BAB 9 TAWARAN

“Tawaran?? Tawaran apa yang Tuan maksud?” 

“Sebelum aku menjelaskan tawaran itu bisakah aku memastikan sesuatu dan bertanya hal lain kepadamu dulu, Miss ?” 

Gadis itu menganggukkan kepalanya dengan sedikit ragu. Namun karena sekarang gadis itu tahu dirinya berada di negara asing dan mungkin sesuatu bisa membahayakan dirinya, maka gadis itu tidak punya pilihan selain menuruti permintaan Ethan. 

“Apa yang ingin Tuan tanyakan?”

Ethan kemudian membiarkan Dylan maju dan mulai bertanya kepada gadis itu. “Perkenalkan nama saya Dylan. Saya adalah peneliti dari Aliansi Ingmar sekaligus orang yang membantu Ethan untuk membangun Pasukan Perdamaian Dunia ini. Jika boleh, siapa nama Miss ?” 

“Namaku Sarayu.” 

“Usia?” 

“29 tahun.” 

Ethan yang berada di belakang Dylan kemudian mengambil ponsel miliknya dan mengirim pesan kepada Forth yang berada di ruang kerjanya. 

Ethan: Forth. Tolong periksa informasi mengenai gadis bernama Sarayu dengan kewarganegaraan Indonesia. Usia 29 tahun. Tinggal di Kota J. 

“Sejak kapan Miss memiliki kemampuan untuk menggunakan angin dengan bebas?” Dylan melanjutkan pertanyaannya dan kali ini menanyakan satu dari beberapa pertanyaan inti. 

“A-aku tidak ingat sejak kapan. Tahu-tahu aku bisa menggunakan angin dengan bebas menggunakan kedua tanganku.”

Ethan menatap raut wajah gadis itu dan bertanya kepada Eighth yang berdiri di sampingnya. “Bagaimana menurutmu, Eighth? Apakah mungkin gadis itu berbohong kepada kita?” 

Eighth menunjuk ke arah kedua tangan gadis itu. “Tuan Ethan lihat, tangan gadis itu berkeringat meski tidak banyak. Dia pasti merasa sedikit takut, dari ekspresinya jelas dia sama sekali tidak berbohong, Tuan.” 

“Kalau begitu. . . siapa saja yang mengetahui Miss memiliki kemampuan ini?” Dylan melanjutkan pertanyaannya. 

Gadis itu menggerakkan kepalanya dengan sedikit ragu sebelum menjawab. “Kurasa tidak ada. Selama ini aku selalu berhati-hati jika ingin menggunakan kemampuanku ini. Jika tidak dalam keadaan terdesak, sebisa mungkin aku tidak menggunakannya. Punya kemampuan aneh seperti ini, aku rasa akan jadi malapetaka jika orang-orang mengetahuinya.” 

“Baiklah kalau begitu.” Dylan kemudian menekan tombol remote lagi dan memutar rekaman lain untuk diperlihatkannya kepada gadis itu. “Mohon lihat ini, Miss!”  

Klik. Rekaman kedua kemudian memutar seorang pria yang mampu mengalahkan pasukan dalam jumlah besar hanya dengan satu pukulan yang diarahkannya ke tanah. Rekaman itu memutar keganasan pasukan dari Aliansi Arael dan membuat gadis itu membuka mulutnya lebar dan menganga karena terkejut. 

“I-itu. . . bagaimana bisa pria itu membelah tanah hanya dengan satu pukulan dari tangannya?” tanya gadis itu masih menatap ke arah layar. 

Dylan melirik ke arah Ethan dan meminta Ethan untuk menggantikan dirinya memberi penjelasan kepada gadis itu. Ethan yang paham kemudian maju satu langkah dan mulai memberi penjelasan kepada gadis itu. 

“Pria yang kamu lihat itu adalah anggota dari Aliansi Arael yang beberapa waktu lalu membunuh pasukan dari Aliansi Ingmar yang sedang berjaga. Seperti yang kamu ketahui lebih dari sebagian bumi ini sedang dalam keadaan perang karena invasi dari Aliansi Arael.” 

“Aku tahu itu.” Gadis itu menganggukkan kepalanya mendengar penjelasan Ethan. 

