Ranjang Sang Mafia

Ranjang Sang Mafia

Perkenalan Karekter

1. Maya Larasati

Seorang gadis yang sangat cantik, seksi dan suka berdandan. Sangat pintar, rajin, baik hati, sabar, pintar masak, tidak boros dan mandiri. Maya bekerja sebagai sekretaris. Maya menguasai ilmu bela diri untuk menjaga dirinya juga bisa membantu orang yang membutuhkan.

2. Kevin Graham

Seorang manager berwajah tampan, arogant dan bersikap kasar, kejam dan dingin walau begitu banyak wanita yang mengejar - ngejar dirinya. Hanya pada keluarga dan orang yang dicintainya Kevin berubah menjadi pribadi yang lembut dan sayang serta patuh.

3. Jonathan Alexander

Jonathan atau Nathan anak ke empat dari tujuh kembar identik dari pasangan Gloria William dengan Thomas Alexander. Nathan seorang pemuda yang sangat tampan berumur dua puluh empat tahun sangat pintar, angkuh, kejam, membunuh tanpa ampun dan paling benci dengan nama pengkhianat.

Nathan juga seorang CEO dan juga seorang ketua mafia yang sangat ditakuti karena terkenal dengan kekejamannya. Tidak ada satupun musuh yang hidup jika berhadapan dengan Nathan walau musuh itu memohon ampun sekalipun. Nathan menguasai ilmu bela diri dan juga berbagai senjata karena banyaknya musuh yang mengincar dirinya.

4. Bela Aliandra

Bela seorang artis papan atas dan foto model, cantik dan seksi. Banyak yang tergila - gila pada Bela karena kecantikannya. Bersikap manja dan sangat boros suka belanja yang tidak ada perlunya.

5. Aurora Borealis

Sahabat Maya waktu mereka sekolah dari sekolah dasar hingga lulus kuliah. Aurora Borealis nama panggilannya Aurora mengambil jurusan sama yaitu bisnis. Sifat Aurora sangat lembut, keibuan, tidak boros, cantik dan bisa bela diri.

6. Yohanes Alexander

Yohanes anak ke lima dari tujuh kembar identik anak dari pasangan Gloria William dengan Thomas Alexander. Yohanes seorang pemuda yang sangat tampan berumur dua puluh empat tahun sangat pintar, angkuh, kejam, membunuh tanpa ampun dan paling benci dengan nama pengkhianat.

Yohanes juga seorang CEO dan juga seorang wakil ketua mafia yang sangat ditakuti karena terkenal dengan kekejamannya. Tidak ada satupun musuh yang hidup jika berhadapan dengan Yohanes walau musuh itu memohon ampun sekalipun. Yohanes menguasai ilmu bela diri dan juga berbagai senjata karena banyaknya musuh yang mengincar dirinya.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

" Maya." panggil mommy dan daddy bersamaan di ruang keluarga.

" Ada apa mom, dad?" tanya Maya sambil tersenyum

" Kamu sudah hampir lulus kuliah bagaimana hubunganmu dengan Kevin?" tanya Daddy Maya

" Baik-baik saja dad, memang kenapa dad?" Tanya Maya.

" Kapan kalian berencana menikah?" Tanya daddynya tanpa menjawab pertanyaan putri semata wayangnya.

" Belum tahu dad, apalagi aku rencana lulus kuliah ingin berkerja terlebih dulu." jawab Maya apa adanya.

" Kan bisa menikah sambil berkerja." Jawab daddynya.

" Kalau sudah menikah pasti repot dad ngurus anak, ngurus suami dan ngurus kerjaan kantor." Jawab Maya.

" Sudahlah dad, kalau memang sudah jodoh tidak akan kemana." Ucap mommynya berusaha menengahi suaminya yang ingin secepatnya putri semata wayangnya menikah.

Suaminya Menghembuskan nafasnya dengan perlahan.

" Baiklah tapi ingat pesan daddy dan mommy selama kalian masih pasangan kekasih jangan mau di cium." Nasehat daddynya.

" Memang kenapa dad?" Tanya Maya penasaran karena selama ini mereka berpacaran hanya berpegangan tangan saja.

" Kalau ciuman ujung-ujungnya merembet kemana-mana. Iya kalau Kevin bertanggung jawab kalau tidak kamu yang rugi sendiri belum lagi omongan pedas orang-orang yang mengatakan hamil di luar nikah." Ucap daddynya menasehati putri semata wayangnya.

" Baik dad, Maya mengerti dan tidak akan mempermalukan daddy dan mommy." Jawab Maya dengan nada yakin.

" Bagus, daddy dan mommy percaya sama kamu." Ucap daddynya.

" Sudah malam istirahatlah." Ucap mommynya.

