Menikahi Kakak Sahabatku

Menikahi Kakak Sahabatku

Bab 1 SAH

Prolog

Andin Aisyah seorang perempuan berusia 25 tahun bekerja sebagai pegawai wedding organizer terkenal di Jakarta.

Andin sudah berpacaran selama 3 tahun dengan Tio seorang fotografer freelance namun harus putus setelah Tio selingkuh dengan salah satu modelnya.

Satya Yudha Permana seorang PNS di kementerian keuangan yang akan menikah dengan pacarnya Vera namun di saat hari pernikahan ditinggal kabur oleh Vera terpaksa manikah dengan Andin demi Bundanya yang pingsan dan malu jika acara batal.

*

Andin memastikan acara pernikahan kliennya hari ini berjalan dengan lancar tanpa ada kendala apapun.

Sederet persiapan sudah di kroscek agar tidak ada satupun yang luput.

*

"Apa Vera kabur!"

Seketika tubuh Bunda Dona ambruk.

"Bun, Bunda!" teriak Dinda panik Bundanya pingsan.

"Bun, bangun Bun, Bunda!" Satya mengguncang tubuh Bundanya dengan tangan masih terus menghubungi Vera namun ponsel wanita itu tidak aktif.

"Sial!" Satya mengusap wajahnya dengan kasar.

Andin yang awalnya masuk ruangan itu untuk bertegur sapa dengan keluarga sahabatnya seketika dibuat bingung dengan keadaan yang dilihatnya.

"Din, Bunda, Din." Dinda menangis sambil terus berada disamping Bunda Dona yang masih tak sadarkan diri.

Andin menatap ke arah Satya.

Melihat raut wajah kakak Dinda tersebut membuat Andin kembali mengalihkan pandangannya pada Dinda.

Tatapan Satya begitu galak, marah dengan rahang mengeras.

"Din, Bunda pingsan kenapa?" Andin mendekati Bunda Dona yang terbaring disisi Dinda.

Dinda masih panik dan cemas dengan kondisi ibunya yang tak kunjung sadarkan diri.

Kemudian datang kedua orang tua Vera dengan perasaan takut dan malu menghampiri Satya.

"Nak Satya kami tidak tahu Vera akan berbuat seperti ini." Orang Tua Vera dengan nada pelan takut melihat wajah Satya yang tengah murka.

"Saya kecewa dengan Vera, Bagaimana bisa Vera tidak bertanggung jawab begini!" Satya dengan nada marah.

Satya kemudian dihampiri oleh petugas keamanan hotel tersebut.

"Mari Pak." Petugas keamanan Hotel mengajak Satya menuju ruang kontrol cctv.

Satya sangat amat terkejut dengan apa yang dilihatnya.

Muka Satya memerah padam. Tangannya mengepal mencengkram meja.

"Kurang ajar kau Vera, Brengsek!"

Satya tanpa peduli segera masuk ke dalam ruang dimana semua orang kini berkumpul.

Tampak Bunda Dona sudah siuman terus menangis sambil memeluk Dinda.

"Jelaskan pada Saya mengapa Vera kabur bersama Toni?" Satya menatap orang tua Vera dengan tatapan kejam dan amarah memuncak.

Kedua orang tua Vera tampak tak bisa lagi menutupi apa yang sebenarnya terjadi.

Semua yang ada didalam ruang menatap orang tua Vera dan bingung dengan pertanyaan Satya.

"Nak Satya, Kami selaku orang tua Vera mohon maaf sudah membuat keluarga Nak Satya malu. Namun kami juga tidak mengetahui dan menyangka kalau Vera dan Toni akan nekat." Ayah Vera menjelaskan tampak ketakutan dalam raut wajahnya.

Bunda Dona seketika langsung mengambil alih pembicaraan.

"Jelaskan ada apa sebenarnya." Bunda Dona menatap orang tua Vera menuntut penjelasan.

"Vera sedang hamil. Bayi yang ada didalam kandungannya anak Toni." Mama Vera menjawab dengan suara terbata-bata.

Satya dengan kemarahan memuncak dan perasaan kecewa, dan terkhianati.

