Bab 6 Makan Seafood

Andin dan Satya sudah dalam perjalanan pulang menuju Apartemen.

Andin seperti biasa memilih menonton drakor dari HP nya karena suasana hening tanpa kata dari Satya yang memang banyak diam menjadi hal biasa buat Andin.

"Din, kamu laper ga? Mau makan malem ga?" Satya mengajak Andin makan malam namun tak kunjung ada jawaban.

Satya tak melihat bahwa kuping Andin memakai headset. Sehingga Andin tidak mendengar kata-kata Satya.

Satya menoleh pada Andin, kini Satya tahu penyebabnya.

Satya langsung mencondongkan badannya melepas headset yang terpasang ditelinga Andin.

Andin kaget dengan apa yang dilakukan Satya.

Reflek Andin memegang pergelangan tangan Satya membuat Satya terkejut hingga badan Satya condong pada Andin.

Posisi yang membuat keduanya saling pandangan karena kedua wajah mereka kini berada dalam jarak begitu dekat.

Satya terbiasa melihat wajah Andin, terutama saat mereka sedang tidur diranjang, namun dengan mata Andin terpejam.

Begitupun sebaliknya Andin sering melihat Satya dalam mata terpejamnya saat keduanya berada diranjang yang sama.

Kini mata keduanya terbuka. Netra keduanya saling pandang. Tak ada penghalang. Deru nafas keduanya pun mampu terdengar. Hembusan nafas Andin maupun Satya saling menyapu wajah masing-masing.

Satya segera kembali pada posisi dibelakang kemudi.

Sementara Andin menyimpan HP nya dalam tas.

"Kak kita kok berenti disini?"

Andin segera menatap keluar tampak belum sampai tujuan namun mereka kini berhenti.

"Kamu laper ga Din? Kita makan seafood yuk." Ajak Satya .

Bak gayung bersambut perut Andin dengan sangat tidak sopan berbunyi, hingga tak perlu lagi Satya menunggu jawaban dari mulut Andin.

Keduanya duduk di warung tenda seafood pinggir jalan.

Setelah memesan menu keduanya menunggu sambil sibuk dengan HP masing- masing.

Tampak pengunjung mulai berdatangan di warung tenda tersebut.

Waktunya memang pas untuk jam makan malam.

"Aku pikir Kak Satya ga mau makan dipinggir jalan." Andin membuka obrolan.

"Siapa bilang, aku tuh seneng makan dipinggir jalan. Namun sejak sama Vera dia ga..." Satya menghentikan jawabannya.

Andin merasa tak enak hati pertanyaannya justru membuat Satya mengingat Vera.

"Maaf Ka, aku ga bermaksud." Andin meminta maaf atas perkataannya membuat Satya mengingat Vera.

"Gapapa Kok Din. Lagi pula sudah masa lalu juga. Sekarang aku bisa makan bareng kamu." Satya menjawab seolah tanpa pikir dan nyelos begitu saja dari bibirnya.

Andin hanya nyengir kuda mendengar jawaban Satya.

Untung saja menu pesanan keduanya datang sehingga mereka langsung menyantap makanan dan beralih dengan ketopik lain.

"Enak Ka seafoodnya. Kakak biasa makan disini? Andin bertanya sambil menikmati kepiting yang sedang ia coba buka dengan alat namun tampaknya belum berhasil.

Satya melihat Andin kesulitan dalam membuka cangkang kepiting, seketika langsung menyuapi Andin dengan daging kepiting yang berhasil dibukanya.

"Aa..." Satya menyorongkan suapan ke Andin.

Andin melahap daging kepiting yang disuapi Satya.

"Enak kan?" Satya dengan senyum di bibirnya.

Deg!

Dada Andin seketika merasakan Gelayar berdesir.

"Ngak mungkin." batin Andin segera menolak.

"Din, Kok bengong?" Satya melihat Andin melamun dan menggelengkan kepalanya.

"Ayo Kak cepet makannya. Biar cepet pulang. Soalnya besok aku mau ke Jogja berangkat pagi." Andin mengalihkan pertanyaan Satya dengan mengatakan kepergian Andin ke Jogja urusan pekerjaan.

