan ciuman di pipi Virnie.

"ciye papa.... malu sama anak-anak," kata Virnie.

sedang di kamar mandi, Vita menyiapkan apa yang di minta oleh Virnie.

dia menuangkan sabun beraroma mawar, karena itu adalah kesukaan Jimmy.

"aduh nyonya... kenapa kamu bisa tak sadar jika keluarga adalah yang utama," lirih Vita.

dia turun setelah menyelesaikan apa yang di perintahkan, dia langsung membereskan meja makan.

Tian dan Kris sedang bermain PS di ruang tengah, seperti biasa mereka memasang suara cukup keras.

"kalian ini kenapa? bisa budeg ini mbak lama-lama denger suara keras," protes Vita pada kedua bocah itu.

"ini lebih baik,dari pada kami harus mendengar suara-suara aneh dari kamar papa dan mama," jawab Kris.

Vira mengeleng, pasalnya setelah makan malam, Virnie menarik Jimmy naik ke lantai atas.

Vita pun menemani kedua bocah itu, bahkan mereka menonton film horor bersama.

beberapa kali mereka kaget melihat hantu yang muncul, tak terasa sudah pukul setengah sepuluh malam.

"sudah kalian harus istirahat, ingat besok ada hari penting," kata Vita.

"iya mbak, kami tidur dulu, selamat malam," pamit keduanya.

Vita pun membereskan Semuanya, dan mulai menyiapkan semua yang ingin di bawa besok.

setidaknya besok dia tinggal mematangkan saja karena Semuanya sudah tertata rapi di freezer.

Vita juga sedang mencuci baju, dia melihat pakaian dalam dari Jimmy, dan tersenyum mengingat kejadian siang tadi.

tak terduga Virnie datang sambil membawa keranjang pakaian kotor, "kamu sedang apa?" kata Virnie mengejutkan Vita.

"ah nyonya, saya sedang memilih dan memisahkan pakaian yang bisa di cuci dengan mesin dan yang harus di cuci secara manual," jawab Vita dengan tenang.

"baiklah, ini tolong di cuci ya, oh ya besok kamu juga ikut ya, ingat bawa makanan untuk anak-anak dan buah juga," pesan Virnie.

"baik nyonya," jawab Vita.

Jimmy mengambil botol anggur dan minum di meja dapur bersama istrinya.

Virnie malam ini sangat bahagia, terlebih dia merasa jika suaminya benar-benar kembali.

mulai dari staminanya dan keganasan, bahkan dia tak mengira Jimmy bisa seperti tadi.

Vita naik ke lantai atas untuk menjemur pakaian, karena besok dia tak harus kesulitan.

Jimmy sengaja mengajak virnie minum, bahkan wanita itu tak sadar jika minumannya di campur Vodka oleh Jimmy.

akhirnya dengan satu gelas saja susah membuat wanita itu mabuk hingga tertidur.

Jimmy mengendong istrinya ke kamar dan menidurkannya di ranjang, sedang dia naik ke roof top.

tapi dia tak menemukan Vita di lantai itu, padahal tadi dia masih melihat buta naik untuk menjemur pakaian.

"Anda mencari apa tuan?" tanya Vita yang sedang duduk di sebuah kursi santai.

"aku sedang mencari mu, kenapa kamu bersembunyi," tanya Jimmy.

Vita berdiri dan menahan tubuh pria itu agar tak mendekat, "berhenti tuan, nyonya ada di rumah, dan tolong ingat itu, karena aku tak ingin di pecat dari sini," mohon Vita.

"tak akan ada yang bisa memecat mu, karena aku sudah menandatangani kontrak dengan kantor mu selama Lina tahun ke depan, kecuali aku yang membatalkan kontrak kerja itu," kata Jimmy tersenyum.

"terimakasih, tapi kenapa tuan di sini, kembalilah pada nyonya, pasti dia sedang menunggu tuan untuk minum bersama bukan," kata Vita berdiri sambil melihat langit malam.

angin malam yang cukup dingin, begitu menusuk tulang, tapi Vita terlihat begitu tegar.

Jimmy pun mendekat dan memeluknya dari belakang, "dia sudah tertidur karena mabuk, dan aku pastikan dia tak akan bangun sampai besok," jawab Jimmy berbisik.

"bagaimana bisa nyonya mabuk karena anggur yang kandungan alkoholnya sedikit?" tanya Vita membalikkan badannya untuk melihat pria tampan itu.

"karena aku sudah mencampurnya dengan Vodka dengan kadar alkohol tinggi, karena istriku sebenarnya tidak bisa tahan dengan alkohol dalam kadar yang tinggi," jawab Jimmy menyentuh pipi Vita.