" Baik mom, dad." Jawab Maya

Maya berdiri dan berjalan ke arah kamarnya untu beristirahat. Maya berjalan ke arah balkon dan duduk di kursi sambil menikmati udara malam. Maya ingat tentang pertemuan pertama dengan Kevin.

xxxxxxx Flash Back On xxxxxxx

Maya duduk di kelas satu sekolah menengah atas ketika bel istirahat Maya bersama teman-temannya pergi ke kantin bersama-sama salah satu temannya di dorong oleh seseorang membuatnya terdorong ke arah depan dan mengenai Maya.

Maya yang belum ada persiapan nyaris terjatuh tengkurap jika tidak ada tangan kekar menolongnya. Maya sangat terkejut dan berusaha agar berdiri dengan tegak.

" Terima kasih kak." Ucap Maya sambil tersenyum manis ketika mengetahui kakak kelasnya menolong dirinya.

deg

deg

Jantung kakak kelasnya berdetak kencang melihat senyuman manis Maya.

" Sama-sama, siapa namamu?" Tanya kakak kelasnya sambil mengulurkan tangannya.

" Maya kak, kalau kakak?" Tanya Maya balik sambil membalas uluran tangan kakak kelasnya.

" Kevin." Jawab Kevin

" Maaf kak, aku sama teman-teman mau ke kantin dulu." Ucap Maya sambil berusaha melepaskan tangannya karena tangannya masih digenggam oleh Kevin.

" Ok." Jawab Kevin singkat sambil melepaskan tangannya yang tadi menggenggam tangan Maya.

Maya tersenyum dan berjalan bersama teman-temannya ke arah kantin.

" Maya, apakah kamu tidak tahu dia itu salah satu kakak kelas yang paling tertampan dan terkaya di sekolah kita." Ucap temannya.

" Kamu suka ya? dekati saja kak Kevin " Ucap Maya yang masih memikirkan pendidikan dari pada pacaran.

" Aish.... Selama ini aku dekati kak Kevin menganggapku tidak ada." Keluh temannya.

" Jangan menyerah selama janur belum melengkung dekati saja." Ucap teman lainnya.

" Baiklah akan aku coba." Ucap temannya.

Sejak kejadian insiden tersebut besoknya Kevin mulai mendekati Maya. Awalnya Maya bersikap biasa saja hingga di bulan ke tiga Kevin memberanikan diri untuk menyatakan cinta di sebuah kafe yang dekat dengan rumah Maya.

" Maya, sejak pertama kali bertemu denganmu aku mulai menyukaimu dan sekarang aku memberanikan diri untuk mengatakan aku mencintaimu. Maukah kamu menjadi kekasihku?" Tanya Kevin penuh harap.

" Aku bersedia saja menjadi kekasih kak Kevin tapi dengan satu syarat selama kita menjadi pasangan kekasih kakak hanya diperbolehkan menyentuh tanganku." Ucap Maya.

" Biasanya orang berpacaran saling berpegangan dan berciuman." Ucap Kevin berusaha membujuk Maya.

" Terserah kak Kevin mau atau tidak dengan syarat yang aku berikan." Ucap Maya dengan tegas.

Kevin menghembuskan nafasnya perlahan kemudian menganggukan kepalanya tanda setuju.

Sejak saat itu Kevin dan Maya menjadi pasangan kekasih. Kabar Kevin dan Maya menjadi pasangan kekasih diketahui oleh seluruh kelas ada yang mengucapkan selamat dan ada yang sangat iri dan benci terhadap Maya.

Begitu pula dengan teman sekelas Maya diam-diam membenci Maya karena Maya tahu kalau dirinya sangat menyukai Kevin tapi dengan teganya berpacaran dengan Kevin.

Setahun kemudian Kevin lulus sekolah dan masuk kuliah semester satu sedangkan Maya naik ke kelas dua dan hubungan mereka baik-baik saja hingga empat tahun kemudian Kevin mendapatkan pekerjaan sebagai staf biasa tapi karena keuletan dan pintar membuat Kevin naik jabatan menjadi manager sedangkan Maya mahasiswi semester enam.

" Kak Kevin, selama kita berpacaran kakak tidak pernah memperkenalkanku ke orang tua kak Kevin dengan alasan kak Kevin harus sukses dulu dan sekarang kan sudah sukses kapan dong aku dikenali?" Tanya Maya penuh harap ketika mereka berada di kafe dekat kampus Maya.

" Hari ini tidak ada jadwal kuliah kan?" Tanya Kevin tanpa menjawab ucapan Maya.

" Tidak ada kak, memang kenapa kak?" Tanya Maya

" Kalau begitu aku kenali kamu ke orang tuaku sekarang." Ucap Kevin

" Benaran kak?" Tanya Maya dengan wajah berbinar-binar.

" Benar, ayo kita pergi." Ajak Kevin

" Ayo kak." Jawab Maya.