“Aku adalah satu dari beberapa jenderal yang memimpin perang melawan Aliansi Arael di bawah Aliansi Ingmar. Saat berperang melawan Aliansi Arael, pasukanku yang terus dipikul mundur kemudian berada di ujung tanduk dan aku hampir saja mati hingga sesuatu jatuh dari langit. Sebuah meteor jatuh dan karena terbakar oleh atmosfer bumi, meteor itu kemudian terpecah menjadi banyak bagian sebelum akhirnya menyebar. Satu dari pecahan meteor itu jatuh padaku dan membuatku mampu melihat sesuatu yang tidak bisa dilihat oleh orang lain.” 

“Dan apa yang Tuan bisa lihat?” 

Ethan dapat dengan jelas melihat raut penasaran di wajah gadis itu ketika mendengar penjelasan darinya. 

“Aku bisa melihat masa depan meski tidak secara keseluruhan. Aku juga bisa melihat masa lalu seseorang jika menyentuh tangannya dan membaca pikiran dari orang-orang di sekitarku.” 

“Sebelum aku memikirkan tawaran itu, bisakah aku melihat pecahan meteor yang Tuan katakan?” 

Ethan kemudian meminta Dylan untuk membawakan pecahan meteornya kepada Sarayu dan begitu Sarayu melihat pecahan meteor itu, raut wajah Sarayu berubah. Ada sedikit rasa terkejut di matanya ketika memandang pecahan meteor milik Ethan. 

“Sepertinya saya ingat sesuatu, Tuan,” ucap Sarayu dengan mata yang masih tidak bisa lepas memandang ke arah pecahan meteor milik Ethan. 

“Apa itu, Miss Sarayu?” 

“Aku bisa mengendalikan angin sejak menyentuh batu yang mirip dengan milik Tuan.” 

Dugaan Ethan benar-benar tepat. Sarayu memiliki kemampuan mengendalikan angin karena menyentuh pecahan meteor yang sama seperti milik Ethan.  

“. . .Tuan tadi berkata bahwa Tuan membawaku kemari untuk memberikanku sebuah tawaran bukan?” 

Ethan tersenyum. “Itu benar, Miss.” 

“Dan apakah tawaran itu adalah memintaku untuk bekerja di Pasukan Perdamaian Dunia yang Tuan pimpin?” 

“Itu benar.” Ethan tidak lagi menyembunyikan niat dan tujuannya. 

“Kalau begitu bisakah Tuan membuatku melihat masa depanku jika aku menerima tawaran itu?” ujar gadis itu. “Aku akan mempertimbangkan tawaran itu jika aku bisa mengetahui masa depanku.” 

Ethan menolehkan kepalanya melihat ke arah Dylan untuk mengetahui bagaimana pendapat Dylan tentang tawaran yang diberikan oleh gadis itu. Sama halnya dengan Ethan, Dylan yang mendengar tawaran gadis itu juga langsung menolehkan kepalanya melihat ke arah Ethan. Dylan lebih dulu mengajukan pertanyaan kepada Ethan dan bertanya dengan mengecilkan suaranya.

“Apa kau bisa membaca masa depan seseorang dan membuat orang itu juga bisa melihatnya? Kau belum pernah melakukan itu. Selama ini. . . masa depan yang kau katakan hanya berada dalam penglihatanmu saja. Aku saja belum pernah melihat masa depan yang kau katakan bahkan gambaran gadis yang akan menjadi penyelamat dunia.” 

Ethan setuju dengan pertanyaan yang diajukan oleh Dylan kepadanya. Selama ini, Ethan hanya melihat masa lalu seseorang dan bukannya masa depan seseorang. Masa depan yang selalu dilihatnya adalah masa depan dunia bukan masa depan seseorang. Dan juga. . . membuat orang lain melihat hal yang sama dengan dirinya, Ethan juga belum pernah melakukan hal itu sebelumnya. Permintaan gadis itu kepada Ethan rasanya cukup berat bagi Ethan. 

Kling. 

   Tanda notifikasi pesan Ethan berbunyi. Ethan segera mengambil ponsel miliknya dan menunjukkan pesan yang masuk ke dalam ponselnya. Ethan menarik tangan Dylan dan meminta Eighth untuk menemani gadis bernama Sarayu itu ketika dirinya sedang membuka pesan penting bersama dengan Dylan. 

“Pesan apa yang kamu terima dari Forth?” tanya Dylan ketika berada di luar ruangan di mana Sarayu dan Eighth berada. 

“Selagi kau berbicara dengan gadis itu, aku meminta Forth untuk mencari informasi gadis itu dan inilah pesan hasil dari permintaanku itu. 

Nama: Sarayu.

Lahir: 28 Februari 2003 

Pendidikan: Bachelor of Chemical engineering from I university.  

