Bab 7 Rindu

Perjalanan darat yang Andin dan tim pilih karena banyak barang-barang yang dibawa oleh mereka.

Andin mengingat kejadian semalam.

Perhatian Satya pada Andin yang telaten mengobati luka tangan Andin sedikit membuat Andin tersentuh.

Namun Andin tak membiarkan hatinya hanyut dalam kejadian tersebut.

Terbukti Andin pernah memergoki Satya tengah menatap foto Satya bersama Vera.

Andin pun sadar diri ia hanya sebagai pengganti. Ga lebih.

Ketika Andin pamit berangkat Satya juga biasa saja tidak menunjukkan keberatan atau apapun.

Andin menyiapkan hatinya bila suatu saat Satya menceraikannya.

Toh itu yang Satya katakan sejak awal pernikahan mereka.

Sementara dikantornya Satya yang sedang membuat laporan tidak fokus dan sulit sekali konsentrasi.

Satya teringat saat mengobati tangan Andin.

Wajah, Senyum dan bibir Andin telah meninggalkan kesan dihati Satya.

Satya pun merasa kehilangan 4 hari ditinggal Andin ke Jogja.

Satya tak mungkin bilang melarang Andin tidak pergi selain memang itu tanggung jawab Andin, selain itu alasan apa yang bisa Satya jelaskan pada Andin.

Satya sendiri belum bisa memastikan hatinya.

Satya masih belum yakin apakah dirinya mulai menyukai Andin.

Satya masih sering teringat Vera meski ingatannya kini dipenuhi kekesalan dan rasa terkhianati oleh Vera.

Satya juga belum menyingkirkan segala yang berkaitan dengan Vera.

Bahkan foto-foro Vera di HP dan Sosial Media Satya masih ada belum dihapus oleh nya.

Satya bingung dengan hati dan otaknya yang belakang. tidak sinkron.

Saat makan siang bersama rekan kantornya Satya berniat Wa Andin, namun kembali diurungkan.

"Deh penganten baru liatin HP mulu, kangen bini tuh! Telp lah!" Rekan kantor Satya.

"Kangen? Apa iya?" batin Satya bertanya pada dirinya sendiri.

Andin tampak sibuk mensurvei lokasi acara kliennya.

Sesekali Andin melihat HP nya.

"Bener kan, dia ga pernah anggep aku istri. Inget Din, kamu cuma pengganti!" Andin menguatkan dan meninggikan kembali pertahanan hatinya

Andin kembali hanyut dalam kesibukannya.

Satya membelah kemacetan ibukota saat pulang kantor.

Bosan sepanjang perjalanan Satya menyalakan radio. Saat itu lagu yang diputar dari Band Letto berjudul ruang rindu.

Rasanya ada yang kurang Satya rasakan saat Andin tak ada disisinya.

Malam hari Satya setelah mandi menyibukkan diri melanjutkan pekerjaannya dirumah.

Namun konsentrasinya terbelah karena kepala Satya terus teringat Andin.

Tak biasanya Satya seperti ini.

Satya menatap makan yang ia pesan online dari aplikasi namun Satya tak berniat membukanya.

Satya enggan sekali makan. Seakan rasa lapar tidak timbul pada perutnya.

Satya menatap sekeliling apartemennya. Terasa sepi dan sunyi tanpa keberadaan Andin.

Di Lirik HP tak satupun pesan dari Andin. Begitupun panggilan masuk tak ada yang berasal dari Andin.

Satya melemparkan HP nya disofa. Mengusap kasar wajahnya. Mencoba memahami apa yang terjadi pada dirinya.

Satya berniat menginap dirumah Bunda, namun Bunda sedang menjenguk kerabat di Manado bersama Dinda.

Mata Satya juga belum mau terpejam.

Bolak balik Satya berguling di ranjangnya, mencoba memejamkan mata malah membuat semakin segar tanpa mau terpejam.

Pikiran telintas Vera.

"Bagaimana mungkin Vera tega hamil bersama cowok brengsek itu dan menipu dirinya untuk menikah sementara ia sedang mengandung anak pria lain." Mengingatnya saja membuat Satya benci.

Satya malam itu mengumpulkan segala kenangannya bersama Vera untuk dibakar dan sebagian ia buang.

Satya menghapus semua foto yang berkaitan dengan Vera baik di Galeri HP maupun di Sosial Medianya.

Satya ingin melupakan Vera dan mengubur dalam-dalam.

"Aku ingin menjalani pernikahanku bersama Andin dengan sebaik-baiknya. Memulai dari awal. Meski aku sadar saat ini cinta itu belum hadir dalam hati kami berdua." Batin Satya saat foto terakhir dibakarnya.

Satya merah HP nya mengetik pesan WA pada Andin.