Mereka berdua keluar dari kafe tersebut, Kevin mengendarai mobil dengan kecepatan sedang hingga tidak membutuhkan waktu lama sekitar sepuluh menit mereka sudah sampai di mansion milik Orang tua Kevin.

Kini Kevin dan Mata duduk bersebelahan dan di hadapannya orang tua Kevin dan ke dua adiknya yang hanya di batasi oleh meja. Mereka menatap Maya dari atas hingga ke bawah tanpa bicara sedikitpun membuat Maya salah tingkah.

Hanya obrolan singkat menanyakan tentang namanya, nama orang tuanya dan statusnya yang sekarang sebagai mahasiswi setelah itu pergi meninggalkan mereka berdua.

" Kakak mau ke kantor, kamu pulang naik taksi ya?" Pinta Kevin.

" Ok." Jawab Maya tidak mempermasalahkan hal tersebut karena Maya merupakan wanita mandiri.

Maya pulang naik taksi menuju ke mansion milik ke dua orang tuanya sedangkan Kevin mengendarai mobil pribadinya menuju ke perusahaan di mana dirinya berkerja.

Sejak saat itu Kevin tidak pernah lagi mengajaknya ke mansion orang tuanya jika di tanya Kevin akan menjawab kalau keluarganya tinggal di luar negri.

Maya yang selalu berfikir positif percaya apa yang dikatakan oleh Kevin hingga setahun kemudian Maya magang di tempat perusahaan dimana Kevin berkerja.

xxxxxxx Flash Back Off xxxxxxx

Tidak terasa Maya lulus kuliah dengan hasil yang sangat memuaskan dan di tempat di mana dirinya dulu magang managernya menawarkan Maya untuk berkerja sebagai administrasi.

Dua tahun kemudian Maya direkomendasikan untuk menjadi sekretaris CEO, Maya sangat senang sekali begitu pula dengan kekasihnya Kevin. Bekerja sebagai seorang sekretaris membuat Cantika selalu berpenampilan cantik dan energik hingga banyak karyawan yang menyukai Maya.

" Maya, ada yang ingin kukatakan padamu." Ucap Kevin dengan nada serius sambil duduk di restoran dekat dengan kantor.

" Apa itu kak?" Tanya Maya

" Aku ingin minggu depan kita menikah jadi seminggu sebelum kita menikah aku ingin kamu mengundurkan diri dari pekerjaan." Ucap Kevin.

" Tapi aku sangat betah dengan pekerjaanku kak. Ucap Maya merasa keberatan.

" Hubungan kita sudah sangat lama dan kini aku sudah mantap untuk menikah denganmu. Apa kamu sudah bosan padaku dan ingin hubungan kita putus?" Tanya Kevin dengan nada curiga.

( " Maaf sebenarnya aku sangat cemburu melihatmu dikelilingi oleh pria tampan dan kaya . Kamu hanya milikku dan tidak aku ijinkan orang lain memiliki dirimu karena itulah aku memintamu untuk berhenti bekerja." Ucap Kevin dalam hati ).

( " Aku masih betah berkerja dan sangat sayang kalau berhenti kerja tapi aku sangat mencintai kekasihku." Ucap Maya dalam hati sambil berfikir).

" Baiklah aku berhenti bekerja." Ucap Maya pasrah.

" Terima kasih sayang, sekarang kamu mengurus surat pengunduran diri." Ucap Kevin.

" Ok." Jawab Maya singkat.

Mereka berdua keluar dari kantin dan menyebrang jalan karena kantornya berada di sebrang.

Maya pun membuat surat pengunduran diri dan pihak perusahaan tidak bisa melarang Maya. Maya mengajari anak baru yang akan menggantikan dirinya.

Seminggu kemudian Maya dan Kevin menikah, acara diadakan di rumah Maya sesuai adat istiadat mereka.

