Berbanding Terbalik

Begitulah caption yang Septian tulis di bawah foto Ayla.

"Dasar asisten laknat!!!! Apa tidak bisa dia menggunakan kata-kata yang lebih halus!!!" Gerutu Tuan Gentala sambil meletakkan kembali gelasnya.

Tuan Gentala pun melihat lagi pesan yang Septian kirimkan dan membaca pesan itu dengan seksama.

"Ayla Kemala. Nama yang cantik." Gumam Tuan Gentala.

"Usianya 25 tahun tapi sudah menjadi janda sejak usianya 19 tahun. Ayla tidak memiliki anak. Jadi masih sempit lah boss!!" Ucap Tuan Gentala membaca apa yang Septian kirim. Ia tidak sadar dengan kalimat terakhir yang Septian tulis.

Tapi selang beberapa detik, otak Tuan Gentala pun sadar dengan apa yang Septian tulis.

"Cih!! Untuk apa dia memberitahu ku hal bodoh semacam ini!!! Tanpa kau beritahu aku juga tahu!!!" Decih Tuan Gentala.

Tuan Gentala kembali membaca pesan dari Septian.

Septian : Pasti rasanya masih enak boss!!

"Cih.. tau apa kau tentang enak dan tidak enak!!! Kau saja belum menikah!!" Gerutu Tuan Gentala lagi.

Tuan Gentala kembali melanjutkan pesan dari Septi itu. Pesan di bawahnya hanya lah keterangan tentang pendidikan dan lama bekerja Ayla di Gentala Group.

Setelah membaca pesan itu, Tuan Gentala mengangguk-anggukkan kepalanya.

"Aku akan mengangkatnya menjadi sekretarisku, yang tugasnya mendisiplinkan Rich. Aku yakin Rich tidak akan berkutik saat melihat mata elang Ayla." Lirih Tuan Gentala.

Setelah bergumam sendiri membayangkan Rich yang tidak bisa berkicau karena tatapan mata Ayla yang sangar, Tuan Gentala pun beranjak dari ruang tengah menuju kamarnya.

💋💋💋

Keesokan harinya.

Jam sudah menunjukkan pukul enam pagi. Dan benar saja, Rich masih tidur pulas di kamarnya. Sedangkan Tuan Gentala baru saja selesai jalan-jalan pagi disekitaran halaman rumahnya.

"Apa Rich sudah bangun?" Tanya Tuan Gentala pada pelayan di mansionnya.

"Belum Tuan." Jawab pelayan tersebut.

"Apa tidak ada yang membangunkannya?"

"Sudah dari setengah jam yang lalu kami sudah bolak-balik membangunkannya, tapi hasilnya sama, Tuan Muda tidak mau bangun."

"Pasti semalam dia begadang!!!" Dumel Tuan Gentala.

Tuan Gentala pun berjalan menuju lift. Ia ingin membangunkan sendiri cucunya itu.

Ting. Pintu lift terbuka.

Dengan langkahnya yang tidak panjang namun terburu-buru, Tuan Gentala berjalan menuju kamar Rich.

BRAAAK. Dengan kasar Tuan Gentala membuka pintu kamar cucunya itu.

Ternyata Rich sudah bangun dan sedang berdiri di depan cermin.

Rich yang sedang melihat pantulan tubuhnya di depan cermin sontak menoleh kearah pintu.

"Kakek kenapa?" Tanya Rich.

"Kakek pikir kau masih tidur!!" Jawab Tuan Gentala.

"Ya sudah, lanjutkan lah bersiap-siap. Kalau sudah selesai, langsung turun dan sarapan!!" Ucap Tuan Gentala.

Tuan Gentala pun keluar dari dalam kamar Rich.

Melihat pintu kamarnya sudah tertutup lagi, Rich menghela nafasnya.

"Untung aja gerakan gue cepet!!! Kalau gak budeg telinga gue denger tuh Tua Bangka ngomel-ngomel." Lirih Rich.

Ternyata, Rich belum mandi. Ia hanya membuka kaosnya, membasahkan rambutnya lalu melilitkan handuk di pinggangnya dan sedikit menyemprotkan parfum ke tubuhnya agar saat sang Kakek masuk, Kakeknya mengira Rich sudah mandi.

Rich pun berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Kali ini dia benar-benar mandi.

Lima belas menit kemudian.

Dengan setelan jas berwarna hitam dan kemeja biru dongker di dalamnya serta dasi yang berwarna biru muda, serta jam tangan dan sepatu mahalnya dan tidak ketinggalan sisiran rambut klimisnya yang sudah di beri pomade, Rich pun turun ke lantai bawah dan berjalan keruang makan.

Rich menyapa ramah para pelayan yang ia lewati yang sedang membersihkan rumah Kakeknya itu. Sepertinya Rich sedang latihan bersikap ramah pada karyawan di kantor.

"Sedang apa bocah itu!!! Apa dia pikir sedang ada di acara penghargaan!!!" Lirih Tuan Gentala yang melihat tingkah cucunya dari belakang.

"Rich!!!" Panggil Tuan Gentala sebelum cucunya itu memasuki ruang makan.

Rich pun menoleh kearah sumber suara.

