Semut Dan Gajah

"Ya ampun. Dina, Dino!" teriak Mila pada sang sahabat dan juga suaminya, yang sedang bercumbu tepat di sofa ruang tamu, dan terlihat jelas dari depan pintu di mana Mila berada.

Kemudian Mila masuk ke dalam rumah sahabatnya tersebut, dan membuat Dina dan juga Dino menghentikan aksinya, yang tadi sedang bercumbu mesra.

"Kalian ini dari dulu tidak pernah berubah, dan kalian selalu mengotori mataku yang suci ini," ucap Mila yang sekarang duduk di sofa yang berhadapan dengan Dina dan juga Dino. "Dan kalian juga tidak tahu tempat jika sedang bercumbu,"

"Kamu yang datang di saat yang tidak tepat," sambung Dino yang juga sahabat Mila sejak masih sekolah menengah atas. "Makanya nikah,"

"Aku akan menikah hanya dengan Milano," ujar Mila sambil tersenyum.

"Milano, Milano, Milano. Sadar Mila, ibarat kata nih ya, kamu itu semut dan dia gajah, Milano itu tidak akan pernah melihat kamu, paham tidak!"

"Kalau aku semut aku akan menggigitnya, biar dia melihat aku, iya kan Din?" tanya Mila pada Dina, dan sekarang dirinya beranjak dari duduknya untuk mendekat ke arah Dina. "Sana pergi, dari dulu tuh kamu menyebalkan Dino," ujar Mila yang langsung menarik tangan Dino untuk menjauh dari Dina sang istri.

"Menyebalkan tapi di usia muda ku, aku sudah produktif tahu,"

"Di larang bicara adegan dua puluh satu plus di dekatku," sambung Mila tahu apa yang akan di katakan oleh Dino.

"Ye yang jomblo abadi marah," ledek Dino yang sekarang mengambil laptop yang berada di atas meja.

Karena Dino memang tadi ingin berangkat bekerja, sebelum kembali ke dalam rumah untuk mengambil laptopnya, namun tidak tahan dengan sang istri untuk tidak mencumbu nya.

"Lihat saja sebentar lagi, aku akan menikah dengan Milano,"

"Jangan mimpi, Milano tidak lama lagi akan segera menikah,"

Mendengar ucapan Dino, Mila langsung menatapnya sambil memicingkan matanya.

"Tidak mungkin, dari mana kamu tahu?" tanya Mila penasaran.

"Aku sekarang bekerja di perusahaan miliknya, tentu saja aku tahu, karena setiap hari mama Milano datang ke perusahaan dengan membawa wanita yang dengar dengar adalah tunangannya,"

"Apa! Kamu bekerja di perusahaan Milano?" tanya Mila terkejut lalu beranjak dari duduknya. "Kalau begitu kamu punya nomor ponselnya dong?"

"Punya," jawab Dino.

"Kalau begitu bagi nomor ponselnya,"

"Katanya kamu calon istrinya masa tidak punya nomor ponselnya," ujar Dino untuk meledek Mila. "Sudahlah, aku berangkat dulu, dadah istriku tercinta, dadah Karmila yang ngaku ngaku bakal calon istri Milano, tapi awas kebanyakan menghayal nanti gila," ujar Dino lagi yang langsung keluar rumah dengan buru buru.

"Sialan kau Dino!" teriak Mila kesal, membuat Dina hanya menggelengkan kepalanya, sambil mengukir senyum.

Mendapati sang suami dan juga Mila dari dulu tidak pernah akur.

"Aku heran dengan kamu Din, bisa bisanya kamu bertahan sama manusia macam dia," ujar Mila setelah kepergian Dino.

"Begitu juga suami aku Mil, dan yang terpenting sodokan nya beh mantep Mil, bikin merem melek, apa lagi jika sudah nancep, bikin cenat cenut tidak mau hilang,"

Mila hanya menautkan ke dua alisnya menatap ke arah Dini.

"Sodok, merem melek, nancep, apaan sih?" tanya Mila yang memang tidak tahu dengan apa yang di katakan oleh sang sahabat. "Apa selain bekerja di kantor, Dino memiliki sampingan memetik mangga dengan gala?"

"Sudahlah lupakan, kamu tidak akan pernah paham," ujar Dina tanpa menjawab pertanyaan Mila.