Terpopuler

Comments

Lisa Halik

Lisa Halik

saya mamoir thor

2024-02-28

0

Ita rahmawati

Ita rahmawati

mampir juga dicerita opa nathan 😁

2023-06-18

0

Asih Ningsih

Asih Ningsih

maf aku baru hadir

2023-02-28

0

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan Karekter
2 Membeli Rumah Yang Lebih Besar
3 Penderitaan Maya
4 Menandatangani Surat Perceraian
5 Di Terima Berkerja dan Menolong Anak Kecil
6 Awal Pertemuan Maya dengan Ketua Mafia
7 Tuan Nathan
8 Bertemu Dengan Mantan Suaminya
9 Ciuman Pertama
10 Penyesalan Kevin
11 Karma
12 Darimana kamu Rena?
13 Penyesalan Teramat Dalam
14 Bertemu Mantan Ibu Mertua
15 Masa Lalumu
16 Janda
17 Bertemu Dengan Orang Tua Maya
18 Masakan Pertama
19 Keluarga Besar Nathan
20 Pernikahan Maya dan Nathan
21 Nathan dan Maya
22 Janji
23 Maya dan Nathan
24 Maya Dan Kevin
25 Maya dan Nathan
26 Dua Bulan Kemudian
27 Keluarga Kompak
28 Frustasi
29 Kenapa kamu memukul ranjang?
30 Aku Sangat Mencintaimu
31 POV Nathan
32 Maya Hamil
33 Ingin apa sayang?
34 Tawa Nathan dan Maya
35 Aku Sangat Puas
36 Morning Sickness
37 Apa yang terjadi?
38 Tembak Mereka
39 Gigolo
40 Tunggu Saja Hukumanmu
41 Kevin
42 Rencana Kevin
43 Tuan Romero
44 Kematian Bela
45 Kematian Gadis
46 Pemuda Tampan
47 Sayang Bagaimana Dengan Tanganmu?
48 Maya
49 Bagaimana denganmu Nathan?
50 Masih Hidup Atau Tidak
51 Tembak Saja
52 Kecelakaan
53 Kandang Singa
54 Mana pria itu?
55 Romero Fico Saverio
56 Akhirnya kami menemukanmu
57 Kevin
58 Tuan Romero Fico Saverio
59 Bawa Dia Ke Markas
60 Keluarga Daddy Alvonso
61 Kedatangan Alvonso, Alvian, Max dan Leo
62 Menangkap Dokter dan Perawat
63 Apa Kevin!!!
64 Apa kita keluar saja kak?
65 Tembak ke dua pria itu!!!
66 Siapa kalian?
67 Siapa kalian?
68 Kau!!!
69 Malaikat Pencabut Nyawa
70 Kematian Kevin
71 Ngapain kamu datang ke sini?
72 Daddy Thomas dan Tuan Saverio
73 Apa yang terjadi dengan kak Quenby?
74 Ide
75 Tiga Pria
76 Mobil Hitam
77 Lebih banyak peliharannya
78 Perkenalan Karakter
79 Kak Fico tahu maksud perkataan Nathan?
80 Aku pulang ke negaraku
81 Kalau aku kangen bagaimana?
82 Kenapa tangannya berdarah
83 Bela
84 Kedatangan Mommy Laras dan Daddy Alvonso
85 Bela Ardiansyah
86 Keluarga Besar Daddy Thomas
87 Bela Ardiansyah 2
88 Rekaman CCTV
89 Quenby
90 Maya Pingsan
91 Penyesalan Nathan
92 Aku jawab jujur atau berbohong?
93 Ide
94 Mobil Berwarna Hitam
95 Mempunyai Musuh
96 Kesedihan Daddy Thomas
97 Senyum Hambar
98 Menikah
99 Calon Besan
100 Nasehat Daddy Thomas dan Mommy Gloria
101 Berenang
102 Mikirin siapa ayo?
103 Jangan bahas masa lalu
104 Lupakan masa lalu
105 Kenapa bunyi sirene?
106 Ruang ICU
107 Segerombolan orang berpakaian serba hitam
108 Meretas CCTV
109 Tiga Pelayan
110 Tiga Pelayan Terikat
111 Siapa kalian?
112 Quenby Terluka
