Tentu saja Milano terkejut, karena setelah mengungkapkan perasaannya, Baby kini langsung memeluk dirinya.
Dan Milano pun reflek langsung mendorong tubuh Baby, hingga Baby jatuh tepat di dekapan mama Feli.
"Mila!" teriak mama Feli. "Kamu kasar sekali dengan Baby!"
"Siapa suruh dia tidak sopan padaku. Dan aku tahu dan aku yakin ini pasti perintah mama," kesal Milano pada sang mama sambil bertolak pinggang. "Aku kira mama tidak akan melakukan hal ini lagi, tapi nyatanya aku salah. Dan aku kecewa pada mama!"
"Tapi mama me_"
"Diam! Dan jangan katakan apa pun lagi!" tegas Milano memotong perkataan sang mama, dan sekarang membalik tubuhnya dan melangkah kan kakinya ke arah meja nakas, di mana ponselnya berada.
Kemudian Milano mengambil ponselnya tersebut dan berjalan menuju pintu kamarnya.
"Mila. Kamu mau ke mana?" tanya mama Feli ketika melihat sang putra sekarang sudah keluar dari pintu kamarnya.
Namun tidak mendapat jawaban dari Milano, membuat mama Feli langsung mengikutinya, dan saat sudah menyusulnya, mana Feli menarik tangan sang putra sebelum menuruni anak tangga, saat kamar Milano terdapat di lantai dua rumah tersebut.
Rumah mewah dengan bangunan klasik nan elegan yang terdapat di komplek perumahan elit di selatan ibu kota.
"Kamu ini sungguh tidak sopan pada mama Mila!"
Mendengar apa yang di katakan oleh sang mama, Milano yang masih membelakangi sang mama kini membalik tubuhnya untuk menghadap mama Feli.
"Iya, aku tidak sopan, dan aku belajar tidak sopan dari mama, apa mama puas!?"
"Mama tidak sopan bagaimana Mila?"
"Apa mama selalu membawa wanita untuk mendekati aku itu sopan?" tanya Milano balik tanpa menjawab pertanyaan nya, agar sang mama mengerti. "Tidak Ma. Itu tidak sopan! Apa lagi dengan menyuruhnya untuk menyentuhku, aku sudah mengatakan pada mama aku tidak ingin dekat dengan wanita mana pun apa mama paham!" tegas Mila dan langsung melepas tangan sang mama yang masih memegangi tangannya.
"Sampai kapan Mila?"
"Itu urusan aku, mama tidak perlu ikut campur,"
"Mama akan ikut campur, dan mama akan terus membawa wanita untukmu, sebelum kamu memastikan kapan kamu akan mencari wanita sendiri," sambung mama Feli yang masih dengan pendiriannya.
"Tapi jangan salahkan aku. Jika mama tidak akan pernah menemui aku lagi," ancam Milano, yang ingin keluar dari rumah dan tinggal di apartemen miliknya.
Kemudian Milano membalik tubuhnya dan ingin menuruni tangga, namun baru menuruni satu anak tangga, tangannya kembali di tarik oleh sang mama.
"Dan mama akan terus melakukan apa yang akan mama lakukan," ujar mama Feli.
"Terserah!" Seru Milano sambil melepas tangan mama Feli dengan kasar.
Dan mama Feli yang kehilangan keseimbangan jatuh di atas lantai, di mana dirinya berada, untung saja tidak jatuh ke anak tangga dan turun ke bawa.
Namun tidak di hiraukan oleh Milano yang menuruni anak tangga, dan tatapan matanya tertuju ke arah Aris sang asisten yang baru saja masuk ke dalam rumahnya, dan langsung mendekati Milano.
"Mila. Apa yang kamu lakukan?" tanya Aris yang melihat mama Feli masih berada di atas lantai.
Kemudian Aris menghampiri mama Feli dan membantunya untuk beranjak dari tempatnya.
"Tante. Tante tidak apa apa kan?" tanya Aris yang sudah membantu mama Feli beranjak dari tempatnya.
"Tidak, sekarang kejarlah Mila, dan suruh dia kembali. Tante tahu Mila pasti dia akan pergi ke apartemen nya dan tinggal di sana, dan tante tidak ingin jauh dari nya," perintah mama Feli pada Aris.
Dan Aris pun langsung menuruni anak tangga dan menyusul Milano.
"Tante, terus aku bagaimana?" tanya Baby setelah kepergian Aris.
"Tenang saja, tante akan memberikan uang yang sudah tante janjikan, tapi sekarang lebih baik kamu pulang," perintah mama Feli yang baru menyadari kesalahannya, dan dirinya tidak ingin di tinggal oleh Milano, dan hanya seorang diri di rumah megah tersebut.
"Mila, tunggu!" ujar Aris dan berjalan mendekati Milano yang sekarang sudah berada di garasi mobil dan sudah membuka pintu mobil miliknya.
"Sebenarnya apa yang terjadi? Dan kamu durhaka Mila, tante Feli jatuh tidak di tolong,"
"Diamlah!" perintah Milano.
"Oke aku diam, dan aku membawa kabar baik untukmu, jika aku sudah menemukan tempat tinggal wanita buruk rupa, yang kamu suruh cari,"
Mendengar apa yang di katakan oleh Aris, Milano langsung menatap ke arah asisten dan juga sahabatnya tersebut.
Bersambung.......................
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 95 Episodes
Comments
Yuli maelany
D kasih ramuan apa yaa sama Mila biar Milano bisa on fire.......
2022-04-20
1
Mien Mey
moga mila cepat brbah lah biar ga d hina terus ms d katai wanitaburuk.rupa sm s aris kn gedeg
2022-04-13
2
Ella Khofifah
jgn buruk rupa seee thoor kasian mila
2022-04-10
1