episode 08

Bukan maksud Aberlie ingin membuat ayahnya membenci atau marah pada Aliva

tapi sudah cukup bagi dia untuk slalu menjadi boneka yang di bodohinya selama ini oleh dua lampir ibu dan anak itu.

Sebenarnya Aberlie sangat menyayangi ibu dan adik tirinya itu Aberlie menganggap mereka layaknya keluarga sendiri,

namun semenjak kejadian di acara pertunangan itu Aberlie bertekad tak ingin menjadi boneka yang di bodohi lagi.

Selama ini Aberlie hanya diam di perlakukan tidak baik oleh ibu dan adik tirinya,

Aberlie berfikir bahwa suatu hari nanti mereka akan berubah dan menyayanginya layaknya putri kandungnya sendiri,

namun Aberlie tidak menyangka kalau ternyata Aliva tega memberikan obat perangsang di acara pertunangannya dan ingin menghancurkan hidupnya.

"Aberlie, ayah tau ini pasti menyakitkan bagi mu karena kelakuan adik mu, tapi ayah mohon pada mu jangan sampai keluarga Hanoraga mengetahui kalau adik mu lah yang membuat mu seperti ini, dia masih kecil ayah yakin adik mu sedang khilaf"

Richard memohon pada Aberlie sambil memegang tangannya,

huh kau bilang Aliva masih kecil dan khilaf, kenapa kau tak melihat diriku yang menderita ayah, selama ini kau selalu memanjakan putri kesayangan mu itu, bahkan sampai detik ini pun dia berbuat seperti ini padaku kau masih membelanya dan mengabaikan perasaan ku,

batin Aberlie terenyuh dengan permohonan ayanhnya

"biar ayah yang menasehatinya nanti di rumah asalkan tuan muda dan keluarganya jangan sampai tahu tentang semua ini atau keluarga kita akan dalam masalah"

Richard masih terus memohon pada Aberlie

kau takut tuan muda dan keluarganya marah lantas kenapa kau masih ingin membela putri kesayangan mu itu,

andai Aberlie bisa mengeluarkan seluruh perasaan yang ia rasakan saat ini pada ayahnya saat itu juga

ingin sekali dia berteriak pada ayahnya kenapa selama ini dia tidak pernah bersikap layaknya seorang ayah pada dirinya,

apakah dirinya tidak ada artinya bagi dirinya,

namun Aberlie tak bisa bersikap seperti itu pada ayahnya.

"ayah tenang saja aku tak akan memberi tahu pada tuan muda, namun jika tuan muda tahu dengan sendirinya itu berarti tuan muda menyelidikinya sendiri bukan karena di beri tahu oleh ku"

ucap Aberlie datar

"ya sudah kamu istirahat saja, ayah akan pulang mungkin malam ayah akan kesini lagi melihat ke adaanmu, adakah sesuatu yang kamu inginkan?"

tanya Richard pada Aberlie

"tidak ayah, aku akan beristirahat"

balas Aberle tersenyum kecut.

Setelah Richard pergi Aberlie membaringkan tubuhnya kembali untuk beristirahat.

Dalam perjalanan pulang Richard sedikit gelisah,

ia takut dengan apa yang akan di fikirkan keluarga Hanoraga kalau mereka mengetahui hal ini,

Richard terus memijit keningnya yang terasa pusing.

Apa yang sebenarnya di fikirkan anak ini sampai berbuat seperti ini,

batin Richaard tak habis fikir.

Sesampainya di rumah Richard langsung mencari Aliva,

"Bi, apakah Aliva ada di rumah"

Richard bertanya pada asisten rumah tangganya,

"ada tuan, nona Aliva ada di kamarnya"

jawab asisten rumah tangga itu memberi tahu,

"panggil dia sekarang, suruh dia menemuiku di ruang kerja ku" suruhnya lagi

"baik tuan"

tok tok tok...

"nona, tuan memanggil mu suruh ke ruang kerjanya"

ucap asisten rumah tangga itu menyampaikan pesan tuannya,

"iya iya aku kesana sekarang"

Aliva mendengus kesal karna di ganggu ketika sedang tiduran santai.

kenapa tiba tiba ayah memanggil ku, batin Aliva

Aliva segera bangun dan pergi ke ruang kerja ayahnya,

ceklek,..