113 Berkumpul
114 Alexa Keyla Abner
115 Alexa Keyla Abner 2
116 Dokter Alexa
117 Misi penyelamatan
118 Apa kalian sudah siap?
119 Penyerangan
120 Kartu Domino
121 Kartu Domino 2
122 Racun
123 Suara langkah kaki
124 Katarina
125 Mantan Mafia
126 Menyerang Mansion
127 Penyerangan Mansion
128 Bazoka
129 Tidak bisa meretas cctv
130 Penyerangan Mansion
131 Bala Bantuan Datang
132 Pingsan
133 Alex Maximus
134 Meretas cctv
135 Siapa yang menculik daddy dan mommy?
136 Aku
137 Quenby dan Maya
138 Fico dan Nathan
139 Daddy Thomas dan Mommy Gloria
140 Ide
141 Penyerangan
142 Alex Maximus
143 Kematian Bela dan Alex Maximus
144 Dita Benci Mommy
145 Dita
146 Dita 2
147 Quenby
148 Panti Asuhan
149 Apa keputusanmu?
150 Apakah oma terkena penyakit?
151 Cara Lain
152 Nathan dan Maya
153 Quenby dan Fico
154 Nathan dan Maya
155 Nathan dan Maya
156 Meeting
157 Nathan
158 Ardela dan Tuan Ardiles
159 Nathan
160 Nathan dan Maya
161 Maya pingsan
162 Katarina
163 Nathan dan Yohanes
164 Pecat
165 Serangan brutal
166 Hukuman
167 Hewan kesayangan
168 Hukuman
169 Bergabung Ke Dalam Dunia Mafia
170 Rekaman CCTV
171 Demo
172 Juminten dan Paijo
173 Kamera CCTV
174 Kamera CCTV
175 Kematian Paijo dan Juminten
176 Tujuh Bulan Kemudian
177 Kak Fico kok bau?
178 Ide
179 Di Lema
180 Tidur Sama Aku Ya
181 Sudah Jangan Marah - Marah
182 Kesal
183 Ngidam
184 Berjanji
185 Seperti Orang Sedang Berselingkuh
186 Aku juga ingin memakanmu
187 Sangat suka
188 Aku Kangen
189 Daddy
190 Apa arti mimpi itu?
191 Ingin Di Nyanyikan
192 Quenby dan Fico
193 Quenby dan Fico 2
194 Keluarga Besar Daddy Thomas
195 Kecelakaan
196 Fico dan Nathan
197 Kecelakaan
198 Quenby Keguguran
199 Paman Alvonso Tante Laras
200 5 Bayi Kembar
201 Maya Meninggal
202 Menampar
203 Sekretaris Fico dan adik kandung ibunya Dita
204 Hantu
205 Nathan cukup!!!
206 Hukuman
207 Fico dan Nathan
208 Siapa kamu?
209 Maya
210 Nathan pingsan
211 Daddy kenapa diam saja?
212 Bertemu kembali dengan oma dan opa
213 Siapa ke dua anak ini?
214 Aku Tahu
215 Quenby dan Fico
216 Istriku nakal ya
217 Kecelakaan
218 Orang Tua Maya Meninggal
219 Maya Pingsan
220 Mommy Gloria dan Daddy Thomas
221 Kamu Harus Kuat
222 Bersyukur
223 Masa Lalu
224 Lepaskan Jarum Infusnya
225 Mila
226 Aku Sangat Mencintaimu
227 Maya dan Nathan
228 Sangat Mirip
229 Daddy Thomas dan Mommy Gloria
230 Fico dan Quenby
231 Fico dan Quenby 2
232 Siapa Kalian?
233 Orang Tuamu Kemana?
234 Maya dan Nathan
235 Tertawa Lepas
236 Kebahagiaan Maya
237 Dua Bulan Kemudian
238 Bau
239 Quenby Hamil
240 Kemping
241 Maya Di Culik
242 Maya Hilang
243 Maya sayang, kamu di mana?
244 Empat Pria
245 Mobil Nathan Bergoyang
246 Istrimu ganas juga
247 Siapa Nat yang telepon?
248 Tamat
249 Perkenalan Karakter
250 Sela
251 Tuan Axel Leonardo
