BAB 16

" Tidak! Mana bisa kau kembali dengan laki-laki brengsek itu?! Kau boleh membenciku, dan mendiamkan ku seperti waktu itu, tapi aku tidak akan tinggal diam kalau kau kembali bersama dengan laki-laki itu. " Protes Digo.

Setelah acara ulang tahun selesai, Digo menarik paksa tangan Shen untuk mengajaknya bicara. Apa yang dia lihat sungguh membuat hatinya merasa sangat sakit. Padahal sudah disakiti dengan begitu kejam, tapi kenapa adik perempuan satu-satunya itu masih saja ingin kembali. Sebagai seorang kakak, tentu wajar dengan keberatan ini, tapi Shen juga merasa kalau dia harus mempertahankan keluarganya.

" Kakak, aku tahu kau khawatir, tapi tolong percayalah padaku sekali lagi. Aku janji apa yang terjadi dulu tidak akan terjadi denganku lagi. Kak, " Shen meraih lengan Digo dan membuat mereka saling menatap.

" Kak, aku ingin hidup bersama Arnold karena dia Ayah dari anakku, dan juga karena aku masih mencintai Arnold seperti dulu. "

Digo terperangah tak percaya hingga dia merasa kesal.

" Apa di otak bodoh mu itu hanya ada cinta?! Kau selalu mengutamakan cintamu, tapi yang kau cintai tidak mencintaimu. Sebenarnya apa yang sedang kau perjuangkan? Cinta bodoh mu itu, atau ego mu yang berkepanjangan? "

Shen terdiam dengan wajah sedih, saat itu pula Ayah Gani membawa Digo ke kamarnya untuk bicara.

" Digo, Ayah tahu kau kecewa dan tidak menerima keputusan Shen. Tapi Shen sudah bertekad, meski kita melarang juga tidak akan ada gunanya. Biarkan saja Shen berjuang dengan caranya, kita hanya bisa mendukung dan membantunya saat dia kesulitan. "

Digo menatap Ayahnya dengan tatapan kecewa.

" Ayah, kau akan membiarkan saja Shen pergi untuk hidup dengan laki-laki itu lagi? Ayah kenapa kau membiarkan Shen kita untuk jatuh ke lubang yang sama untuk kedua kalinya? "

Ayah menghela nafasnya.

" Digo, jika boleh memberikan pendapat, maka Ayah juga tidak rela Shen kembali dengan laki-laki yang sudah menyakitinya itu. Tetapi, laki-laki itu adalah suami, dan juga Ayah kadung dari putrinya. Ayah ingin membencinya sebanyak mungkin, tapi Shen kita mencintainya, Shen ingin mempertahankan yang dia rasa adalah miliknya. Percayakan saja semua kepada adik mu, biarkan dia menunjukkan bahwa dia pantas untuk dipercaya. Jika memang pada akhirnya mereka berpisah, setidaknya Shen sudah berusaha sekuat yang dia bisa. "

" Lalu bagaimana kalau mereka tidak berakhir berpisah? " Digo menatap Ayahnya dengan tatapan menuntut.

" Bukankah itu hasil yang diinginkan Shen? Bukankah kalau Shen bahagia, kita semua akan bahagia? "

" Ayah, aku benar-benar tidak bisa menerimanya. " Digo mengepalkan tangannya karena geregetan degan semua yang terjadi tapi tak menemukan bagaimana caranya bisa melampiaskan itu semua.

Ayah Gani mengangguk tanda dia cukup mengerti bagaimana perasaan Digo sebagai kakak dari orang yang disakiti.

" Bersabarlah, Digo. Jika pada akhirnya Shen bahagia, kau juga adalah orang yang akan merasakan kebahagiaannya. "

Sudah tidak bisa lagi mendebat, Digo keluar dari kamar Ayahnya. Dia berjalan cepat dengan wajah kesal melewati Shen yang masih berdiri di tepat semula. Lama dia berjalan hingga matanya melihat Arnold tengah bercanda dengan Asha. Wajahnya yang terlihat bahagia bersama Asha itu benar-benar membuat Digo muak.

Dia berjalan menghampiri Arnold, lalu menatapnya dengan dingin.

" Ikutlah bersamaku. "

Arnold terdiam sesaat melihat bagaimana Digo berekspresi, dia sudah menduga apa yang akan terjadi jika dia pergi bersama dengan kakak iparnya itu. Tak mau juga menolak, Arnold meminta sang anak agar tetap tinggal disana.

