Bab 3

Andini sedang bersiap-siap untuk ke rumah Dinda dan Rico. Hari ini Andini dijemput Rico dan Dinda untuk tinggal di rumahnya, karena besok adalah hari pernikahan Andini dan Rico.

Setelah mengemasi barang-barangnya yang akan ia bawa ke rumah Dinda, Andini keluar dari kamarnya karena Rico dan Dinda sudah mengunggu nya di ruang tamu. Andini sebenarnya berat meninggalkan rumahnya, karena rumah yang ia tempati penuh dengan kenangan bersama orang tuanya, meski mereka adalah orang tua angkat Andini.

“Sudah siap, Ndin?” tanya Dinda.

“Sudah, Mbak,” jawab Andini.

Andini melihat Rico yang hanya diam dan menatapnya dengan tatapan dingin. Andini langsung menundukkan pandangannya. Andini tahu, kalau Rico tidak terima dengan keputusan yang dibuat oleh Dinda, karena Rico sangat mencintai Dinda, dan tidak ingin menyakitinya.

"Jika ini yang terbaik, kuatkan aku untuk menjalani semua ini, Ya Allah,” guman Andini.

Dinda langsung mengajak Andini untuk ke rumahnya. Entah kenapa, Dinda sangat bahagia bisa bertemu Andini, dan mejadikan dia istri kedua untuk suaminya. Bahkan dia berharap Andini tidak akan pergi dari rumahnya setelah melahirkan. Dia akan tetap menyuruh Andini untuk tinggal di rumahnya, dan Rico tidak boleh menceraikannya.

“Aku akan memikirkan semua itu nanti setelah Andini melahirkan. Kalau aku pergi, siapa yang akan menjaga Mas Rico nantinya?” gumam Dinda dengan melihat Andini yang duduk di belakang.

Tak lama kemudian mereka sampai di depan rumah yang yang sangat besar dan mewah. Tidak salah Dinda berani mengeluarkan uang banyak untuk melunasi semua utang Andini, karena Dinda dan Rico benar-benar orang kaya.

Dinda mengajak Andini masuk ke dalam rumahnya. Rumahnya begitu luas. Dinda juga menunjukkan kamar yang akan di pakai Andini.

"Andin, ini kamar kamu, dan sebelahnya kamarku dengan Mas Rico. Kamar ini tadinya persiapan untuk anak kami. Tapi, Allah belum menitipkannya pada kami," ucap Dinda.

"Terima kasih, Mbak. Maaf sudah merepotkan mbak," ucapnya.

"Iya Andin, kamu nantinya juga akan jadi istri Mas Rico, anggap aku ini kakakmu. Ya sudah, kamu tata semua pakaianmu, dan istirahatlah," ucap Dinda.

Andini masuk ke dalam kamarnya. Dia menaruh tas pakaiannya, dan dia menahan Dinda yang akan keluar dari kamarnya.

"Mbak, sekali lagi terima kasih untuk semuanya, dan Insya Allah akan aku tunaikan tugasku sesuai perjanjian," ucap Andini sambil menggenggam tangan Mba Dinda.

"Iya, Andin. Kita pasti bisa melewati ini sama-sama, Ndin. Andin aku ikhlas, aku sangat mencintai suamiku. Aku memang masih bisa menjalankan tugasku sebagai seorang Istri. Tapi, aku tidak bisa memberikannya buah hati yang harus ada di tengah-tengah keluarga kami," ucap Dinda sambil meneteskan air matanya.

"Doakan aku mbak agar bisa melewati semua ini," Andini memeluk Dinda dan menghapus air mata Dinda yang sudah membasahi pipinya.

Andini merasakan seperti mendapat seorang kakak perempuan. Begitu juga Dinda, dia pun merasa seperti mendapatkan adik perempuan yang sangat menyayanginya.

"Kamu istirahat, ya? Besok kamu akan menikah. Maaf, mbak tidak bisa memberikan kamu gaun baru, pakai gaun Mbak yang dulu menikah dengan Mas Rico gak apa-apa, kan?" ucap Dinda.

“Tidak apa-apa, Mbak, sekali lagi terima kasih, Mbak,” ucap Andini.

“Iya, aku ke kamar ya, Ndin?” pamit Dinda.

^^^

Rico tidak menyangka kalau istrinya sangat baik dengan Andini. Dan, lebih tidak menyangka, kalau istrinya akan menyuruh dia menikah lagi hanya karena ingin dirinya memiliki keturunan dari darah dagingnya sendiri.

"Ya Allah, aku serahkan ini kepada-Mu. Jika ini yang terbaik semoga aku bisa ikhlas menjalaninya, dan bisa adil dengan kedua istriku,” gumam Rico.

"Mas belum tidur?" tanya Dinda yang baru saja masuk ke dalam kamar.

"Iya sayang, kamu mengagetkanku saja, kemarilah aku ingin sekali memelukmu." Dinda langsung mendekati Rico, Rico memeluk erat tubuh Dinda.