"apakah ayah memanggilku"

tanya Aliva setelah masuk ke dalam ruangan Richard

"Bisakah kau mengetuk pintu terlebih dahulu sebelum masuk Aliva"

ucap Richar kesal karena Aliva masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.

"Duduk,!"

"ada yang ingin ku tanyakan padamu"

perintah Richard dan Aliva pun segera duduk,

Aliva bingung apa yang sebenarnya terjadi pada ayahnya kenapa ayahnya terlihat begitu marah,

"a... ada apa... ayah" tanya Aliva gugup,

"apa yang kamu berikan pada kakak mu sehingga alerginya kambuh?"

tanya Richard masih menahan emosinya,

"apa maksud ayah... aku... aku tidak memberi apapun padanya yang menyebabkan alergi kakak kambuh"

ucap Aliva gemetar sampai keningnya berkeringat,

"jawab ayah dengan jujur Aliva..."

"Aberlie mengatakan pada ayah bahwa kau memberinya dimsum pada saat makan siang tadi, dan apa kau tau, setelah dia memakan dimsum mu alerginya langsung kambuh"

Richard mengatakan seperti yang Aberlie sampaikan,

"maafkan aku ayah... aku... aku hanya kesal kepada kakak"

Aliva mulai menangis karena takut.

"kesal ! kesal kenapa ? apa yang telah Aberlie lakukan sehingga kau begitu tega mencelakainya?"

"apakah kau tau kalau Aberlie tak bisa mengonsumsi makanan laut, dia akan sesak nafas jika terlalu banyak mengonsumsi makanan laut, dan itu akan mengancam nyawanya jika terlambat sedikit saja"

"pernahkah kau berfikir kalau keluarga Hanoraga mengetahui bahwa kau yang menyakiti calon menantunya apa yang akan mereka fikirkan tentang kita?"

Richard mulai mengeluarkan apa yang dia rasakan, emosinya sudah tak bisa ia tahan lagi,

"ayah, bisakah ayah menukar aku dengan kakak dalam perjodohan ini yah"

"aku sangat menyukai tuan muda pertama yah, aku ingin bersanding dengannya, aku tak ingin kakak bertunangan apa lagi menikah dengan tuan muda pertama yah"

"atas dasar apa kakak bisa bertunangan dengan tuan muda pertama sedangkan aku tidak bisa, padahal aku lebih cantik darinya, tak ada satupun dari diri kakal yang menarik tapi mengapa harus kakak yang di jodohkan dengan tuan muda pertama yah"

tangis Aliva pecah ketika menyampaikan ke inginannya untuk bertunangan dengan Bram,

Richard terkejut mendengar penjelasan Aliva

dia tidak menyangka bahwa putri bungsunya begitu menyukai Bram,

karna yang selama ini dia tau Aliva sangat dekat dengan Aron,

bahkan Richard berfikir bahwa Aliva dan Aron adalah pasngan kekasih.

"Aliva, bukan ayah yang mengatur perjodohan ini nak, tapi nyonya besar yang meminta Aberlie untuk bertunangan dengan tuan muda pertama"

"Awalnya ayah tak percaya bahwa nyonya besar ingin menjodohkan cucu tertuanya dengan kakakmu Aberlie, tadinya ayah mengira nyonya besar akan menjodohkan tuan muda pertama dengan mu, namun setelah ayah memastikannya sendiri berkali kali taernyata yang di inginkan nyonya besar adalah kakak mu Aberlie bukan diri mu nak"

"Ayah tidak bisa menolak keinginan nyonya dan tuan besar, apa lagi menukar Aberlie dengan dirimu, karena sama saja dengan membuat keluarga kita hancur"

Richard menjelaskan secara perlahan dan dengan nada yang sudah tenang,

"tapi... ayah..."

tok tok tok ...

"tuan, bolehkah saya masuk?"

ketukan pintu Bi Ina membuat ucapan Aliva terpotong,

"ada apa bi, masuk lah" jawab Richard

"tuan, ada tuan muda Bram di ruang tamu yang mencari nona Aberlie tuan, namun nona Aberlie belum pulang dari cafe nya tuan jadi tuan muda Bram ingin menemui anda"

jelas Bi Ina.

Richard terkejut dengan penuturan asisten rumah tangganya itu,

seketika wajahnya langsung berubah menjadi pucat.