252 Sela dan tuan Axel
253 Sela dan tuan Axel 2
254 Satu Syarat
255 Makanannya sangat enak
256 Sepertinya enak
257 Seli
258 Seli 2
259 Presdir Albert
260 Seli dan Presdir Albert
261 Presdir Albert dan Presdir Axel
262 Ingin Menjodohkan
263 Ide
264 Sela dan Seli
265 Satu Syarat
266 Aku menikah dan mempunyai anak?
267 Aku sudah menikah
268 Jatuh Cinta
269 Kekasihku Sela
270 Presdir Albert dan Ms. Seli
271 Albert Ardiansyah
272 Seminggu Kemudian
273 Sela dan Presdir Axel
274 Sela dan Presdir Axel 2
275 Sayang
276 Darah
277 Minta maaf kenapa?
278 Pertunangan
279 Sela dan Seli
280 Sela dan Seli 2
281 Apakah kamu mencintai putriku?
282 Benda Yang Tersembunyi
283 Apa yang kamu pikirkan?
284 POV SELA
285 Makam
286 Dor
287 Jangan mendekat!!!
288 Tiga Hari Kemudian
289 Tiga Bulan Kemudian
290 Hamil
291 Remnya tidak berfungsi
292 Kecelakaan
293 Terungkap Kebenaran
294 Rekaman CCTV
295 Keguguran
296 Istriku Masih Hidup
297 Ruang ICU
298 Daddy Thomas dan Mommy Gloria
299 Dita Pingsan
300 Kematian Dita
301 3 Gadis
302 Tumben kamu perduli?
303 Jessica
304 Tanya apa?
305 Apa yang kalian lakukan
306 Dokter Jessica
307 Racun
308 Pesan Jessica
309 Dokter Jessica Meninggal
310 Racun
311 Kalau kekasih?
312 Melamarmu
313 Bolehkah aku memeluk Mommy
314 Kenapa bisa terkena darahku?
315 Psychopath
316 Dua Belas Tahun Yang Lalu
317 Lapor
318 Sela Sadar
319 Jariku
320 Bukan Dokter Lagi
321 Sekolah Pelita Kasih
322 Jessica, Julia dan Jenita
323 Kalian Siapa?
324 Jessica dan Jimmy
325 Apakah daddy sudah tua?
326 Masa Lalu Orang Tua Jessica
327 Masa Lalu Orang Tua Jessica 2
328 Sadarlah
329 Haruskah aku memberikannya?
330 Jessica dan Jimmy
331 Jimmy dan Jessica
332 Jessica dan Jimmy
333 Pesta Pernikahan
334 Ulah Daddy Alvonso
335 Jimmy dan Jessica
336 Bertemu Sahabat Perjuangan
337 Bertemu Sahabat Perjuangan
338 Sinar Merah
339 Mommy Laras Tertembak
340 Ide
341 Daddy Alvonso dan Katarina
342 5 Pria Berseragam Hitam
343 Amarah mommy Laras
344 Katarina, Delon dan Lemos
345 Dendam Katarina
346 Senyuman kakak serem
347 Mafia Golden Rose
348 Ada apa Katarina?
349 Dua Selendang
350 Bisikkan
351 Selendang
352 Reuni
353 Novel Mafia VS Psychophat
354 Soraya dan Delisa
355 Tiga Gadis
356 Soraya dan Lemos
357 Soraya dan Sela
358 Soraya
359 Kartu Hitam
360 Bersalah
361 Penyesalan Lemos
362 Penyesalan Lemos 2
363 Penyesalan Lemos 3
364 Lemos Menangis
365 Daddy Nathan dan Mommy Maya
366 Delon, Lemos dan Presdir Axel
367 Ada Apa Lemos?
368 Lemos Tertembak
369 Novel Dendam dan Cinta
370 Novel Cinta Pertama Mafia Dengan Cantika
371 Novel Wanita Kesayangan Presdir
372 Novel Cinta Satu Malam Bersama Mafia 2
373 Novel Gadis Culun dan CEO Lumpuh
374 Novel Cinta Satu Malam Bersama Mafia
375 Novel Gadis Culun dan CEO Lumpuh
Episodes