Rico menangis dalam hatinya, dia sebenarnya tidak ingin seperti ini, tapi apalah daya, Rico terpaksa, karena Dinda mengancamnya tidak akan mau berobat kalau dirinya tidak menikahi Andini. Rico masih memeluk erat tubuh Dinda, seakan-akan dia tidak mau kehilangan wanita yang sangat ia cinta, yang sedang berada di pelukannya.

"Mas lepasin ... aku gak bisa napas,” ucap Dinda dengan manja.

"Aku takut, aku takut sekali kamu meninggalkan aku,” ucap Rico.

“Jangan pernah takut, aku akan tetap berada di sini, di sampingmu, hingga Tuhan yang menjemputku. Dan, jika aku harus pergi ke hadapan Tuhan, aku pun masih selalu ada di dalam palung hatimu yang paling dalam. Aku akan selalu bersamamu, Mas. Percaya itu,” ucap Dinda.

“Love you,” ucap Rico dengan mengecup kilas bibir Dinda.

“Love you too.” Dinda mengeratkan pelukannya pada Rico.

“Aku tidak tahu, harus bahagia atau sedih? Rasa itu bercampur jadi satu, aku bahagia karena Mas Rico mau menikah lagi untuk mendapatkan keturunan, aku sedih karena aku terlalu memaksa Mas Rico menikah lagi. Semoga ini yang terbaik, aku tidak punya cara lain agar Mas Rico bisa punya keturunan. Aku tidak bisa hanya menyewa rahim wanita saja dengan cara bayi tabung. Aku ingin anak yang sah dari suamiku, melalui ikatan suci pernikahan yang Aku Ridhoi dan Allah Ridhoi,” gumam Dinda.

Hari ini adalah hari pernikahan Andini dengan Rico. Dinda yang merias wajah Andini dan mendandaninya dengan memakaikan baju milik Dinda yang dulu Dinda pakai saat melaksanakan ijab qobul dengan Rico.

"Maafkan aku memaksa kamu menikah dengan suami ku. Andini jadilah Istri yang baik untuk suami ku, kasih dia keturunan yang baik." Dinda memeluk Andini dan tak terasa dia meneteskan air matanya.

"Iya, Mbak, Insya Allah. Doakan aku, Mbak.” Ucap Andini dengan menyeka air matanya yang jatuh.

“Sudah, jangan menangis, make-up kamu nanti luntur. Aku tinggal sebentar, ya?" Dinda keluar dari kamar Andini. Andini tahu bagaimana perasaan Dinda saat ini.

“Ya Allah, jika ini memang sudah ketetapan-Mu, ikhlaskan hatiku, dan sabarkanlah hatiku untuk menjalani semua ini,” gumam Andini.

Dinda masuk ke dalam kamar Rico. Dia melihat suaminya memakai jas yang dulu dipakai Rico saat mengucapkan janji suci dengannya. Dinda mendekatinya dan memeluk Rico dari belakang.

"Mas sudah siap?" Dinda tiba-tiba masuk ke dalam kamar dan memeluk Rico dari belakang.

"Sayang, kamu mengagetkanku saja,” ucapnya dengan menyeka air matanya. Rico memang sedang mengingat semua kenangan bersama Dinda, dia tidak menyangka hari ini dia akan menikahi wanita lain selain Dinda.

“Mas, kok nangis?” Dinda menyeka air mata Rico yang membasahi pipi.

“Aku tidak bisa, Sayang. Aku tidak bisa berbagi dengan wanita lain, aku tidak bisa.” Rico memeluk erat Dinda dan menangis di pelukan Dinda.

"Sayang, jangan seperti ini, semua ini aku lakuakn untuk kebaikan kita, kalau aku tidak menyayangimu aku akan membiarkan mu tidak punya keturunan, aku ingin kamu punya keturunan yang sah, yang aku Ridhoi dan Allah Ridhoi." Dinda menyeka air mata Rico dan menenangkan Rico. Rico tahu, sebenarnya Dinda juga sangat sakit melewati semua ini.

"Apapun akan aku lakukan asal kamu selalu ada di sisiku. Sekali lagi maafkan aku." Rico memeluk kembali tubuh Dinda, dan isakkan tangisnya semakin terdengar jelas di telinga Dinda.

"Itu pasti, Mas. Aku akan selalu di sampingmu. Jalankan tugasmu sebagai suami yang baik untuk Andini, seperti kamu menjadi suami terbaiku,” ucap Dinda.

"Insya Allah, Sayang,” jawab Rico.

"Ayo sayang keluar, di depam sudah ada penghulu." Dinda mengajak Rico keluar dari kamar menuju ke ruang tengah untuk melakukan ijab qobul dengan Andini.

Dinda menggandeng tangan Rico keluar dari kamar. Rico menggenggam erat tangan Dinda, mereka saling mentapa, mata Dinda mengisyaratkan pada Rico untuk ikhlas melakukan semua ini.