"Bisa-bisanya sebagai orang tua Anda masih melanjutkan rencana pernikahan ini setelah tahu Vera hamil dengan pria lain. Saya benar-benar kecewa dengan keadaan ini." Bunda Dona menatap tajam orang tua Vera.

"Maaf Jeng, kami mohon maaf atas semua perbuatan Vera." Mama Vera menangis sambil memohon maaf.

"Sebaiknya kalian pulang, Saya tidak mau meneruskan pernikahan ini. Saya tidak rela putra saya Satya menikah dengan keluarga pembohong dan perempuan pengkhianat." Bunda Dona sudah sakit hati dengan tindakan Vera.

"Nak Satya, tolong jangan batal pernikahan ini, Kami akan mencari Vera dan membawanya kesini. Tolong Nak Satya." Ayah Vera memohon pada Satya.

"Maaf Pak, Bu, Silahkan pulang. Saya membatalkan pernikahan Saya dengan Vera. Saya tidak ingin memiliki istri seorang pengkhianat seperti Vera. Lebih baik Bapak Ibu urus saja putri kalian yang sedang kabur dengan pria brengsek itu!" Satya berbicara tanpa menatap calon mertua yang batal melaksanakan pernikahan.

Tanpa basa basi dan perasaan marah orang tua Vera meninggalkan tempat itu.

Seketika semua terdiam.

Pernikahan yang seharusnya berlangsung 1 jam lagi kini entah bagaimana nasibnya.

"Satya, mau kemana kamu!" Bunda Dona menghentikan langkah Satya yang hendak keluar.

"Satya mau membatalkan pernikahan ini Bunda." Satya dengan wajah menahan amarah dan gemuruh kebencian yang berkobar terhadap Vera.

"Pernikahan ini tetap akan dilaksanakan!" Bunda Dona berdiri mendekati Satya.

"Bunda aku ga sudi meskipun Vera mengemis kembali padaku. Lebih baik batal daripada malu!" Satya hendak keluar namun kata-kata bunda menghentikan langkah Satya dan membuat semua orang tercengang.

"Siapa bilang kamu menikah dengan Vera. Bunda tidak sudi punya menantu pengkhianat seperti dia. Kamu hari ini tetap menikah. Pernikahanmu tidak boleh batal. Kamu menikah dengan Andin!" Bunda Dona memegang bahu Satya menatap tajam pada mata Putranya.

Tatapan mata semua tertuju pada Andin.

Sementara Andin bak disambar petir disiang bolong seketika berteriak.

"Tidak! Aku tidak mau! Aku tidak bersedia!"

Andin keluar ruangan tersebut merasa terjebak dalam situasi yang tidak mengenakan ini.

Dinda keluar mengejar Andin, sementara Bunda Dona menenangkan Satya yang teriak tidak setuju dengan perkataan Bundanya.

"Tidak Bunda. Lebih baik batal. Menikah tidak main-main Bunda. Andin? Jangankan menikah, melihatnya saja tidak terlintas sedikitpun dalam benak Satya!" Satya menatap dengan raut cibiran sebelum Andin keluar berlari dari ruangan tersebut.

"Kalau begitu kamu lebih senang melihat Bunda mati Satya! Silahkan kamu menolak dan membatalkan pernikahan ini, maka Bunda lebih baik mati daripada menanggung malu!" Bunda Dona keluar ruangan menyusul Andin.

Satya mengusap kepala dan wajahnya dengan kasar sambil berteriak mengeluarkan amarah, kebencian dan rasa kecewa mendalam.

"Vera! Toni! tega sekali kalian mengkhianatiku!" Aku akan membalas perbuatan kalian.

Satya membatin dihatinya meluapkan kekesalan dengan berteriak.

"Din, tolongin gw Din, Tolongin keluarga gw Din. Gw mohon" Dinda beraih tangan Andin memohon agar Andin mau menikah dengan Satya kakaknya.

Bunda Dona menatap Dinda dan Andin sedang dalam posisi Dinda memohon pada Andin.

"Sayang, boleh Bunda bicara sebentar?" Bunda Dona meraih tangan Andin menatap wajah Andin dengan tatapan kesedihan dengan mata sembabnya.

Andin mengalah, walaupun berat hati, Andin menerima permintaan Bunda Dona.

Andin tak pernah sedikitpun terbayangkan akan terjadi hal ini.