"Oh Iya, apa benar Dino bekerja di perusahaan Milano?" tanya Mila yang masih penasaran dengan perkataan Dino tadi sebelum berangkat kerja.

Dan Dina pun langsung menganggukkan kepalanya, lalu menatap intens wajah Mila.

"Tadi kamu bilang di telepon sedang kesal karena bibi dan juga sepupu kamu, tapi aku lihat di wajah kamu tidak ada kesal kesal nya, aku melihat sebaliknya, kamu terlihat begitu gembira, ada apa sebenarnya sih Mila?"

"Tentu saja aku bahagia, tadi di jalan depan akan bertemu dengan Milano, terus dia tersenyum padaku, memegang ke dua bahuku terakhir dia memelukku," jawab Mila sambil tersenyum tidak jelas.

Tentu saja Dina tidak percaya, dan langsung menempelkan punggung tangannya di kening Mila.

"Mulai kambuh nih," ujar Dina yang sekarang menoyor kepala Mila sang sahabat, karena dirinya paham betul sahabatnya tersebut suka berkhayal tentang Milano Justin. "Sadar Mila, sadar, jangan banyak berkhayal aku takut kamu jadi–'

"Gila," sambung Mila memotong perkataan Dina. "Tidak istri tidak suami sama saja, selalu saja meledek aku, harusnya kamu do'ain dan bantu aku biar kehaluanku selama ini tentang Milano Justin terwujud," ucap Mila yang sekarang melipat ke dua tangannya lalu menyandarkan punggungnya di sandaran sofa.

"Terus aku harus bantu apa?"

"Nah gitu dong," ujar Mila yang sekarang duduk dengan tegak kembali dan langsung menatap ke arah Dina. "Lihat aku dari ujung kepala hingga ujung kaki, burik kan?"

"Iya," jawab Dina.

"Ish kau, berbohong lah sedikit, jangan iya iya saja,"

"Salah lagi," sambung Dina sambil menepuk jidatnya. "Sudahlah Mila, katakan saja aku harus bantu apa?"

"Boleh aku tinggal di rumah kamu?"

"Ya ampun Mila, tadi di telepon juga aku sudah bilang boleh,"

"Oh iya lupa," sambung Mila sambil nyengir kuda. "Dina,"

"Apa lagi?"

"Bantu aku untuk mengubah penampilan aku ya, biar aku bisa mendekati Milano Justin,"

"Sudah lah Mila, lupakan tuh Milano Justin, kamu tidak–"

"Tapi aku yakin bisa mendapatkan dia," sambung Mila memotong perkataan Dina. "Bantu aku ya, biar aku kelihatan good luckking sedikit lah,"

"Oke lah," akhir nya Dina mengiyakan sahabatnya tersebut meskipun sangat mustahil Mila bisa mendapatkan Milano Justin. "Oh iya Mila, bagaimana dengan bibi dan juga sepupu kamu?"

"Akan aku cincang mereka nanti,"

Bersambung..............................

Terpopuler

Comments

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

ayo buktikeeeuunnn, Miiiiilllllll .... ✊️✊️✊️✊️✊️

2023-08-12

0

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

Neng Gemoy gak ngerti, kak othooorr ....