"Sudah makan malam belum? Jangan lupa istirahat. Sampai ketemu weekend." Satya mengirim pesan WA pada Andin.

Pukul 00.05 Andin baru bisa merebahkan tubuhnya dalam ranjang hotel.

Tubuh Andin begitu lelah menuntut dirinya beristirahat.

Andin selesai mandi dan ia merebahkan badannya diranjang.

Andin yang sejak tadi ga sempat membuka pesan WA, kini senyumnya merekah.

Chat Wa dari Satya membuat lelah Andin terobati berganti rasa kangen dengan si pengirim chat.

"Din, sadar, Satya basa basi keleus. Balas aja seperlunya." batin Andin selalu membentengi berusaha ga baper.

"Maaf baru balas Ka, baru sempat lihat HP. Hehehe,,, Aku baru inget kalo belum makan malam. Tapi sekarang sudah 00.30. Besok saja makannya. Kak Satya juga selamat istirahat jangan lupa sarapan sebelum berangkat kerja. Andin pulang Senin Ka, bukan Weekend."Andin mengirim chat balasan ke WA Satya.

Letih berfikir Satya tertidur saat menonton Netflix.

Satya terbangun oleh suara alarm HP dirinya.

Satya meraba nakasnya mencari air minum.

Satya membuka matanya.

Ia lupa Andin biasa menyiapkan air putih disisi nakasnya.

"Padahal baru sehari semalam Andin pergi aku sudah terbiasa dengan perlakuannya."

Pagi ini pun tak ada sarapan seperti yang biasa Andin siapkan.

Satya hanya meneguk kopi buatannya.

Satya bukannya tak bisa memasak.

Namun semenjak Andin tinggal bersamanya Satya terbiasa disiapkan Sarapan oleh Andin.

Bahkan Andin juga sering menyiapkan pakaian kerjanya.

Lagi Lagi Satya rindu segala perhatian yang Andin berikan.

Selama dikantor Satya menatap pesan yang Andin kirim padanya.

Satya siangnya mengirim chat ke Andin, Alhamdulillah Andin sedang sempat membalas chat Satya.

Satya kembali tersenyum saat membalas chat bersama Andin.

"Kamu menginap dihotel apa Din?"

Satya menanyakan kegiatan Andin dan lokasi hotel tempat Andin menginap.

Setelah saling membalas chat keduanya kembali melanjutkan aktivitas masing-masing.

Mengistirahatkan tubuhnya yang lelah, selepas mandi Satya memilih tidur lebih cepat agar besok bisa berangkat pagi-pagi.

Satya tak sabar menunggu hari esok.

Hari ini pekerjaan Andin sedikit lebih cepat.

Selesai mandi dengan rambut digulung handuk, Andin berbaring di kasur sambil membuka chat diHP nya

Terlihat nama Satya diantara banyak chat WA yang masuk.

Andin tersenyum membaca pesan yang dikirim Satya padanya.

Andin tertidur pulas dengan HP masih ditangannya.

Hingga chat balasan Satya ia tidak mengetahuinya.

Lagu D'masiv menggambarkan hati Satya dan Andin saat ini.

Mengutip kata-kata Dilan soal rindu tak ada yang salah.

Kini efek rindu sedang dialami Andin dan Satya.

Seperti kata-kata Dilan soal rindu :

"Jangan rindu, ini berat. Kau tak akan kuat. Biar aku saja."

"Tapi kalau gak ada kamu, aku suka rindu."

"Terkadang rindu hadir di luar nalar. Ingin segera berlari dan terbang menghampiri.”

"Kalau suatu saat nanti kau rindu padaku, maukah kau memberi tahuku? … Agar aku bisa berlari menemui mu.”

"Aku rindu mendengar kata – katanya yang selalu bisa membuat aku ketawa."

...****************...