Andin memang akan ke Jogja selama 4 hari karena klien mereka mengadakan rangkaian acara pernikahan di Jogja.

Sudah menjadi kewajiban Andin sebagai WO melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.

Mendengar kata-kata Andin Satya langsung cepat merespon.

"Jogja?" Satya menatap Andin yang sedang menyantap kerang hijau saus padang.

"Iya Kak ke Jogja ada klien rangkaian acara pernikahannya dilaksanakan di Jogja selama 4 hari." Andin tampak santai saja saat memberitahukan.

"4 hari? berarti sampai minggu?" Satya menegaskan.

"Kemungkinan malah senin sepertinya Ka. Soalnya kan yang bawa mobil istirahat dulu malamnya. Senin pagi baru kita balik kesini." Andin menjelaskan.

Raut wajah Satya berubah namun tak diperhatikan Andin.

Sepanjang perjalanan Andin dan Satya kembali dalam mode favorit mereka diam seribu bahasa.

Dengan kesibukannya masing-masing tak sadar sudah sampai di basement apartemen.

Satya lekas mandi sedangkan Andin sedang menyiapkan barang-barang yang akan ia bawa dikoper untuk besok.

Satya melihat Andin yang sedang berkemas.

Entah mengapa Satya merasa kehilangan dengan kepergian Andin esok.

"Come on Sat. Ngapain dipikirin." Satya berkata dalam hatinya.

"Akhirnya, Beres." Andin selesai dengan packing-packing.

Andin bergegas masuk kamar mandi memilih berendam sejenak dalam bathup.

Merecharge energi karena Andin tahu besok akan padat merayap pekerjaannya.

"Andin biasa banget kalo dikamar mandi lama. Ngapain aja sih." gumam Satya.

Satya yang kepo maksimal masih waras tak sampai memaksa masuk, hanya bisa menunggu sambil menonton Netflix berbaring diranjang.

Andin keluar lengkap dengan kaos dan celana pendek.

Rambutnya yang basah dikeringkan dengan bantuan hairdryer.

Satya menikmati pemandangan tersebut.

Satya terbiasa melihat pemandangan indah di depan matanya.

Andin naik ke atas ranjang dengan posisi siap-siap tidur memunggungi Satya yang masih menonton.

Satya sulit sekali memejamkan mata.

"Din, udah tidur ya?" Satya akhirnya memutuskan memanggil Andin.

Andin pun sebenarnya belum tidur, hanya saja Andin memilih diam.

"Din, " Panggil Satya lagi.

Kali ini Andin berbalik.

Andin memiringkan tubuhnya.

Kini keduanya saling berhadapan sambil berbaring diranjang yang sama.

"Kenapa ka?" Andin bertanya.

"Kamu sering dapet klien ke luar kota?" Satya kali ini menanyakan seputar pekerjaan Andin.

"Ya kebetulan selepas pandemi kemaren bahkan nikahan yang numpuk ditahun ini. Dan klien bangak yang datang dari luar kota. Mau ga mau ya mesti dikerjakan. Kan memang sudah kewajiban Andin." Andin menjelaskan.

"Din, kamu biasa keluar kota sendiri?" Satya dengan pertanyaan yang tidak logis.

"Kan perginya ga sendiri, tim WO ikut semua."

Andin kembali mau ambil ancang-ancang tidur.

Tapi kembali Satya mengajak bicara.

"Din, udah mau tidur ya?" Satya memanggil Andin.

"Kak Satya kenapa?" Andin langsung menanyakan karena ga biasanya.

Satya gelagapan balik ditanya Andin.

Satya juga bingung mengapa hatinya ga rela ditinggal Andin besok selama 4 hari.

"Gapapa Din, ya sudah kamu istirahat saja." Satya menyuruh Andin tidur karena dirinya bingung hendak jawaban apa yang akan ia berikan.

Gara-gara ulah Satya Andin jadi ga bisa memejamkan mata.