Alamat: Jalan xx no xx. Kota J. 

Pekerjaan: tidak ada. 

Sarayu merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Memiliki satu adik perempuan dan satu adik laki-laki. Selama dua tahun ini, Sarayau menganggur dan masih berusaha mencari pekerjaan.

Meiliki banyak akun pribadi dengan nama Ssarayu dan beberapa akun menggunakan nama Lunatic Bahram yang diduga sebagai nama samaran atau nama pena. 

Sarayu berulang kali mengalami kegagalan dalam mencari pekerjaan dikarenakan wajahnya yang jauh dari kata menarik. 

Ethan melihat ke arah kaca dan melihat Sarayu yang sedang berdiri bersama dengan Eighth dan berbincang-bincang. Setelah memperhatikan Sarayu, Ethan kemudian melihat kembali ke arah ponselnya dan menarik layar ponselnya untuk melihat informasi selanjutnya dari Forth. 

“Aku tidak menyangka jika negara tempatnya tinggal masih mementingkan wajah seseorang untuk menerima pekerjaan,” ujar Dylan ketika melihat foto kedua adik Sarayu yang rupawan dan berbeda jauh dengan Sarayu. 

Ethan kemudian kembali menolehkan kepalanya melihat ke arah Sarayu dari balik kaca. Sembari melihat Sarayu, Ethan kemudian teringat permintaan yang sebelumnya diminta oleh Sarayu kepadanya. 

“Kalau begitu bisakah Tuan membuatku melihat masa depanku jika aku menerima tawaran itu?” ujar gadis itu. “Aku akan mempertimbangkan tawaran itu jika aku bisa mengetahui masa depanku.” 

Mungkinkah gadis itu sedang putus asa?. Ethan bertanya di dalam benaknya sembari melihat ke arah Sarayu. 