Updated 375 Episodes

1
Perkenalan Karekter
2
Membeli Rumah Yang Lebih Besar
3
Penderitaan Maya
4
Menandatangani Surat Perceraian
5
Di Terima Berkerja dan Menolong Anak Kecil
6
Awal Pertemuan Maya dengan Ketua Mafia
7
Tuan Nathan
8
Bertemu Dengan Mantan Suaminya
9
Ciuman Pertama
10
Penyesalan Kevin
11
Karma
12
Darimana kamu Rena?
13
Penyesalan Teramat Dalam
14
Bertemu Mantan Ibu Mertua
15
Masa Lalumu
16
Janda
17
Bertemu Dengan Orang Tua Maya
18
Masakan Pertama
19
Keluarga Besar Nathan
20
Pernikahan Maya dan Nathan
21
Nathan dan Maya
22
Janji
23
Maya dan Nathan
24
Maya Dan Kevin
25
Maya dan Nathan
26
Dua Bulan Kemudian
27
Keluarga Kompak
28
Frustasi
29
Kenapa kamu memukul ranjang?
30
Aku Sangat Mencintaimu
31
POV Nathan
32
Maya Hamil
33
Ingin apa sayang?
34
Tawa Nathan dan Maya
35
Aku Sangat Puas
36
Morning Sickness
37
Apa yang terjadi?
38
Tembak Mereka
39
Gigolo
40
Tunggu Saja Hukumanmu
41
Kevin
42
Rencana Kevin
43
Tuan Romero
44
Kematian Bela
45
Kematian Gadis
46
Pemuda Tampan
47
Sayang Bagaimana Dengan Tanganmu?
48
Maya
49
Bagaimana denganmu Nathan?
50
Masih Hidup Atau Tidak
51
Tembak Saja
52
Kecelakaan
53
Kandang Singa
54
Mana pria itu?
55
Romero Fico Saverio
56
Akhirnya kami menemukanmu
57
Kevin
58
Tuan Romero Fico Saverio
59
Bawa Dia Ke Markas
60
Keluarga Daddy Alvonso
61
Kedatangan Alvonso, Alvian, Max dan Leo
62
Menangkap Dokter dan Perawat
63
Apa Kevin!!!
64
Apa kita keluar saja kak?
65
Tembak ke dua pria itu!!!
66
Siapa kalian?
67
Siapa kalian?
68
Kau!!!
69
Malaikat Pencabut Nyawa
70
Kematian Kevin
71
Ngapain kamu datang ke sini?
72
Daddy Thomas dan Tuan Saverio
73
Apa yang terjadi dengan kak Quenby?
74
Ide
75
Tiga Pria
76
Mobil Hitam
77
Lebih banyak peliharannya
78
Perkenalan Karakter
79
Kak Fico tahu maksud perkataan Nathan?
80
Aku pulang ke negaraku
81
Kalau aku kangen bagaimana?
82
Kenapa tangannya berdarah
83
Bela
84
Kedatangan Mommy Laras dan Daddy Alvonso
85
Bela Ardiansyah
86
Keluarga Besar Daddy Thomas
87
Bela Ardiansyah 2
88
Rekaman CCTV
89
Quenby
90
Maya Pingsan
91
Penyesalan Nathan
92
Aku jawab jujur atau berbohong?
93
Ide
94
Mobil Berwarna Hitam
95
Mempunyai Musuh
96
Kesedihan Daddy Thomas
97
Senyum Hambar
98
Menikah
99
Calon Besan
100
Nasehat Daddy Thomas dan Mommy Gloria
101
Berenang
102
Mikirin siapa ayo?
103
Jangan bahas masa lalu
104
Lupakan masa lalu
105
Kenapa bunyi sirene?
106
Ruang ICU
107
Segerombolan orang berpakaian serba hitam
108
Meretas CCTV
109
Tiga Pelayan
110
Tiga Pelayan Terikat
111
Siapa kalian?
112
Quenby Terluka
113
Berkumpul
114
Alexa Keyla Abner
115
Alexa Keyla Abner 2
116
Dokter Alexa
117
Misi penyelamatan
118
Apa kalian sudah siap?
119
Penyerangan
120
Kartu Domino
121
Kartu Domino 2
122
Racun
123
Suara langkah kaki
124
Katarina
125
Mantan Mafia
126
Menyerang Mansion
127
Penyerangan Mansion
128
Bazoka
129
Tidak bisa meretas cctv
130
Penyerangan Mansion
131
Bala Bantuan Datang
132
Pingsan
133
Alex Maximus
134
Meretas cctv
135
Siapa yang menculik daddy dan mommy?
136
Aku
137
Quenby dan Maya
138
Fico dan Nathan
139
Daddy Thomas dan Mommy Gloria
140
Ide
141
Penyerangan
142
Alex Maximus
143
Kematian Bela dan Alex Maximus
144
Dita Benci Mommy
145
Dita
146
Dita 2
147
Quenby
148
Panti Asuhan
149
Apa keputusanmu?
150
Apakah oma terkena penyakit?
151
Cara Lain
152
Nathan dan Maya
153
Quenby dan Fico
154
Nathan dan Maya
155
Nathan dan Maya
156
Meeting
157
Nathan
158
Ardela dan Tuan Ardiles
159
Nathan
160
Nathan dan Maya
161
Maya pingsan
162
Katarina
163
Nathan dan Yohanes
164
Pecat
165
Serangan brutal
166
Hukuman
167
Hewan kesayangan
168
Hukuman
169
Bergabung Ke Dalam Dunia Mafia
170
Rekaman CCTV
171
Demo
172
Juminten dan Paijo
173
Kamera CCTV
174
Kamera CCTV
175
Kematian Paijo dan Juminten
176
Tujuh Bulan Kemudian
177
Kak Fico kok bau?
178
Ide
179
Di Lema
180
Tidur Sama Aku Ya
181
Sudah Jangan Marah - Marah
182
Kesal
183
Ngidam
184
Berjanji
185
Seperti Orang Sedang Berselingkuh
186
Aku juga ingin memakanmu
187
Sangat suka
188
Aku Kangen
189
Daddy
190
Apa arti mimpi itu?
191
Ingin Di Nyanyikan
192