" Kemana? " Tanya Arnold. Tak menjawab pertanyaan itu, Digo mulai melangkah dan Arnold mengikutinya dari belakang.

Tak berapa lama sampailah mereka di tempat yang cukup sepi. Di sudut ruangan yang memiliki banyak tanaman hias dan juga beberapa buah eksotis, dan juga kolam renang tak jauh dari sana.

Bug....

Langsung saja Digo melayangkan pukulan kuat yang ditambah kekesalan luar biasa. Tak puas sekali, Digo melakukan berkali-kali menghujami perut dan wajah Arnold hingga sudut bibirnya berdarah, begitu juga pelipisnya yang sedikit robek mengeluarkan darah segar.

" Bagaimana bisa, laki-laki brengsek sepertimu membuat adikku kehilangan akal sehatnya?! Aku benar-benar ingin memukulmu sampai kau mati! " Digo mencengkram kuat kerah kemeja Arnold. Masa bodoh dengan wajah Arnold yang berdarah, dia hanya perduli bagaimana rasa marah, kecewa, dan kesal di dalam dirinya terlampiaskan saja.

" Kala begitu lakukan, lakukan saja apa yang kau inginkan. Aku tidak akan melawan, dan juga tidak akan mencoba sekalipun membalas. "

Bug

Rupanya kata-kata Arnold barusan malah kembali membuat emosi Digo memuncak.

" Bajingan! Berhentilah sok baik, kau hanyalah laki-laki brengsek! Sampai kau mati pun, kau hanya akan menjadi brengsek di mataku! "

Arnold masih terdiam menerima segala hinaan dan pukulan dari Digo. Tentu dia cukup sadar akan kemarahan Digo setelah melihat Shen memeluk dan menciumnya. Jika saja tidak diliputi rasa bersalah, Arnold pasti akan memukul habis Digo yang sudah beraninya melayangkan pukulan kepadanya. Tapi, rasa bersalah yang begitu dalam itu benar-benar mengunci erat pergerakannya.

" Hentikan! " Pekik seorang wanita yang tak lain adalah Mona. Karena merasa tidak beres dengan ekspresi Digo saat mengajak Arnold tadi, Mona menjadi tidak tenang dan memilih untuk menyusul mereka.

" Jangan memukul lagi, atau aku akan melaporkan mu ke polisi! " Ancam Mona seraya berlari mendekat, lalu memeluk tubuh Arnold.

Digo menyunggingkan senyum nya. Tatapan lekat yang seolah begitu jijik jelas sekali dia tunjukkan.

" Wuah, aku terharu sekali melihat bagaimana wanita ini melindungi mu. "

Arnold terdiam tak menjawab. Sungguh dia ingin mengakhiri semua ini, tapi dia juga tidak bisa lepas begitu saja tanpa beban kan?

Sejujurnya Mona cukup gugup dengan tatapan Digo yang amat tajam, seandainya Digo bukan kakaknya Shen, mungkin Mona juga akan tergoda oleh ketampanan Digo.

" Kau adalah wanita yang dilahirkan oleh seorang Ibu, kau dibesarkan dengan baik oleh kedua orang tuamu. Kau dididik, di arahkan dengan baik dengan harapan kau akan menjadi putri mereka yang membanggakan, tapi pada akhirnya kau hanya menjadi orang ketiga dalam sebuah hubungan, apakah kau tidak malu saat melihat wajahmu ketika bercermin? Lalu, apakah kau tidak memikirkan bagaimana perasaan wanita lain yang menderita karena mu? Coba tanyakan kepada orang tuamu, bangga kah mereka dengan dirimu yang sekarang ini? "

Mona mengigit bibir bawahnya, memang benar orang tuanya pasti akan merasa kecewa dan malu. Tapi, bukankah cinta itu tidak salah? Cinta itu tumbuh sendiri, bukan karena dia sengaja pada awalnya.

" Dan kau, " Digo menatap Arnold yang sedari diam tanpa ekspresi.

" Apakah rasanya enak bisa tidur dengan wanita lain selain istrimu? Apakah saat kalian melakukan hubungan badan kau pernah salah mengira siapa yang sedang kau tiduri? "

Arnold mengeraskan rahangnya, ingin sekali dia memukul Digo. Tapi lagi-lagi tubuhnya terkunci oleh rasa bersalah.