"baik bi, aku segera kesana"

Terpopuler

Comments

Cicih Sophiana

Cicih Sophiana

semoga Bram tau klo Aberlie di rumah sakir

2024-02-24

1

Retno Anggiri Milagros Excellent

Retno Anggiri Milagros Excellent

Richard bingung...?

2024-02-17

0

gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕

gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕

bukan jawaban yg. qinginkan🙃..setelah Richard tau secantik apa aberlie, malah jawaban lain diberikan. sungguh mengecewakan thor

2024-01-22

0

lihat semua
Episodes
1 episode 01
2 episode 02
3 episode 03
4 episode 04
5 episode 05
6 episode 06
7 episode 07
8 episode 08
9 episode 09
10 episode 10
11 episode 11
12 episode 12
13 episode 13
14 episode 14
15 episode 15
16 episode 16
17 episode 17
18 episode 18
19 episode 19
20 episode 20
21 episode 21
22 episode 22
23 episode 23
24 episode 24
25 episode 25
26 episode 26
27 episode 27
28 episode 28
29 episode 29
30 episode 30
31 episode 31
32 episode 32
33 episode 33
34 episode 34
35 episode 35
36 episode 36
37 episode 37
38 episode 38
39 episode 39
40 episode 40
41 episode 41
42 episode 42
43 episode 43
44 episode 44
45 episode 45
46 episode 46
47 episode 47
48 episode 48
49 episode 49
50 episode 50
51 episode 51
52 episode 52
53 episode 53
54 episode 54
55 episode 55
56 episode 56
57 episode 57
58 episode 58
59 episode 59
60 episode 60
61 episode 61
62 episode 62
63 episode 63
64 episode 64
65 episode 65
66 episode 66
67 episode 67
68 episode 68
69 episode 69
70 episode 70
71 episode 71
72 episode 72
73 episode 73
74 episode 74
75 episode 75
76 episode 76
77 episode 77
78 episode 78
79 episode 79
80 episode 80
81 episode 81
82 episode 82
83 episode 83
84 episode 84
85 episode 85
86 episode 86
87 episode 87
88 episode 88
89 episode 89
90 episode 90
91 episode 91
92 episode 92
93 episode 93
94 episode 94
95 episode 95
96 episode 96
97 episode 97
98 episode 98
99 episode 99
100 episode 100
101 episode 101
102 Salam othor
103 Promosi karya baru
104 Promosi karya baru
105 Promo Cerita Baru
106 Promo cerita baru
Episodes

Updated 106 Episodes

1
episode 01
2
episode 02
3
episode 03
4
episode 04
5
episode 05
6
episode 06
7
episode 07
8
episode 08
9
episode 09
10
episode 10
11
episode 11
12
episode 12
13
episode 13
14
episode 14
15
episode 15
16
episode 16
17
episode 17
18
episode 18
19
episode 19
20
episode 20
21
episode 21
22
episode 22
23
episode 23
24
episode 24
25
episode 25
26
episode 26
27
episode 27
28
episode 28
29
episode 29
30
episode 30
31
episode 31
32
episode 32
33
episode 33
34
episode 34
35
episode 35
36
episode 36
37
episode 37
38
episode 38
39
episode 39
40
episode 40
41
episode 41
42
episode 42
43
episode 43
44
episode 44
45
episode 45
46
episode 46
47
episode 47
48
episode 48
49
episode 49
50
episode 50
51
episode 51
52
episode 52
53
episode 53
54
episode 54
55
episode 55
56
episode 56
57
episode 57
58
episode 58
59
episode 59
60
episode 60
61
episode 61
62
episode 62
63
episode 63
64
episode 64
65
episode 65
66
episode 66
67
episode 67
68
episode 68
69
episode 69
70
episode 70
71
episode 71
72
episode 72
73
episode 73
74
episode 74
75
episode 75
76
episode 76
77
episode 77
78
episode 78
79
episode 79
80
episode 80
81
episode 81
82
episode 82
83
episode 83
84
episode 84
85
episode 85
86
episode 86
87
episode 87
88
episode 88
89
episode 89
90
episode 90
91
episode 91
92
episode 92
93
episode 93
94
episode 94
95
episode 95
96
episode 96
97
episode 97
98
episode 98
99
episode 99
100
episode 100
101
episode 101
102
Salam othor
103
Promosi karya baru
104
Promosi karya baru
105
Promo Cerita Baru
106
Promo cerita baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!