Andin beranjak dari kasur berdiri mau membuat minuman hangat agar kantuknya datang.

"Kamu mau kemana Din?"

Satya spontan menanyakan saat Andin bangun dan menuju keluar kamar.

"Mau bikin minuman hangat. Kakak mau?" Andin menawarkan.

"Boleh." Satya tersenyum senang Andin masih membuka mata.

Andin menuju dapur.

Andin membuat cokelat panas.

Menunggu coklat matang, sambil mengaduk-aduk Andin terlintas dalam pikiran Andin berat untuk pergi.

"Din, inikan tugas rutin. Biasanya juga ga masalah. Kali ini kenapa rasanya berat ya keluar kota sendiri dan selama 4 hari pula."

"Mana mungkin karena Satya?"

Andin buru-buru menepis pikiran yang melintas dikepalanya.

Satya menunggu Andin yang tak kunjung ke kamar.

Satya berniat menyusul Andin ke dapur segera keluar kamar.

Ternyata Andin sudah sampai didepan kamar hendak masuk.

Brukkk!

Mug berisi cokelat panas tumpah tanpa terhindarkan.

Menyiram tangan Andin dan Membasahi kaos yang Satya kenakan.

"Aduh, panas!" Andin melihat tangannya tersiram.

Satya panik melihat tangan Andin tersiram cokelat panas, Segera menggendong Andin membawanya ke kamar mandi untuk membilas tangan Andin.

Satya mengambil kotak P3K membalurkannya pada tangan Andin dengan salep untuk mengurangi rasa sakit san bengkak.

Tanpa ada kata, hanya ucapan terima kasih Andin.

Keduanya sibuk dengan pikiran masing-masing.

...****************...