Quenby dan Fico
193
Quenby dan Fico 2
194
Keluarga Besar Daddy Thomas
195
Kecelakaan
196
Fico dan Nathan
197
Kecelakaan
198
Quenby Keguguran
199
Paman Alvonso Tante Laras
200
5 Bayi Kembar
201
Maya Meninggal
202
Menampar
203
Sekretaris Fico dan adik kandung ibunya Dita
204
Hantu
205
Nathan cukup!!!
206
Hukuman
207
Fico dan Nathan
208
Siapa kamu?
209
Maya
210
Nathan pingsan
211
Daddy kenapa diam saja?
212
Bertemu kembali dengan oma dan opa
213
Siapa ke dua anak ini?
214
Aku Tahu
215
Quenby dan Fico
216
Istriku nakal ya
217
Kecelakaan
218
Orang Tua Maya Meninggal
219
Maya Pingsan
220
Mommy Gloria dan Daddy Thomas
221
Kamu Harus Kuat
222
Bersyukur
223
Masa Lalu
224
Lepaskan Jarum Infusnya
225
Mila
226
Aku Sangat Mencintaimu
227
Maya dan Nathan
228
Sangat Mirip
229
Daddy Thomas dan Mommy Gloria
230
Fico dan Quenby
231
Fico dan Quenby 2
232
Siapa Kalian?
233
Orang Tuamu Kemana?
234
Maya dan Nathan
235
Tertawa Lepas
236
Kebahagiaan Maya
237
Dua Bulan Kemudian
238
Bau
239
Quenby Hamil
240
Kemping
241
Maya Di Culik
242
Maya Hilang
243
Maya sayang, kamu di mana?
244
Empat Pria
245
Mobil Nathan Bergoyang
246
Istrimu ganas juga
247
Siapa Nat yang telepon?
248
Tamat
249
Perkenalan Karakter
250
Sela
251
Tuan Axel Leonardo
252
Sela dan tuan Axel
253
Sela dan tuan Axel 2
254
Satu Syarat
255
Makanannya sangat enak
256
Sepertinya enak
257
Seli
258
Seli 2
259
Presdir Albert
260
Seli dan Presdir Albert
261
Presdir Albert dan Presdir Axel
262
Ingin Menjodohkan
263
Ide
264
Sela dan Seli
265
Satu Syarat
266
Aku menikah dan mempunyai anak?
267
Aku sudah menikah
268
Jatuh Cinta
269
Kekasihku Sela
270
Presdir Albert dan Ms. Seli
271
Albert Ardiansyah
272
Seminggu Kemudian
273
Sela dan Presdir Axel
274
Sela dan Presdir Axel 2
275
Sayang
276
Darah
277
Minta maaf kenapa?
278
Pertunangan
279
Sela dan Seli
280
Sela dan Seli 2
281
Apakah kamu mencintai putriku?
282
Benda Yang Tersembunyi
283
Apa yang kamu pikirkan?
284
POV SELA
285
Makam
286
Dor
287
Jangan mendekat!!!
288
Tiga Hari Kemudian
289
Tiga Bulan Kemudian
290
Hamil
291
Remnya tidak berfungsi
292
Kecelakaan
293
Terungkap Kebenaran
294
Rekaman CCTV
295
Keguguran
296
Istriku Masih Hidup
297
Ruang ICU
298
Daddy Thomas dan Mommy Gloria
299
Dita Pingsan
300
Kematian Dita
301
3 Gadis
302
Tumben kamu perduli?
303
Jessica
304
Tanya apa?
305
Apa yang kalian lakukan
306
Dokter Jessica
307
Racun
308
Pesan Jessica
309
Dokter Jessica Meninggal
310
Racun
311
Kalau kekasih?
312
Melamarmu
313
Bolehkah aku memeluk Mommy
314
Kenapa bisa terkena darahku?
315
Psychopath
316
Dua Belas Tahun Yang Lalu
317
Lapor
318
Sela Sadar
319
Jariku
320
Bukan Dokter Lagi
321
Sekolah Pelita Kasih
322
Jessica, Julia dan Jenita
323
Kalian Siapa?
324
Jessica dan Jimmy
325
Apakah daddy sudah tua?
326
Masa Lalu Orang Tua Jessica
327
Masa Lalu Orang Tua Jessica 2
328
Sadarlah
329
Haruskah aku memberikannya?
330
Jessica dan Jimmy
331
Jimmy dan Jessica
332
Jessica dan Jimmy
333
Pesta Pernikahan
334
Ulah Daddy Alvonso
335
Jimmy dan Jessica
336
Bertemu Sahabat Perjuangan
337
Bertemu Sahabat Perjuangan
338
Sinar Merah
339
Mommy Laras Tertembak
340
Ide
341
Daddy Alvonso dan Katarina
342
5 Pria Berseragam Hitam
343
Amarah mommy Laras
344
Katarina, Delon dan Lemos
345
Dendam Katarina
346
Senyuman kakak serem
347
Mafia Golden Rose
348
Ada apa Katarina?
349
Dua Selendang
350
Bisikkan
351
Selendang
352
Reuni
353
Novel Mafia VS Psychophat
354
Soraya dan Delisa
355
Tiga Gadis
356
Soraya dan Lemos
357
Soraya dan Sela
358
Soraya
359
Kartu Hitam
360
Bersalah
361
Penyesalan Lemos
362
Penyesalan Lemos 2
363
Penyesalan Lemos 3
364
Lemos Menangis
365
Daddy Nathan dan Mommy Maya
366
Delon, Lemos dan Presdir Axel
367
Ada Apa Lemos?
368
Lemos Tertembak
369
Novel Dendam dan Cinta
370
Novel Cinta Pertama Mafia Dengan Cantika
371
Novel Wanita Kesayangan Presdir
372
Novel Cinta Satu Malam Bersama Mafia 2
373
Novel Gadis Culun dan CEO Lumpuh
374
Novel Cinta Satu Malam Bersama Mafia
375
Novel Gadis Culun dan CEO Lumpuh

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!