Episodes
1 BAB 1 PERANG DAN BERKAH TUHAN
2 BAB 2 GAMBARAN MASA DEPAN
3 BAB 3 BERKAH DARI METEOR JATUH
4 BAB 4 PASUKAN PERDAMAIAN DUNIA
5 BAB 5 IDE
6 BAB 6 PENCARIAN
7 BAB 7 NEGARA 1000 PULAU
8 BAB 8 GADIS YANG DICARI
9 BAB 9 TAWARAN
10 BAB 10 ALASAN
11 BAB 11 ANOMALI
12 BAB 12 LATIHAN
13 BAB 13 PERMINTAAN SARAYU
14 BAB 14 SENJATA: TONGKAT MERAH?
15 BAB 15 SENJATA: SEPATU RODA?
16 BAB 16 KOMBINASI SEMPURNA
17 BAB 17 MENILAI
18 BAB 18 MISI PERTAMA
19 BAB 19 BERUBAH PIKIRAN?
20 BAB 20 MENYEMBUNYIKAN IDENTITAS
21 BAB 21 BARETTA 92?
22 BAB 22 DAYA HANCUR YANG MENGERIKAN
23 BAB 23 KEDATANGAN DAN UJIAN
24 BAB 24 PRIA MUNGIL
25 BAB 25 TERPUKAU
26 BAB 26 HUBUNGAN
27 BAB 27 TERINGAT DENGAN SESEORANG
28 BAB 28 BAHAYA YANG MEMBAYANGI
29 BAB 29 SERANGAN PERTAMA PART 1
30 BAB 30 SERANGAN PERTAMA PART 2
31 BAB 31 SERANGAN PERTAMA PART 3
32 BAB 32 KAGUM
33 BAB 33 CINTA PERTAMA WINNER PART 1
34 BAB 34 CINTA PERTAMA WINNER PART 2
35 BAB 35 SERANGAN KEDUA PART 1
36 BAB 36 SERANGAN KEDUA PART 2
37 BAB 37 SERANGAN KEDUA PART 3
38 BAB 38 TERLEMPAR KE MASA LALU PART 1
39 BAB 39 TERLEMPAR KE MASA LALU PART 2
40 BAB 40 TERLEMPAR KE MASA LALU PART 3
41 BAB 41 CINTA PERTAMA SARAYU PART 1
42 BAB 42 CINTA PERTAMA SARAYU PART 2
43 BAB 43 BENCANA DI MASA LALU PART 1
44 BAB 44 BENCANA DI MASA LALU PART 2
45 BAB 45 BENCANA DI MASA LALU PART 3
46 BAB 46 KEMBALI PART 1
47 BAB 47 KEMBALI PART 2
48 BAB 48 KEMBALI PART 3
49 BAB 49 KEMBALI PART 4
50 BAB 50 WINNER DAN CINTA RAHASIA MILIKNYA
51 BAB 51 BUAH KESUKAAN DAN SALAH PAHAM
52 BAB 52 FIFTH KEHILANGAN AKAL?
53 BAB 53 PENGAKUAN YANG SEMPAT TERTUNDA
54 BAB 54 SAVIOR TERJUN KE MEDAN PERANG PART 1
55 BAB 55 SAVIOR TERJUN KE MEDAN PERANG PART 2
56 BAB 56 SAVIOR TERJUN KE MEDAN PERANG PART 3
57 BAB 57 PILIHAN PART 1
58 BAB 58 PILIHAN PART 2
59 BAB 59 PILIHAN PART 3
60 BAB 60 PILIHAN PART 4
61 BAB 61 SAVIOR TERTANGKAP PART 1
62 BAB 62 SAVIOR TERTANGKAP PART 2
63 BAB 63 MARKAS KNIGHT ARAEL PART 1
64 BAB 64 MARKAS KNIGHT ARAEL PART 2
65 BAB 65 SOSOK DALAM MIMPI PART 1
66 BAB 66 SOSOK DALAM MIMPI PART 2
67 BAB 67 SOSOK DALAM MIMPI PART 3
68 BAB 68 PENYELAMATAN SAVIOR PART 1
69 BAB 69 PENYELAMATAN SAVIOR PART 2
70 BAB 70 PENYELAMATAN SAVIOR PART 3
71 BAB 71 SAVIOR BANGUN DARI MIMPI BURUKNYA
72 BAB 72 BATU HITAM PART 1
73 BAB 73 BATU HITAM PART 2
74 BAB 74 BATU HITAM PART 3
75 BAB 75 SERANGAN NUKLIR PART 1
76 BAB 76 SERANGAN NUKLIR PART 2
77 BAB 77 SERANGAN NUKLIR PART 3
78 BAB 78 PUNCAK PERANG PART 1
79 BAB 79 PUNCAK PERANG PART 2
80 BAB 80 PUNCAK PERANG PART 3
81 BAB 81 PENGORBANAN PART 1
82 BAB 82 PENGORBANAN PART 2
83 BAB 83 PENGORBANAN PART 3
84 BAB 84 PENGORBANAN PART 4
85 BAB 85 AMBANG KEKALAHAN PART 1
86 BAB 86 AMBANG KEKALAHAN PART 2
87 BAB 87 AMBANG KEKALAHAN PART 3
88 BAB 88 TSUNAMI DALAM PENGLIHATAN ETHAN PART 1
89 BAB 89 TSUNAMI DALAM PENGLIHATAN ETHAN PART 2
90 BAB 90 TSUNAMI DALAM PENGLIHATAN ETHAN PART 3
91 BAB 91 TSUNAMI DALAM PENGLIHATAN ETHAN PART 4
92 BAB 92 EPILOG-SANG PENJAGA PART 1
93 BAB 93 EPILOG-SANG PENJAGA PART 2
94 BAB 94 EPILOG-SANG PENJAGA PART 3
Episodes