🤔🤫🤗🤣🤣🤣🤣

2023-08-12

0

anonim

anonim

Mila menghayalmu tinggi amat ya....🤪🤪🤪

2023-05-20

0

lihat semua
Episodes
1 Mimpi
2 Kandang Buaya
3 Minimalis
4 Semut Dan Gajah
5 Perawatan
6 Tidak Tertarik
7 Murahan
8 Terong Loyo
9 Mi instan
10 Lubang Paralon
11 Terserah!
12 Good looking
13 Perhatian
14 Jangan Salahkan Aku Selingkuh
15 Tidak Seperti Manusia
16 Menjilat Ludah Sendiri
17 Cacat
18 Punya Cara Lain
19 Membalas Dendam
20 Seratus Delapan Puluh Derajat
21 Resmi
22 Makhluk Halus
23 Casing
24 Percaya Atau Tidak Itu Urusan Bapak
25 Kekuatan Super
26 Perampok
27 Pohon Tauge
28 Bengkok
29 Vermak
30 Kekasih
31 Menginterogasi
32 Signifikan
33 Dorongan
34 Habiskan Malam Bersama
35 Apa Kamu Butuh Bukti?
36 Game Online
37 Pawang
38 Sang Kakak
39 Pengin Anu
40 Flu Burung
41 Jual Mahal
42 Pelakor
43 Lebaran Masih Lama
44 Cemburu Ya?
45 Papa Baru
46 Di Atas Pelaminan
47 ABG
48 Masalah?
49 Mbah Bugel
50 Malu-maluin
51 Minyak Angin
52 Pemanasan
53 Cacing Kremi
54 Bahasa Alien
55 Ikan Lele
56 Tujuh Hari Tujuh Malam
57 THT
58 Omong Kosong
59 Terjerat Ranjang Hangat Si Culun Seksi
60 Alergi
61 Aku Juga Mencintaimu
62 Kanebo Kering
63 Tetaplah Disini
64 Saklar Listrik
65 Cinta Tak Selamanya Indah
66 Pernikahan
67 Guru Anu
68 Apa Kamu Lupa
69 Akurat
70 Benci
71 Firasat Buruk
72 Cinta Tulus Sang Ceo (Promo Karya bestie)
73 Iya
74 Membohongi
75 Aku Tidak Peduli
76 Mainan Baru
77 Baik Hati
78 HOT DADDY (Bukan Duda, Bukan Perjaka) by Mommy_Ar
79 Rumah Sakit
80 Adikku
81 Perceraian
82 Meluapkan Kemarahan
83 Boneka Berjalan
84 Mungkin Besok
85 Jus Apel
86 Terima Kasih
87 Memberi Pelajaran
88 Arisan
89 Stroke
90 My Wife SUGAR MOMMY
91 Kamar Jenazah
92 Sengaja
93 Pemakaman
94 TAMAT
95 MY SUGAR BABY
Episodes

Updated 95 Episodes

1
Mimpi
2
Kandang Buaya
3
Minimalis
4
Semut Dan Gajah
5
Perawatan
6
Tidak Tertarik
7
Murahan
8
Terong Loyo
9
Mi instan
10
Lubang Paralon
11
Terserah!
12
Good looking
13
Perhatian
14
Jangan Salahkan Aku Selingkuh
15
Tidak Seperti Manusia
16
Menjilat Ludah Sendiri
17
Cacat
18
Punya Cara Lain
19
Membalas Dendam
20
Seratus Delapan Puluh Derajat
21
Resmi
22
Makhluk Halus
23
Casing
24
Percaya Atau Tidak Itu Urusan Bapak
25
Kekuatan Super
26
Perampok
27
Pohon Tauge
28
Bengkok
29
Vermak
30
Kekasih
31
Menginterogasi
32
Signifikan
33
Dorongan
34
Habiskan Malam Bersama
35
Apa Kamu Butuh Bukti?
36
Game Online
37
Pawang
38
Sang Kakak
39
Pengin Anu
40
Flu Burung
41
Jual Mahal
42
Pelakor
43
Lebaran Masih Lama
44
Cemburu Ya?
45
Papa Baru
46
Di Atas Pelaminan
47
ABG
48
Masalah?
49
Mbah Bugel
50
Malu-maluin
51
Minyak Angin
52
Pemanasan
53
Cacing Kremi
54
Bahasa Alien
55
Ikan Lele
56
Tujuh Hari Tujuh Malam
57
THT
58
Omong Kosong
59
Terjerat Ranjang Hangat Si Culun Seksi
60
Alergi
61
Aku Juga Mencintaimu
62
Kanebo Kering
63
Tetaplah Disini
64
Saklar Listrik
65
Cinta Tak Selamanya Indah
66
Pernikahan
67
Guru Anu
68
Apa Kamu Lupa
69
Akurat
70
Benci
71
Firasat Buruk
72
Cinta Tulus Sang Ceo (Promo Karya bestie)
73
Iya
74
Membohongi
75
Aku Tidak Peduli
76
Mainan Baru
77
Baik Hati
78
HOT DADDY (Bukan Duda, Bukan Perjaka) by Mommy_Ar
79
Rumah Sakit
80
Adikku
81
Perceraian
82
Meluapkan Kemarahan
83
Boneka Berjalan
84
Mungkin Besok
85
Jus Apel
86
Terima Kasih
87
Memberi Pelajaran
88
Arisan
89
Stroke
90
My Wife SUGAR MOMMY
91
Kamar Jenazah
92
Sengaja
93
Pemakaman
94
TAMAT
95
MY SUGAR BABY

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!