Andin yang awalnya mengurusi pernikahan Kakak sahabatnya justru kini Andinlah yang akan menikah dengan Satya, kakak Dinda.

*

Dalam satu tarikan nafas Satya mengucap ijab kabul dengan lancar.

Kini Andin SAH menjadi istri Satya, kakak sahabatnya, pria yang tak terbayang dalam benak Andin menjadi suaminya.

Tamu undangan saling menatap dan berbisik-bisik.

Bagaimana bisa mempelai wanitanya berbeda dengan nama yang tertera diundangan.

Terlebih rekan-rekan kerja mereka yang tak mengetahui kejadiannya.

Satya memasangkan cincin pernikahan yang semula akan ia pasang dijari Vera, kini sudah melingkar di jari manis tangan Andin.

Begitpun Andin memasangkan cincin pernikahan di jari manis Satya.

Rasanya seperti mimpi di siang bolong bagi Andin.

Andin menatap ke arah Satya, namun Satya dengan tatapan tak peduli dengan wajah kaku masih terlihat jelas kemarahan yang tertahan.

"Ya Allah, mengapa ini terjadi padaku?" Andin berbicara dalam hatinya.

Setelah akad langsung dilaksanakan Resepsi sampai pukul 20.00 WIB.

Suasana pernikahan yang seharusnya bahagia dan begitu dinantikan kedua mempelai, justru suasana sedih dan mencekam.

"Satya, Andin, kemari Nak." Bunda Dona memanggil keduanya.

"Kalian sekarang sudah menikah resmi sah baik secara agama maupun negara. Apapun kondisinya kalian bisa sampai menikah, namun hak dan kewajiban kalian sebagai suami istri tetap harus kalian jalani. Bunda harap kalian berdua bisa menerima, menjalani dan saling mencintai satu sama lain. Lakukanlah dengan perlahan-lahan." Bunda memeluk kedua anaknya yang terpaksa menjalani pernikahan seperti ini.

Tak ada yang menjawab, Andin maupun Satya hanyut dengan fikirannya masing-masing.

...****************...

Terpopuler

Comments

Afternoon Honey

Afternoon Honey

sapa walinya Andin ya dalam pernikahan ini 🤔

2023-05-06

2

Supi

Supi

mampir...