Terpopuler

Comments

Mimi Abduh

Mimi Abduh

😍 yg ke 7

2022-05-22

2

Lucy Liestiarini

Lucy Liestiarini

rinduuuu masss

2022-05-22

2

Istiqomah Fadhilah

Istiqomah Fadhilah

yuukk

2022-05-22

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 SAH
2 Bab 2 Kamar Satya
3 Bab 3 Apartemen Satya
4 Bab 4 Belanja Bersama
5 Bab 5 Masuk Kerja
6 Bab 6 Makan Seafood
7 Bab 7 Rindu
8 Bab 8 Kejutan
9 Bab 9 I Love You
10 Bab 10 Nasehat Bunda
11 Bab 11 Memberi Nafkah
12 Bab 12 Hari Pertama
13 Bab 13 Dating
14 Bab 14 Belanja Bulanan
15 Bab 15 Tamasya
16 Bab 16 Rumah Baru
17 Bab 17 Pindah Rumah
18 Bab 18 Hukuman
19 Bab 19 Tasyakuran
20 Bab 20 Belanja
21 HAPPY IED MUBARROK 1443 H / SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1443 H / 2022
22 Bab 21 Surprise Untuk Andin
23 Bab 22 Shopping
24 Bab 23 Bandung
25 Bab 24 Hadiah Tuhan
26 Bab 25 Hamil
27 Bab 26 Mama Shopia
28 Bab 27 Doa dan Harapan
29 Bab 28 Satya Mual
30 Bab 29 Kontrol Kandungan
31 Bab 30 Jogging
32 Bab 31 Bakwan Sengketa
33 Bab 32 Teman Healing
34 Bab 33 Kepulangan Bunda Dona dan Mama Shopia
35 Bab 34 Kepo
36 Bab 35 4 Bulanan
37 Bab 36 Raja dan Panglima
38 Bab 37 Senam Hamil
39 Bab 38 Kondangan
40 Bab 39 Rencana 7 bulanan
41 Bab 40 Kepulangan Dinda
42 Bab 41 7 Bulanan
43 Bab 42 Semua untuk Baby
44 Bab 43 Semua Untuk Baby 2
45 Bab 44 Kontraksi Palsu
46 Bab 45 Mencari Nama
47 Bab 46 Detik-Detik Kelahiran
48 Bab 47 Persiapan Aqiqah
49 Bab 48 Aqiqah
50 Bab 49 Semua Tentang Dinda
51 Bab 50 Keluarga Bahagia
52 Bab 51 Kepulangan Duo Oma
53 Bab 52 Ulang Tahun Abizhar
54 Bab 53 Buka Kado
55 Bab 54 Minta Adik
56 Bab 55 Field Trip
57 Bab 56 Holiday
58 Bab 57 Holiday Part 2
59 Bab 58 Surprise
60 Bab 59 Avengers Campus
61 Bab 60 Universal Studios Hollywood
62 Bab 61 American Museum of Natural History
63 Bab 62 Misi Satya
64 Bab 63 Back Home
65 Bab 64 Back to School
66 Bab 65 Visual Tokoh
67 Bab 66 Sawan Manten
68 Bab 67 Satya Cemburu
69 Bab 68 Prahara Paha Ayam
70 Bab 69 Dejavu
71 Bab 70 Wedding Dinda & Fandi
72 Bab 71 Resepsi Pernikahan Fandi & Dinda
73 Bab 72 Andin Hamil
74 Bab 73 Kebahagiaan Abizhar
75 Bab 74 Ipar 5 Langkah
76 Bab 75 Hadirnya Sang Mantan
77 Bab 76 Salah Paham
78 Bab 77 Menemuinya
79 Bab 78 Rahasia
80 Bab 79 Pulang
81 Bab 80 Perdamaian
82 Bab 81 Tasyakuran
83 Bab 82 Visual Tokoh Bagian 2
84 Bab 83 Persami
85 Bab 84 Pesta Api Unggun
86 Bab 85 Jurit Malam
87 Bab 86 Sayonara
88 Bab 87 Gombal
89 Bab 88 Baby Twin
90 Bab 89 Terus Mencoba
91 Bab 90 Pekan Ulangan Semester (PAS)
92 Bab 91 Datang Bulan
93 Bab 92 Garis Dua
94 Bab 93 Class Meeting
95 Bab 94 Liburan Bersama
96 Bab 95 Gilang Beraksi
97 Bab 96 Super Junior Kw
98 Bab 97 Sunrise
99 Bab 98 Welcome Baby Twin Girls
100 Bab 99 Safeea Hariza Permana & Safeena Hariza Permana
101 Bab 100 Aqiqah Baby Safeea & Safeena
102 Bab 101 Bertemu Mantan
103 Bab 102 Staycation
104 Bab 103 Couple GG SAH
105 Bab 104 Senam 5 Jari
106 Bab 105 Cemburu Menguras Energi
107 Bab 106 Baby Shower Dinda
108 Bab 107 Hari Patah Hati
109 Bab 108 Wedding Daniel dan Syahla (Miss Lala)
110 Bab 109 Resepsi Daniel Syahla atau Reuni Mantan?
111 Bab 110 Shopping Time Baby Twin Boy
112 Bab 111 Malam Pertama Daniel & Syahla
113 Bab 112 Ujian Nasional