Vita pun mengecup tangan Jimmy dengan lembut, Jimmy pun kembali mencium bibir Vita.

bahkan keduanya kini sudah berpelukan dengan erat, "aku bisa gila jika tak melihat mu sedetik saja," bisik Jimmy menyatukan kening mereka.

"aku juga tuan," jawab Vita.

Jimmy turun terlebih dahulu, dan langsung beristirahat di samping Virnie.

dia tersenyum dan tak mengira bisa merasakan berbunga-bunga seperti ini di usianya, bahkan dengan wanita yang tak pernah terpikirkan.

sedang Vita turun sambil tersenyum, tapi saat di dapur, dia kaget melihat Tian yang sedang membuka kulkas.

"sedang cari apa nona?" tanya Vita yang melihat gadis itu.

"aku lapar mbak, tadi makan malam gak berani banyak karena ada mama," jawab gadis itu.

"mbak buatkan salad buah saja ya, karena jika makanan berat nanti kamu gendut lagi," jawab Vita.

"baiklah, terserah mbak saja," jawab gadis muda itu.

ternyata buta membuatkan salad buah dan juga lumpia sayur untuk gadis itu.

Tian makan dengan sangat lahap, ternyata Kris juga kelaparan,jadilah kedua anak itu makan lagi.

tapi Tian melihat ada bekas merah di leher Vita, "mbak itu lehernya kenapa?" tanya Tian.

"ah ini, di gigit nyamuk di lantai atas, karena tadi mbak habis njemur pakaian," jawab Vita.

"ya ilah mbak, lain kali bawa obat nyamuk, di sana memang banyak nyamuk," kata Kris.

"hayo kamu sering ke roof top ya, ngapain sih, gak ada kerjaan banget," kata Tian memukul lengan saudaranya itu.

"cuma kalau lagi suntuk atau pas papa dan mama berantem, kamu tau kan kalau mereka berantem kayak apa," jawab Kris

"loh memang tuan dan nyonya sering berantem?" tanya Vita keheranan.

"sering banget, terlebih saat papa gak bisa menuruti mau mama, pasti mama akan ungkit masalah pekerjaan papa, dan menghinanya habis-habisan,kadang kami kasihan juga dengan papa, karena sebenarnya dia itu bekerja keras demi kami, bahkan papa dulu selalu belajar masak demi kami bisa makan, karena mama yang selalu sibuk," jawab Tian sedih.

Terpopuler

Comments

Nuriyah

Nuriyah

lanjut thor selalu suka sm ceritanya 😍😍😍😍😍😍😍😍

2022-06-05

0

Kadek Nova

Kadek Nova

Bagus,,next thor

2022-06-05

0

Apriyanti

Apriyanti

lanjut thor

2022-06-05

0

lihat semua
Episodes
1 Housemaid
2 makan malam spesial
3 pesan peringatan
4 maafkan saya
5 lupakan saja
6 sayang mbak..
7 tak sengaja
8 rahasia kita
9 acara sekolah
10 foto bersama
11 karena mabuk
12 penghianatan
13 kemarahan Jimmy.
14 siapa dia?
15 keluarga Jimmy.
16 kantor
17 bebas berduaan
18 orang gila
19 dunia nyata
20 teman lama Vita
21 tak bisa bebas
22 proyek besar
23 makan bersama.
24 usul Tian
25 tempat santai kita
26 mantan mertua
27 pesta para pria
28 apa salahku
29 perlahan terbongkar
30 bos besar
31 surat Jimmy
32 entahlah...
33 hasil tes DNA
34 pesta ini kebenaran
35 hati hancur Vita
36 depresi Vita
37 masih depresi Vita.
38 bertemu mertua Jimmy
39 dasar pria ini
40 pilihan Jimmy
41 makam putra kita
42 kebenaran sesungguhnya
43 pesta besar
44 pria asing itu
45 rencana selanjutnya
46 ada aku sayang
47 bertemu tuan Zein
48 kenekatan Virnie.
49 duka itu
50 kau puas bukan.
51 tamu menyebalkan
52 kamu yang menyebalkan
53 tamu gila semua
54 menggila seluruhnya
55 menikah?
56 aku mencintaimu
57 ini karena kamu
58 tak menyangka
59 belajar dari ahlinya
60 kesedihan
61 jangan duka lagi
62 nyonya Jimmy
63 makin tua makin gurih
64 pelayan kesayangan
65 surat ancaman
66 kita susah bercerai.
67 panas dingin
68 pemakaman Sekar
69 tak sabar menunggu.
70 tuan Zein masuk desa
71 Tian Zein masuk desa 2
72 ayah baru Rio
73 butuh uang dadakan
74 bukan lawanmu
75 lamaran ini mengejutkan
76 pengantin baru
77 malam pertama begitu saja
78 menghilang
79 maafkan aku sayang...
80 kesedihan Benny
81 merasakan kebahagiaan lagi
82 pernikahan dadakan Benny
83 pertengkaran keluarga
84 nama bayi kecil itu
85 om si kembar
86 kakak ipar sayang
87 barang unik
88 wanita pengganggu
89 JN_the Housemaid
90 JN_dua babu ganteng
91 JN_rindu itu berat
92 JN_gadis ini beda
93 JN_ Jimmy cemburu lagi
94 JN_gadis ini menyenangkan
95 JN_mimpi buruk
96 JN_peduli aku tau
97 JN_belanja keperluan
98 JN_memberikan batas
99 JN_jangan menjauh
100 JN_kekacauan
101 JN_gadis malang
102 JN_dia adalah saudaraku
103 JN_jangan kira aku
104 JN_aku memang pendendam
105 JN_kemarahan besar
106 JN_pembalasan setimpal
107 JN_wanita ku hebat
108 JN_bibit pelakor
109 JN_pesta orang gila.
110 JN_pernikahan Ferdi
111 JN_malam pengantin
112 JN_heboh semua
113 JN_geng para wanita
114 JN_saya mamanya
115 JN_mama si kembar
116 JN_foto keluarga
117 Jn_keluarga bahagia
118 JN_dia orang gila
119 JN_rencana pernikahan Jefry.
120 JN_pernikahan Jefry (end)
Episodes

