Episode 19

Rachel kini tengah menatap kosong pantulan diri nya di cermin yang ada di toilet kampus mata yang sedikit sembab dan raut wajahnya yang terlihat pucat, seperti orang sakit. Ia keluar dari sana berjalan pelan di lorong kampus pandangan nya kosong ke depan bahkan beberapa kali ia hampir bertabrakan dengan orang yang melewatinya.

Sebetulnya Rachel juga sangat bingung kenapa ia menjadi seperti ini hatinya bahkan terasa sakit melihat kejadian di kantin tadi bahkan ia juga menangis hingga matanya terlihat sembab belum lagi pikirannya yang kini di penuhi dengan Bryan.

Rachel sangat tidak menyukai ini bukan seperti ini yang harusnya terjadi justru seharusnya ia merasa bahagia bahkan sangat bahagia karena sekarang dia benar-benar sudah terbebas dari psychopath yang sangat ia benci itu.

Ia sangat tidak mengerti dirinya, pikiran dan hatinya sangat berlawanan.

Dari awal kelas di mulai hingga kelas berakhir ia tidak dapat mengikuti kelas dengan baik Bryan benar-benar ngestuck di pikirannya.

Kini saat kelas berakhir entah di sengaja atau tidak saat Rachel baru keluar dari kelasnya Vallerie dan Bryan menghampirinya seakan mereka sudah menunggu Rachel.

"Ah ini dia.. aku dan Bryan sudah menunggumu dari tadi" ucap Vallerie merangkul tangan Bryan

"Aku ke sini cuma mau minta maaf karena kemarin aku sudah menamparmu karena ada sedikit kesalahpahaman" ucapnya lagi menampilkan senyuman kemenangan

"Tidak.. itu bukan salahmu, itu salahku aku yang harusnya minta maaf" ucap Rachel ia tidak menatap keduanya ia hanya menunduk meremas jari-jari tangannya.

Vallerie mendekatkan wajahnya ke telinga Rachel "Sekarang aku tidak akan mengawasi kau lagi tapi ingat jangan coba-coba untuk mendekatinya lagi" ucapnya.

Vallerie tersenyum licik lalu menepuk-nepuk pundak Rachel dan berlalu pergi menggandeng Bryan meninggalkan Rachel.

...****************...

Rachel kini tengah bersiap-siap karena sebentar lagi bar akan di buka bukan weekend tapi entah kenapa malam ini sangat ramai orang berkunjung. Tidak ada hal istimewa yang terjadi di bar hanya saja Rachel merasa sangat lelah karena banyak nya pelanggan Rachel kini membaringkan tubuhnya di kasurnya setelah tadi sempat membersihkan diri sebelumnya.

Meskipun hatinya sedang hancur tapi waktu tetap berjalan sebagaimana mestinya tidak ada yang berubah, hanya saja kini ia akan menjalani hidup yang tenang karena tidak ada lagi yang akan mengganggu hari-hatinya.

Saat membaringkan tubuhnya Rachel menghela nafas kasar seketika pikirannya kembali di penuhi dengan kenangannya saat bersama Bryan. Ia memaksakan dirinya agar tertidur dengan memejamkan mata hingga akhirnya setelah beberapa saat ia benar-benar tertidur.

Tanpa Rachel sadari di pintu kamarnya ada seseorang yang dari tadi sedang mengamatinya dari kegelapan itu saat melihat Rachel sudah tertidur seseorang itu mendekatinya dan duduk di tepi Ranjang ia mengelus lembut pipi Rachel

"Maaf aku akan segera menyelesaikannya" ucapnya lalu mengecup bibir Rachel singkat sebelum beranjak pergi.

Setelah seseorang itu pergi dan terdengar suara menutup pintu kamar air mata Rachel mengalir di sudut matanya ia memposisikan tubuhnya ke samping meringkuk menangis hingga akhirnya benar-benar tertidur pulas.

Rachel bukan berpura-pura tidur ia benar-benar tertidur tapi karena belum lama ia memejamkan matanya ia tidak tertidur pulas ia terbangun saat merasakan tempat tidurnya bergerak saat seseorang itu duduk di sana.

Jujur Rachel ingin sekali membuka matanya ia ingin sekali menatap dan memeluk orang itu tapi ia takut jika ia membuka matanya Bryan akan berhenti mengelus pipinya dan pergi meninggalkannya lagi.

Alarm ponselnya berbunyi Rachel bangun bangun dari tidurnya mendengar suara bising dari ponselnya dengan malas ia membersihkan dirinya setelah itu Rachel pergi menuju lemari pakaiannya ia mengambil rok pendek kotak-kotak berwarna hijau mudanya dan tank top hijau serta cardigan yang senada.

Rachel sengaja mengenakan pakaian terbuka karena ia tau Bryan tidak menyukai itu Rachel mencoba untuk menarik perhatian Bryan lagi.

Saat ingin berangkat ke kampus Rachel di buat bingung karena ada yang mengetuk pintu rumahnya mendengar ketukan yang berkali-kali itu Rachel pun berlari keluar kamarnya untuk membukakan pintunya ia di buat kaget dengan kehadiran seseorang yang sudah lebih dari satu mingguan ini tidak ia temui.