Mata Rich membulat saat melihat penampilan sang Kakek yang sangat berbanding terbalik dengan dirinya.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Mus Zuliaka

Mus Zuliaka

bahaha septiiii 😅😅😅

2023-06-13

0

Ney maniez

Ney maniez

😲😲😲🤭😁

2022-07-18

0

🍀 chichi illa 🍒

🍀 chichi illa 🍒

🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣

2022-05-27

1

lihat semua
Episodes
1 Kabar Dari Vanice
2 Mode On Ngeles
3 Kakek vs Cucu
4 Richie
5 Apa Alasanmu, Rich?
6 Ungkapan Hati Rich
7 Ngomel Terus!!! Ngedumel Terus!!!
8 Sindrom Tidak Bisa Senyum
9 Membuka Lembaran Baru
10 Bandung Bondowoso Versi Kantoran
11 Janda Boss!!
12 Berbanding Terbalik
13 Bukan CEO
14 Cintailah Produk Dalam Negri
15 Motor Dinas
16 Pencabutan Hak Istimewa
17 Ingin Ganti Nama
18 Anak Didik Ayla
19 Hari Pertama Pendidikan Dasar
20 Tak Bisa Berkutik
21 Akun Hilang, Ponsel Pun Disita
22 Ayla vs Andrea
23 Tragedi Bibir Tabrak Kening
24 Pembalasan Untuk Nona Jutek
25 Tragedi Rooftop
26 Rich Senang, Situasi Menegang
27 Tumbal
28 Membangun Chemistry
29 Lupa
30 Jantung Masih Aman
31 Aura CEO Nih!!
32 Hasutan Tukang Tambal Ban
33 Rich Berulah, Ayla Kena Fitnah
34 Pewaris Tahta Ngasbon
35 Serpihan Emas Yang Tertinggal
36 Richie Anak Alim
37 Kepikiran Ay
38 Rasa Pamer Atau Rasa Kangen?
39 Godaan Malaikat Maut
40 Tingkah Anak PAUD
41 Ingin Hibernasi
42 Keberhasilan Ayla
43 Kesombongan Yang Tak Didukung Isi Dompet
44 Ayla Ngambek
45 Tolong Adopsi Aku!!
46 Mendapatkan Tahta
47 Ngapelin Ayla
48 Mengajak Dengan Cara Merayu (x), Mengajak Dengan Cara Mengancam (v)
49 Efek Salah Pandang
50 Kelicikan Menuju Keromantisan
51 Mencuri Kesempatan
52 Penting Untuk Dibaca!!!
53 Ditolak
54 Tentang Ayla
55 Saran Septian
56 Mulai Kangen
57 Tahan Rich, Tahan!
58 Pertemuan
59 Salah Paham
60 Ambil Jalan Pintas Saja! Daripada Kena Tikung.
61 Rencana Licik Rich
62 Saos Sachet vs Kecap Sachet
Episodes

Updated 62 Episodes

1
Kabar Dari Vanice
2
Mode On Ngeles
3
Kakek vs Cucu
4
Richie
5
Apa Alasanmu, Rich?
6
Ungkapan Hati Rich
7
Ngomel Terus!!! Ngedumel Terus!!!
8
Sindrom Tidak Bisa Senyum
9
Membuka Lembaran Baru
10
Bandung Bondowoso Versi Kantoran
11
Janda Boss!!
12
Berbanding Terbalik
13
Bukan CEO
14
Cintailah Produk Dalam Negri
15
Motor Dinas
16
Pencabutan Hak Istimewa
17
Ingin Ganti Nama
18
Anak Didik Ayla
19
Hari Pertama Pendidikan Dasar
20
Tak Bisa Berkutik
21
Akun Hilang, Ponsel Pun Disita
22
Ayla vs Andrea
23
Tragedi Bibir Tabrak Kening
24
Pembalasan Untuk Nona Jutek
25
Tragedi Rooftop
26
Rich Senang, Situasi Menegang
27
Tumbal
28
Membangun Chemistry
29
Lupa
30
Jantung Masih Aman
31
Aura CEO Nih!!
32
Hasutan Tukang Tambal Ban
33
Rich Berulah, Ayla Kena Fitnah
34
Pewaris Tahta Ngasbon
35
Serpihan Emas Yang Tertinggal
36
Richie Anak Alim
37
Kepikiran Ay
38
Rasa Pamer Atau Rasa Kangen?
39
Godaan Malaikat Maut
40
Tingkah Anak PAUD
41
Ingin Hibernasi
42
Keberhasilan Ayla
43
Kesombongan Yang Tak Didukung Isi Dompet
44
Ayla Ngambek
45
Tolong Adopsi Aku!!
46
Mendapatkan Tahta
47
Ngapelin Ayla
48
Mengajak Dengan Cara Merayu (x), Mengajak Dengan Cara Mengancam (v)
49
Efek Salah Pandang
50
Kelicikan Menuju Keromantisan
51
Mencuri Kesempatan
52
Penting Untuk Dibaca!!!
53
Ditolak
54
Tentang Ayla
55
Saran Septian
56
Mulai Kangen
57
Tahan Rich, Tahan!
58
Pertemuan
59
Salah Paham
60
Ambil Jalan Pintas Saja! Daripada Kena Tikung.
61
Rencana Licik Rich
62
Saos Sachet vs Kecap Sachet

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!