" Arnold tidak mencintai Shen, jadi jangan salahkan dia! " Protes Mona.

" Benarkah? Apakah aku harus menyalahkan mu yang begitu mudah menyerahkan tubuhmu dengan laki-laki yang sudah memiliki istri? "

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Ita Mariyanti

Ita Mariyanti

sukak kata2 pedas mu mas Digo 👍👍👍

2024-04-06

1

kalea rizuky

kalea rizuky

shen bodoh

2024-03-24

0

Qilla

Qilla

shen cinta boleh tapi jgan bodoh

2023-06-25

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1
2 BAB 2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 BAB 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 BAB 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24
25 BAB 25
26 BAB 26
27 BAB 27
28 BAB 28
29 BAB 29
30 BAB 30
31 BAB 31
32 BAB 32
33 BAB 33
34 BAB 34
35 BAB 35
36 BAB 36
37 BAB 37
38 BAB 38
39 BAB 39
40 BAB 40
41 BAB 41
42 BAB 42
43 BAB 43
44 BAB 44
45 BAB 45
46 BAB 46
47 BAB 47
48 BAB 48
49 BAB 49
50 BAB 50
51 BAB 51
52 BAB 52
53 BAB 53
54 BAB 54
55 BAB 55
56 BAB 56
57 BAB 57
58 BAB 58
59 BAB 59
60 BAB 60
61 BAB 61
62 BAB 62
63 BAB 63
64 BAB 64
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 BAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 BAB 73
74 BAB 74
75 BAB 75
76 BAB 76
77 BAB 77
78 BAB 78
79 BAB 79
80 BAB 80
81 BAB 81
82 BAB 82
83 BAB 83
84 BAB 84
85 BAB 85
86 BAB 86
87 BAB 87
88 BAB 88
89 BAB 89
90 BAB 90
91 BAB 91
92 BAB 92
93 BAB 93
94 BAB 94
95 BAB 95
96 BAB 96
97 BAB 97
98 BAB 98
99 BAB 99 ( Baca pas sudah buka puasa ya )
100 BAB 100 (Sabar, dan baca pas sudah buka puasa ya )
101 BAB 101
102 BAB 102
103 BAB 103
104 BAB 104 ( Final Episode )
105 Promo Novel Baru!!!
106 Promo Novel Terbaru!
107 Wajib Di Baca ( Promo Novel Baru)
108 Promo Novel Terbaru
109 promo novel terbaru, seru banget!!!
Episodes

Updated 109 Episodes

1
BAB 1
2
BAB 2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
BAB 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
BAB 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24
25
BAB 25
26
BAB 26
27
BAB 27
28
BAB 28
29
BAB 29
30
BAB 30
31
BAB 31
32
BAB 32
33
BAB 33
34
BAB 34
35
BAB 35
36
BAB 36
37
BAB 37
38
BAB 38
39
BAB 39
40
BAB 40
41
BAB 41
42
BAB 42
43
BAB 43
44
BAB 44
45
BAB 45
46
BAB 46
47
BAB 47
48
BAB 48
49
BAB 49
50
BAB 50
51
BAB 51
52
BAB 52
53
BAB 53
54
BAB 54
55
BAB 55
56
BAB 56
57
BAB 57
58
BAB 58
59
BAB 59
60
BAB 60
61
BAB 61
62
BAB 62
63
BAB 63
64
BAB 64
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
BAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
BAB 73
74
BAB 74
75
BAB 75
76
BAB 76
77
BAB 77
78
BAB 78
79
BAB 79
80
BAB 80
81
BAB 81
82
BAB 82
83
BAB 83
84
BAB 84
85
BAB 85
86
BAB 86
87
BAB 87
88
BAB 88
89
BAB 89
90
BAB 90
91
BAB 91
92
BAB 92
93
BAB 93
94
BAB 94
95
BAB 95
96
BAB 96
97
BAB 97
98
BAB 98
99
BAB 99 ( Baca pas sudah buka puasa ya )
100
BAB 100 (Sabar, dan baca pas sudah buka puasa ya )
101
BAB 101
102
BAB 102
103
BAB 103
104
BAB 104 ( Final Episode )
105
Promo Novel Baru!!!
106
Promo Novel Terbaru!
107
Wajib Di Baca ( Promo Novel Baru)
108
Promo Novel Terbaru
109
promo novel terbaru, seru banget!!!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!