Rachel menatap Albern yang kini tengah berdiri di depan pintu tersenyum ke arahnya dengan rasa bersalah. Albern menyodorkan sesuatu yang ia bawa Rachel tambah merasa bersalah saat melihat salah satu tangannya mengenakan gips.

"Ini untukmu.. Aku baru saja kembali dari rumah orang tuaku, saat berkeliling aku melihat ini dan teringat padamu" ucap Albern

"Thanks Al and Sorry for that" ucap Rachel sambil melirik tangan Albern yang di gips.

"That's okay, apa kau akan pergi ke kampus? Apa aku boleh mengantarmu?" tanya Albern yang mendapat kan tatapan bingung dari Rachel

"Bukan aku yang menyetir tapi di sana ada taksi yang menungguku" sambung Albern seakan tau apa yang di pikirkan Rachel.

Mereka kini berada di dalam taksi mereka berbincang-bincang hingga akhirnya Rachel tau alasan dia tidak lagi melihat Albern di Bar karena ia sudah berhenti bekerja di sana dan kini Albern masih dalam tahap penyembuhan (tangannya).

"Kau terlihat berbeda dari biasanya, kau merubah stylemu?" tanya Albern

"Hmm" Rachel berdehem sambil menganggukkan pelan kepalanya

"Emm.. apa kau masih berkencan dengannya?" tanya Albern

'Deeggg' bak di hantam sesuatu hatinya terasa nyeri ia tidak siap untuk menerima kenyataan.

Terpopuler

Comments

Ruk Mini

Ruk Mini

cari gara2 kau al

2024-07-28

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Bab 1
3 Bab 2
4 Bab 3
5 Bab 4
6 Bab 5
7 Bab 6
8 Bab 7
9 Bab 8
10 Bab 9
11 Bab 10
12 Episode 11
13 Episode 12
14 Episode 13
15 Episode 14
16 Episode 15
17 Episode 16
18 Episode 17
19 Episode 18
20 Episode 19
21 Episode 20
22 Episode 21
23 Episode 22
24 Episode 23
25 Episode 24
26 Episode 25
27 Episode 26
28 Episode 27
29 Episode 28
30 Episode 29
31 Episode 30
32 Episode 31
33 Episode 32
34 Episode 33
35 Episode 34
36 Episode 35
37 Episode 36
38 Episode 37
39 Episode 38
40 Episode 39
41 Episode 40
42 Episode 41
43 Episode 42
44 Episode 43
45 Episode 44
46 Episode 45
47 Episode 46
48 Episode 47
49 Episode 48
50 Episode 49
51 Episode 50
52 Episode 51
53 Episode 52
54 Episode 53
55 Episode 54
56 Episode 55
57 Episode 56
58 Episode 57
59 Episode 58
60 Episode 59
61 Episode 60
62 Episode 61
63 Episode 62
64 Rachel Dress
65 Episode 63
66 Episode 64
67 Episode 65
68 Episode 66
69 Episode 67
70 Episode 68
71 Episode 69
72 Episode 70
73 Episode 71
74 Episode 72
75 Episode 73
76 Episode 74
77 Episode 75
78 Episode 76
79 Episode 77
80 Episode 78
81 Episode 79
82 Episode 80
83 Episode 81
84 Episode 82
85 Episode 83
86 Episode 84
87 Episode 85
88 Episode 86
89 Episode 87
90 Episode 88
91 Episode 89
92 Episode 90
93 Episode 91
94 Episode 92
95 Episode 93 - The Last
Episodes

Updated 95 Episodes

1
Prolog
2
Bab 1
3
Bab 2
4
Bab 3
5
Bab 4
6
Bab 5
7
Bab 6
8
Bab 7
9
Bab 8
10
Bab 9
11
Bab 10
12
Episode 11
13
Episode 12
14
Episode 13
15
Episode 14
16
Episode 15
17
Episode 16
18
Episode 17
19
Episode 18
20
Episode 19
21
Episode 20
22
Episode 21
23
Episode 22
24
Episode 23
25
Episode 24
26
Episode 25
27
Episode 26
28
Episode 27
29
Episode 28
30
Episode 29
31
Episode 30
32
Episode 31
33
Episode 32
34
Episode 33
35
Episode 34
36
Episode 35
37
Episode 36
38
Episode 37
39
Episode 38
40
Episode 39
41
Episode 40
42
Episode 41
43
Episode 42
44
Episode 43
45
Episode 44
46
Episode 45
47
Episode 46
48
Episode 47
49
Episode 48
50
Episode 49
51
Episode 50
52
Episode 51
53
Episode 52
54
Episode 53
55
Episode 54
56
Episode 55
57
Episode 56
58
Episode 57
59
Episode 58
60
Episode 59
61
Episode 60
62
Episode 61
63
Episode 62
64
Rachel Dress
65
Episode 63
66
Episode 64
67
Episode 65
68
Episode 66
69
Episode 67
70
Episode 68
71
Episode 69
72
Episode 70
73
Episode 71
74
Episode 72
75
Episode 73
76
Episode 74
77
Episode 75
78
Episode 76
79
Episode 77
80
Episode 78
81
Episode 79
82
Episode 80
83
Episode 81
84
Episode 82
85
Episode 83
86
Episode 84
87
Episode 85
88
Episode 86
89
Episode 87
90
Episode 88
91
Episode 89
92
Episode 90
93
Episode 91
94
Episode 92
95
Episode 93 - The Last

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!