Terpopuler

Comments

Yusria Mumba

Yusria Mumba

kasiang. dindah,

2023-08-29

0

Nur Lizza

Nur Lizza

😭😭😭😭😭😭

2021-03-10

0

Lovesekebon

Lovesekebon

semangatt author🥰🥰👍👍💪

2021-03-07

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 The Best Brother Bab 1
73 Pemberitahuan
74 Bab 74
75 Bab 75 (Bonus Chapter)
76 Bab 76 (Bonus Chapter 2)
77 Bab 77 (Bonus Chapter 3)
78 Bab 78 (Bonus Chapter 4)
79 Bab 79 ( Bonus Chapter 5 )
80 Bab 80 (Bonus Chapter 6)
81 Bab 81 ( Bonus Chapter 7 )
82 Bab 82 (Bonus Chapter 8)
83 Bab 84 (Bonus Chapter 9)
84 Bab 85 (Bonus Chapter 10)
85 Bab 86 (Bonus Chapter 11)
86 Bab 87 (Bonus Chapter 12)
87 Bab 88 (Bonus Chapter 13)
88 Bab 89 (Bonus Chapter 14)
89 Bab 90 (Bonus Chapter 15)
90 Bab 91 (Bonus Chapter 16)
91 Bab 92 (Bonus Chapter 17)
92 Bab 93 (Bonus Chapter 18)
93 Bab 94 (Bonus Chapter 19)
94 Bab 95 (Bonus Chapter 20)
95 Bab 96 (Bonus Chapter 21)
96 Bab 97 (Bonus Chapter 22)
97 Bab 98 (Bonus Chapter 23)
98 Bab 99 (Bonus Chapter 24)
99 Bab 100 (Bonus Chapter 25)
100 Bab 101 (Bonus Chapter 26)
101 Bab 102 (Bonus Chapter 27)
102 Bab 103 (Bonus Chapter 28)
103 Bab 104 (Bonus Cahpter 29)
104 Bab 105 (Bonus Chapter 30)
105 Bab 106 (Bonus Chapter 31)
106 Bab 107 (Bonus Chapter 32)
107 Bab 108 (Bonus Chapter 33)
108 Bab 109 ( Bonus Chapter 34)
109 Bab 110 (Bonus Chapter 35)
110 Bab 111 (Bonus Chapter 36)
111 Bab 112 (Pengumuman dan Visual)
112 Bab 113 (Bonus Chapter 37)
113 Bab 114 (Bonus Chapter 38)
114 Bab 115 (Bonus Chapter 39)
115 Bab 116 (Bonus Chapter 40)
116 Bab 117 (Bonus Chapter 41)
117 Bab 118 (Pengumuman)
118 Bab 119 (Bonus Chapter 42)
Episodes

Updated 118 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
The Best Brother Bab 1
73
Pemberitahuan
74
Bab 74
75
Bab 75 (Bonus Chapter)
76
Bab 76 (Bonus Chapter 2)
77
Bab 77 (Bonus Chapter 3)
78
Bab 78 (Bonus Chapter 4)
79
Bab 79 ( Bonus Chapter 5 )
80
Bab 80 (Bonus Chapter 6)
81
Bab 81 ( Bonus Chapter 7 )
82
Bab 82 (Bonus Chapter 8)
83
Bab 84 (Bonus Chapter 9)
84
Bab 85 (Bonus Chapter 10)
85
Bab 86 (Bonus Chapter 11)
86
Bab 87 (Bonus Chapter 12)
87
Bab 88 (Bonus Chapter 13)
88
Bab 89 (Bonus Chapter 14)
89
Bab 90 (Bonus Chapter 15)
90
Bab 91 (Bonus Chapter 16)
91
Bab 92 (Bonus Chapter 17)
92
Bab 93 (Bonus Chapter 18)
93
Bab 94 (Bonus Chapter 19)
94
Bab 95 (Bonus Chapter 20)
95
Bab 96 (Bonus Chapter 21)
96
Bab 97 (Bonus Chapter 22)
97
Bab 98 (Bonus Chapter 23)
98
Bab 99 (Bonus Chapter 24)
99
Bab 100 (Bonus Chapter 25)
100
Bab 101 (Bonus Chapter 26)
101
Bab 102 (Bonus Chapter 27)
102
Bab 103 (Bonus Chapter 28)
103
Bab 104 (Bonus Cahpter 29)
104
Bab 105 (Bonus Chapter 30)
105
Bab 106 (Bonus Chapter 31)
106
Bab 107 (Bonus Chapter 32)
107
Bab 108 (Bonus Chapter 33)
108
Bab 109 ( Bonus Chapter 34)
109
Bab 110 (Bonus Chapter 35)
110
Bab 111 (Bonus Chapter 36)
111
Bab 112 (Pengumuman dan Visual)
112
Bab 113 (Bonus Chapter 37)
113
Bab 114 (Bonus Chapter 38)
114
Bab 115 (Bonus Chapter 39)
115
Bab 116 (Bonus Chapter 40)
116
Bab 117 (Bonus Chapter 41)
117
Bab 118 (Pengumuman)
118
Bab 119 (Bonus Chapter 42)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!