Updated 120 Episodes

1
Housemaid
2
makan malam spesial
3
pesan peringatan
4
maafkan saya
5
lupakan saja
6
sayang mbak..
7
tak sengaja
8
rahasia kita
9
acara sekolah
10
foto bersama
11
karena mabuk
12
penghianatan
13
kemarahan Jimmy.
14
siapa dia?
15
keluarga Jimmy.
16
kantor
17
bebas berduaan
18
orang gila
19
dunia nyata
20
teman lama Vita
21
tak bisa bebas
22
proyek besar
23
makan bersama.
24
usul Tian
25
tempat santai kita
26
mantan mertua
27
pesta para pria
28
apa salahku
29
perlahan terbongkar
30
bos besar
31
surat Jimmy
32
entahlah...
33
hasil tes DNA
34
pesta ini kebenaran
35
hati hancur Vita
36
depresi Vita
37
masih depresi Vita.
38
bertemu mertua Jimmy
39
dasar pria ini
40
pilihan Jimmy
41
makam putra kita
42
kebenaran sesungguhnya
43
pesta besar
44
pria asing itu
45
rencana selanjutnya
46
ada aku sayang
47
bertemu tuan Zein
48
kenekatan Virnie.
49
duka itu
50
kau puas bukan.
51
tamu menyebalkan
52
kamu yang menyebalkan
53
tamu gila semua
54
menggila seluruhnya
55
menikah?
56
aku mencintaimu
57
ini karena kamu
58
tak menyangka
59
belajar dari ahlinya
60
kesedihan
61
jangan duka lagi
62
nyonya Jimmy
63
makin tua makin gurih
64
pelayan kesayangan
65
surat ancaman
66
kita susah bercerai.
67
panas dingin
68
pemakaman Sekar
69
tak sabar menunggu.
70
tuan Zein masuk desa
71
Tian Zein masuk desa 2
72
ayah baru Rio
73
butuh uang dadakan
74
bukan lawanmu
75
lamaran ini mengejutkan
76
pengantin baru
77
malam pertama begitu saja
78
menghilang
79
maafkan aku sayang...
80
kesedihan Benny
81
merasakan kebahagiaan lagi
82
pernikahan dadakan Benny
83
pertengkaran keluarga
84
nama bayi kecil itu
85
om si kembar
86
kakak ipar sayang
87
barang unik
88
wanita pengganggu
89
JN_the Housemaid
90
JN_dua babu ganteng
91
JN_rindu itu berat
92
JN_gadis ini beda
93
JN_ Jimmy cemburu lagi
94
JN_gadis ini menyenangkan
95
JN_mimpi buruk
96
JN_peduli aku tau
97
JN_belanja keperluan
98
JN_memberikan batas
99
JN_jangan menjauh
100
JN_kekacauan
101
JN_gadis malang
102
JN_dia adalah saudaraku
103
JN_jangan kira aku
104
JN_aku memang pendendam
105
JN_kemarahan besar
106
JN_pembalasan setimpal
107
JN_wanita ku hebat
108
JN_bibit pelakor
109
JN_pesta orang gila.
110
JN_pernikahan Ferdi
111
JN_malam pengantin
112
JN_heboh semua
113
JN_geng para wanita
114
JN_saya mamanya
115
JN_mama si kembar
116
JN_foto keluarga
117
Jn_keluarga bahagia
118
JN_dia orang gila
119
JN_rencana pernikahan Jefry.
120
JN_pernikahan Jefry (end)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!