Terpopuler

Comments

Eni Ghiya

Eni Ghiya

bagus

2022-05-18

2

Oyah Oyah

Oyah Oyah

Next thor

2022-05-17

3

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 SAH
2 Bab 2 Kamar Satya
3 Bab 3 Apartemen Satya
4 Bab 4 Belanja Bersama
5 Bab 5 Masuk Kerja
6 Bab 6 Makan Seafood
7 Bab 7 Rindu
8 Bab 8 Kejutan
9 Bab 9 I Love You
10 Bab 10 Nasehat Bunda
11 Bab 11 Memberi Nafkah
12 Bab 12 Hari Pertama
13 Bab 13 Dating
14 Bab 14 Belanja Bulanan
15 Bab 15 Tamasya
16 Bab 16 Rumah Baru
17 Bab 17 Pindah Rumah
18 Bab 18 Hukuman
19 Bab 19 Tasyakuran
20 Bab 20 Belanja
21 HAPPY IED MUBARROK 1443 H / SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1443 H / 2022
22 Bab 21 Surprise Untuk Andin
23 Bab 22 Shopping
24 Bab 23 Bandung
25 Bab 24 Hadiah Tuhan
26 Bab 25 Hamil
27 Bab 26 Mama Shopia
28 Bab 27 Doa dan Harapan
29 Bab 28 Satya Mual
30 Bab 29 Kontrol Kandungan
31 Bab 30 Jogging
32 Bab 31 Bakwan Sengketa
33 Bab 32 Teman Healing
34 Bab 33 Kepulangan Bunda Dona dan Mama Shopia
35 Bab 34 Kepo
36 Bab 35 4 Bulanan
37 Bab 36 Raja dan Panglima
38 Bab 37 Senam Hamil
39 Bab 38 Kondangan
40 Bab 39 Rencana 7 bulanan
41 Bab 40 Kepulangan Dinda
42 Bab 41 7 Bulanan
43 Bab 42 Semua untuk Baby
44 Bab 43 Semua Untuk Baby 2
45 Bab 44 Kontraksi Palsu
46 Bab 45 Mencari Nama
47 Bab 46 Detik-Detik Kelahiran
48 Bab 47 Persiapan Aqiqah
49 Bab 48 Aqiqah
50 Bab 49 Semua Tentang Dinda
51 Bab 50 Keluarga Bahagia
52 Bab 51 Kepulangan Duo Oma
53 Bab 52 Ulang Tahun Abizhar
54 Bab 53 Buka Kado
55 Bab 54 Minta Adik
56 Bab 55 Field Trip
57 Bab 56 Holiday
58 Bab 57 Holiday Part 2
59 Bab 58 Surprise
60 Bab 59 Avengers Campus
61 Bab 60 Universal Studios Hollywood
62 Bab 61 American Museum of Natural History
63 Bab 62 Misi Satya
64 Bab 63 Back Home
65 Bab 64 Back to School
66 Bab 65 Visual Tokoh
67 Bab 66 Sawan Manten
68 Bab 67 Satya Cemburu
69 Bab 68 Prahara Paha Ayam
70 Bab 69 Dejavu
71 Bab 70 Wedding Dinda & Fandi
72 Bab 71 Resepsi Pernikahan Fandi & Dinda
73 Bab 72 Andin Hamil
74 Bab 73 Kebahagiaan Abizhar
75 Bab 74 Ipar 5 Langkah
76 Bab 75 Hadirnya Sang Mantan
77 Bab 76 Salah Paham
78 Bab 77 Menemuinya
79 Bab 78 Rahasia
80 Bab 79 Pulang
81 Bab 80 Perdamaian
82 Bab 81 Tasyakuran
83 Bab 82 Visual Tokoh Bagian 2
84 Bab 83 Persami
85 Bab 84 Pesta Api Unggun
86 Bab 85 Jurit Malam
87 Bab 86 Sayonara
88 Bab 87 Gombal
89 Bab 88 Baby Twin
90 Bab 89 Terus Mencoba
91 Bab 90 Pekan Ulangan Semester (PAS)
92 Bab 91 Datang Bulan
93 Bab 92 Garis Dua
94 Bab 93 Class Meeting
95 Bab 94 Liburan Bersama
96 Bab 95 Gilang Beraksi
97 Bab 96 Super Junior Kw
98 Bab 97 Sunrise
99 Bab 98 Welcome Baby Twin Girls
100 Bab 99 Safeea Hariza Permana & Safeena Hariza Permana
101 Bab 100 Aqiqah Baby Safeea & Safeena
102 Bab 101 Bertemu Mantan
103 Bab 102 Staycation
104 Bab 103 Couple GG SAH
105 Bab 104 Senam 5 Jari
106 Bab 105 Cemburu Menguras Energi
107 Bab 106 Baby Shower Dinda
108 Bab 107 Hari Patah Hati
109 Bab 108 Wedding Daniel dan Syahla (Miss Lala)
110 Bab 109 Resepsi Daniel Syahla atau Reuni Mantan?
111 Bab 110 Shopping Time Baby Twin Boy
112 Bab 111 Malam Pertama Daniel & Syahla
113 Bab 112 Ujian Nasional
114 Bab 113 Kelahiran Baby Twin Boy