2023-04-03

2

Azizah Mehrunnisa

Azizah Mehrunnisa

awal yg menarik ... Lanjuttt

2023-01-14

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 SAH
2 Bab 2 Kamar Satya
3 Bab 3 Apartemen Satya
4 Bab 4 Belanja Bersama
5 Bab 5 Masuk Kerja
6 Bab 6 Makan Seafood
7 Bab 7 Rindu
8 Bab 8 Kejutan
9 Bab 9 I Love You
10 Bab 10 Nasehat Bunda
11 Bab 11 Memberi Nafkah
12 Bab 12 Hari Pertama
13 Bab 13 Dating
14 Bab 14 Belanja Bulanan
15 Bab 15 Tamasya
16 Bab 16 Rumah Baru
17 Bab 17 Pindah Rumah
18 Bab 18 Hukuman
19 Bab 19 Tasyakuran
20 Bab 20 Belanja
21 HAPPY IED MUBARROK 1443 H / SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1443 H / 2022
22 Bab 21 Surprise Untuk Andin
23 Bab 22 Shopping
24 Bab 23 Bandung
25 Bab 24 Hadiah Tuhan
26 Bab 25 Hamil
27 Bab 26 Mama Shopia
28 Bab 27 Doa dan Harapan
29 Bab 28 Satya Mual
30 Bab 29 Kontrol Kandungan
31 Bab 30 Jogging
32 Bab 31 Bakwan Sengketa
33 Bab 32 Teman Healing
34 Bab 33 Kepulangan Bunda Dona dan Mama Shopia
35 Bab 34 Kepo
36 Bab 35 4 Bulanan
37 Bab 36 Raja dan Panglima
38 Bab 37 Senam Hamil
39 Bab 38 Kondangan
40 Bab 39 Rencana 7 bulanan
41 Bab 40 Kepulangan Dinda
42 Bab 41 7 Bulanan
43 Bab 42 Semua untuk Baby
44 Bab 43 Semua Untuk Baby 2
45 Bab 44 Kontraksi Palsu
46 Bab 45 Mencari Nama
47 Bab 46 Detik-Detik Kelahiran
48 Bab 47 Persiapan Aqiqah
49 Bab 48 Aqiqah
50 Bab 49 Semua Tentang Dinda
51 Bab 50 Keluarga Bahagia
52 Bab 51 Kepulangan Duo Oma
53 Bab 52 Ulang Tahun Abizhar
54 Bab 53 Buka Kado
55 Bab 54 Minta Adik
56 Bab 55 Field Trip
57 Bab 56 Holiday
58 Bab 57 Holiday Part 2
59 Bab 58 Surprise
60 Bab 59 Avengers Campus
61 Bab 60 Universal Studios Hollywood
62 Bab 61 American Museum of Natural History
63 Bab 62 Misi Satya
64 Bab 63 Back Home
65 Bab 64 Back to School
66 Bab 65 Visual Tokoh
67 Bab 66 Sawan Manten
68 Bab 67 Satya Cemburu
69 Bab 68 Prahara Paha Ayam
70 Bab 69 Dejavu
71 Bab 70 Wedding Dinda & Fandi
72 Bab 71 Resepsi Pernikahan Fandi & Dinda
73 Bab 72 Andin Hamil
74 Bab 73 Kebahagiaan Abizhar
75 Bab 74 Ipar 5 Langkah
76 Bab 75 Hadirnya Sang Mantan
77 Bab 76 Salah Paham
78 Bab 77 Menemuinya
79 Bab 78 Rahasia
80 Bab 79 Pulang
81 Bab 80 Perdamaian
82 Bab 81 Tasyakuran
83 Bab 82 Visual Tokoh Bagian 2
84 Bab 83 Persami
85 Bab 84 Pesta Api Unggun
86 Bab 85 Jurit Malam
87 Bab 86 Sayonara
88 Bab 87 Gombal
89 Bab 88 Baby Twin
90 Bab 89 Terus Mencoba
91 Bab 90 Pekan Ulangan Semester (PAS)
92 Bab 91 Datang Bulan
93 Bab 92 Garis Dua
94 Bab 93 Class Meeting
95 Bab 94 Liburan Bersama
96 Bab 95 Gilang Beraksi
97 Bab 96 Super Junior Kw
98 Bab 97 Sunrise
99 Bab 98 Welcome Baby Twin Girls
100 Bab 99 Safeea Hariza Permana & Safeena Hariza Permana
101 Bab 100 Aqiqah Baby Safeea & Safeena
102 Bab 101 Bertemu Mantan
103 Bab 102 Staycation
104 Bab 103 Couple GG SAH
105 Bab 104 Senam 5 Jari
106 Bab 105 Cemburu Menguras Energi
107 Bab 106 Baby Shower Dinda
108 Bab 107 Hari Patah Hati
109 Bab 108 Wedding Daniel dan Syahla (Miss Lala)
110 Bab 109 Resepsi Daniel Syahla atau Reuni Mantan?
111 Bab 110 Shopping Time Baby Twin Boy
112 Bab 111 Malam Pertama Daniel & Syahla
113 Bab 112 Ujian Nasional
114 Bab 113 Kelahiran Baby Twin Boy
115 Bab 114 Kelulusan Abizhar - THE END -