Updated 94 Episodes

1
BAB 1 PERANG DAN BERKAH TUHAN
2
BAB 2 GAMBARAN MASA DEPAN
3
BAB 3 BERKAH DARI METEOR JATUH
4
BAB 4 PASUKAN PERDAMAIAN DUNIA
5
BAB 5 IDE
6
BAB 6 PENCARIAN
7
BAB 7 NEGARA 1000 PULAU
8
BAB 8 GADIS YANG DICARI
9
BAB 9 TAWARAN
10
BAB 10 ALASAN
11
BAB 11 ANOMALI
12
BAB 12 LATIHAN
13
BAB 13 PERMINTAAN SARAYU
14
BAB 14 SENJATA: TONGKAT MERAH?
15
BAB 15 SENJATA: SEPATU RODA?
16
BAB 16 KOMBINASI SEMPURNA
17
BAB 17 MENILAI
18
BAB 18 MISI PERTAMA
19
BAB 19 BERUBAH PIKIRAN?
20
BAB 20 MENYEMBUNYIKAN IDENTITAS
21
BAB 21 BARETTA 92?
22
BAB 22 DAYA HANCUR YANG MENGERIKAN
23
BAB 23 KEDATANGAN DAN UJIAN
24
BAB 24 PRIA MUNGIL
25
BAB 25 TERPUKAU
26
BAB 26 HUBUNGAN
27
BAB 27 TERINGAT DENGAN SESEORANG
28
BAB 28 BAHAYA YANG MEMBAYANGI
29
BAB 29 SERANGAN PERTAMA PART 1
30
BAB 30 SERANGAN PERTAMA PART 2
31
BAB 31 SERANGAN PERTAMA PART 3
32
BAB 32 KAGUM
33
BAB 33 CINTA PERTAMA WINNER PART 1
34
BAB 34 CINTA PERTAMA WINNER PART 2
35
BAB 35 SERANGAN KEDUA PART 1
36
BAB 36 SERANGAN KEDUA PART 2
37
BAB 37 SERANGAN KEDUA PART 3
38
BAB 38 TERLEMPAR KE MASA LALU PART 1
39
BAB 39 TERLEMPAR KE MASA LALU PART 2
40
BAB 40 TERLEMPAR KE MASA LALU PART 3
41
BAB 41 CINTA PERTAMA SARAYU PART 1
42
BAB 42 CINTA PERTAMA SARAYU PART 2
43
BAB 43 BENCANA DI MASA LALU PART 1
44
BAB 44 BENCANA DI MASA LALU PART 2
45
BAB 45 BENCANA DI MASA LALU PART 3
46
BAB 46 KEMBALI PART 1
47
BAB 47 KEMBALI PART 2
48
BAB 48 KEMBALI PART 3
49
BAB 49 KEMBALI PART 4
50
BAB 50 WINNER DAN CINTA RAHASIA MILIKNYA
51
BAB 51 BUAH KESUKAAN DAN SALAH PAHAM
52
BAB 52 FIFTH KEHILANGAN AKAL?
53
BAB 53 PENGAKUAN YANG SEMPAT TERTUNDA
54
BAB 54 SAVIOR TERJUN KE MEDAN PERANG PART 1
55
BAB 55 SAVIOR TERJUN KE MEDAN PERANG PART 2
56
BAB 56 SAVIOR TERJUN KE MEDAN PERANG PART 3
57
BAB 57 PILIHAN PART 1
58
BAB 58 PILIHAN PART 2
59
BAB 59 PILIHAN PART 3
60
BAB 60 PILIHAN PART 4
61
BAB 61 SAVIOR TERTANGKAP PART 1
62
BAB 62 SAVIOR TERTANGKAP PART 2
63
BAB 63 MARKAS KNIGHT ARAEL PART 1
64
BAB 64 MARKAS KNIGHT ARAEL PART 2
65
BAB 65 SOSOK DALAM MIMPI PART 1
66
BAB 66 SOSOK DALAM MIMPI PART 2
67
BAB 67 SOSOK DALAM MIMPI PART 3
68
BAB 68 PENYELAMATAN SAVIOR PART 1
69
BAB 69 PENYELAMATAN SAVIOR PART 2
70
BAB 70 PENYELAMATAN SAVIOR PART 3
71
BAB 71 SAVIOR BANGUN DARI MIMPI BURUKNYA
72
BAB 72 BATU HITAM PART 1
73
BAB 73 BATU HITAM PART 2
74
BAB 74 BATU HITAM PART 3
75
BAB 75 SERANGAN NUKLIR PART 1
76
BAB 76 SERANGAN NUKLIR PART 2
77
BAB 77 SERANGAN NUKLIR PART 3
78
BAB 78 PUNCAK PERANG PART 1
79
BAB 79 PUNCAK PERANG PART 2
80
BAB 80 PUNCAK PERANG PART 3
81
BAB 81 PENGORBANAN PART 1
82
BAB 82 PENGORBANAN PART 2
83
BAB 83 PENGORBANAN PART 3
84
BAB 84 PENGORBANAN PART 4
85
BAB 85 AMBANG KEKALAHAN PART 1
86
BAB 86 AMBANG KEKALAHAN PART 2
87
BAB 87 AMBANG KEKALAHAN PART 3
88
BAB 88 TSUNAMI DALAM PENGLIHATAN ETHAN PART 1
89
BAB 89 TSUNAMI DALAM PENGLIHATAN ETHAN PART 2
90
BAB 90 TSUNAMI DALAM PENGLIHATAN ETHAN PART 3
91
BAB 91 TSUNAMI DALAM PENGLIHATAN ETHAN PART 4
92
BAB 92 EPILOG-SANG PENJAGA PART 1
93
BAB 93 EPILOG-SANG PENJAGA PART 2
94
BAB 94 EPILOG-SANG PENJAGA PART 3

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!