114 Bab 113 Kelahiran Baby Twin Boy
115 Bab 114 Kelulusan Abizhar - THE END -
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Bab 1 SAH
2
Bab 2 Kamar Satya
3
Bab 3 Apartemen Satya
4
Bab 4 Belanja Bersama
5
Bab 5 Masuk Kerja
6
Bab 6 Makan Seafood
7
Bab 7 Rindu
8
Bab 8 Kejutan
9
Bab 9 I Love You
10
Bab 10 Nasehat Bunda
11
Bab 11 Memberi Nafkah
12
Bab 12 Hari Pertama
13
Bab 13 Dating
14
Bab 14 Belanja Bulanan
15
Bab 15 Tamasya
16
Bab 16 Rumah Baru
17
Bab 17 Pindah Rumah
18
Bab 18 Hukuman
19
Bab 19 Tasyakuran
20
Bab 20 Belanja
21
HAPPY IED MUBARROK 1443 H / SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1443 H / 2022
22
Bab 21 Surprise Untuk Andin
23
Bab 22 Shopping
24
Bab 23 Bandung
25
Bab 24 Hadiah Tuhan
26
Bab 25 Hamil
27
Bab 26 Mama Shopia
28
Bab 27 Doa dan Harapan
29
Bab 28 Satya Mual
30
Bab 29 Kontrol Kandungan
31
Bab 30 Jogging
32
Bab 31 Bakwan Sengketa
33
Bab 32 Teman Healing
34
Bab 33 Kepulangan Bunda Dona dan Mama Shopia
35
Bab 34 Kepo
36
Bab 35 4 Bulanan
37
Bab 36 Raja dan Panglima
38
Bab 37 Senam Hamil
39
Bab 38 Kondangan
40
Bab 39 Rencana 7 bulanan
41
Bab 40 Kepulangan Dinda
42
Bab 41 7 Bulanan
43
Bab 42 Semua untuk Baby
44
Bab 43 Semua Untuk Baby 2
45
Bab 44 Kontraksi Palsu
46
Bab 45 Mencari Nama
47
Bab 46 Detik-Detik Kelahiran
48
Bab 47 Persiapan Aqiqah
49
Bab 48 Aqiqah
50
Bab 49 Semua Tentang Dinda
51
Bab 50 Keluarga Bahagia
52
Bab 51 Kepulangan Duo Oma
53
Bab 52 Ulang Tahun Abizhar
54
Bab 53 Buka Kado
55
Bab 54 Minta Adik
56
Bab 55 Field Trip
57
Bab 56 Holiday
58
Bab 57 Holiday Part 2
59
Bab 58 Surprise
60
Bab 59 Avengers Campus
61
Bab 60 Universal Studios Hollywood
62
Bab 61 American Museum of Natural History
63
Bab 62 Misi Satya
64
Bab 63 Back Home
65
Bab 64 Back to School
66
Bab 65 Visual Tokoh
67
Bab 66 Sawan Manten
68
Bab 67 Satya Cemburu
69
Bab 68 Prahara Paha Ayam
70
Bab 69 Dejavu
71
Bab 70 Wedding Dinda & Fandi
72
Bab 71 Resepsi Pernikahan Fandi & Dinda
73
Bab 72 Andin Hamil
74
Bab 73 Kebahagiaan Abizhar
75
Bab 74 Ipar 5 Langkah
76
Bab 75 Hadirnya Sang Mantan
77
Bab 76 Salah Paham
78
Bab 77 Menemuinya
79
Bab 78 Rahasia
80
Bab 79 Pulang
81
Bab 80 Perdamaian
82
Bab 81 Tasyakuran
83
Bab 82 Visual Tokoh Bagian 2
84
Bab 83 Persami
85
Bab 84 Pesta Api Unggun
86
Bab 85 Jurit Malam
87
Bab 86 Sayonara
88
Bab 87 Gombal
89
Bab 88 Baby Twin
90
Bab 89 Terus Mencoba
91
Bab 90 Pekan Ulangan Semester (PAS)
92
Bab 91 Datang Bulan
93
Bab 92 Garis Dua
94
Bab 93 Class Meeting
95
Bab 94 Liburan Bersama
96
Bab 95 Gilang Beraksi
97
Bab 96 Super Junior Kw
98
Bab 97 Sunrise
99
Bab 98 Welcome Baby Twin Girls
100
Bab 99 Safeea Hariza Permana & Safeena Hariza Permana
101
Bab 100 Aqiqah Baby Safeea & Safeena
102
Bab 101 Bertemu Mantan
103
Bab 102 Staycation
104
Bab 103 Couple GG SAH
105
Bab 104 Senam 5 Jari
106
Bab 105 Cemburu Menguras Energi
107
Bab 106 Baby Shower Dinda
108
Bab 107 Hari Patah Hati
109
Bab 108 Wedding Daniel dan Syahla (Miss Lala)
110
Bab 109 Resepsi Daniel Syahla atau Reuni Mantan?
111
Bab 110 Shopping Time Baby Twin Boy
112
Bab 111 Malam Pertama Daniel & Syahla
113
Bab 112 Ujian Nasional
114
Bab 113 Kelahiran Baby Twin Boy
115
Bab 114 Kelulusan Abizhar - THE END -

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!