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Bab 1 SAH
2
Bab 2 Kamar Satya
3
Bab 3 Apartemen Satya
4
Bab 4 Belanja Bersama
5
Bab 5 Masuk Kerja
6
Bab 6 Makan Seafood
7
Bab 7 Rindu
8
Bab 8 Kejutan
9
Bab 9 I Love You
10
Bab 10 Nasehat Bunda
11
Bab 11 Memberi Nafkah
12
Bab 12 Hari Pertama
13
Bab 13 Dating
14
Bab 14 Belanja Bulanan
15
Bab 15 Tamasya
16
Bab 16 Rumah Baru
17
Bab 17 Pindah Rumah
18
Bab 18 Hukuman
19
Bab 19 Tasyakuran
20
Bab 20 Belanja
21
HAPPY IED MUBARROK 1443 H / SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1443 H / 2022
22
Bab 21 Surprise Untuk Andin
23
Bab 22 Shopping
24
Bab 23 Bandung
25
Bab 24 Hadiah Tuhan
26
Bab 25 Hamil
27
Bab 26 Mama Shopia
28
Bab 27 Doa dan Harapan
29
Bab 28 Satya Mual
30
Bab 29 Kontrol Kandungan
31
Bab 30 Jogging
32
Bab 31 Bakwan Sengketa
33
Bab 32 Teman Healing
34
Bab 33 Kepulangan Bunda Dona dan Mama Shopia
35
Bab 34 Kepo
36
Bab 35 4 Bulanan
37
Bab 36 Raja dan Panglima
38
Bab 37 Senam Hamil
39
Bab 38 Kondangan
40
Bab 39 Rencana 7 bulanan
41
Bab 40 Kepulangan Dinda
42
Bab 41 7 Bulanan
43
Bab 42 Semua untuk Baby
44
Bab 43 Semua Untuk Baby 2
45
Bab 44 Kontraksi Palsu
46
Bab 45 Mencari Nama
47
Bab 46 Detik-Detik Kelahiran
48
Bab 47 Persiapan Aqiqah
49
Bab 48 Aqiqah
50
Bab 49 Semua Tentang Dinda
51
Bab 50 Keluarga Bahagia
52
Bab 51 Kepulangan Duo Oma
53
Bab 52 Ulang Tahun Abizhar
54
Bab 53 Buka Kado
55
Bab 54 Minta Adik
56
Bab 55 Field Trip
57
Bab 56 Holiday
58
Bab 57 Holiday Part 2
59
Bab 58 Surprise
60
Bab 59 Avengers Campus
61
Bab 60 Universal Studios Hollywood
62
Bab 61 American Museum of Natural History
63
Bab 62 Misi Satya
64
Bab 63 Back Home
65
Bab 64 Back to School
66
Bab 65 Visual Tokoh
67
Bab 66 Sawan Manten
68
Bab 67 Satya Cemburu
69
Bab 68 Prahara Paha Ayam
70
Bab 69 Dejavu
71
Bab 70 Wedding Dinda & Fandi
72
Bab 71 Resepsi Pernikahan Fandi & Dinda
73
Bab 72 Andin Hamil
74
Bab 73 Kebahagiaan Abizhar
75
Bab 74 Ipar 5 Langkah
76
Bab 75 Hadirnya Sang Mantan
77
Bab 76 Salah Paham
78
Bab 77 Menemuinya
79
Bab 78 Rahasia
80
Bab 79 Pulang
81
Bab 80 Perdamaian
82
Bab 81 Tasyakuran
83
Bab 82 Visual Tokoh Bagian 2
84
Bab 83 Persami
85
Bab 84 Pesta Api Unggun
86
Bab 85 Jurit Malam
87
Bab 86 Sayonara
88
Bab 87 Gombal
89
Bab 88 Baby Twin
90
Bab 89 Terus Mencoba
91
Bab 90 Pekan Ulangan Semester (PAS)
92
Bab 91 Datang Bulan
93
Bab 92 Garis Dua
94
Bab 93 Class Meeting
95
Bab 94 Liburan Bersama
96
Bab 95 Gilang Beraksi
97
Bab 96 Super Junior Kw
98
Bab 97 Sunrise
99
Bab 98 Welcome Baby Twin Girls
100
Bab 99 Safeea Hariza Permana & Safeena Hariza Permana
101
Bab 100 Aqiqah Baby Safeea & Safeena
102
Bab 101 Bertemu Mantan
103
Bab 102 Staycation
104
Bab 103 Couple GG SAH
105
Bab 104 Senam 5 Jari
106
Bab 105 Cemburu Menguras Energi
107
Bab 106 Baby Shower Dinda
108
Bab 107 Hari Patah Hati
109
Bab 108 Wedding Daniel dan Syahla (Miss Lala)
110
Bab 109 Resepsi Daniel Syahla atau Reuni Mantan?
111
Bab 110 Shopping Time Baby Twin Boy
112
Bab 111 Malam Pertama Daniel & Syahla
113
Bab 112 Ujian Nasional
114
Bab 113 Kelahiran Baby Twin Boy
115
Bab 114 Kelulusan Abizhar - THE END -

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!