115 Bab 114 Kelulusan Abizhar - THE END -
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Bab 1 SAH
2
Bab 2 Kamar Satya
3
Bab 3 Apartemen Satya
4
Bab 4 Belanja Bersama
5
Bab 5 Masuk Kerja
6
Bab 6 Makan Seafood
7
Bab 7 Rindu
8
Bab 8 Kejutan
9
Bab 9 I Love You
10
Bab 10 Nasehat Bunda
11
Bab 11 Memberi Nafkah
12
Bab 12 Hari Pertama
13
Bab 13 Dating
14
Bab 14 Belanja Bulanan
15
Bab 15 Tamasya
16
Bab 16 Rumah Baru
17
Bab 17 Pindah Rumah
18
Bab 18 Hukuman
19
Bab 19 Tasyakuran
20
Bab 20 Belanja
21
HAPPY IED MUBARROK 1443 H / SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1443 H / 2022
22
Bab 21 Surprise Untuk Andin
23
Bab 22 Shopping
24
Bab 23 Bandung
25
Bab 24 Hadiah Tuhan
26
Bab 25 Hamil
27
Bab 26 Mama Shopia
28
Bab 27 Doa dan Harapan
29
Bab 28 Satya Mual
30
Bab 29 Kontrol Kandungan
31
Bab 30 Jogging
32
Bab 31 Bakwan Sengketa
33
Bab 32 Teman Healing
34
Bab 33 Kepulangan Bunda Dona dan Mama Shopia
35
Bab 34 Kepo
36
Bab 35 4 Bulanan
37
Bab 36 Raja dan Panglima
38
Bab 37 Senam Hamil
39
Bab 38 Kondangan
40
Bab 39 Rencana 7 bulanan
41
Bab 40 Kepulangan Dinda
42
Bab 41 7 Bulanan
43
Bab 42 Semua untuk Baby
44
Bab 43 Semua Untuk Baby 2
45
Bab 44 Kontraksi Palsu
46
Bab 45 Mencari Nama
47
Bab 46 Detik-Detik Kelahiran
48
Bab 47 Persiapan Aqiqah
49
Bab 48 Aqiqah
50
Bab 49 Semua Tentang Dinda
51
Bab 50 Keluarga Bahagia
52
Bab 51 Kepulangan Duo Oma
53
Bab 52 Ulang Tahun Abizhar
54
Bab 53 Buka Kado
55
Bab 54 Minta Adik
56
Bab 55 Field Trip
57
Bab 56 Holiday
58
Bab 57 Holiday Part 2
59
Bab 58 Surprise
60
Bab 59 Avengers Campus
61
Bab 60 Universal Studios Hollywood
62
Bab 61 American Museum of Natural History
63
Bab 62 Misi Satya
64
Bab 63 Back Home
65
Bab 64 Back to School
66
Bab 65 Visual Tokoh
67
Bab 66 Sawan Manten
68
Bab 67 Satya Cemburu
69
Bab 68 Prahara Paha Ayam
70
Bab 69 Dejavu
71
Bab 70 Wedding Dinda & Fandi
72
Bab 71 Resepsi Pernikahan Fandi & Dinda
73
Bab 72 Andin Hamil
74
Bab 73 Kebahagiaan Abizhar
75
Bab 74 Ipar 5 Langkah
76
Bab 75 Hadirnya Sang Mantan
77
Bab 76 Salah Paham
78
Bab 77 Menemuinya
79
Bab 78 Rahasia
80
Bab 79 Pulang
81
Bab 80 Perdamaian
82
Bab 81 Tasyakuran
83
Bab 82 Visual Tokoh Bagian 2
84
Bab 83 Persami
85
Bab 84 Pesta Api Unggun
86
Bab 85 Jurit Malam
87
Bab 86 Sayonara
88
Bab 87 Gombal
89
Bab 88 Baby Twin
90
Bab 89 Terus Mencoba
91
Bab 90 Pekan Ulangan Semester (PAS)
92
Bab 91 Datang Bulan
93
Bab 92 Garis Dua
94
Bab 93 Class Meeting
95
Bab 94 Liburan Bersama
96
Bab 95 Gilang Beraksi
97
Bab 96 Super Junior Kw
98
Bab 97 Sunrise
99
Bab 98 Welcome Baby Twin Girls
100
Bab 99 Safeea Hariza Permana & Safeena Hariza Permana
101
Bab 100 Aqiqah Baby Safeea & Safeena
102
Bab 101 Bertemu Mantan
103
Bab 102 Staycation
104
Bab 103 Couple GG SAH
105
Bab 104 Senam 5 Jari
106
Bab 105 Cemburu Menguras Energi
107
Bab 106 Baby Shower Dinda
108
Bab 107 Hari Patah Hati
109
Bab 108 Wedding Daniel dan Syahla (Miss Lala)
110
Bab 109 Resepsi Daniel Syahla atau Reuni Mantan?
111
Bab 110 Shopping Time Baby Twin Boy
112
Bab 111 Malam Pertama Daniel & Syahla
113
Bab 112 Ujian Nasional
114
Bab 113 Kelahiran Baby Twin Boy
115
Bab 114 Kelulusan Abizhar - THE END -

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!